Anda di halaman 1dari 2

Telat pembagian THR? Ini Solusi nya..

Pemberian Tunjangan Hari Raya Keagamaan menjadi sebuah kewajiban yang harus
dilaksanakan oleh setiap perusahaan. Kewajian pemberian Tunjangan Hari Raya Keagamaan
atau biasa disebut THR Keagamaan ini ternyata diatur dalamPeraturan Menteri Ketenagakerjaan
No.6 Tahun 2017 tentang THR Pasal 2 ayat 1. Sementara untuk besaran THR Keagamaan yang
harus diberikan perusahaan kepada karyawannya diatur pada pasal berikutnya, yaitu pasal 3 ayat
1. Pemberian THR kepada karyawan dilakukan selambat-lambatnya 7 hari sebelum hari raya
keagamaan. Perhitungan dan pembagian THR ini biasanya dilakukan oleh tim HRD suatu
perusahaan menjelang hari raya keagamaan.

Posko-posko pengaduan pun biasanya didirikan di bulan ramadhan untuk menerima aduan dari
para pekerja/buruh yang belum menerima haknya. Perusahaan yang telat membayar THR pun
akan dikenakan denda sebesar 5% dari THR yang dibayarkan. Untuk menghindari terjadinya
keterlambatan pembayaran THR, tim HRD pun harus bekerja ekstra agar perhitungan dan
pembagian THR tidak melampauitenggat waktu pembayaran. Tak kurang dari 412 perusahaan
tercatat melanggar aturan mengenai pembagain THR (Republika, 2018).

Untuk itu, Door hadir untuk menjadi solusi bagi tim HRD perusahaan. Perhitungan THR dan
finansial lain nya, tidak perluhitung manual lagi. Cukup dengan satu aplikasi Door, praktis,
mudah, dan cepat. Fitur dan sistem yang tersedia pun dapat disesuaikan dengan kebutuhan setiap
perusahaan. Door solusi cerdas bagi HRD.

Informasi lebih lanjut kunjungi: http://doorhrm.com

Anda mungkin juga menyukai