Skabies-Pragita Ayu S
Skabies-Pragita Ayu S
STATUS GENERALIS
Keadaan Umum : Tampak tidak sakit
Kesadaran : Komposmentis
Keadaan gizi : Baik
Pemeriksaan Thorak : Tidak Ada Kelainan
1
Pemeriksaan Abdomen : Tidak Ada Kelainan
STATUS DERMATOLOGIS
( Lokasi- Efloresensi-Penyebaran )
Lokasi : genitalia eksterna dan axilla.
Efloresensi : papul eritema, multiple diskret, erosi (+), vesikel (-), pustula (-),
skuama (-)
Penyebaran : regional
PEMERIKSAAN LABORATORIUM :
DARAH: - Rutin : Hb : - Leuko : - Eri : - LED: - Dift : -
- Khusus : tidak dilakukan
URINE : - Rutin : tidak dilakukan
- Khusus : tidak dilakukan
FAECES : - Rutin : tidak dilakukan
- Khusus : tidak dilakukan
PEMERIKSAAN MIKROBIOLOGI :
Pemeriksaan Sediaan Basah/Langsung : tidak dilakukan
Pewarnaan dengan KOH 10% : tidak dilakukan
Pewarnaan GRAM : tidak dilakukan
Pewarnaan GIEMSA : tidak dilakukan
Pewarnaan Ziehl Neelsen : tidak dilakukan
PEMERIKSAAN SEROLOGIK :
Tes Serologi VDRL : - Kualitatif : tidak dilakukan
- Kuantitatif : tidak dilakukan
Tes Serologi TPHA : - Kualitatif : tidak dilakukan
- Kuantitatif : tidak dilakukan
Tes Serologi Lain : tidak dilakukan
2
PEMERIKSAAN ANJURAN :
▪ Pemeriksaan sediaan langsung untuk menemukan S. scabiei
▪ Tes serologi TPHA dan VDRL
RESUME :
Tn. Z, laki-laki 50 tahun datang ke Poliklinik Kulit dan Kelamin RSUD AA
dengan keluhan sejak 2 minggu yang lalu pasien merasakan gatal-gatal pada kemaluan.
Gatal terutama dirasakan pada malam hari. Pada daerah yang gatal tersebut terdapat
bintil-bintil kemerahan sebesar kepala jarum pentul. Keluhan yang sama juga ada di
bahagian ketiak pasien. Bintil-bintil terasa padat, tidak mengeluarkan cairan, nyeri (-), rasa
panas (-). Keluhan demam (-), benjolan disekitar lipat paha (-). Riwayat digigit serangga
disangkal. Tidak menggunakan handuk selimut ataupun pakaian bersama sama dengan
angota lain. Pasien terakhir berhubungan seksual 1 bulan yang lalu dengan istri pasien.
Riwayat behubungan seksual dengan selain istri (-).
Dari pemeriksaan status dermatologis didapatkan pada genitalia eksterna dan
axilla didapatkan papul eritema, multiple diskret, erosi (+), pustula (-), skuama (-) dengan
penyebaran regional.
DIAGNOSIS BANDING:
- Skabies
- Gigitan serangga
- Sifilis stadium II
DIAGNOSIS:
Skabies
TERAPI
● UMUM :
- Menjelaskan bahwa penyakit ini merupakan penyakit menular yang
disebabkan oleh tungau oleh karena itu hindari penggunaan handuk
atau pakaian bersama dengan penderita.
- Mandi minimal 2 kali sehari.
- Memberi saran agar pasien mengobati anggota keluarga yang memiliki
keluhan yang sama.
- Cuci pakaian, sprei dan handuk dengan air panas dan setrika.
- Menjemur kasur dan bantal pasien pada cahaya matahari.
- Kontrol ulang 1 minggu mendatang.
● KHUSUS :
- SISTEMIK
Chlorpheniramine maleat 1 x 4 mg /hari.
3
- LOKAL
Permetrin krim 5% dioleskan ke seluruh tubuh dari ujung kaki hingga leher selama 8
jam pada malam hari sebelum tidur dan diulangi seminggu kemudian
jika masih ada keluhan.
PROGNOSIS :
● QUO AD SANAM : Bonam
● QUO AD VITAM : Bonam
● QUO AD KOSMETIKUM : Bonam
RESEP
Dokter : Pragita
Ayu Saputri
SIP/STR: 11/I/2017
Alamat : Jl.
Diponegoro No. I
Hp : 085263044010
Pekanbaru, 01
Maret 2017
R/Chlorpheniramine
maleat 4 mg tab No.
VII
S 2 dd tab I
R/ Permethrin 5% 30
gr No.I
S u e (malam)
Pro : Tn. Z
Umur : 50 tahun