Anda di halaman 1dari 39

GDA-305 Sistem Waktu

Dr. Henri Kuncoro


Jurusan Teknik Geodesi
Institut Teknologi Nasional
E-mail : henrikuncoro@itenas.ac.id
Sistem Waktu
• Sistem Waktu berperan dalam pendefinisian sistem koordinat.

Contoh:
CIS : CEP pada epok J2000.0
CTS: Arah sumbu X (meridian 0)

• Dua aspek waktu: epok (kala) dan interval.


o Epok mendefinisikan secara presisi waktu kejadian suatu
fenomena atau pengamatan
o Interval adalah selang waktu antara dua epok

• Sistem waktu diperlukan untuk menghubungkan ukuran waktu


yang biasa kita gunakan (tahun, bulan, hari, jam, menit, detik)
dengan fenomena fisik maupun geometrik yang diukur/diamati
Sistem Waktu
Ada 3 Sistem Waktu:
1. Waktu Bintang (Sidereal time) dan Waktu
Matahari (universal/solar time), yang berdasarkan
rotasi harian bumi
2. Waktu Dinamik, yang berdasarkan pada
pergerakan benda-benda langit dalam sistem
matahari
3. Waktu Atom, yang berdasarkan pada osilasi
elektromagnetik yang dikontrol atau dihasilkan
oleh transisi kuantun dari suatu atom
Sistem Waktu
Sistem Waktu Bintang
• Waktu bintang (sidereal time) berkaitan langsung
dengan rotasi bumi
• Epok waktu bintang secara numerik adalah sudut
waktu dari titik semi
• Waktu bintang biasanya ditentukan dengan
pengamatan bintang
Sistem Waktu Bintang

 Waktu Bintang Sejati (Apparent Sidereal


Time/AST) : Sudut waktu dari titik semi sejati
(masih dipengaruhi presesi & nutasi)
 GAST (Greenwich Apparent Sidereal Time) :
Referensinya Meridian Greenwich
 LAST (Local Apprarent Sidereal Time) :
Referensinya Meridian Lokal
Sistem Waktu Bintang

 Waktu Bintang Menengah (Mean Sidereal


Time/MST) : Sudut waktu dari titik semi
menengah (dipengaruhi oleh presesi)
 GMST (Greenwich Mean Sidereal Time) :
Referensinya Meridian Greenwich
 LMST (Local Mean Sidereal Time) : Referensinya
meridian lokal
Sistem Waktu Bintang

λ : bujur meridian lokal


Δψ : nutasi dalam
komponen bujur
Sistem Waktu Bintang
• Satu hari bintang : Interval waktu antara dua
kulminasi atas yang berurutan dari titik semi
menengah di meridian tertentu
• Jam 00:00 suatu hari bintang : Pada saati titik semi
menengah berkulminasi atas
• Waktu bintang sejati tidak digunakan sebagai ukuran
interval karena kecepatannya tidak uniform
(disebabkan oleh bervariasinya kecepatan rotasi bumi
dan juga arah dari sumbu rotasi bumi)
• Karena titik semi menengah masih dipengaruhi oleh
presesi, maka satu hari bintang akan lebih pendek
sekitar 0.0084 s dari periode bumi yang sebenarnya
Sistem Waktu Matahari

• Waktu Matahari (solar/universal time) berkaitan


dengan rotasi dan revolusi bumi
• Epok waktu matahari secara numerik adalah sudut
waktu dari matahari
• Matahari sejati tidak digunakan untuk
pendefinisian sistem waktu karena pergerakannya
di sepanjang ekliptika tidak uniform
• Yang digunakan adalah matahari khayal/matahari
menengah (pergerakannya uniform di sepanjang
ekliptika
Sistem Waktu Matahari
Sistem Waktu Matahari

 Sistem Waktu Matahari Menengah (Mean Solar


Time/MT) : Sudut waktu matahari menengah + 12 jam
 GMT (Greenwich Mean Solar Time) : Bila referensinya
meridian Greenwich
 LMT (Local Mean Solar Time) : Bila referensinya
meridian lokal
 GAT (Greenwich Apparent Solar Time) : Referensinya
meridian Greenwich untuk matahari sejati
 LAT (Local Apparent Solar Time) : Referensinya
meridian lokal untuk matahari sejati
Sistem Waktu Matahari
Sistem Waktu Matahari

• Jam 00:00 suatu hari matahari : Pada saat


matahari menengah berkulminasi bawah
• Satu hari matahari adalah interval waktu antara
dua kulminasi bawah yang berurutan dari matahari
menengah di meridian tertentu
Universal Time (UT)

• Universal Time (UT) : Waktu matahari menengah


yang bereferensi ke meridian Greenwich (GMT)
• UT akan dipengaruhi oleh ketidak-teraturan rotasi
bumi
• Ketidak-teraturan rotasi bumi disebabkan oleh:
• Gerakan kutub
• Perubahan Panjang Hari (karena perubahan
kecepatan rotasi bumi)
Universal Time (UT)
Variasi dari kecepatan rotasi bumi yaitu:
1. Variasi musim & periodik lainnya (variasi harian)
2. Perlambatan/percepatan yang berjangka waktu
lama (sekular)
3. Fluktuasi-fluktuasi yang tidak teratur sifatnya
Universal Time (UT)
Pada saat ini ada sekitar 50-an stasiun pengamat di
dunia yang menentukan LMST (Local Mean Sidereal
Time). LMST ini kemudian ditransformasikan ke UT0
melalui LMT (Local Mean Solar Time):

αm : Asensiorekta dari matahari menengah


λ : Bujur dari stasiun pengamat

Setiap stasiun pengamatn mengirimkan UT0 nya ke BIH di Paris.


BIH kemudian mengaplikasikan koreksi gerakan kutub dan variasi
musim ke seluruh UT0. Proses smoothing kemudian diterapkan untuk
menentukan harga tunggal UT1 & UT2 yang bersifat internasional
Universal Time (UT)
Universal Time (UT)
• Dalam penentuan UT1 & UT2, koreksi gerakan kutub berbeda untuk
setiap stasiun pengamat; sedangkan koreksi musim sama untuk
setiap stasiun
• UT2 masih dipengaruhi oleh variasi sekular & fluktuasi yang tidak
teratur
• UT1 : Representasi dari rotasi bumi yang sebenarnya dan punya
peran untuk:
• UT1 : skala waktu fundamental dalam astronomi geodesi &
geodesi satelit
• UT1 mendefinisikan orientasi sebenarnya dari CTS dalam ruang
• UT1 : Sistem waktu dasar untuk navigasi
• Ketelitian secara umum dari hasil estimasi UT1 adalah 0.02 ms
Universal Time (UT)
Hari Matahari vs Hari Bintang

Satu hari matahari lebih panjang dibandingkan satu


hari bintang : 0.986/360 x 24 jam = 4 menit
Hari Matahari vs Hari Bintang

1 Hari Matahari : 24
jam
1 Hari Bintang : 23
jam 56 menit 4.091
detik
Hari Matahari vs Hari Bintang
Sistem Waktu Dinamik
Sistem Waktu Dinamik
Sistem Waktu Dinamik
Sistem Waktu Dinamik
Sistem Waktu Atom
• Waktu Atom (Atomic Time/AT) didasarkan pada
osilasi elektromagnetik yang dihasilkan oleh transisi
kuantum suatu atom
• Unit waktu dalam SI : detik, punya periode
9192631770 (untuk Cesium)
Sistem Waktu Atom
Waktu Atom Internasional ditetapkan dan dijaga oleh
BIPM di Paris. Sampai Nov 1999, ditentukan berdasarkan
data dari 50 lab yang mengoperasikan sekitar 200 jam
atom di seluruh dunia. Kemudian diambil nilai rata-rata
(dengan pembobotan) dari seluruh pembacaan jam
Sistem Waktu Atom
UTC (Universal Time Coordinated)

• UTC : Skala waktu terkoordinir yang dijaga oleh the Bureau


International des Poids et Mesures (BIPM)
• Diadopsi sejak tahun 1972
• Detik dari UTC adalah detik SI, yaitu detik atom yang
didefinisikan oleh frekuensi resonansi dari atom Cesium
• UTC adalah basis yang digunakan untuk desiminasi tanda
waktu dan frekuensi standar saat ini di dunia
• Jam UTC punya kecepatan yang sama dengan jam atom, tapi
berbeda senilai leap seconds
• Penunjukkan waktu UTC dibuat agar selalu dekat dengan
penunjukkan waktu astronomis UT1, yaitu dalam interval 0.9s.
UTC (Universal Time Coordinated)
UTC-TAI
Waktu Atom & Waktu Dinamik

TAI = TDT – 32.184”


Waktu Atom & Waktu GPS

Waktu Atom terikat dengan Waktu GPS melalui


hubungan berikut:
TAI = Waktu GPS + 19.000”
Dari hubungan sebelumnya, maka hubungan antara
UTC dengan waktu GPS sebagai berikut:
Waktu GPS = UTC + 1.00” . n – 19.000”
UTC dan waktu GPS adalah sistem-sistem waktu atom
Penanggalan Julian
Sipil ke Julian
Julian ke Sipil
International Time Zone

Anda mungkin juga menyukai