Disusun oleh:
i
HALAMAN PERSETUJUAN
Oleh :
Novi Khaulia Nindi
B1301079
Pembimbing
Mengetahui,
ii
HALAMAN PENGESAHAN
Penguji
Mengetahui,
iii
LEMBAR PERNYATAAN
Dengan ini menyatakan bahwa penulisan Laporan Karya Tulis Ilmiah tidak
terdapat karya yang pernah diajukan untuk penelitian lain atau un tuk memperoleh
gelar kesarjanaan pada perguruan tinggi yang lain, dan sepanjang pengetahuan
peneliti juga tidak terdapat karya orang lain atau pendapat yang pernah ditulis atau
diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan
disebutkan dalam naskah ini disebutkan dalam daftar pustaka.
Gombong, 2016
Tanda tangan
iv
KARYA TULIS ILMIAH
PIJAT WOOLWICH UNTUK MEMPERLANCAR PRODUKSI ASI
PADA NY. D UMUR 18 TAHUN DI BPM SRI JUMIYATI
BULUSPESANTREN KEBUMEN1
INTISARI
Latar Belakang : salah satu upaya untuk menurunkan AKB di Indonesia adalah
melalui pemberian ASI. ASI dalam jumlah cukup merupakan makanan terbaik
pada bayi dan dapat memenuhi kebutuhan gizi bayi selama 6 bulan pertama.
sehingga dapat mencapai tumbuh kembang yang optimal. Pemberian ASI berarti
memberikan zat-zat gizi yang bernilai gizi tinggi yang dibutuhkan untuk
pertumbuhan dan perkembangan syaraf dan otak, serta dapat memberikan zat-zat
kekebalan terhadap beberapa penyakit dan mewujudkan ikatan emosional antara
ibu dan bayinya. Mengingat pentingnya pemberian ASI bagi tumbuh kembang
yang optimal baik fisik maupun mental dan kecerdasannya, maka perlu perhatian
agar dapat diterapkan dengan benar (Depkes RI, 2008). Asuhan Kebidanan
Inovasi pada Ibu Nifas Berupa Pijat Woolwich untuk Kelancaran Produksi ASI.
Merupakan pelayanan kebidanan yang berkesinambungan untuk menangani
masalah kurangnya produksi ASI pada ibu nifas.
Tujuan : Memberikan asuhan kebidanan pada ibu nifas dengan melakukan pijat
woolwich pada Ny.D di BPM Sri Jumiyati.
Metode Penelitian : Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah
deskriptif melalui pendekatan studi kasus. Subjek penelitian adalah Ny. D umur
18 tahun. Penelitian ini dilakukan dari tanggal 22 Februari 2016 sampai 30 April
2016.
Hasil : asuhan kebidanan Asuhan Kebidanan Inovasi pada Ibu Nifas Berupa Pijat
Woolwich untuk Kelancaran Produksi ASI pada Ny. D umur 18 tahun didapatkan
hasil, ASI Ny.D yang tadinya tidak lancar dan produksinya sedikit menjadi lancar
serta produksi ASInya menjadi meningkat
Kesimpulan : Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa Asuhan Kebidanan
Inovasi pada Ibu Nifas Berupa Pijat Woolwich untuk Kelancaran Produksi ASI
dapat mengatasi masalah yang dialami oleh Ny.D yaitu produksi ASI Ny.D
menjadi meningkat dan lancar
Kata Kunci : Pijat Woolwich, Kelancaran Produksi ASI
Kepustakaan : 27 (2006-2016)
Jumlah Halaman : xii + 38 Halaman + 5 Lampiran
1. Judul
2. Nama Mahasiswa Prodi DIII Kebidanan
3. Dosen Stikes Muhammadiyah Gombong
v
SCIENTIFIC PAPER
WOOLWICH MASSAGE TO EXPEDITE BREAST MILK PRODUCTION
OF MRS. D, A 18 YEAR- OLD POSTPARTUM MOTHER
IN PRIVATE MIDWIFERY CLINIC OF MIDWIFE SRI JUMIYATI
AT BULUSPESANTREN, KEBUMEN¹
Novi Khaulia Nindi², Adinda Putri SD,S.ST.,M.Keb³
ABSTRACT
1. Title
2. Student of DIII Program of Midwifery Dept
3. Lecturer of Muhammadiyah Health Science Institute of Gombong
vi
KATA PENGANTAR
Segala puja dan puji syukur senantiasa saya panjatkan kepada Allah
Subahanallah Wa Taala (SWT) yang telah memberikan Rahmat serta Hidayah-
Nya sehingga dalam penulisan karya ilmiah ini saya tidak mengalami kendala
yang berarti hingga terselesaikannya karya tulis ilmiah yang saya beri judul “Pijat
Woolwich Untuk Memperlancar Produksi ASI Pada Ny. D Umur 18 Tahun Di
BPM Sri Jumiyati Buluspesantren Kebumen.
Pada kesempatan ini, dalam penulisan karya tulis ilmiah ini saya
mendapatkan banyak bantuan dari berbagai pihak, oleh karenanya dari hati yang
terdalam saya juga ingin mengungkapkan rasa terimakasih kepada:
1. Madkhan Anis, S.Kep, Ns. selaku ketua STIKES Muhammadiyah Gombong.
2. Hastin Ika Indriyastuti, S.SiT, M.P.H. selaku ketua Prodi DIII Kebidanan.
3. Adinda P.S.D., S.ST, M.Keb. selaku pembimbing akademik yang telah
memberikan banyak masukkan dan saran dalam penyusunan karya tulis
ilmiah ini.
4. Sri Jumiyati, Amd.Keb. selaku pembimbing lahan yang telah banyak
memberikan banyak masukkan dan saran dalam penyusunan karya tulis
ilmiah ini.
5. Ny. D dan keluarga yang telah bersedia menjadi pasien karya tulis ilmiah.
6. kepada Kedua orang tua tercinta yang selalu memberikan support baik moral
maupun materi sehingga penulis dapat menyelesaikan karya tulis ilmiah ini.
7. Teman-teman seperjuangan yang juga selalu memberikan motivasi baik
berupa sharing pendapat, motivasi dalam hal-hal lainnya dalam rangka
pembuatan karya tulis ilmiah ini.
8. Pihak-pihak terkait lainnya yang juga turut serta membantu saya dalam
pembuatan karya tulis ilmiah ini.
Penulis sangat menyadari tidak ada manusia yang sempurna begitu juga
dalam penulisan karya tulis ilmiah ini, apabila nantinya terdapat kekurangan,
kesalahan dalam karya tulis ilmiah ini, saya selaku penulisan sangat berharap
kepada seluruh pihak agar dapat memberikan kritik dan juga saran seperlunya.
Akhir kata semoga karya tulis ilmiah ini dapat memberikan manfaat dan bahan
pembelajaran kepada kita semua.
Penulis
vii
DAFTAR ISI
Halaman Judul............................................................................................... i
Halaman Persetujuan……………………………………………………….. ii
Halaman Pengesahan .................................................................................... iii
Lembar Pernyataan........................................................................................ iv
Halaman Inti Sari .......................................................................................... v
Abstrak .......................................................................................................... vi
Kata Pengantar ............................................................................................. vii
Daftar Isi ....................................................................................................... viii
Daftar Tabel ................................................................................................. ix
Daftar Gambar .............................................................................................. x
Daftar Lampiran............................................................................................... xi
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ............................................................................ 1
B. Tujuan ......................................................................................... 5
C. Manfaat ....................................................................................... 6
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Tinjauan Teori ............................................................................. 7
1. Teori Nifas .............................................................................. 7
2. Teori Konsep ASI dan Laktasi ............................................... 10
3. Teori Penilaian Produksi ASI ................................................. 23
4. Teori Pijat Woolwich .............................................................. 24
B. Kerangka Teori............................................................................ 27
BAB III TINJAUAN KASUS
A. Jenis Penelitian ........................................................................... 28
B. Tempat dan Waktu .................................................................... 29
C. Subjek ......................................................................................... 29
D. Instrumen ……………………………………………………… 30
E. Teknik Analisa Data .................................................................... 31
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Hasil ........................................................................................... 34
B. Pembahasan ............................................................................... 38
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan ................................................................................. 44
B. Saran ............................................................................................ 45
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
viii
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 1 Berat Badan Dihubungkan Dengan Usia Bayi................................... 25
ix
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 1 Fisiologis Menyusui .................................................................... 23
x
DAFTAR LAMPIRAN
xi
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
adalah melalui pemberian ASI. Air susu ibu dalam jumlah cukup merupakan
makanan terbaik pada bayi dan dapat memenuhi kebutuhan gizi bayi selama 6
Pemberian ASI berarti memberikan zat-zat gizi yang bernilai gizi tinggi yang
ASI bagi tumbuh kembang yang optimal baik fisik maupun mental dan
dimana ASI diberikan segera dalam waktu 3 menit setelah lahir. produksi ASI
dan ejeksi ASI yang sedikit pada hari hari pertama setelah melahirkan menjadi
ketakutan ibu akan kurangnya produksi ASI serta kurangnya pengetahuan ibu
1
2
pemberian air susu ibu (ASI) secara eksklusif bagi bayi baru lahir. Air susu ibu
(ASI) adalah cairan khusus yang kompleks, unik dan dihasilkan oleh kedua
keenjar payudara. ASI merupakan cairan yang terbaik bagi bayi baru lahir
sampai usia 6 bulan karena komponen ASI mudah di cerna, mudah diabsorbsi
oleh bayi baru lahir, dan memiliki kandungan nutrient terbaik dibandingkan
Menurut data SDKI tahun (2012) jumlah ibu menyusui 42% namun,
hanya 44% yang berhasil laktasi pada 1 jam pertama setelah lahir dan hanya
62% dalam hari pertama setelah lahir serta 5,8% dalam satu bulan pertama.
Laktasi dini atau pemberian ASI awal pada jam pertama setelah lahir akan
banyak. Pemberian ASI awal dapat mempengaruhi pemberian ASI pada bayi
formula dan makanan pre-lakteal berupa cairan kepada bayi tidak dapat
dilakukan sehingga kemungkinan resiko bayi terkena diare dan ISPA akan
proses fisiologis dari laktasi itu sendiri yakni produksi dan sekresi ASI, maka
faktor faktor yang berpengaruh pada proses laktasi antara lain posisi dan fiksasi
3
bayi yang benar pada payudara serta frekuensi dan durasi menyusui,
pengosongan pada payudara, nutrisi, keadaan ibu baik fisik maupun psikis serta
kesehatan ibu dan bayinya. Salah satu penyebab ketidak berhasilan pemberian
ASI adalah ibu kurang percaya diri bahwa ASI yang dimiliki dapat mencukupi
Dalam kondisi yang penuh kehawatiran dan tidak percaya diri karena
merasa ASI nya tidak cukup, ibu memerlukan bantuan dan dukungan
(Amin, 2011).
bentuk payudara menjadi kendur, ibu merasa khawatir dan tidak percaya diri
dalam menyusui karena merasa ASInya tidak cukup, dan ibu yang engan
menyusui karena harus bekerja hal ini merupakan faktor ketidak berhasilan ibu
salah satu program dari Kesehatan Ibu dan Anak (KIA). Manajemen
4
minuman lain, melindungi ibu dalam memberikan ASI eksklusif kepada bayi,
dan produk bayi lainnya, serta sarana menyusui di tempat kerja dan sarana
dimungkinkan sebuah intervensi yaitu metode pijat woolwich, metode pijat ini
didasarkan pada pengamatan bahwa pengaliran ASI lebih penting dari sekresi
ASI oleh kelenjar ASI. Pemijatan dilakukan pada area sinus laktiferus tepatnya
1-1,5 cm diatas areola mamae, dengan tujuan mengeluarkan ASI yang ada pada
dilakukan untuk merangsang hormon prolaktin dan oksitosin pada ibu setelah
melakukan pijat woolwich yang akan merangsang sel saraf pada payudara,
pernah dilakukan di Bidan Praktek Mandiri BPM Sri Jumiyati maka penulis
B. Tujuan
1. Tujuan Umum
2. Tujuan Khusus
C. Manfaat
1. Bagi Klien
2. Bagi Bidan
3. Bagi Mahasiswa
4. Bagi Institusi
DIII Kebidanan mengenai Metode Pijat Woolwich untuk Produksi ASI pada
ibu nifas.
DAFTAR PUSTAKA
Rahardjo, Susilo & Gudnanto. 2011. Pemahaman Individu Teknik Non Tes.
Kudus: Nora Media Enterprise