Anda di halaman 1dari 4

PEMERINTAH KABUPATEN BANYUWANGI

DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS KEMBIRITAN
JLN. KH. HASYIM ASHARI 1 NO. 03 TELP. 846892
email : kembiritan34@gmail.com

KERANGKA ACUAN KEGIATAN


SOSIALISASI KAMPANYE MR PADA KADER

A. PENDAHULUAN
Kampanye imunisasi measles rubella (MR) adalah suatu kegitan imunisasi
secara masal sebagai upaya untuk memutuskan transmisi penularan virus
campak dan rubella pada anak usia 9 bulan sampai dengan <15 tahun ,tanpa
mempertimbangkan status imunisasi sebelumnya.Imunisasi ini sifatnya wajib dan
tidak memerlukan individual informed consent.Pentakit campak di kenal juga
morbili atau measles,merupakan penyakit yang sangat menular(infeksius)yang
disebabkan oleh virus.Manusia di perkirakan satu satunya reservoir,walaupun
mnyet dapat terinfeksi tetapi tidak berperan dalam penularan.Penyebab rubella
adalah togavirus jenis rubivirus dan termasuk golongan virus RNA. Virus rubella
cepat mati oleh sinar ultra violet,bahan kimia,bahan asam dan pemanasan.Virus
tersebut dapat melalui sawar placenta sehingga menginfeksi janin dan dapat
mengakibatkan abortus atau congenital rubella syndrome (SRS)

Untuk mencapai derajat kesehatan masyarakat yang optimal Puskesmas


Kembiritan mengaplikasikan tata nilai yang dimiliki dalam setiap kegiatannya.Tata
nilai Puskesmas Kembiritan adalah TOPS. T adalah tertib (bekerja dengan
teratur,menurut aturan,rapi sesuai standar pelayanan yg ditetapkan), O adalah
Optimis (Perilaku yang tidak ragu-ragu percaya bahwa sesuatu yang di inginkan
akan tercapai), P adalah Profesional (Sesuai dengan standar kompetensi profesi
yang telah ditetapkan), dan S adalah S6 yang terdiri dari senyum, salam, sapa,
sopan, santun, sabar.

B. LATAR BELAKANG
Dari tahun 2010 sampai 2015, diperkirakan terdapat 23.163 kasus
campak dan 30.463 kasus rubella. Jumlah kasus ini diperkirakan masih rendah
dibanding angka sebenarnya di lapangan, mengingat masih banyaknya kasus
yang tidak terlaporkan, terutama dari pelyanan swasta serta kelengkapan
laporan surveilans yang masih rendah. Hasil study cost benefit analysis yang

1
dilakukan oleh Prof. Soerta Koesen, Badan Litbangkes tahun 2015, tetang
estimasicost-effectiveness introduksivaksin Rubella ke dalam progam imunisasi
rutin nasional. WHO position paper on rubella vacciness tahun 2011
merekomendasikan bahwa semua negara yang belum mengintroduksikan vaksin
rubella dan telah menggunakan 2 dosis vaksin campak dalam progam imunisasi
rutin seharunya memasukkan vaksin rubella dalam progam imunisasi rutin.
Komite Penasihat Ahli Imunisasi Nasional (ITAGI) juga telah mengeluarkann
rekomendasi pada tanggal 11 Januari 2016 untuk mengintegrasikan vaksin
rubella ke dalam program imunisasi nasional untuk menurunkan angka kejadian
rubella dan Congenital Rubella Syndrome.

C. TUJUAN
1. Tujuan Umum :
Terlaksananya kampanye imunisasi MR guna mencapai eliminasi Campak dan
pengendalian Rubella.

2. Tujuan Khusus :
2.1 Menggalang komitmen,dukungan yang kongkrit serta partisipasi aktif dari
seluruh kader posyandu
2.2 Mengetahui peran dan tugas masing-masing dalam perencanaan dan
pelaksanaan kegiatan kampanye MR.
2.3 Mengetahui maksud dan tujuan pelaksanan Imunisasi MR 2017

D. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


1. Petugas membentuk tim untuk pelaksanaan Kampanye MR
2. Petugas melakukan koordinasi dengan tim
3. Petugas membuat jadwal pelaksanaan
4. Petugas mengirimkan undangan atau pemberitauan kepada kader posyandu
sebelum pelaksanaan
5. Petugas menyiapkan absensi dan materi yg akan di sampaikan
6. Petugas memberikan materi tentang Kampanye MR
7. Petugas mengevaluasi pelaksanaan kegitan dan membuat rencana tindak
lanjut yang akan dilakukan.

E. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN

NO WAKTU KEGIATAN PELAKSANA MATERI


1. Jam 08.00-09.00 WIB Panitia Absensi
2. Jam 09.00-09.15 WIB Panitia Pembukaan
3. Jam 09.15-09.30 WIB Ka. PKM Sambutan kepala PKM
4. Jam 09.30-11.00 WIB Dokter pkm Penyekit Measless dan

2
Rubella)
5. Jam 11.00-11.30 WIB KORIM Strategi Kampanye MR
(Measless dan Rubella)
6. Jam 11.30-11.45 WIB Panitia Tanya jawab
7. Jam 11.45-12.00 WIB Panitia Penutup

F. SASARAN
Kader posyandu wilayah UPTD Puskesmas Kembiritan

G. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN


Hari Selasa 23 Mei 2017
Tempat Aula puskesmas Kembiritan

H. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN


Evaluasi ketepatan waktu pelaksanaan kegitan dilakukan oleh
penanggung jawab kegiatan.Akan dilakukan tindakan korektif jika terjadi ke tidak
tepatan waktu pelaksanaan kegiatan.

I. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN


Pencatatan pelaporan kegiatan ini merupakan laporan dan evaluasi
pelaksanan kegiatan.Pada dasarnya laporan berisi tanggal pelaksanan,kendala
yang yang dihadapi yang sekaligus merupakan bentuk evaluasi terhadap
pelaksanaan kegiatan.

Mengetahui
Kepala Puskesmas Kembiritan Penanggung Jawab Program

3
Suroso, S.KM Nunuk Sulistyawati,Amd.Keb
NIP.19660710 199103 1 010 NIP.19700101 199102 2 002

Anda mungkin juga menyukai