Anda di halaman 1dari 7

Nama : Mohammad Fahmi Amiruddin

Kelas : gl 1

TUGAS GEOMORFOLOGI ANALISIS STRUKTUR


Nama : Mohammad Fahmi Amiruddin
Kelas : gl 1

PENAMPANG

Penampang (A)

Note :

- Zona
punggungan antiklin

- Zona sinklin

Penampang (B)

Note :

- Zona Punggungan
Antiklin

- Zona punggungan horst

- Zona sinklin
Nama : Mohammad Fahmi Amiruddin
Kelas : gl 1

Penampang (c)

Note :

-Zona punggungan

-Zona sinklin
Nama : Mohammad Fahmi Amiruddin
Kelas : gl 1

Penampang (d)

Note :

- Punggungan antiklin

- Punggungan sinklin
Nama : Mohammad Fahmi Amiruddin
Kelas : gl 1

Penampang (e)

Note :

- Zona daratan
denudasi

- Punggungan
horst

- Zona
punggungan
antiklin

- Zona sinklin
Nama : Mohammad Fahmi Amiruddin
Kelas : gl 1

Penampang (f)

Note :

- Zona sinklin
akibat sesar
geser

- Zona
punggungan
antiklin

- Zona sinklin

Deskripsi
A. Daerah ini memiliki kumpulan kelurusan dengan trend strike berarah NW – SW. Pada bagian
selatan memiliki struktur yang massif dengan dominasi yang lebih terjal dibanding pada
bagian NW. Dibagian barat tampak ada pola kelurusan yang memiliki bentuk yang
melengkung berarah N dan/atau NW sampai selatan dan/atau SE. Dengan kata lain tenaga
yang berperan penting untuk morfologi diatas adalah akibat adanya gaya endogen sehingga
terbentuk pola deformasi tersebut.

B. Pada daerah ini tampak dominasi adanya thrust fault dengan arah NE – SW. Sedangkan
dibagian utara terdapat antiklin berarah utara – selatan dan sesar mendatar sinistral. Secara
umum daerah ini sangan dipengaruhi adanya gaya endogen dari dalam bumi, missal dengan
adanya sesar naik (thrust fault) dan sinistral strike slip.

C. Untuk daerah ini cenderung terdiri atas zonasi lipatan, baik yang antiklin maupun sinklin.
Sinklin yang terbentuk sudah mulai mengalami erosional yang cukup massif. Sehingga polanya
mirip dengan channel. Pola trend antiklinya berarah SW - NE. Sedangkan untuk sinklinya
Nama : Mohammad Fahmi Amiruddin
Kelas : gl 1

cenderung berarah barat timur. Jadi energi yang terjadi didaerah ini yaitu kombinasi antara
gaya endogen maupun eksogen.

D. Sedangkan untuk pada daerah ini erosinya sangat massif sehingga bentuka antiklin dan sinklin
cenderung tinggal sedikit. Bentukan antiklinya mirip huruf M. Sedangkan sinklinya diantara
antiklin tersebut. Arah sumbu mengikuti bentukan huruf M. Sedangkan untuk sinklin
cenderung berarah Utara selatan. Energi yang sangat dominan adalah energi eksogen.

E. Untuk daerah ini memiliki kumpulan pola lineamen yang cukup beragam. Namun dominan
pola strike nya berarah NW-SE. Energi yang bermain dominan dari endogenya.

F. Pada daerah terakhir ini merupakan gambaran dari sesar geser sinistral. Dilihat dari hanging
wallnya yang bergerak melawan arah jarum jam, dan dilihat dari hasil pergeseran batuan
samping. Energi yang berkembang yaitu energi endogen.

Anda mungkin juga menyukai