Anda di halaman 1dari 11

1.

SKENARIO
Seorang anak 4 tahun datang ke Rumah Sakit dengan mengeluh adanya
rasa sakit pada telinga dan merasakan adanya cairan penuh didalam telinga.
Ibunya mengatakan bahwa anaknya sering berpergian dengan pesawat dengan
keluarga dan sudah demam sejak 2 hari yang lalu dengan temperature 38c. Pada
pemeriksaan fisik ditemukan adanya keluarnya sekret dari telinga tengah. Setelah
dilakukan pemeriksaan anak tersebut di diagnosis otitis media akut oleh dokter.
Anak tersebut sudah di terapi dengan pemasangan pipa ventilasi pada telinga
tengah yang berfungsi untuk mendrainase cairan pada telinga tengah, lalu dokter
akan meberikan terapi antibiotik. Dokter ingin membandingkan terapi dengan
menggukanan antibiotik topikal dan antibiotik oral

2. PERTANYAAN KLINIS
Apakah terapi menggunakan antibiotik topikal lebih efektif dari antibiotik oral ?

3. KOMPONEN PICO
P : Anak 4 tahun
I : Antibiotik topikal
C :Antibiotik oral
O : Antibiotik topikal lebih efektif dari antibiotik oral

4. KATA KUNCI
Otitis media AND topical antibiotic AND oral antibiotic

5. PEMILIHAN SITUS
http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed?

6. HASIL PENCARIAN
Result : 5 articles

7. ARTIKEL YANG DIPILIH


A trial of treatment for acute otorrhea in children with tympanostomy tubes.

A TRIAL OF TREATMENT FOR AACUTE OTORREA IN CHILDREN WITH


TYMPANOSTOMY TUBES (TERLAMPIR)

1
VALIDITAS : Apakah hasil penelitian ini valid ?

1. Menentukan ada atau tidaknya randomisasi dalam kelompok dan teknik


randomisasi yang digunakan

Adanya randomnisasi dengan randomized controlled trial. Data Komplit dan


akurat datanya sesuai protocol yang digunakan.

2. Menentukan ada atau tidaknya persamaan pada kedua kelompok di awal


penelitian

Adanya persamaan klinikal karakteristik (table 1) dan adanya range umur dari
1-10 tahun lalu dengan gejala yang sama juga. Dan ada yang di exclude
dengan beberapa kriteria

2
3. Mengidentifikasi ada tidaknya blinding pada pasien, klinisi dan peneliti

TIDAK ADA, karena menggunakan non-blinded trial design. Dan datanya


akurat karena mengikuti setiap harinya perkembangan dengan mengumpulkan
data untuk semua anak

3
4. Menentukan ada tidaknya persamaan perlakuan pada kedua kelompok
selain perlakuan eksperimen

TIDAK ADA. Hanya ada perlakuan eksperimen saja.

5. Mengidentifikasi lengkap atau tidaknya follow up

Ya, follow-up lengkap. Tingkat kepatuhan pasien terhadap studi ini sekitar 94%
dinilai sesuai dengan entri buku harian dan follow-up dilakukan dengan visit.

4
6. Apakah pasien dianalisis pada kelompok randomisasi dari awal
sampai akhir?

Kedua Group dirandomisasi dan dianalisis dari awal sampai akhir karena
pasien dalam penelitian ini dianalisis secara intention to treat (ITT).

5
IMPORTANCE : Apa hasilnya ?

7. Menentukan besar efek terapi (CER, ARR, ARI, NTT)

Antibiotik eardrop (topical) vs antibiotic oral

Outcome present Outcome absent


Treated/ exposed (a) 71 (b) 5 76
Control/exposed (c) 68 (d) 9 77

6
• EER = a/(a+b) = 71/(71+5) = 71/76 = 0.93 = 93%
EER = 98% artinya kemungkinan keberhasilan terapi pada pasien anak setelah
diberikan terapi antibiotic eardrop sebesar 93%

• CER = c/(c+d) = 68/(68+9) = 68/77 = 0.88 = 88%


CER = 88% artinya kemungkinan keberhasilan terapi pada pasien anak setelah
diberikan terapi antibiotic oral sebesar 88%

• Relative Risk (RR) = EER / CER= 0.93 / 0.88 = 1,05


RR >1 artinya pemberian antibiotic eardrop lebih efektif daripada antibiotic oral

• Relative risk reduction (RRR) = (CER-EER)/CER=(0,88-0,93)/0,88= 0.06 =


6%
RRR = 6% artinya pada pasien anak dengan otitis media akut, pemberian terapi
antibiotic topical tidak mempengaruhi keberhasilan terapi penyakit ini sebesar 6 %

• ARR = CER – EER = 0.88 – 0.93 = 0.05 = 5%


ARR = 5% artinya perbedaan proporsi perbaikan/kegagalan antara kelompok
antibiotic eardrop dan antibiotik oral sebesar 5%

• NNT = 1/ARR = 1/0.05 = 20


NNT = 20 artinya diperkirakan 1 dari 20 pasien yang akan mengalami kegagalan
terapi jika diberikan antibiotik eardrop (topical)

7
8. Menentukan presisi estimasi efek terapi (95% CI)
CI untuk keberhasilan terapi adalah bermakna dengan nilai -39 / tidak berada
di garis 0

8
APPLICABILITY : Apakah hasil tersebut akan membantu saya dalam
melayani pasien ?

9. Menentukan kemungkinan penerapan pada pasien (spektrum pasien dan


setting)

Iya, terapi antibiotic topikal


dapat diberikan pada pasien
karena sesuai dengan
kriteria. Pemberian
antibiotic topical (eardrop)
lebih efektif sebagai terapi
untuk menyembuhkan anak.

9
10. Menentukan potensi keuntungan dan kerugian bagi pasien

Keuntungan: pemakaian antibiotic eardrop lebih efektif daripada antibiotic oral. Dan
pemakaian antibiotic eardrop memiliki efek samping yang lebih sedikit dibandingkan
pemakaian antibiotic oral

10
Kerugian: Terdapat beberapa efek samping yang bermacam macam, karena sekecil
apapun efek samping yang ditimbulkan akan memicu untuk terjadinya komplikasi
lebih lanjut.

11

Anda mungkin juga menyukai