Nama : Gustri Erwin Rasyidwanto

NRP : 2113105034

Analisa Sistem Pneumatik Pintu Penumpang Untuk Membuka Dan Menutup Pada
Gebong Kereta Rel Listrik (KRL)

Dalam sistem pneumatik bentuk punch sangat mempengaruhi kinerja sistem

rangkaian pneumatik. Seperti pada gambar dibawah ini bentuk punch pada pintu
gerbong kereta api bebentuk persegi panjang serta terdapat lubang untuk
memudahkan pengikatan dan sistem kerja tali itu sendiri.

Berikut merupakan gambar rangkaian sistem pneumatiknya

4 2

5 3
1
 2
2
 4 2
5 3

1
2 2
A B
1 3 1 3
Ketika tombol A ditekan seperti gambar no.1 udara dari kompresor akan masuk ke katup A
melalui lubang 1 kemudian akan menggerakkan katub 5/ dan menyebabkan udara dari
kompresor memasuki silinder bagian belakang dan mendorong udara yang berada didepan
silinder yang menyebabkan punch bergerak maju dan pintu K!" akan menutup secara perlahan
karena katup kontrol aliran satu arah mencekik udara yang keluar dari silinder pada kedua arah
gerakan piston# sehingga mengurangi kecepatan piston silinder.

$ika penekan tombol A dilepas# maka udara yang menggerakkan katup 5/

akan dibuang ke lingkungan dan katub 5/ tetap pada posisi bertahan. %aka apabila
tombol B ditekan akan mengembalikan posisi katub 5/ ke posisi awal dan batang
silinder akan kembali ke posisi semula dan pintu K!" akan terbuka.
 &ada gambar diatas terlihat jelas apa bila piston bergerak maka tali akan
ditarik oleh punch. Sumbu tali yang terikat dipangkal pintu akan menarik pintu
maju 'menutup( secara bersamaan.
 Sebaliknya jika batang piston bergerak mundur atau kembali semula maka
punch akan menarik tali kedalam# maka pintu akan terbuka bersamaan.

Apabila batang piston bergerak maju 'keluar( maka tali A 'tutup( akan
tertarik# pintu akan tertutup. &osisi tali B 'buka( akan tertarik# pintu akan terbuka#
tali A 'tutup( hanya akan mengikuti gerak pintu.