Penanggung

Sumber
No Masalah Keperawatan Tujuan Kegiatan Strategi Sasaran Waktu Tempat Media Jawab
Dana

1. Resiko peningkatan gangguan Tujuan Jangka Panjang : a. Meningkatkan kegiatan KIE Orang tua, 20 Balai RW X Swadaya Leaflet, - Ketua RW X
kesehatan: ISPA pada balita di Setelah diberikan tindakan pelaksanaan posyandu balita Keluarga dengan Februari Masyarakat PPT, audio - Kapuskes Kel
lingkungan RW X kelurahan keperawatn selama 2x2 minggu b. Memberikan penyuluhan bayi dan balita 2011 pengeras Kebon Kosong
Kebon Kosong Berhubungan maka diharapkan tidak terjadi kepada orang tua, nggota dan masyarakat Jam : suara - Tim
dengan Kurang Informasi dan Gangguan Kesehatan pada pada keluarga bayi dan balita dan 09.00 PKK/pokjakes
Kesadaran ibu tentang bayi dan balita di RW X masyarakat seperti : WIB- RW kel Kobon
manfaat ASI Exlusive pada kelurahan Kebon Kosong - Pengertian ASi exlusive 12.00 Kosong
bayi dan tentang penyakit Tujuan Jangka Pendek : - Manfaat bayi diberikan - Mahasiswa
ISPA. Ditandai dengan a. Masyarakat mengetahui ASI Exlusive
tentang p pentingnya - Pengertian Penyakit ISPA
 Dari 87 responden
posyandu balita - Pengobatan atau
Keluarga dengan
b. Mampu menyediakan perawatan penyakit ISPA
balita(100%), terdapat 27
sarana dan prasarana untuk - Pencegahan penyakit
KK (30%) memberikan
kesehatan balita. ISPA pada balita
PASI < 6 bulan.
 Didapatkan 67KK ( 75%)
bayi/balitanya mengalami
batuk pilek.

 kader dan masyarakat

mengaatkan bahwa
masalah kesehatn yang
sering terjadi pada balita
adalah batuk filek.
  Keluarga mengatakan
bayinya diberikan PASI < 6
bulan.

 Keluarga mengatakan
tidak mengetahui apa itu
ASI Exlusive
 Keluarga mengatan
anaknya sedang
menderita batuk pilek.
 Keluarga mengatakan
tidak mengetahui cara
mencegah penyakit ISPA.
2. Resiko peningkatan gangguan i 1 Penyuluhan kepada keluarga KIE Orang tua, 22 Balai RW X Swadaya Leaflet, - Ketua RW X
kesehatan: ISPA Diare dan binaan dan berikan penjelasan Keluarga dengan Februari Masyarakat PPT, audio - Kapuskes Kel
Tujuan Jangka Panjang :
Gatal-gatal pada anak usia cara mencegah terjadinya anak usia sekolah 2011 pengeras Kebon Kosong
Setelah tindakan kepera watan
sekolah (6-12 tahun) di penyakit yang disebabkan ,anak sekolah, Jam : suara - Tim
selama 2x 2 minggu diharapkan
lingkungan RW X kelurahan oleh lingkungan yang tidak kader kesehatan 09.00 PKK/pokjakes
warga masyarakat RW X
Kebon Kosong Berhubungan sehat ( ISPA,Diare, Gatal- dan masyarakat WIB- RW kel Kobon
terhindar dari penyakit yang
dengan Kurang Pengetahuan gatal).dan prilaku yang tidak 12.00 Kosong
disebabkan oleh lingkungan
Masyarakat tentang perilaku sehat - Mahasiswa
yang buruk dengan indikator
hidup Sehat ditandai dengan
ISPA menurun, diare menurun, 2. Melakukan penyuluhan
 Terdapat 58 KK (54% )
dan angka kesakitan menurun. tentang jajanan sehat untuk
anaknya sebulan terakhir
anak usia sekolah dan orang
pernah batuk pilek.
tua dengan anak usia sekolah.
 Terdapat 35 KK (32 %)
Tujuan Jangka Pendek :
memilih obat warung untuk 3. Memotivsi keluarga untuk
mengatasi batuk pilek pada menjaga kebersihan
a. Pengetahuan keluarga
anak. lingkungan
dengan anak usia Sekolah (
 59KK ( 55% anaknya sering 6-12 thn) dan masyarakat 4. Memasang poster tentang
jajan dipinggir jalan. tentang Penyakit akibat kebersihan lingkungan dan
 59 KK ( 55%) anaknya prilaku tidak sehat akibat yang ditimbulkan.
mengalami BAB cair. meningkat.
5. Mengadakan pelatihan dan
 26KK (24%) mengalami b. Pengetahuan kader tentang
penyegaran kader
gatal-gatal pada kulit prilaku hidup sehat
bekerjasama dengan pokjakes
 Dari 18KK( 17% ) anak usia kesehatan lingkungan
dan puskesmas
sekolah Bermain ditempat meningkat

yang tidak bersih. c. Masyarakat termotivasi 6. Ajarkan tentang cara hidup

 Keluarga mengatakan untuk membiasakan diri sehat dengan mencuci tangan
anaknya sering bermain berprilaku hidup sehat serta sebelum makan.
ditempat yang tidak bersih. memotivasi menciptakan
7. Rujuk segera apabila ada
lingkungan bersih atau
anggota masyarakat yang
sehat
menunjukkan gejala dari
penyakit
3. Resiko Tinggi Penurunan Tujuan Jangka Panjang : KIE Masyarakat, 22 Balai RW X Swadaya Leaflet, - Ketua RW X
Derajat Kesehatan pada Pokja RW,Kader Februari Masyarakat poster, - Kapuskes Kel
Setelah dilakukan intervensi
Masyarakat berhubungan Kesehatan,Tokoh 2011 PPT, audio Kebon Kosong
kepe-rawatan 2x2 Minggu
dengan Kurang pengetahuan Masyarakat, pengeras - Tim
masyarakat mampu mencegah Jam :
Masyarakat tentang warga RW X suara PKK/pokjakes
penyakit akibat lingkungan yang 09.00
lingkungan sehat dan RW kel Kobon
kurang sehat dengan 1. Beri Penyuluhan Kesehatan WIB-
Terpaparnya lingkungan yang Kosong
membersih-kan lingkungan pada masyarakat RW X tentang 12.00
tidak sehat ditandai dengan - Mahasiswa
secara gotong royong . arti lingkungan yang sehat dan
 Dari 223 KK, sebanyak 42 KK ( penyuluhan tentang beberapa
Jangka Pendek:
19%) didapati rumah warga penyakit yang disebabkan oleh
yang tidak memiliki jendela. a. Masyarakat tahu lebih lingkungan yang tidak sehat
 Dari 181 KK, Sebanyak 11 KK banyak tentang (macam penyakit, penyebab,
(5% )jendela rumah warga b. Penyakit yang timbul karena gejala penyebaran dan
tidak dibuka pada pagi hari. lingkungan yang tidak sehat. pengobatan.

 Dari 223 KK didapati 24 KK ( c. Cara mencegah terhadap

2. Motivasi masyarakat melalui
11%) tidak memiliki jamban penyakit.
kader atau tokoh masyarakat
keluarga. d. Cara penyebaran penyakit.
untuk aktif memelihara
 Dari 223 KK, Sebanyak 187 e. Cara menanggulangi
lingkungan yang sehat.
KK(84%) Masyarakat penyakit yang berhubungan
menggunakan sumber air dengan akibat lingkungan 3. Koordinasi dengan tokoh
bersih dari tanah. tidak sehat. masyarakat untuk
 Dari 223 KK, Sebanyak 92KK ( menyelenggarakan kerja bakti.
41% ) jarak Septik tank
4. Melakukan lomba kebersihan
dengan air bersih berjarak 3-
lingkungan RW X dengan
4 Meter.
memasang poster dan pamflet
 Keadaan got rumah warga
lomba kebersihan.
banyak yang tidak mengalir,
 tertutup dan terbuka dan
banyak sampah.
4. Resiko Penyimpangan Prilaku ( Tujuan Jangka Panjang : 1.Berikan Penyuluhan KIE Masyarakat 25 Balai RW X Swadaya Leaflet, - Ketua RW X
merokok ) pada warga RW X kesehatan pada masyarakat Februari Masyarakat PPT, audio - Kapuskes Kel
kelurahan Kebon Kosong RW X tentang bahaya 2011 pengeras Kebon Kosong
berhubungan dengan Kurang Setelah dilakukan tindakan merokok. Jam : suara - Tim
pengetahuan masyarakat keperawatan selama 2 minggu 09.00 PKK/pokjakes
2.Berikan penjelasan pada
tentang bahaya merokok. diharapkan masya-rakat mampu WIB- RW kel Kobon
masyarakat tentang kegiatan-
Ditandai dengan mengenal Bahaya merokok 12.00 Kosong
kegiatan untuk menjaga
 Setiap hari masih ditemukan - Mahasiswa
Jangka Pendek: kesehatan dan memotivasi
kebiasaan merokok dari
masyarakat untuk berprilaku
mulai remaja sampai lansia. Setelah dilakukan tindakan
hidup sehat.
 Sebagian Warga Rw X keperawatan
mengatakan bahwa 3. Kolaborasi dengan pihak
a. Mengetahui bahaya merokok
warganya kebanyakan puskesmas untuk kegiatan
bagi kesehatan
merokok. pemeriksaan kesehatan dan
b. Masyarakat RW X mampu
pengobatan bagi masyarakat
mengubah perilaku tidak
yang berperilaku kurang sehat
sehat yaitu kebiasaan
merokok