Anda di halaman 1dari 8

287

LUAS SEGI EMPAT

Kompetensi Dasar

6.3 Menghitung keliling dan luas bangun segitiga dan segiempat serta
menggunakannya dalam pemecahan masalah.
Waktu : 100 menit

Petunjuk :

1. Tuliskanlah Nama dan kelas kamu pada tempat yang telah disediakan dalam
lembar jawaban.
2. Bacalah dengan teliti semua petunjuk dan soal sebelum kamu mengerjakannya.
3. Kerjakan semua soal pada lembar jawaban secara berurutan.
288

NAMA:

KELAS :

KELOMPOK:

Luas persegi panjang adalah luas daerah yang dibatasi oleh sisi-sisinya.

Perhatikan daftar berikut ini.

Luas
Banyak
Persegi panjang Panjang Lebar persegi
persegi
panjang

2 cm 1 cm 2=2×1 2 cm2

3 cm 2 cm 6=3×2 6 cm2

4 cm 3 cm 12 = 4 × 3 12 cm2

Jika panjang = 𝑝 𝑐m, dan lebar = 𝑙 cm, maka luas = 𝐿 𝑐m2

Rumus untuk luas setiap persegi panjang adalah

𝐿= .... × ....
289

𝐴𝐵 = 𝐶𝐷 merupakan panjang
D C
D 𝐵𝐶 = 𝐴𝐷 merupakan lebar

Luas persegi panjang ABCD = . . . . × . . . .


A B

Luas persegi adalah luas daerah yang dibatasi oleh sisi-sisinya

Perhatikanlah daftar berikut ini.

Banyak
Persegi panjang lebar Luas persegi
persegi

1 cm 1 cm 1=1×1 1 cm2

2 cm 2 cm 4= 2 × 2 4 cm2

3 cm 3 cm 9= 3 × 3 9 cm2
290

Karena persegi memiliki ukuran panjang dan lebar yang sama, yang selanjutnya
disebut sisi.

Jika panjang sisi persegi = 𝑠 cm dan luasnya = 𝐿 cm2, maka:

Rumus untuk luas setiap persegi adalah:

𝐿 = . .. × … atau = …2

D C 𝐴𝐵 = 𝐵𝐶 = 𝐶𝐷 = 𝐷𝐴 merupakan sisi

Luas persegi = . . . × . . .

A B

Luas jajargenjang adalah luas daerah yang dibatasi oleh sisi-sisinya.


Untuk memahami konsep luas jajargenjang maka lakukanlah kegiatan berikut ini.

(i) Buatlah jajargenjang ABCD, kemudian buatlah garis dari titik D yang

memotong tegak lurus (90°) garis AB di titik E.

(ii) Potonglah jajargenjang ABCD menurut garis DE, sehingga menghasilkan dua

bangun, yaitu bangun segitiga AED dan bangun segi empat EBCD.

(iii) Gabungkan/tempelkan bangun AED sedemikian sehingga sisi BC berimpit

dengan sisi AD.


291

Dengan demikian terbentuklah bangun baru yang berbentuk persegi panjang

dengan panjang CD dan lebar DE. Sehingga diperoleh:

Luas ABCD = . . . . . . . . . × . . . . . . . . . .

= ..... ×....

= ...... ×............

D C
Untuk setiap jajargenjang dengan alas
t 𝑎, tinggi 𝑡 maka

luas jajar genjang = . . . . . × . . . . . . .


A a B

Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa jajargenjang yang


mempunyai alas 𝑎 dan tinggi 𝑡, luasnya (L) adalah

L= .......× .......

=𝑎 × 𝑡
292

Luas belah ketupat adalah luas daerah yang dibatasi oleh sisi-sisinya.

Pada gambar di atas menunjukkan belah ketupat ABCD dengan diagonal-diagonal


AC dan BD berpotongan di titik O.

Luas Belah Ketupat ABCD = luas segitiga ABC + luas segitiga BCD
1 1
= 2 × . . . . × OA + × . . . × OD
2

1
= 2 × . . . . × (OA + . . . .)

1
= 2 × BC × . . . .

1
= 2 × diagonal satu × diagonal kedua

Dari uraian di atas dapat disimpulkan sebagai berikut.

Luas belah ketupat dengan diagonal-diagonal d1 dan d2


adalah
1
L=2×... × ....
293

Luas layang-layang adalah luas daerah yang dibatasi oleh sisi-sisinya.

Layang-layang ABCD pada gambar di atas dibentuk dari dua segitiga sama kaki
BCD dan BAD

Luas layang-layang ABCD = luas segitiga BCD + luas segitiga BAD


1 1
= 2 × . . . . × OC + × BD × . . . .
2

1
= × BD × (OC + . . . .)
2

1
= 2 × BD × . . . .

Dari uraian di atas dapat disimpulkan sebagai berikut.

Luas layang-layang dengan diagonal-diagonal d1 dan d2


adalah
1
L = 2 × . . . .× . . . .
294

Luas trapesium adalah luas daerah yang dibatasi oleh sisi-sisinya.

Perhatikanlah trapesium di atas.

Potonglah trapesium ABCD menurut diagonal BD.

Sehingga tampak bahwa trapesium ABCD dibentuk dari segitiga ABD dan
segitiga BCD yang masing-masing alasnya AD dan BC serta tinggi 𝑡 (DE)

Luas trapesium ABCD = Luas segitiga ABD + luas segitiga BCD


1 1
= 2 × . . . . × . . . .+ × ....× ....
2
1 1
= 2 × . . . . × 𝑡 + 2 × BC × 𝑡
1
= 2 × 𝑡 × (AD + . . . .)

D C
𝑡 merupakan tinggi.

𝑡 𝐴𝐵 dan 𝐶𝐷 merupakan sisi sejajar.


𝐴𝐵 + ....
A B Luas trapesium = ×𝑡
2
......…………………
= × 𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖
2

Anda mungkin juga menyukai