oleh :
kelompok 1
Keterangan :
: Pemateri
: Peserta
: Fasilitator
DAFTAR PUSTAKA
Departemen Kesehatan RI. 2008, Hari Cuci Tangan Pakai Sabun Sedunia
(HCPTS) yang pertama 15 oktober 2008: panduan pelaksanaan bagi
pemangku kepentingan cuci tangan pakai sabun. Jakarta: Depkes RI
Direktorat Jenderal Pendidikan penyakit dan Penyehatan Lingkungan
melalui Kemitraan Pemerintah-Swasta Untuk Cuci Tangan Pakai Sabun
Depkes RI. Direktorat Jenderal Bina Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak 2010.
Standar Antropometri Penilaian Status Gizi Anak. Jakarta: Direktorat Bina
Gizi. Depkes RI. Promosi Kesehatan 2010, Panduan Pelaksanaan Promosi
Kesehatan di Sekolah. Jakarta: Pusat Promosi Kesehatan, www.
promosikesehatan.com (diakses pada tangga 04 Desember 2018).
Lampiran 1: Berita Acara
BERITA ACARA
Pada hari ini, Jumat tanggal 07 Desember 2018 pukul 12.30 WIB – 13.30 WIB di
DI SDN 2 KRAJAN, Kelurahan Kranjingan Kecamatan Sumbersari Kabupaten
Jember Provinsi Jawa Timur telah dilaksanakan Pendidikan Kesehatan PHBS:
Cuci Tangan Pakai Sabun
DAFTAR HADIR
Kegiatan Pendidikan Kesehatan PHBS: Cuci Tangan Pakai Sabun pada hari
Jumat tanggal 07 Desember 2018 pukul 12.30 WIB – 13.30 WIB di DI SDN 2
KRAJAN, Kelurahan Kranjingan Kecamatan Sumbersari Kabupaten Jember
Provinsi Jawa Timur dihadiri:
1. Standar Kompetensi
Setelah dilakukan pendidikan kesehatan tentang cuci tangan 7 langkah
pakai sabun pada anak-anak usia sekolah di SDN 2 Krajan, Kelurahan
Kranjingan, Kabupaten Jember, anak-anak dapat melakukan cuci tangan 7
langkah dengan baik dan benar, manfaat cuci tangan, kapan cuci tangan
dilakukan dan mampu memahami penyakit yang dapat setelah mencuci
tangan dengan 7 langkah.
2. Kompetensi Dasar
Setelah dilakukan pendidikan kesehatan dan demonstrasi selama 30 menit
sasaran akan mampu
a. Mengetahui tentang 7 langkah cuci tangan pakai sabun
b. Memahami tentang manfaat cuci tangan dan kapan dilakukannya cuci
tangan
c. Memahami tentang penyakit yang dapat dicegah setelah mencuci tangan 7
langkah pakai sabun
5. Waktu: 15 menit
7. Model Pembelajaran
a. Jenis model penyuluhan: ceramah dan demonstrasi
b. Landasan teori :-
c. Langkah pokok
- Menjelaskan pengertian dan 7 langkah cuci tangan pakai sabun
- Menjelaskan tentang manfaat cuci tangan dan kapan dilakukannya
cuci tangan
- Menjelaskan tentang penyakit yang dapat dicegah dengan cara
mencuci tangan 7 langkah pakai sabun
8. Seting Tempat
Keterangan :
:Pemateri
: peserta
: Fasilitat : Fasilitataor
9. Persiapan
Menyiapkan media penyuluhan berupa booklet
TINDAKAN
KEGIATAN PEMATERI PESERTA WAKTU
1. Memberi salam 1. Menjawab salam 3 Menit
2. Perkenalan 2. Mendengarkan
3. Menjelaskan Tujuan
4. Menyebutkan materi
Pendahuluan yang akan disampaikan
5. Kontrak waktu
Lampiran 4. Mataeri
A. Cuci Tangan
Cuci tangan adalah proses membuang kotoran dan debu dari kulit kedua
belah tangan dengan memakai sabun dan air. Tujuannya adalah untuk
menghilangkan kotoran dan debu dari permukaan kulit dan mengurangi jumlah
mikroorganisme sementara.
Cuci tangan merupakan salah satu cara untuk menghindari penyakit yang
ditularkan melalui makanan. Kebiasaan mencuci tangan secara teratur perlu
dilatih pada anak. Jika sudah terbiasa mencuci tangan sehabis bermain atau ketika
akan makan ,aka diharapkan kebiasaan tersebut akan terbawa sampai tua.
a. Mencegah risiko tertular flu, demam dan penyakit menular lainnya sampai
50%.
b. Mencegah tertular penyakit serius seperti hepatitis A, meningitis dan lain-
lain.
c. Menurunakan risiko terkena diare dan penyakit pencernaan lainnya sampai
59%.
d. Jika mencuci tangan sudah menjadi kebiasaan yang tidak bisa
ditinggalkan, sejuta kematian bisa dicegah setiap tahun.
e. Dapat menghemat uang karena anggota keluarga jarang sakit.
Cara cuci tangan pada gambar diatas dapat dijelaskan sebagai berikut ini:
1. Basahi tangan menggunakan air yang mengalir
2. Tuangkan sabun pada tangan
3. Gosok sampai berbusa dikulti tangan hitung sampai 15 detik
4. Bilas tangan menggunakan air mengalir
5. Keringkan tangan menggunakan handuk atau pengering
6. Tutup kran menggunakan handuk atau lengan.
Lampiran 5. SOP
FAKULTAS
KEPERAWATAN
UNIVERSITAS
JEMBER
CUCI TANGAN PAKAI SABUN
1. PENGERTIAN Menggosok dengan sabun secara bersama, seluruh
kulit permukaan tangan dengan kuat dan ringkas
yang kemudian dibilas di bawah aliran air
2. TUJUAN 1. Membuang kotoran dan mikroorganisme yang
menempel pada tangan yang didapat dari pasien,
pengunjung, alat/bahan kesehatan atau petugas
kesehatan
2. Mengurangi mikroorganisme di tangan
3. Mengurangi risiko transmisi mikroorganisme
pada pasien
4. Mengurangi risiko kontaminasi silang diantara
pasien
5. Mengurangi risiko transmisi organism infeksius
pada diri perawat
3. INDIKASI 1. Sebelum memulai bekerja pada awal shift (pada
saat datang di ruang perawat/Nursing stationary)
2. Sebelum dan sesudah kontak dengan pasien
3. Sebelum menggunakan sarung tangan steril
4. Sebelum melakukan tindakan invasif
5. Setelah kontak dengan cairan tubuh pasien
(darah, urine, pus, sputum, secret, dll)
6. Ketika akan melakukan tindakan keperawatan
7. Ketika berpindah dari daerah terkontaminasi ke
daerah yang bersih pada saat merawat pasien
8. Setelah kontak dengan benda mati/ barang di
dekat pasien
9. Setelah melepas sarung tangan
10. Jika tangan tampak kotor
11. Saat beraktivitas (sebelum makan, sebelum
memegang bayi, setelah menceboki bayi, setelah
BAB, sebelum menyiapkan makanan)
12. Setelah shift jaga selesai
4. KONTRAINDIKASI -------
5. PERSIAPAN Berikan penjelasan pada pasien tentang tindakan
PASIEN yang akan dilakukan dan jelaskan alasan tindakan
dilakukan bila perawat cuci tangan di dekat pasien
6. PERSIAPAN ALAT 1. Air hangat mengalir/kran/wastafel
2. Handuk kering atau handuk kertas
3. Tissue pada tempatnya
4. Sabun biasa/ desinfektan
7. CARA KERJA 1. Basahi tangan seluruhnya dengan air bersih
mengalir
Gambar a. Langkah 1 CTPS
Sumber: Kemenkes RI (2010)
8. HASIL:
Tangan bersih
9. Hal-hal yang perlu diperhatikan:
1. Hindari percikan air mengenai seragam dan lantai
2. Gunakan agen antiseptik sebelum melakukan prosedur invasif
3. Lepaskan semua perhiasan dan aksesoris yang digunakan di tangan
4. Periksa adanya luka pada tangan
5. Tangan yang sensitif terhadap sabun, gunakan lotion setelah cuci tangan
Lampira 6. Leaflet