Anda di halaman 1dari 6

INDIKATOR PPI

1. Pneumonia akibat pemakaian ventilator (Ventilator Associated Pneumonia /VAP)

Kejadian Pneumonia akibat pemakaian ventilator (Ventilator


Ruang lingkup
Associated Pneumonia/VAP)
Dimensi mutu Keselamatan dan kompetensi
Tergambarnya pemakaian ventilator sesuai standar prosedur
Tujuan
sehingga mampu mengurangi risiko pneumonia.

Ventilator Associated Pneumonia (VAP) adalah pneumonia yang


Definisi operasional
terjadi akibat pemasangan ventilator di rumah sakit.
Gejala pneumonia muncul minimal 2 x 24 jam setelah
Kriteria inklusi
pemasangan Endotracheal Tube (ETT)
 Pasien yang telah terpasang Endo Trakeal Tube sebelum
pasien masuk rumah sakit
Kriteria eksklusi
 Gejala pneumonia muncul kurang dari 2 x 24 jam setelah
pemasangan Endotracheal Tube (ETT)
Jumlah VAP atau pneumonia yang terjadi akibat pemasangan
Numerator
ventilator per bulan
Jumlah hari pemakaian Endotracheal Tube (ETT) pada bulan
Denominator
tersebut
Dasar pemikiran Indikator wajib dari PPI
Tipe Indikator Proses dan outcome
Sumber Data Rekam medis pasien
Wilayah Pengamatan Instalasi Pelayanan Intensif
Metode Pengumpulan Data Sensus harian
Jangka waktu laporan Bulanan
Standar 20 ‰
Penanggungjawab Kepala Instalasi Pelayanan Intensif
Frekuensi penilaian data Bulanan
Periode waktu laporan Bulanan
Analisis data Analisis prosentase dan trend kejadian
Sosialisasi hasil data Rapat Koordinasi
Nama alat atau sistem audit Form Sensus harian
Target sample Semua tindakan pemasangan Ventilator
2. Infeksi Saluran Kemih (ISK)

Ruang lingkup Kejadian Infeksi Saluran Kemih


Dimensi mutu Keselamatan, kompetensi
Tergambarnya pelaksanaan pemasangan kateter urin menetap
Tujuan
yang bersih sesuai standar.
Keadaan infeksi yang terjadi disekitar uretra atau selang
Definisi operasional kateter dan timbul setelah 3 kali 24 jam dilakukan pemasangan
kateter di rumah sakit.
Pada daerah uretra terjadi iritasi, gatal-gatal, rasa sakit atau
Kriteria inklusi
panas, pus, dan urine berwarna merah atau keruh
Jika keadaan tersebut timbul oleh suatu tindakan lain atau oleh
Kriteria eksklusi
karena penyakitnya.
Numerator Jumlah kasus infeksi karena pemasangan kateter per bulan
Denominator Jumlah hari pemasangan kateter dalam bulan tersebut
Dasar pemikiran Indikator wajib dari PPI
Tipe Indikator Proses dan outcome
Sumber Data Rekam medis pasien
Wilayah Pengamatan Intalasi rawat inap, Instalasi Pelayanan Intensif
Metode Pengumpulan Data Sensus harian
Jangka waktu laporan Bulanan
Standar 10‰
Penanggungjawab Kepala Ruang Perawatan
Frekuensi penilaian data Bulanan
Periode waktu laporan Bulanan
Analisis data Analisis prosentase dan trend kejadian
Sosialisasi hasil data Rapat Koordinasi
Nama alat atau sistem audit Form Sensus harian
Target sample Semua tindakan pemasangan indwelling kateter
3. Infeksi Aliran Darah Primer (IADP)
Ruang lingkup Kejadian Infeksi Aliran Darah Primer
Dimensi mutu Keselamatan, kompetensi
Tergambarnya pelaksanaan pemasangan akses intravaskular baik
Tujuan pembuluh darah arteri / vena di perifer maupun sentral yang
sesuai prosedur
Keadaan infeksi yang terjadi akibat masuknya mikroba melalui
peralatan yang dimasukkan langsung ke sistem pembuluh darah
melalui insersi intravena kateter, baik berupa kateter vena
Definisi operasional maupun arteri dalam rangka perawatan maupun diagnostik (CVC
/ Central Venous Catheter, vena perifer / infus, double lumen
untuk hemodialisa) infeksi timbul minimal 3 kali 24 jam (72 jam)
setelah pemasangan.
 Pasien menunjukkan minimal satu dari gejala klinik : (suhu >
380C), menggigil, hipotensi, untuk usia ≤ 1 tahun ditambah
dengan hipotermi (suhu < 370C), apnoe dan bradikardi.
 Hasil positif dari pemeriksaan kultur darah dan tidak
berhubungan dengan infeksi di bagian lain dari tubuh pasien.
Kriteria inklusi
 Ditemukan kuman pathogen pada kultur darah pasien positif
 Hasil kultur darah didapatkan mikroba kontaminan kulit yang
umum (corynebacterium, bacilus, propionibacterium,
satphylococcus epidermidis, streptococcus viridans,
aerococcus, micrococcus)
 Infeksi kulit karena sebab-sebab lain
Kriteria eksklusi
 Tidak disertai dengan hasil kultur darah
Jumlah kasus infeksi aliran darah primer karena pemasangan
Numerator
intravaskular kateter per bulan
Jumlah hari pemasangan intravaskular kateter dalam bulan
Denominator
tersebut
Dasar pemikiran Indikator wajib dari PPI
Tipe Indikator Proses dan outcome
Sumber Data Rekam medis pasien
Wilayah Pengamatan Intalasi rawat inap, ICU
Metode Pengumpulan Data Sensus harian
Jangka waktu laporan Bulanan
Standar 10 ‰
Penanggungjawab Kepala Ruang Perawatan
Frekuensi penilaian data Bulanan
Periode waktu laporan Bulanan
Analisis data Analisis prosentase dan trend kejadian
Sosialisasi hasil data Rapat Koordinasi
Nama alat atau sistem audit Form Sensus harian
Target sample Semua tindakan akses intravascular baik sentral maupun perifer.
4. Infeksi Luka Infus (ILI / Plebitis)

Ruang lingkup Kejadian Infeksi Luka Infus (ILI/Plebitis)


Dimensi mutu Keselamatan, kompetensi
Tergambarnya pelaksanaan pemasangan infus yang sesuai
Tujuan
standar.
Keadaan infeksi yang terjadi disekitar tusukan atau bekas tusukan
Definisi operasional jarum infus di pembuluh darah perifer dan timbul minimal 48 jam
setelah pemasangan (sesuai pedoman surveilans infeksi
Kemenkes RI tahun 2011).
Pada daerah bekas tusukan dan daerah sekitarnya terdapat
peradangan yang ditandai dengan salah satu dari gejala ini : rasa
Kriteria inklusi panas, pengerasan/ bengkak, kemerahan, dan terasa sakit bila
ditekan (kalor, dolor, tumor, rubor dan functiolaesa) dengan atau
tanpa nanah (pus) tanpa dilengkapi pemeriksaan kultur.
 Infeksi kulit karena sebab-sebab lain
Kriteria eksklusi  Adanya bakteremia dengan pemeriksaan kultur
 Usia ≤ 1 tahun
Numerator Jumlah kasus infeksi luka infus per bulan
Denominator Jumlah hari pemasangan infus dalam bulan tersebut
Dasar pemikiran Indikator wajib dari PPI
Tipe Indikator Proses dan outcome
Sumber Data Rekam medis pasien
Wilayah Pengamatan Intalasi rawat inap, ICU
Metode Pengumpulan Data Sensus harian
Jangka waktu laporan Bulanan
Standar 20 ‰
Penanggungjawab Kepala Ruang Perawatan
Frekuensi penilaian data Bulanan
Periode waktu laporan Bulanan
Analisis data Analisis prosentase dan trend kejadian
Sosialisasi hasil data Rapat Koordinasi
Nama alat atau sistem audit Form Sensus harian
Target sample Semua tindakan pemasangan infus
5. Sepsis
Ruang lingkup Kejadian Sepsis
Dimensi mutu Keselamatan dan kompetensi
Terselenggaranya pelayanan keperawatan sesuai standar
Tujuan
prosedur sehingga tidak terjadi sepsis.
Definisi operasional Sepsis yang terjadi setelah pasien dirawat di rumah sakit
Gejala yang timbul : panas, hiperventilasi, alkalosis
Kriteria inklusi respiratoris, perubahan status mental, hipotensi, shock (Sepsis
ditentukan oleh dokter yang merawat)
Kriteria eksklusi Pasien masuk rumah sakit dengan sepsis
Numerator Jumlah pasien sepsis per bulan
Denominator Jumlah pasien rawat inap pada bulan tersebut
Dasar pemikiran Indikator wajib dari PPI
Tipe Indikator Proses dan outcome
Sumber Data Rekam medis pasien
Wilayah Pengamatan Intalasi rawat inap, ICU
Metode Pengumpulan Data Sensus harian
Jangka waktu laporan Bulanan
Standar 1%
Penanggungjawab Kepala Ruang Perawatan
Frekuensi penilaian data Bulanan
Periode waktu laporan Bulanan
Analisis data Analisis prosentase dan trend kejadian
Sosialisasi hasil data Rapat Koordinasi
Nama alat atau sistem audit Form Sensus harian
Target sample Semua pasien rawat inap
6. Infeksi Daerah Operasi (IDO)

Ruang lingkup Kejadian infeksi pasca operasi (IDO)


Dimensi mutu Keselamatan
Tergambarnya pelaksanaan operasi dan perawatan pasca operasi
Tujuan
yang bersih sesuai standar
Infeksi pasca operasi adalah adanya infeksi rumah sakit (HAIs)
pada semua kategori luka sayatan operasi yang dilaksanakan di
rumah sakit dan ditandai oleh rasa panas (kalor), nyeri (dolor),
Definisi operasional kemerahan (rubor), bengkak (tumor) gangguan fungsi
(fungsiolesa) dan keluarnya nanah (pus) yang muncul dalam
waktu lebih 3 x 24 jam sampai dengan 30 hari pasca operasi, atau
sampai dengan 1 tahun jika terdapat implant
Semua infeksi pada daerah operasi yang terjadi minimal 3 x 24
Kriteria inklusi jam pasca operasi sampai dengan 30 hari atau satu tahun jika
dipasang implant.
Kriteria eksklusi Jejunostomy, ileostomy, colostomy
Numerator Jumlah pasien yang mengalami infeksi pasca operasi dalam satu bulan
Jumlah seluruh pasien yang dioperasi di rumah sakit dalam bulan
Denominator
tersebut
Dasar pemikiran Indikator wajib dari PPI
Tipe Indikator Proses dan outcome
Sumber Data Rekam medis pasien
Wilayah Pengamatan Intalasi rawat inap, ICU, Instalasi Rawat Jalan
Metode Pengumpulan Data Sensus harian
Jangka waktu laporan Bulanan
Standar 2%
Penanggungjawab Kepala Ruang Perawatan, Kepala Instalasi Rawat Jalan
Frekuensi penilaian data Bulanan
Periode waktu laporan Bulanan
Analisis data Analisis prosentase dan trend kejadian
Sosialisasi hasil data Rapat Koordinasi
Nama alat atau sistem audit Form Sensus harian
Target sample Semua prosedur operasi

Anda mungkin juga menyukai