Anda di halaman 1dari 3

Daftar Beasiswa di Sekolah Pascasarjana USU

Persyaratan Beasiswa Program Studi


I. Beasiswa Kemenpora S2 PWD
A. Persyarat akademik
1. Lulus sarjana S1 dari berbagai disiplin ilmu dengan
akreditasi program studi minimal B
2. Lulus ujian masuk PTN yang dilamar meliputi tes potensi
akademik (TPA) dan TOEFL 400

B. Persyaratan non akademik


1. Pemuda Indonesia berusia 20 – 28 tahun pada tanggal 2017
2. Bagi aktivis pemuda, merupakan anggota dan atau pengurus
organisasi kepemudaan atau lembaga masyarakat berbasis
pemuda dibuktikan dengan surat keterangan/rekomendasi
dari ketua umum DPP/DPD tingkat Provinsi/
Kabupaten/Kota
3. Bagi aktivis pemuda, memiliki prestasi di bidang seni,
olahraga, sosial budaya, IPTEK dan IMTAQ dan olahraga
dibuktikan dengan piagam setifikat tingkat Kab/Kota
4. Berbadan sehat, dibuktikan dengan surat keterangan sehat
yang dikeluarkan oleh Rumah Sakit Umum Pemerintah
5. Berkelakuan Baik, dibuktikan dengan Surat Keterangan
Catatan Kepolisian
6. Bebas Narkoba, dibuktikan dengan surat bebas narkoba yang
dikeluarkan oleh Badan Narkotika (BNN) atau Rumah Sakit
Umum Pemerintah
7. Tidak sedang terikat dalam program beasiswa lain,
dibuktikan dengan surat pernyataan
8. Bukan merupakan Aparatur Sipil Negara/PNS, dibuktikan
dengan surat pernyataan.
II. BEASISWA BPP-DN Program Doktor
1. Ilmu Farmasi
1. Dosen pada Perguruan tinggi yang diselenggarakan oleh 2. Ilmu Akuntansi
3. Ilmu Linguistik
pemerintah maupun swasta di lingkungan Kemristekdikti
4. Ilmu Hukum
yang telah mempunyai NIDN atau NIDK
5. Ilmu Kimia
2. Memenuhi persyaratan tugas belajar yang ditetapkan pada 6. Ilmu Linguistik
peraturan Menteri Pendidikan Nasional 48 tahun 2009 7. Pengelolaan
3. Pelamar BPPDN harus mendapat persetujuan pemimpin Sumberdaya Alam
perguruan tinggi asal, dan diajukan kepada Direktur dan Lingkungan
8. Perencanaan Wilayah
Program/Dekan Sekolah Pascasarjana yang dituju. Bagi
9. Teknik Mesin
dosen yang berasal dari perguruan tinggi swasta, harus juga
10. Ilmu Fisika
memperoleh surat penugasa/ijin Kopertis Wilayahnya 11. Ilmu Matematika
4. Pelamar BPPDN hanya diperbolehkan mengajukan usulan 12. Ilmu Kesehatan
Masyarakat
Persyaratan Beasiswa Program Studi
kepada satu perguruan tinggi penyelenggaran BPPDN 13. Ilmu Pertanian
5. BPPDN tidak diberikan kepada pelamar untuk 14. Ilmu Kedokteran
mendapatkan gelar kedua pada strata yang sama 15. Ilmu Biologi
6. Pembiayaan tidak dapat digabung dengan beasiswa dari 16. Ilmu Komputer
sumber lain (double funding)
7. BPPDN diberikan kepada mahasiswa yang memulai
perkuliahan pada semester gasal (perkuliahan dimulai pada
bulan September)
8. Batas usia penerima BPPDN adalah 50 untuk S3 terhitung
31 Desember tahun berjalan
9. Jangka waktu studi yang dibiayai untuk program
pendidikan S3 adalah maksimum 48 bulan yang dipecah
menjadi 2 bagian yaitu 36 bulan dibiayai langsung, dan
dapat diperpanjang dua kali 6 (enam) bulan bagi yang
memenuhi semua persyaratan, sedangkan untuk program
pendidikan S2 maksimum 24 bulan
10. Penerima BPPDN diwajibkan untuk mengikuti seluruh
ketentuan akademik yang berlaku di PPs penyelenggara
BPPDN dan/atau Peraturan Menteri Pendidikan Nasional
Nomor 48 Tahun 2009 tentang pedoman pemberian tugas
belajar
11. Setelah menyelesaikan studi, penerima BPPDNI
diwajibkan untuk kembali mengabdi ke perguruan tinggi
tempat bekerja salam 1n+1 tahun (n adalah lama masa
menerima BPPDN) dalam satuan tahun) sesuai
Permendiknas nomor 48 tahun 2009.
12. Pelamar selain mendaftar di perguruan tinggi
penyelenggaran mendaftar juga di laman
http://beasiswa.ristekdikti.go.id/bppdn

III. Beasiswa BUDI-DN 1. Ilmu Farmasi


2. Ilmu Hukum
1. Dosen pada perguruan tinggi yang diselenggarakan oleh 3. Ilmu Kimia
Pemerintah maupun swasta di lingkungan Kementerian 4. Ilmu Linguistik
Ristek dan Dikti yang telah mempunyai NIDN; 5. Pengelolaan
2. Memenuhi persyaratan Tugas Belajar yang ditetapkan pada Sumberdaya Alam
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 48 Tahun dan Lingkungan
2009; 6. Perencanaan Wilayah
3. Pelamar Beasiswa untuk dosen harus mendapatkan
7. Teknik Mesin
persetujuan pemimpin perguruan tinggi asal, dan diajukan
kepada Direktur Program/DekanSekolah Pascasarjana yang 8. Ilmu Kesehatan
Masyarakat
dituju. Bagi dosen yang berasal dari perguruan tinggi
9. Ilmu Pertanian
swasta, harus juga memperoleh surat penugasan/ijin dari
Kopertis Wilayahnya (Contoh Surat Penugasan/Ijin dapat
Persyaratan Beasiswa Program Studi
dilihat pada Lampiran 3);
4. Pelamar beasiswa hanya diperbolehkan mengajukan usulan
kepada satu perguruan tinggi (PT) penyelenggara beasiswa
dalam negeri;
5. Beasiswa tidak diberikan kepada pelamar untuk
mendapatkan gelar kedua pada strata yang sama;
6. Pembiayaan tidak dapat digabung dengan beasiswa dari
sumber lain (double funding);
7. Beasiswa diberikan kepada mahasiswa yang memulai
perkuliahan pada semester gasal (perkuliahan dimulai pada
bulan September);
8. Batas usia penerima BUDI-DN adalah 50 tahun untuk S3
terhitung pada akhir Desember tahun berjalan;
9. Persyaratan IPK tidak diberlakukan untuk beasiswa dosen.
Meskipun demikian PPs Penyelenggara pada umumnya
memiliki persyaratan IPK pada saat proses penerimaan
mahasiswa baru;
10. Jangka waktu studi yang dibiayai untuk menempuh
program pendidikan S3 adalah maksimum 48 bulan yang
dipecah menjadi dua bagian,yaitu 36 bulan dibiayai
langsung, dan dapat diperpanjang dua kali 6 (enam) bulan
bagi yang memenuhi semua persyaratan.
11. Pelamar selain mendaftar di perguruan tinggi
penyelenggaran mendaftar juga di laman
http://budi.ristekdikti.go.id/dn

IV.Beasiswa PMDSU Masih menunggu


keputusan dikti
Beberapa ketentuan bagi calon penerima Beasiswa
PMDSUadalah sebagai berikut:
1. Pelamar PMDSU hanya diperbolehkan mengajukan usulan
kepada satu perguruan tinggi (PT) penyelenggara PMDSU.
2. Beasiswa tidak diberikan kepada pelamar yang pernah
menerima BPPDN, BU, atau Beasiswa Luar Negeri Dikti
pada jenjang pendidikan pascasarjana yang sama.
3. Beasiswa tidak diberikan kepada mereka yang sedang
menerima beasiswa (yang meliputi: biaya hidup, biaya
pembelian buku, biaya penelitian,dan/atau biaya
penyelenggaraan pendidikan) yang bersumber dari dana
Pemerintah Republik Indonesia.
4. Penerima Beasiswa PMDSU yang melanggar ketentuan-
ketentuan tersebut di atas dikenakan sanksi berupa
pengembalian dana beasiswa sebesar dua kali jumlah yang
dikeluarkan oleh Pemerintah ke Kantor Pelayanan
Perbendaharaan Negara
5. Pelamar selain mendaftar di perguruan tinggi penyelenggaran
mendaftar juga di laman
http://beasiswa.ristekdikti.go.id/pmdsu

Anda mungkin juga menyukai