Anda di halaman 1dari 3

KREDENSIAL CALON TENAGA PROFESI

KESEHATAN LAIN
No. Dokumen No. Revisi Halaman
0 1/3
Ditetapkan oleh,
Direktur RSUD Pasirian

Tanggal terbit
01 Oktober 2018
STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL
Kredensial adalah proses evaluasi terhadap staf profesi
PENGERTIAN kesehatan lain untuk menentukan kelayakan diberikan
kewenangan klinis (clinical privilege).
1. Mendapatkan dan memastikan staf profesi
kesehatan lain yang profesional dan akuntabel
bagi pelayanan di rumah sakit;
2. Tersusunnya jenis-jenis kewenangan kerja klinis
bagi staf profesi kesehatan lain yang melakukan
tindakan klinis di rumah sakit sesuai dengan
standar dan kompetensinya yang ditetapkan oleh
Organisasi Profesi masing-masing;
3. Sebagai Dasar bagi Direktur Rumah Sakit untuk
menerbitkan penugasan klinis (clinical appointment)
TUJUAN
bagi staf profesi kesehatan lain untuk melakukan
tindakan klinis di rumah sakit;
4. Terjaganya reputasi dan kredibilitas staf klinis dan
institusi rumah sakit di hadapan pasien, penyandang
dana, dan pemangku kepentingan (stakeholders)
rumah sakit lainnya.
5. Penyusunan dan pengkompilasian daftar
kewenangan kerja klinis sesuai dengan masukan
dari organisasi profesi berdasarkan norma
keprofesian yang berlaku.
1. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 36 tahun
2009 tentang Kesehatan
2. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 44 tahun
2009 tentang Rumah Sakit
3. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 36 tahun
2014 tentang Tenaga Kesehatan
KEBIJAKAN
4. Peraturan Direktur Rumah Sakit Nomor
445/1738/427.78/2018 tentang Kebijakan
Pengelolaan Sumber Daya Manusia
5. Peraturan Direktur Rumah sakit Umum Daerah
Pasirian Nomor 445/1749/427.78/2018 tentang
Panduan Kredensial Profesi Lain
Pelaksana Unit Umum dan Kepegawaian
1. Meminta kepada calon staf profesi kesehatan lain
yang ingin melakukan tindakan klinis di lingkungan
PROSEDUR Rumah Sakit, untuk mengajukan permohonan
kewenangan klinis kepada Direktur Rumah Sakit,
selanjutnya
KREDENSIAL CALON TENAGA PROFESI
KESEHATAN LAIN
No.
No. Revisi Tanggal terbit Halaman
Dokumen

01 Oktober 2018 2/3

2. Meminta kepada yang bersangkutan untuk mengisi


formulir daftar rincian kewenangan klinis yang
telah disediakan rumah sakit dengan dilengkapi
bahan-bahan pendukung.
3. Melakukan pemeriksaan berkas lamaran beserta
bahan pendukung milik calon staf klinis tenaga
kesehatan professional lain yang meliputi :
a. Foto copy STR
b. Foto copy Ijazah
c. Curiculume vitae
d. Foto copy surat ijin praktek
e. Foto copy KTP
f. Pas foto 4 x 6 berwarna (1 lbr)
g. Format rincian kewenangan klinik yang sudah diisi
4. Menyampaikan berkas permohonan kredensial
kepada Direktur Rumah Sakit agar bisa diterbitkan
surat permintaan kredensial.
5. Menyerahkan surat permintaan dari Direktur Rumah
Sakit beserta dokumen calon staf klinis tersebut
kepada Tim Kredensial Tenaga Profesi Kesehatan
Lain, untuk dilakukan kredensialing.

Pelaksana Tim Kredensial Tenaga Kesehatan


PROSEDUR Profesional Lain
1. Berdasarkan surat permintaan dari Direktur Rumah
Sakit , Ketua Tim Kredensial Tenaga Kesehatan
Profesional Lain membentuk tim/ panitia ad-hoc
2. Tim Kredensial Tenaga Kesehatan Lainnya dapat
melibatkan mitra bestari dari rumah sakit lain atau
organisasi profesi sesuai profesi calon staf
3. Tim Kredensial melakukan pengkajian yang meliputi:
a. Kompetensi :
1) berbagai area kompetensi sesuai standar
kompetensi profesi yang telah diajukan
2) kognitif;
3) afektif
4) psikomotor.
b. Kesehatan fisik;
c. Kompetensi mental dan perilaku;
d. Etika profesi sesuai dengan standar/kode etik
profesi yang berlaku.
2. Setelah dilakukan kredensial, tim kredensial memberi
penilaian layak atau tidak calon staf klinis tersebut
untuk melakukan tindakan klinis di Rumah Sakit.
3. Ketua Tim Kredensial merekomendasikan staf klinis
untuk menerima kewenangan kerja klinis setelah
dikredensial kepada direktur rumah sakit.
KREDENSIAL CALON TENAGA PROFESI
KESEHATAN LAIN
No.
No. Revisi Tanggal terbit Halaman
Dokumen

01 Oktober 2018 3/3

4. Surat rekomendasi kepada direktur rumah sakit


diajukan melalui unit umum dan kepegawaian.

Pelaksana Unit Umum dan Kepegawaian


1. Menyerahkan surat rekomendasi dari Ketua Tim
Kredensial kepada Direktur Rumah Sakit,
2. Jika Direktur Rumah Sakit menyetujui rekomendasi
PROSEDUR tersebut, diterbitkan surat keputusan penugasan
melakukan tindakan klinis di Rumah Sakit kepada
calon staf klinis tersebut,
3. Menyerahkan surat rekomendasi kewenangan klinis
(clinical privilege) disertai dengan rincian
kewenangannya (delineation of clinical privilege) dari
Direktur Rumah Sakit kepada calon staf klinis
tersebut.
1. Unit Umum dan Kepegawain
UNIT TERKAIT 2. Komite Tenaga Kesehatan Lainnya
3. Seluruh Unit / Instalasi di Lingkungan

Anda mungkin juga menyukai