Anda di halaman 1dari 3

Jump 4

4. Bagaimana cara melakukan analisis situasi? Apa perbedaanya dengan analisis swot?
Terdapat 4 fungsi manajemen menurut george terry, planning, organizing, actuating, dan
controling.
PLANNING
Perencanaan kesehatan adalah sebuah proses untuk merumuskan masalah-masalah
kesehatan yang berkembang di masyarakat, menentukan kebutuhan dan sumber
daya yang tersedia, menetapkan tujuan program yang paling pokok, menyusun
langkah-langkah praktis untuk mencapai tujuan. Terdiri dari: perumusan strategi,
penerapan strategi.
Manfaat perencanaan untuk mengetahui:
 Tujuan yang ingin dicapai dan cara
 Jenis dan struktur organisasi yg dibutuhkan
 Jenis dan jumlah staf, job description
 Efektifitas kepemimpinan yg diperlukan
 Bentuk dan standar pengawasan
Langkah-langkah perencanaan
 Analisis situasi.

Analisis situasi adalah analisis data laporan yang dimiliki organisasi atau
mengkaji laporan lembaga lain, pengamatan, wawancara. Terkait ilmu
epidemiologi, antropologi, demografi, ekonomi, statistic. Tujuan untuk
identifikasi masalah program dan masalah kesehatan masyarakat

 Identifikasi masalah dan prioritas


 Menentukan tujuan program
 Mengkaji hambatan dan kelemahan program
 Menyusun rencana kerja operasional (rko) format rko meliputi
Latar belakang disusunnya rko (why), tujuan yang ingin dicapai (what),
kegiatan program (how), pelaksana dan sasaran (who), sumber daya
pendukung (what kind of support), tempat (where), waktu (when)
ORGANIZING
Langkah untuk menetapkan, menggolongkan, mengatur berbagai macam kegiatan,
menetapkan tugas khusus dan wewenang, pendelegasian wewenang untuk mencapai
tujuan organisasi. Manfaat pengorganisasian antara lain, pembagian tugas menjadi
jelas, hubungan antar manusia jelas, pendelegasian wewenang, pemanfaatan staf dan
fasilitas fisik.
Langkah langkahnya meliputi:
 Pemahaman tujuan organisasi oleh staf
 Membagi habis pekerjaan dalam bentuk kegiatan pokok
 Menggolongkan kegiatan pokok menjadi kegiatan praktis
 Menetapkan kewajiban staf dan menyediakan fasilitas pendukung
 Penugasan personel
 Mendelegasikan wewenang
Pengembangan organisasi : analisis swot
ACTUATING
Menekankan bagaimana manajer mengarahkan dan menggerakkan semua sumber
daya.
CONTROLLING
Membandingkan hasil yang dicapai dengan standar yang telah ditetapkan. Prinsip
pengawasan yaitu : hasil mudah diukur dan dipahami oleh staff, bila pengawasan
lemah mudah terjadi penyalahgunaan wewenang, standar kinerja harus dijelaskan
pada semua staff

5. Bagaimana cara mengidentifikasi masalah kesehatan


Masalah adalah ketidaksesuaian antara ekspektasi/ harapan dengan realita/kenyataan.
Ada tiga syarat menetapkan masalah yaitu ada kesenjangan, ada rasa tidak puas, dan ada
rasa tanggung jawab mengatasi masalah. Prioritas Masalah Kesehatan sangat diperlukan
karena :
 Terbatasnya sumber daya yang tersedia, dan karena itu tidak mungkin
menyelesaikan semua masalah.
 Adanya hubungan antara satu masalah dengan masalah lainnya, dan karena itu
tidak perlu semua masalah diselesaikan (Azwar, 1996).
Kriterisa prioritas Masalah Kesehatan
 Yang mempunyai dampak terbesar pada kematian, kasakitan, lama hari
kehilangan kerja, biaya rehabilitasi, dll
 Apakah mengenai anak-anak, ibu-ibu
 Masalah kesehatan yang paling rentan untuk intervensi.
 Masalah yang belum pernah disentuh/diintervensi.
 Masalah yang merupakan daya ungkit tinggi dalam meningkatkan status
kesehatan, economic saving,
 Apakah merupakan prioritas daerah/nasional
Metode penentuan masalah
TEKNIK NON SKORING
Bila tidak tersedia data, maka cara menetapkan prioritas masalah yang lazim digunakan
adalah dengan teknik non-skoring.
 Metode delbeq : Menetapkan prioritas masalah menggunakan teknik ini adalah
melalui diskusi kelompik namun pesertadiskusi terdiri dari para peserta yang tidak
sama keahliannya, maka sebelumnya dijelaskan dahulu sehingga mereka
mempunyai persepsi yang sama terhadap masalah-masalah yang akan dibahas.
 Metode Delphi : Masalah-masalah didiskusikan oleh sekelompok orang yang
mempunyai keahlian yang sama. Melalui diskusi tersebut akan menghasilkan
prioritas masalah yang disepakati bersama.
TEKNIK SKORING
Pada cara ini pemilihan prioritas dilakukan dengan memberikan score (nilai) untuk
berbagai parameter tertentu yang telah ditetapkan. Parameter yang dimaksud adalah:
 Prevalensi penyakit (prevalence) atau besarnya masalah
 Kenaikan atau meningkatnya prevalensi (rate of increase)
 Keinginan masyarakat untuk menyelesaikan masalah tersebut (degree of unmeet
need)
 Keuntungan sosial yang diperoleh bila masalah tersebut diatasi (social benefit)
 Teknologi yang tersedia dalam mengatasi masalah (technical feasibility)
 Sumber daya yang tersedia yang dapat dipergunakan untuk mengatasi masalah
(resources availibility)

Anda mungkin juga menyukai