Nama : Dita Fajrianti

NIM : 131611133014

Kelas : A1-2016

Kasus

Anak J laki-laki usia 3 tahun, dirawat di ruang Anak Rumah Sakit X dengan diagnosa leukemia.
Saat ini anak akan dilakukan persiapan pemberian obat melalui intra tekal. Pemberian obat ini
merupakan pemberian pertama kalinya pada Anak J. Orang tua selalu bertanya tentang perosedur
pengobatan tersebut. Bagaimana respon perawat terhadap kasus diatas sebelum pemberian
pengobatan intratekal?

Jawab

Sebagai perawat kita menjawab dan memberikan penjelasan tindakan yang akan dilakukan
kepada anak. Memberikan informasi mengenai intervensi keperawatan sehubungan dengan
penyakit, pengobatan serta prognosis, prosedur tindakan, tujuan dan manfaat tindakan, dan efek
samping tindakan yang akan diberikan kepada anak.

Setelah perawat memberikan penjelasan mengenai semua tentang tindakan yang akan diberikan,
perawat memberikan informed consent kepada keluarga untuk menyetujui tindakan yang akan
diberikan kepada anak. Informed consent adalah persetujuan pasien terhadap tindakan yang akan
dilakukan terhadap dirinya setelah kepada pasien tersebut diberikan penjelasan yang lengkap
tentang tindakan yang akan dilakukan tersebut. Tujuan dari informed consent sendiri adalah
melindungi pasien terhadap segala tindakan medis yang dilakukan tanpa sepengetahuan pasien.
Jadi disini perawat menjalankan perannya sebagai educator untuk memberikan segala informasi
mengenai tindakan yang akan dilakukan.

Sumber :

Realita, F., Widanti, A., & Wibowo, D. B. (2016). Implementasi Persetujuan Tindakan Medis
(Informed Consent) pada Kegiatan Bakti Sosial Kesehatan di Rumah Sakit Islam Sultan Agung
Semarang. SOEPRA, 2(1), 30-41.
Agustin, W. R. (2012). Studi Fenomenologi: Pendekatan Perawat dalam Mengatasi Kecemasan
dan Ketakutan pada Anak Usia Pra Sekolah Akibat Hospitalisasi di Rumah Sakit Umum Daerah
Kota Semarang. Jurnal KESMADASKA, 3(2).