MENGALAMI INFLAMASI
Abstract
Exposing pulp tissue will be followed by inflammation reaction, such as releasing host response products.
Host response product can cause pain, such as histamine, bradikinin, serotonin and prostaglandin. Nigella sativa
contain some components that support immune system. The most component are thymoquinone, dithymoquinone,
thymohydroquinone and thymol. Aim of this study ia to know effect of Nigella Sativa to immune response of
inflammation tooth. Thymoquinon in Nigella sativa will induce lymphocyte activity. T lymphocyte will induce T helper,
T suppressor, and T toxicity forming. They will play role in phagocytosis process.
Key words : Nigella sativa, Thymoquinon, pembentukan sel T helper, sel T supresor dan sel T cytotoxik
Korespondensi (Correspondence):
kadar helper T cell, suppresor cell T dan bakteri tertentu dan membentuk asam
natural killer cell, yang semuanya merupakan sehingga pH plak akan menurun sampai
limph cell. Selain bahan aktif diatas minyak dibawah 5 dalam tempo 1 – 3 menit yang
jinten hitam juga mengandung karoten yang terjadi berulang- ulang dalam waktu tertentu.7
diubah oleh lever menjadi vitamin A yang Ketika mencapai dentin, proses
berfungsi sebagai penghancur sel- sel rusak demineralisasi berjalan sepanjang daerah
yang dapat menyebabkan kanker, lima belas pertautan email- dentin dan dalam dentin
asam amino, protein dan linolenik serta dengan cangkupan yang lebih luas.Jika lesi
minyak volatile, alkaloid,, saponin dan serta karies berlanjut, permukaan email akan
tinggi yang memiliki zat antibakteri untuk hancur sehingga bakteri dapat memasuki
melawan infeksi parasit sehingga dapat email, dan kecepatan kariespun akan
dimanfaatkan untuk mengatasi diare, meningkat. Bakteri akan masuk tubulus. Karies
gangguan lambung, lever dan penyakit lain pada posisi seperti demikian terbagio atas 3
yang disebabkan olah bakteri. Minyak jinten bagian:7
hitam juga mengandung berbagai mineral 1. Zona demineralisai
kalsium, sodium, potassium, magnesium, Zona ini merupakan zona terdepan dari
selenium dan zat besi yang dibutuhkan dalam karies dan tidak mungkin dipenuhi
jumlah sedikit tetapi memiliki peranan penting bekteri, karena kondisinya yang terlalu
dalam membantu fungsi enzim- enzim lainnya asam sehingga tidak dimungkinkan
dalam menciptakan imunitas tubuh.8, 9, 10, 11 makhluk hidup dapat bertahan hidup.
Tujuan penelitian ini adalah untuk 2. Zona penetrasi
mengetahui pengaruh Nigella sativa Di zona ini ditemukan bakteri yang
terhadap respons imun yang terjadi pada gigi berkembang sepanjang tubulus. Karena
yang mengalami inflamasi. ditemukan adanay bakteri maka
inflamasi pulpa akan terlihat.. Pada
TINJAUAN PUSTAKA tubulus yang terkena dijumpai infiltrate
khas dari suatu radang.Yang paling
Peradangan banyak adalah Lactobacilli yaitru kuman
Pertahanan tubuh akan beraksi yang paling banyak jumlahnya dan
tanpa memandang apakah agen pencetus mempunyai kemampuan untuk bertahan
pernah atau belum pernah dijumpai.Salah hidup dalam suasana asam. Bakteri ini
satu pertahanan yang sering tampak yaitu terlibat dalam penghancuran dentin.
adanya suatu peradangan. Sherwood,L Pada tahap ini odontoblas tidak akan
(2001) menyatakan bahwa peradangan bias bertahan lama dengan bakteri yang
adalah respon non spesifik terhadap cedera dekat dengan dentin.
jaringan. Pada keadaan – keadaan ini, sel- sel 3. Zona destruksi
spesialis fagositik, neutrofil, makrofag berperan Struktur dentin dihancurkan oleh enzyme
penting.12 proteolitik yang berasal dari
Peradangan ditandai dengan penghancuran matriks kolagen oleh
adaya(1) vasodilatasi pembuluh darah local kumpulan berbagai flora bakteri.Denfan
yang mengakibatkan terjadinya aliran darah keadaan karies terus berlanjut maka sel
setempat yang berlebihan, (2) kenaikan menjadi nekrose dan inflamasi akut besar
permeabilitas kapiler disertai dengan kemungkinan tidak reversible lagi.Ketika
kebocoran banyak sekali cairan ke dalam bakteri hamper mencapai pulpa , bias
ruang interstitial,(3) seringkali pembekuan timbul inflamai akut dan penyebarannya
cairan dalam ruang interstitial yang besar kemungkinan terbatas di tanduk
disebabkan oleh fibrinogen dan protein pulpa.Stuktur normal jaringan di tanduk
lainnya yang bocor dari kapiler dalam jumlah pulpa telah rusak dan lekosit
yang berlebihan,(4) migrasi sejumlah besar polimorfonuklear akan mudah dijumpai
granulosit dan monosit ke dalam jaringan, (5)
pembengkakan jaringan.12 Sistem Imunitas
Beberapa dari sekian banyak produk Tubuh manusia mempunyai
jaringan yang menimbulkan reaksi ini adalah kemampuan untuk melawan hampir semua
histamine, bradikinin, serotonin, prostaglandin, toksin.Kemampuan ini disebut imunitas. Di
produk system pembekuan darah dan dalam tubuh manusia ada imunitas bawaan
berbagai substansi hormonal yang disebut yang dipunyai dalam tubuh dan imunitas
lymfokin yang dilepaskan oleh sel T yang spesifik. Imunitas ini didapat daai system imun
tersensitisasi.12,13 khusus yang membentuk antibody dan
mengaktifkan limfosit yang mampu
Peradangan pada gigi menyerang dan melawan toksin. Limfosit
Proses kerusakan gigi dikarenakan terbagi atas 2 macam yaitu limfosit B dan
larutnya sedikit kristal yang membuat daerah limfosit T yaitu limfosit B adalah limfosit yang
kecil pada permuakaan email menjadi bertanggung jawab dalam pembentukan
berpori (tampak bercak putih lunak yang antibody yang memberikan imunitas humoral
dapat dilihat) yang disebabkan oleh dan limfosit T adalah yang bertanggung
beberapa karbohidrat makanan misalnya jawab dalam pembentukan limfosit teraktivasi
sukrosa dan glukosa yang diragikan oleh
49
Stomatognatic (J.K.G Unej) Vol. 9 No.1 2012: 48-53
yang dapat membentuk imunitas diperantarai jarang. Bulu – bulu yang ada dibatang
sel.12,13 umumnya berkelenjar.8
Sifat khusus limfosit B adalah Bunga junten hitam memiliki 5
pembentukan antibody oleh sel plasma. kelopak bunga dengan bentuk elips, ujung
Adapun mekanisme antibody adalah agsk meruncing sampai agak tumpul, serta
antibody bereaksi langsung terhadap pangkal mengecil membentuk sudut yang
antigen. Akibat sifat bivalen dari antibody dan pendek dan besar. Benang sari banyak dan
banyaknya tempat antigenpada sebagian gundul, kepala sari melengkung dan sedikit
besar penyakit,maka antibody dapat tajam dengan warna kuning. Bagian
mematikan aktivitas agen penyakit tersebut.12 tanaman yang biasa dimanfaatkan orang
Sifat khusus limfosit T adalah adalah bijinya. Biji jinten hitam kecil dan
pelepasan sel yang teraktivasi dari jaringan pendek (panjangnya hanya 1 – 3 mm),
limfoid dan pembentukan sel memori. Pada berwarna hitam, berbentuk trigonal (bersudut
waktu terkena antigen, makrofag yang 3 tidak beraturan), berkelenjar dan tampak
berdekatan dan limfosit T dari jaringan limfoid seperti batu api jika diamati dengan
akan berproliferasi dan melepaskan banyak mikroskop. Biji- biji ini berada didalam buah
sel T yang etraktivasi bersamaan dengan yang berbentuk bulat telur atau agak bulat.8
pelepasanantibodi oleh sel B yang teraktivasi.
Perbedaan utamanya adalah bahwa bukan Analisis kimiawi kandungan Nigella sativa
antibody yang dilepaskan tetapi seluruh sel T
aktivasi yang dibentuk dan dilepaskan ke Minyak jinten hitam mengandung
dalam cairan limfe.12,13 beberapa substansi penting dalam jumlah
Macam tipe sel T adalah sel T yang signifikan. Daftar dibawah menunjukkan
helper, sel T sitotoksi dan sel T supresor. Fungsi komposisi minyak Black seed dengan
sel T helper adalah membentu untuk kandungan aktif, nutrisi dan kandungan
melakukan dungsi system imun dan fungsi- penting lainnya.8,9
fungsi lainnya.Sel- sel ini juga sebagai Komposisi:
pengatur utama bagi fungsi imun.sel T minyak esensial 1,4%
sitotoksik adalah sel penyerang langsung Carvone 21.1%
yang mampu membunuh mikroorganisme. Alfa-Pinene 7.4%
Sedangakn fungsi sel supresor adalah untuk Sabinene 5.5%
pengaturan aktivitas sel- sel lain.12,13 Beta-Pinene 7.7%
Goodman,1991 menyatakan bahwa P-cymene 46.8%
peranan limfosit dalam respons imun yang Lain - lain 11.5
bersifat humoral dilakukan oleh sel B, Asam Lemak Minyak Habbatussauda
sedangkan yang bersifat seluler dilakukan Myristic Asam (C14:0) 0.5%
oleh sel T. Keterlibatan kedua jenis limfosit Palmitic Asam (C16:0) 13.7%
yaitu pembentukan antibodi dan imunitas Palmitoleic Asam (C16:1) 0.1%
seluler dengan pelepasan berbagai Stearic Asam (C18:0) 2.6%
komponen biologi dapat menjelaskan Oleic Asam (C18:1) 23.7%
keterkaitannya dengan keparahan suatu Linoleic Asam (C18:2) (omega-6) 57.9%
penyakit periodontal. Lebih lanjut dikatakan Linolenic Asam (C18:3n-3) (omega-3) 0.2%
bahwa setiap respons imun senantiasa Arachidic Asam (C20:0) 1.3%
bekerja sel sel imunokompeten (PMN, Protein 21%
makrofag, limfosit, sel plasma). Perjalanan Carbohydrates 35%
respons imun tidak terlepas oleh adanya Fats 35-38%
keterkaitannya yang erta anatar sel
imunokompeten. Fokus utama terletak pada Jinten hitam mempunyai fungsi
peranan limfosit yang merupakan sel efektor teraupetik, juga mengandung lebih dari 100
dan sel yang melanjutkan rangsangan melalui unsur yang mendukung system kekebalan
reseptor membrannya dan mediator limfokin tubuh manusia.Kandungan yang paling
yang dihasilkan terutama IL-1 dan IL-2.13 penting adalah thymoquinone (THQ), thymol
(THY), oleh karena itu jinten bhitam berkhasiat
Minyak jinten hitam (Nigella sativa) untuk mengaktifkan dan membangkitkan
immunity system spesifik atau yang
Nama ilmiah dari jinten hitam adalah didapatkan secara langsung dengan
Nigella sativa L. Tanaman jinten hitam tumbuh kemampuannya menaikkan kadar helper T
di ketinggian kurang dari 700 meter dibawah cell, suppressor cell-ts vdan natural killer cell,
permukaan laut.Tanaman ini membutuhkan yang semuanya merupakan limph cell yang
suhu udara 9 – 45 C, kelembaban sedang, kusus dan kadarnay mencapai 75 %.8,9
sekitar 70 – 90 % dan penyinaran matahari Nergiz dan oetles (1993)
penuh. Secara umum tanaman ini memiliki menyatakan bahwa jinten hitam memiliki
daya adaptasi terhadap lingkungan kandungan bahan aktif berupa nigelon yang
setempat. Tanaman ini termasuk tanaman berfungsi sebagai stabilisator dalam system
setahun. Bentuk tanaman jinten hitam yaitu imunitas tubuh pada masa pertumbuhan
batang tegak, biasanya berusuk, berbulu serta berfungsi menekan antihistamin
kasar yang kadang- kadang rapat atau penyebab asma bronchitis, neurodermatitis
dan alergi, bahan aktif lainnya yaitu
Aktivasi Pemakaian Jinten Hitam (Nigella sativa)..... (Endah A)
51
Stomatognatic (J.K.G Unej) Vol. 9 No.1 2012: 48-53
6) Meningkatkan jumlah susu pada ibu kolagen. Fibroblas penting peranannya pada
menyusui. inflamsi dan proses penyembuhan.Fibroblas
selain membentuk kolagen juga berperan
PEMBAHASAN dalam pembentukan kapiler- kapiler halus
yang tumbuh rapat ke dalam area
Bila terjadi luka pada jaringan , yang perrlukaan. Fibroblas secra aktif mensintesa
disebabkan antara lain oleh bakteri, trauma, protein dan makropolisakarida.15
bahan kimia, panas maka jaringan yang
terluka akan melepaskan berbagai substansi KESIMPULAN
yang menimbulkan perubahan di jaringan,
yaitu adanya suatu peradangan. Pada keadaan gigi yang akan ter
Peradangan atau inflamasi merupakan suatu inflamasi maka pada stadium awal sudah
proses yang meliputi kerusakan jaringan, terlihat pelepasan enzim proteolitik oleh sel
perubahan sirkulasi lokal, infiltrasi ke daerah PMN dan pelepasaan limfokin oleh limfosit,
injury, proliferasi sel lokal dan pertumbuhan sel juga terlihat sel plasma yang dominan tapi
baru. Beberapa mediator inflamasi yaitu dengan pemberian minyak jinten hitam akan
histamine, bradikinin, serotonin, prostaglandin berpengaruh terhadap perubahan kuantitas
dan berbagai substansi hormonal yang sel sel imunokompeten. Yaitu akan terjadi
disebut lymfokin dilepaskan oleh sel T yang kenaikan sel T yang selanjutnya akan
tersensitisasi.14 menaikkan sel sel imunokompetennya.
Sistem khusus dari tubuh untuk
melawan bahan yang infeksius terdiri atas DAFTAR PUSTAKA
leukosit dan sel jaringan yang berasal dari
leukosit.dengan 2 cara, salah satunya yaitu 1. Cohen,A.S. dan Brown, D.C,
dengan cara memnentuk antibody dan Orofacial Dental Pain emergencies;
limfosit yang peka. Ada 2 macam limfosit endodontic diagnosis and
yang beperaan yaitu limfosit T, dan limfosit B, management. Dalam Pathways of
fungsi limfosit T adalah bertanggung jawab the Pulp. Cohen, S. Dan Burns, R.C
dalam pembentukan limfosit teraktivasi yang (eds). Ed Ke 8. Mosby, St. Louis 2002:
dapat membentuk imunitas diperantarai sel. 82 – 83
Ada 3 tipe sel T yang dihasilkan dari limfosit T
yaitu sel T helper, sel T sitotoksik dan sel T 2. Sazak,H., Gunday,M., Alatli,C., 1996,
suppressor. Sel T helper fungsinya untuk Effect of Calcium hydroxide and
pengatur utama bagi seluruh fungsi imun dan Combinations of Ledermix and
sel T supresor funhsinya untuk pengaturan Calcium Hydroxide on Inflamamed
aktivitas sel- sel lain.12 pulp in dog teeth, J Endod; 22 (9):
Didapatkan dari penelitian 447-449
sebelumnya bahwa minyak jinten hitam
mempunyai fungsi sebagai analgesic, 3. Farges J. C., Jean-François Keller,
antiinflamasi. Kandungan kimia dari minyak Florence Carrouel, Stephanie H.
jinten hitam adalah thymoquinone (THQ), Durand, Annick Romeas, Françoise
thymol (THY), oleh karena itu jinten hitam Bleicher, Serge Lebecque, Marie-
berkhasiat untuk mengaktifkan dan Jeanne Staquet, Odontoblasts in the
membangkitkan immunity system spesifik atau dental pulp immune response,
yang didapatkan secara langsung dengan Journal of Experimental Zoology Part
kemampuannya menaikkan kadar helper T B: Molecular and Developmental
cell, suppressor cell-t dan natural killer cell, Evolution 15 Juli 2009; 312B (5): 425–
yang semuanya merupakan limph cell yang 436.
kusus dan kadarnya mencapai 75 %. Dengan
adanya kenaikan immunity system spesifik ini 4. Smith, A. J., Murray, P. E., Sloan, A. J.,
akan bekerja untuk mempertahankan Matthews, J. B., Zhao, S.,
homeostatis. Aktifitas limfosit ini tidak terlepas Transdentinal Stimulation of Tertiary
dari berbagai mediator kimiawi yang Dentino Genesis, Adv. Dent. Res
dihasilkan respons imun seperti interleukin 1 (IL- 2001; 15: 51 – 54
1) yang diproduksi oleh makrofag dan IL-2
yang dihasilkan oleh limfosit T helper yang 5. Winanto, S. S., Kontroversi
teraktifasi.8,9,10,11 Penggunaan Ca OH sebagai Bahan
Thymoquinon maka akan memacu Proteksi jaringan Pulpa, M.I
peran limfosit B dan T, dimana limfosit T akan Kedokteran Gigi Fakultas Kedokteran
memacu pembentukan sel T helper, sel T Gigi USAKTI 1996; 11 (3): 29 - 37
supresor dan sel T cytotoxik untuk
mefagositosis sel radang yang terjadi. Kedaan 6. Anusavice, K.J., Biokompatibilitas
ini melibatkan peranan aktifitas limfosit T, sel bahan- bahan Kedokteran Gigi,
NK, granulosit, makrofag, antibody yang Buku Ajar Ilmu Bahan kedokteran
mempengaruhi produksi IL- 1 yang mayoritas Gigi, Edisi I, Jakarta: EGC, 2004: 85 -
dihasilkan oleh sel- sel tersebut. Dewanti, 2005 87
menyatakan salah satu fungsi IL-1 adalah
meningkatkan proliferasi fibroblast dan sintesis 7. Tziafas, D., The Future Role of a
Molecular Approach to Pulp Dentinal
Aktivasi Pemakaian Jinten Hitam (Nigella sativa)..... (Endah A)
Regeneration, Caries Res 2004,; 38: 12. Sherwood L. Human Physiology: From
314 – 320 cells to system. 2006. Google Book.
www.books.google.co.id: 421-423.
8. Gilani AH, Jabeen Q, Khan MAU. A
review of medicinal uses and 13. Soehardjo, I., ‘’Peranan Limfosit
pharmacological activities of Nigella pada Keradangan Kronik Gingiva
sativa. Pak J Biol Sci 2004; 4:441–451. dan hubungannya dengan Ig
Subkelas, Majalah Ilmiah Dies Natalis
9. Nergiz C, Ötles S. Chemical FKG UGM,CERIL V, 2005: 160 - 166
composition of Nigella Sativa L.
seeds. Food Chem 1993; 48:259-261. 14. Cohen, S and Hargreaves, K. M., ,
Pathways of The pulp : Structure and
10. El-Dakhakhny M, Madi NJ, Lambert Functions of The Dentin- Pulp
N, Ammon HP. Nigella sativa oil, Complex”, 9th Edition, St Louis-
nigellone and derived thymoquinone Missouri: Mosby. 2006: 472 - 478
inhibit synthesis of 5-lipoxygenase
products in polymorphonuclear 15. Triyono, B. Perbedaan tampilan
leukocytes from rats. J kolagen di sekitar luka insisi pada
Ethnopharmacol 2002; 81:161-164. tikus wistar yang diberi infiltrasi
penghilang nyeri levobupivakain
11. Chakravarty N. Inhibition of histamine dan yang tidak diberi
release from mast cells by Nigellone. levobupivakain. Tesis. Semarang:
Ann Alergy 1993; 70: 237-242. Program magister biomedik dan
PPDS Universitas diponegoro. 2005.
53