MAKALAH

OBSERVASI EMPLOYABILITY PADA SISWA (I) SMK

Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah :

FILSAFAT ILMU
Dosen : DR. Ir. Hj. Hasanah, M.T

Disusun Oleh :

SAFITRI
171052003006
“ Kelas 01”

PENDIDIKAN TEKNOLOGI DAN KEJURUAN

PROGRAM PASCASARJANA
UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR
2017
 KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Wr. Wb

Puji syukur penulis ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat dan
hidayah-Nya yang telah dilimpahkan sehingga penulis dapat menyelesaikan Makalah
yang berjudul “OBSERVASI EMPLOYABILITY PADA SISWA (I) SMK”.
Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas Mata Kuliah bidang Studi Filsafat Ilmu
Penulis menyadari sepenuhnya masih banyak terdapat kekurangan dalam
penyusunan ini, baik dari segi isi maupun penulisannya. Untuk itu kritik dan saran
dari semua pihak yang bersifat membangun senantiasa penulis harapkan demi
penyempurnaan ini dimasa yang akan datang.

Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih atas segala bantuan
semua pihak sehingga ini dapat terselesaikan. Semoga makalah ini dapat bermanfaat
bagi penulis, pembaca maupun pihak-pihak yang membtuhkan.

Wassalamualaikum Wr.Wb.

Makassar, 15 Desember 2017

Penulis

2
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR..................................................................................................................... 2
DAFTAR ISI................................................................................................................................. 3
BAB I .......................................................................................................................................... 4
PENDAHULUAN ......................................................................................................................... 4
A. Latar Belakang............................................................................................................... 4
B. Tujuan ........................................................................................................................... 5
BAB II ......................................................................................................................................... 6
HASIL OBSERVASI ...................................................................................................................... 6
A. Hasil Analisis Tiap Pertanyaan ...................................................................................... 6
B. Hasil Analisis berdasarkan Keterampilan .................................................................... 16
BAB III ...................................................................................................................................... 17
PENUTUP ................................................................................................................................. 17
A. Kesimpulan .................................................................................................................. 17
B. Saran ........................................................................................................................... 17

3
 BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang

Indonesia dalam menghadapi era globalisasi dituntut harus bisa meningkatkan

kompetensinya dalam berbagai bidang dan sektor pembangunan, terlebih lagi
dilingkup dunia pendidikan yang lulusannya harus mampu bersaing dengan bangsa
lain. Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) sebagai sekolah yang berorientasi pada
lulusan yang siap kerja, harus bisa mencetak sumber daya manusia yang unggul
memiliki kemampuan hard skills sekaligus soft skills yang memadai yang dibutuhkan
oleh dunia kerja saat ini.
Soft Skills adalah Kemampuan non teknis yang dimiliki seseorang yang sudah
ada didalam dirinya sejak lahir, Kemampuan non teknis yang tidak terlihat wujudnya
namun sangatdiperlukan untuk sukses dan Kemampuan non teknis yang bisa berupa
talenta dan bisa pula ditingkatkan dengan pelatihan. Tidak ada kesepakatan tunggal
tentang makna soft skills, tetapi secara umum istilah ini digunakan untuk
mendeskripsikan kemampuan untuk berkembang dalam pekerjaan. Sebagai contoh
kemampuan seorang arsitek untuk membaca dan menterjemahkan gambar
perencanaan merupakan hard skills, namun kemampuan untuk bekerja efektif dengan
bawahannya, komunikasi dengan pelanggan dan atasan merupakan aspek soft skills.
Dalam hal ini soft skills diistilahkan pula dengan Employability Skills. (William
P,2006).
Menurut pendapat Tripathy (2006), yang menyatakan bahwa softskills adalah
kemampuan yang bersifat afektif yang dimiliki seseorang, selain kemampuan atas
penguasaan teknis formal intelektual suatu bidang ilmu yang memudahkan seseorang
untuk diterima di lingkungan hidup dan lingkungan kerja meliputi: awareness,
attitude, innitiative, emphathy, confidence, integrity, self-control, leadership,
problem solving, risk taking and time management.
Hardskill adalah kemampuan untuk mengajar yang memerlukan sebuah
konteks, semisal pelatihan kerja, yang akan membantu seseorang untuk mengemban
pekerjaannya. Hardskill adalah sebuah hal yang mendasar yang membantu seseorang
pekerja untuk mengembangkan pengetahuan secara teliti pada sebuah daerah.
Softskill dan hardskill adalah satu kesatuan yang artinya semua softskill yang
menyebabkan berfungsinya hardskill yang dimiliki. Softskill dapat menentukan arah
pemanfaatan hardskill. Jika seseorang memilikinya dengan baik, maka ilmu dan
keterampilan yang dikuasainya dapat mendatangkan kesejahteraan dan kenyamanan
bagi pemiliknya dan lingkungannya. Siswa yang melakukan Prakerin mempunyai
softskill dan hardskill yang berbeda–beda tentunya, tergantung dari softskill maupun

4
hardskill yang dimiliki. Pengaruh hardskill dan softskill terhadap kinerja seorang
siswa prakerin dapat diketahui dengan penilaian terhadap kinerja siswa tersebut.
Dengan penilaian ini akan membantu sebagai sumber informasi bagi DU/DI (Dunia
Usaha/Dunia Indistri) untuk melakukan perbaikan dalam masalah kinerja siswa
Prakerin.
Dalam dunia pendidikan serta system manajemen yang ada menuntut kita
untuk berupaya mengembangkan bidang kita, dan peneliti mencoba mengangkat
topik ini tentang Praktek Kerja Indutri (PRAKERIN) adalah suatu bentuk
penyelenggaraan dari sekolah yang memadukan secara sistematik dan sinkron antara
program pendidikan di sekolah dan program pengusahaan yang diperoleh melalui
kegiatan bekerja langsung di dunia kerja untuk mencapai suatu tingkat keahlian
professional Yustiawan (2012). Dimana keahlian profesional tersebut hanya dapat
dibentuk melalui tiga unsur utama yaitu ilmu pengetahuan, teknik dan kiat. Ilmu
pengetahuan dan teknik dapat dipelajari dan dikuasai kapan dan dimana saja kita
berada, sedangkan kiat tidak dapat diajarkan tetapi dapat dikuasai melalui proses
mengerjakan langsung pekerjaan pada bidang profesi itu sendiri.
Pelaksanaan Prakerin yang dilaksanakan pada siswa kelas 12 adalah selama
kurang lebih dari 3 bulan. Hal inilah yang mempengaruhi kinerja siswa ketika Praktik
disekolah setelah melaksanakan Prakerin di DU/DI.

B. Tujuan
Dengan Penelitian ini membantu sebagai sumber informasi bagi DU/DI
(Dunia Usaha, Dunia Industri) dan Sekolah SMK 1 YAPMI Makassar untuk
melakukan perbaikan dalam masalah Kinerja Siswa Prakerin.

5
 BAB II
HASIL OBSERVASI

Untuk lebih memahami tentang employability skill maka dilakukan observasi

oleh tiap mahasiswa untuk menilai tingkat employability skill siswa atau mahasiswa
dengan menggunakan instrument angket.
Pada observasi ini penulis memilih lokasi yaitu SMK 1 YAPMI MAKASSAR
untuk menyebar angket, jumlah angket yang di sebar sebanyak 30, dan subjek nya
adalah Siswa (i) Jurusan Perhotelan.
Adapun isi dari angket yang digunakan penulis yaitu mengambil referensi dari
The Conference Board of Canada (CBC, 2000) dimana yang di teliti adalah
Fundamental Skills. Personal Management Skills dan Teamwork Skill.
Untuk lebih lengkapnya hasil observasi dapat dilihat pada penjabaran tiap
pernyataan, tiap indikator, dan tiap keterampilan.

A. Hasil Analisis Tiap Pertanyaan

Penulis menganalisis hasil observasi tiap – tiap pernyataan, dimana dalam
angket berisi 34 pernyataan yang terkait employability skills, dapat kita lihat pada
diagram dimana dari 34 pernyataan rata rata Siswa (i) yang memilih Sangat Baik (SB)
dan Baik (B), Cukup (C) yang paling banyak di pilih. Untuk lebih jelas dapat dilihat
pada penjabaran jumlah responden tiap pernyataan di bawah.

Pertanyaan 1 No Alternatif Jawaban Frekuensi %

Tingkat pengetahuan pekerjaan 5 Sangat Baik 5 16.67
Siswa sesuai standar kebutuhan
DU/DI 4 Baik 12 40.00
3 Cukup 8 26.67
2 Kurang 4 13.33
1 Sangat Kurang 1 3.33
Jumalah 30 100

Pertanyaan 2 No Alternatif Jawaban Frekuensi %

Dengan pengetahuan pekerjaan 5 Sangat Baik 8 26.67
yang dimiliki siswa, mampu
menyelesaikan masalah yang 4 Baik 9 30.00
timbul 3 Cukup 10 33.33
2 Kurang 3 10.00
1 Sangat Kurang 0 0.00
Jumalah 30 100

6
 Pertanyaan 3 No Alternatif Jawaban Frekuensi %
Siswa bekerja dengan tingkat 5 Sangat Baik 3 10.00
inisiatif yang tinggi dalam
penyelesaian pekerjaan dan 4 Baik 11 36.67
masalah 3 Cukup 10 33.33
2 Kurang 6 20.00
1 Sangat Kurang 0 0.00
Jumalah 30 100

Pertanyaan 4 No Alternatif Jawaban Frekuensi %

Siswa mampu menerima 5 Sangat Baik 4 13.33
dengan cepat instruksi kerja
4 Baik 13 43.33
3 Cukup 11 36.67
2 Kurang 2 6.67
1 Sangat Kurang 0 0.00
Jumalah 30 100

Pertanyaan 5 No Alternatif Jawaban Frekuensi %

Siswa mampu menyesuaikan 5 Sangat Baik 6 20.00
diri dengan cara serta situasi
kerja 4 Baik 14 46.67
3 Cukup 9 30.00
2 Kurang 1 3.33
1 Sangat Kurang 0 0.00
Jumalah 30 100

Pertanyaan 6 No Alternatif Jawaban Frekuensi %

Siswa hadir tepat waktu datang 5 Sangat Baik 9 30.00
bekerja
4 Baik 10 33.33
3 Cukup 7 23.33
2 Kurang 4 13.33
1 Sangat Kurang 0 0.00
Jumalah 30 100

Pertanyaan 7 No Alternatif Jawaban Frekuensi %

Siswa meminta izin bila ingin 5 Sangat Baik 14 46.67
meninggalkan pekerjaan
4 Baik 10 33.33
3 Cukup 6 20.00
2 Kurang 0 0.00
1 Sangat Kurang 0 0.00
Jumalah 30 100

7
 Pertanyaan 8 No Alternatif Jawaban Frekuensi %
Siswa bekerja sesuai dengan 5 Sangat Baik 10 33.33
peraturan dan ketentuan
4 Baik 15 50.00
3 Cukup 5 16.67
2 Kurang 0 0.00
1 Sangat Kurang 0 0.00
Jumalah 30 100

Pertanyaan 9 No Alternatif Jawaban Frekuensi %

Siswa bertanggung jawab 5 Sangat Baik 7 23.33
terhadap keadaan lingkungan
kerja 4 Baik 12 40.00
3 Cukup 10 33.33
2 Kurang 1 3.33
1 Sangat Kurang 0 0.00
Jumalah 30 100

Pertanyaan 10 No Alternatif Jawaban Frekuensi %

Siswa memiliki rasa percaya 5 Sangat Baik 9 30.00
diri dalam menyelesaikan
masalah 4 Baik 12 40.00
3 Cukup 9 30.00
2 Kurang 0 0.00
1 Sangat Kurang 0 0.00
Jumalah 30 100

Pertanyaan 11 No Alternatif Jawaban Frekuensi %

Siswa membina sosialisasi yang 5 Sangat Baik 6 20.00
baik antar rekan kerja
4 Baik 13 43.33
3 Cukup 8 26.67
2 Kurang 2 6.67
1 Sangat Kurang 1 3.33
Jumalah 30 100

Pertanyaan 12 No Alternatif Jawaban Frekuensi %

Siswa selalu bersosialisasi 5 Sangat Baik 7 23.33
menyelesaikan masalah dengan
atasan 4 Baik 11 36.67
3 Cukup 7 23.33
2 Kurang 5 16.67
1 Sangat Kurang 0 0.00
Jumalah 30 100

8
 Pertanyaan 13 No Alternatif Jawaban Frekuensi %
Siswa mampu mengatur diri 5 Sangat Baik 11 36.67
sendiri dalam mentaati segala
peraturan yang berlaku 4 Baik 9 30.00
3 Cukup 9 30.00
2 Kurang 1 3.33
1 Sangat Kurang 0 0.00
Jumalah 30 100

Pertanyaan 14 No Alternatif Jawaban Frekuensi %

Siswa mampu mengatur diri 5 Sangat Baik 1 3.33
sendiri yang tidak terlepas dari
tingkat emosi diri 4 Baik 13 43.33
3 Cukup 13 43.33
2 Kurang 2 6.67
1 Sangat Kurang 1 3.33
Jumalah 30 100

Pertanyaan 15 No Alternatif Jawaban Frekuensi %

Siswa bekerja dengan kejujuran 5 Sangat Baik 10 33.33
4 Baik 11 36.67
3 Cukup 7 23.33
2 Kurang 1 3.33
1 Sangat Kurang 1 3.33
Jumalah 30 100

Pertanyaan 16 No Alternatif Jawaban Frekuensi %

Kepemimpinan atasan selalu 5 Sangat Baik 13 43.33
memberikan masukan kepada
setiap siswa Prakerin 4 Baik 14 46.67
3 Cukup 3 10.00
2 Kurang 0 0.00
1 Sangat Kurang 0 0.00
Jumalah 30 100

Pertanyaan 17 No Alternatif Jawaban Frekuensi %

Siswa Prakerin mempunyai 5 Sangat Baik 7 23.33
kemampuan bernegosiasi yang
baik kepada pimpinan 4 Baik 15 50.00
3 Cukup 8 26.67
2 Kurang 0 0.00
1 Sangat Kurang 0 0.00
Jumalah 30 100

9
 Pertanyaan 18 No Alternatif Jawaban Frekuensi %
Siswa mampu bekerja sama 5 Sangat Baik 7 23.33
dalam menyelesaikan suatu
masalah 4 Baik 11 36.67
3 Cukup 10 33.33
2 Kurang 1 3.33
1 Sangat Kurang 1 3.33
Jumalah 30 100

Pertanyaan 19 No Alternatif Jawaban Frekuensi %

Setiap siswa saling berbagi 5 Sangat Baik 13 43.33
informasi kepada rekan kerja
4 Baik 7 23.33
3 Cukup 9 30.00
2 Kurang 1 3.33
1 Sangat Kurang 0 0.00
Jumalah 30 100

Pertanyaan 20 No Alternatif Jawaban Frekuensi %

Setiap siswa mau berbagi ilmu 5 Sangat Baik 7 23.33
dengan orang lain mengenai
pekerjaan 4 Baik 12 40.00
3 Cukup 8 26.67
2 Kurang 2 6.67
1 Sangat Kurang 1 3.33
Jumalah 30 100

Pertanyaan 21 No Alternatif Jawaban Frekuensi %

Setiap siswa melayani 5 Sangat Baik 7 23.33
pelanggan/konsumen dengan
baik 4 Baik 17 56.67
3 Cukup 4 13.33
2 Kurang 2 6.67
1 Sangat Kurang 0 0.00
Jumalah 30 100

Pertanyaan 22 No Alternatif Jawaban Frekuensi %

Siswa meminta izin bila ingin 5 Sangat Baik 10 33.33
meninggalkan pekerjaan
4 Baik 10 33.33
3 Cukup 9 30.00
2 Kurang 1 3.33
1 Sangat Kurang 0 0.00
Jumalah 30 100

10
 Pertanyaan 23 No Alternatif Jawaban Frekuensi %
Sebagai siswa, saudara memiliki 5 Sangat Baik 5 16.67
keahlian menggunakan angka
dengan baik dan penalaran yang 4 Baik 8 26.67
benar 3 Cukup 15 50.00
2 Kurang 2 6.67
1 Sangat Kurang 0 0.00
Jumalah 30 100

Pertanyaan 24 No Alternatif Jawaban Frekuensi %

Sebagai siswa, saudara memiliki 5 Sangat Baik 1 3.33
kemampuan menghitung secara
matematik 4 Baik 12 40.00
3 Cukup 14 46.67
2 Kurang 3 10.00
1 Sangat Kurang 0 0.00
Jumalah 30 100

Pertanyaan 25 No Alternatif Jawaban Frekuensi %

Sebagai siswa, saudara memiliki 5 Sangat Baik 7 23.33
kemampuan verbal untuk
belajar berbicara, untuk 4 Baik 14 46.67
memahami pembicaraan 3 Cukup 9 30.00
2 Kurang 0 0.00
1 Sangat Kurang 0 0.00
Jumalah 30 100

Pertanyaan 26 No Alternatif Jawaban Frekuensi %

Sebagai siswa, saudara memiliki 5 Sangat Baik 7 23.33
kemampuan di dalam membaca
dan menulis dengan baik 4 Baik 21 70.00
3 Cukup 2 6.67
2 Kurang 0 0.00
1 Sangat Kurang 0 0.00
Jumalah 30 100

Pertanyaan 27 No Alternatif Jawaban Frekuensi %

Sebagai siswa, Pimpinan dapat 5 Sangat Baik 6 20.00
menilai tindakan saudara baik
apabila tindakan tersebut sesuai 4 Baik 16 53.33
dengan yang diharapkan 3 Cukup 5 16.67
2 Kurang 2 6.67
1 Sangat Kurang 1 3.33
Jumalah 30 100

11
 Pertanyaan 28 No Alternatif Jawaban Frekuensi %
Sebagai siswa, saudara memiliki 5 Sangat Baik 6 20.00
anggapan yang positif terhadap
pekerjaan 4 Baik 14 46.67
3 Cukup 10 33.33
2 Kurang 0 0.00
1 Sangat Kurang 0 0.00
Jumalah 30 100

Pertanyaan 29 No Alternatif Jawaban Frekuensi %

Sebagai siswa, saudara selalu 5 Sangat Baik 2 6.67
berfikir mengembangkan atau
mengendalikan pekerjaan 4 Baik 15 50.00
dengan nalar, dan bukan dengan 3 Cukup 9 30.00
perasaan atau pengalaman 2 Kurang 4 13.33
1 Sangat Kurang 0 0.00
Jumalah 30 100

Pertanyaan 30 No Alternatif Jawaban Frekuensi %

Sebagai siswa, saudara dapat 5 Sangat Baik 2 6.67
meramalkan permintaan untuk
suatu produk pada periode 4 Baik 12 40.00
waktu selanjutnya 3 Cukup 14 46.67
2 Kurang 1 3.33
1 Sangat Kurang 1 3.33
Jumalah 30 100

Pertanyaan 31 No Alternatif Jawaban Frekuensi %

Sebagai siswa, saudara 5 Sangat Baik 6 20.00
melakukan penalaran dengan
mengambil contoh khusus yang 4 Baik 11 36.67
khas untuk mengilustrasikan 3 Cukup 10 33.33
suatu masalah 2 Kurang 2 6.67
1 Sangat Kurang 1 3.33
Jumalah 30 100

Pertanyaan 32 No Alternatif Jawaban Frekuensi %

Sebagai siswa, saudara bekerja 5 Sangat Baik 8 26.67
menggunakan logika dalam
menyelesaikan suatu masalah 4 Baik 15 50.00
3 Cukup 6 20.00
2 Kurang 1 3.33
1 Sangat Kurang 0 0.00

12
 Jumalah 30 100

Pertanyaan 34 No Alternatif Jawaban Frekuensi %

saudara mampu mengenali 5 Sangat Baik 3 10.00
setiap masalah ketika bekerja
4 Baik 14 46.67
3 Cukup 10 33.33
2 Kurang 2 6.67
1 Sangat Kurang 1 3.33
Jumalah 30 100

Pertanyaan 35 No Alternatif Jawaban Frekuensi %

Kebiasaan secara berulang- 5 Sangat Baik 8 26.67
ulang akan membantu siswa
mengingat apa saja untuk 4 Baik 13 43.33
jangka waktu yang lama 3 Cukup 6 20.00
2 Kurang 2 6.67
1 Sangat Kurang 1 3.33
Jumalah 30 100

13
14
 Hasil Analisis Tiap Pertanyaan
25

20

15

10

0
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34

5 = SB 4=B 3=C 2=K 1 = SK

15
B. Hasil Analisis berdasarkan Keterampilan
Analisis berdasarkan keterampilan ini didasari oleh analisis pertama , yaitu
beberapa pernyataan , penulis mencoba menganalisis berdasarkan tiap keterampilan
untuk memudahkan pengambilan kesimpulan dari hasil observasi.

180

160

140

120
fundamental
100
softskill
80
teamwork
60 hardskiill
40

20

0
5 = SB 4=B 3=C 2=K 1 = SK

Pada diagram di atas dapat dilihat bahwa untuk keterampilan Hard Skill yang
memilih baik paling tinggi, ini menunjukan bahwa employability skills untuk
keterampilan Hard Skill pada siswa (i) SMK 1 YAPMI MAKASSAR jurusan Perhotelan
Baik. Kemudian untuk tingkat Fundamental, SoftSkiill dan Team Work rata –rata
siswa (i) SMK 1 YAPMI Makassar terbilang Baik. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat
pada penjabaran jumlah reponden tiap keterampilan berikut.

16
 BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdasarkan analisis dari hasil observasi yang dilakukan pada Siswa (I) SMK
1 YAPMI Makassar Jurusan Perhotelan. Penulis dapat menyimpulkan beberapa
hal berikut :
1. Tingkat employability sklills Siswa terbilang Baik.
2. bahwa softskill tidak berpengaruh secara positif dan secara signifikan terhadap
kinerja siswa. Hasil penelitian ini menginformasikan bahwa ada hubungan yang
tidak kuat dan tidak ada hubungan yang signifikan antara softskill dengan kinerja
siswa Prakerin SMK YAPMI Makassar Jurusan Perhotelan.
3. Sedangkan hardskill berpengaruh signifikan terhadap kinerja siswa Prakerin.
Hasil penelitian ini menginformasikan bahwa ada hubungan yang kuat dan
signifikan antara hardskill dengan kinerja. Dengan demikian kinerja akan
meningkat apabila hardskill yang dimiliki siswa baik pengatahuan teknis dan
kemampuan teknis yang dia miliki mampu melaksanakan tugas yang diberikan
oleh pimpinan Dunia Usaha/ Dunia Industri (DU/DI).
4. Dari variabel yang paling dominan dan mempunyai nilai paling tinggi diantara
softskill dan hardskill pada penelitian ini adalah variabel hardskill dimana
hardskill mempunyai pengaruh yang erat dan signifikan dikarenakan bahwa
siswa yang mempunyai pengetahuan teknis dan kemampuan teknis yang didapat
dari Dunia Usaha/ Dunia Industri (DU/DI).

B. Saran.
Berdasarkan Hasil Observasi di atas penulis menyarankan agar kemampuan
Soft Skiill Siswa lebih di tingkatkan lagi ketika persiapan sebelum ke tempat
Prakerin. Hal ini juga di butuhkan kerjasama antara Pihak Sekolah yang mewakili
Pembimbing Prakerin dan DUDI agar lebih sering berkoordinasi untuk meningkatkan
kemampuan Employability Siswa (i) SMK 1 YAPMI MAKASSAR..

17