Anda di halaman 1dari 28

Nama Anggota :

1. Chantika Jawza
2. Mira Cantika
3. Rissa Astriana
4. Salsabila Basith Shania Putri
5. Thasya Riesthiara Putri
Apa sih GLOBAL WARMING itu ?
Hasil pengukuran yang lebih akurat oleh
Pada saat ini bumi mengalami pemanasan
stasiun meteorologi dan juga data pengukuran
Secara
Global
yangkuantitatif
cepat.
warming
Suhunilai
atau
rata-rata
perubahan
pemanasan
globaltemperatur
global
pada
satelit sejak tahun 1957, menunjukkan bahwa
adalah
rata-rata
permukaan
kejadian
bumi
Bumiini
meningkatnya
telah
kecil tetapi
meningkat
dampaknya
temperatur
0.74 ±
sepuluh tahun terhangat terjadi setelah tahun
0.18°C
rata-rata
sangat(1.33
luar
atmosfer,
± biasa
0.32 °F)terhadap
laut
selama
dan daratan
lingkungan.
seratusbumi.
tahun
1980, tiga tahun terpanas terjadi setelah
terakhir.
tahun 1990.
Pengertian GLOBAL WARMING menurut para ahli dibidangnya
yang berkumpul dalam suatu organisasi

Natural Resources Defense Council


Menjelaskan bahwa global warming adalah krisis lingkungan
dan kemanusiaan terbesar yang terjadi pada saat ini. Atmosfer bumi
sangat panas karena terperangkap oleh gas karbondioksida yang
bisa mengancam perubahan iklim dan dapat menimbulkan bencana
di permukaan bumi. NRDC ini juga menghimbau kepada seluruh
masyarakat di muka bumi untuk bertindak melawan pemanasan
global agar efek buruknya bisa berkurang bagi kehidupan manusia.
Pengertian GLOBAL WARMING menurut para ahli dibidangnya
yang berkumpul dalam suatu organisasi

National Wildlife Federation


Menjelaskan tentang global warming sebagai peristiwa dimana
semakin hari bumi semakin panas, hujan dan banjir semakin deras,
badai semakin hebat dan kekeringan semakin menjadi-jadi. Berbagai
kejadian tersebut merupakan dampak real yang terjadi akibat
adanya pemanasan global di muka bumi. Global warming juga
mengubah landscape kehidupan di bumi dan mematikan banyak
species.
Pengertian GLOBAL WARMING menurut para ahli dibidangnya
yang berkumpul dalam suatu organisasi

Agen Perlindungan Lingkungan Amerika Serikat


Menjelaskan bahwa global warming ialah peningkatan suhu
rata-rata di permukaan bumi, baik yang telah berlalu maupun yang
sedang terjadi pada saat ini. Sebagian besar kejadian dipengaruhi
oleh peristiwa efek rumah kaca di atmosfir bumi. Global warming
inilah yang menyebabkan adanya perubahan iklim.
Penyebab Terjadinya Global Warming

Penyebab pemanasan global adalah dikarenakan oleh ULAH MANUSIA sendiri


dengan pertumbuhan populasi teknologi dan industri serta penambahan
populasi penduduk yang semakin bertambah dan hal ini lah yang akan
menyebabkan pemanasan global di seluruh dunia.
Penyebab Terjadinya Global Warming

1. Meningkatnya gas karbon monoksida dari kendaraan bermotor

Kendaraan bermotor bertambah -> mengeluarkan banyak gas karbon monoksida.

Efek kendaraan bermotor sangat berpengaruh bagi pemanasan global karena gas yang
dikeluarkan oleh kendaraan bermotor adalah gas karbon monoksida yang sangat berbahaya bagi
kesehatan manusia serta gas karbon monoksida juga menyebabkan efek rumah kaca.
Penyebab Terjadinya Global Warming

2. Efek rumah kaca

Penyebab efek rumah kaca adalah akibat efek panas yang dipantulkan ke permukaan bumi yang
terperangkap oleh gas-gas yang ada di lapisan atmosfer sehingga mengalami pemberhentian
dan tidak dapat diteruskan kembali ke luar angkasa dan akibatnya akan panas cahaya matahari
tersebut akan dipantulkan kembali ke permukaan bumi.
Efek rumah kaca juga memberikan manfaat bagi bumi serta makhluk hidup yang ada di bumi,
namun jika pemanasan global terlalu berlebihan akan mengakibatkan efek yang tidak baik bagi
kehidupan makhluk hidup yang ada di bumi.
Penyebab Terjadinya Global Warming

3. Gas buang dari industri

Gas buang dari industri adalah penyebab efek rumah kaca yang berpengaruh juga dengan
kehidupan makhluk hidup karena dapat menyebabkan pencemaran udara yang disebabkan oleh
asap pabrik yang berlebihan, karena asap pabrik mengeluarkan gas berupa karbondioksida,
karbon monoksida, gas metana dan yang lainnya.
Penyebab Terjadinya Global Warming

4. Penggunaan CFC yang tidak terkontrol

CFC adalah Cloro Four Carbon adalah penyebab pemanasan global yang sifatnya masih bisa
ditangani, CFC merupakan bahan kimia yang digabungkan menjadi sebuah bahan lalu digunakan
sebagai memproduksi peralatan rumah tangga. CFC biasanya terdapat pada kulkas dan AC yang
menimbulkan pemanasan global.
Penyebab Terjadinya Global Warming

5. Luas hutan yang semakin menurun

Luas hutan yang semakin menurun juga menyebabkan pemanasan global, karena seringnya ada
pembakaran hutan yang secara liar membuat lahan hutan semakin berkurang. Karena hutan
yang berperan penting sekali untuk makhluk hidup, hutan merupakan paru-paru dunia.
Efek hutan yang semakin berkurang adalah cuaca semakin memburuk karena tidak ada yang
membantu karbondioksida menjadi oksigen, pernafasanpun menjadi terganggu karena cuaca
yang kurangnya masukan oksigen sehingga menyebabkan terjadinya pencemaran udara.
Penyebab Terjadinya Global Warming

6. Borosnya pemakaian listrik

Boros menggunakan listrik juga dapat menyebabkan terjadinya pemanasan global. Karena
adanya penguapan pada listrik jika listrik terlalu sering digunakan. Seharusnya pemakaian listrik
digunakan secara efisien sesuai dengan keperluan sehingga tidak menyebabkan pemanasan
global, walaupun tidak terlalu berpengaruh namun bisa menambah gas karbondioksida sehingga
cepat terjadinya pemanasan global.
Penyebab Terjadinya Global Warming

7. Polusi metana oleh pertanian, perkebunan, dan peternakan

Gas metana merupakan gas yang menyebabkan pemanasan global, gas ini sangat berpengaruh
dalam pemanasan global karena gas merupakan urutan kedua penyebab utama terjadinya
pemanasan global. Gas metana disebabkan dari bahan-bahan organik yang kekurangan dari
hasil pemecahan bakteri pada pertanian, perkebunan dan peternakan.
Sebagai contohnya adalah semakin tinggi produksi hewan ternak maka gas metana akan
semakin meningkat yang akan dilepaskan ke permukaan bumi.
Menurunnya Pengaruh
hasil terhadap
pertanian tumbuhan

Pengaruh
Perubahan
terhadap
cuaca dan
pernafasan
iklim Dapak manusia
Global
Warming
Perubahan Cuaca dan Iklim
Perubahan cuaca dan iklim merupakan salah satu dampak dari adanya
pemanasan global, karena meningkatnya suhu udara permukaan bumi dapat
mengubah cuaca dan iklim di berbagai tempat di seluruh dunia.
Berikut adalah dampak dari perubahan iklim :
- Air tanah akan lebih cepat menguap
- Angin yang ada di udara akan bertiup lebih kencang
- Akan seringnya terjadinya badai
- Menyebabkan gunung-gunung es yang ada dibagian kutub akan mudah
mencair
- Pola cuaca sulit untuk diprediksi
Menurunkan Hasil Pertanian

Pemanasan global memberikan dampak bagi hasil pertanian dan banyak petani yang
sangat bergantung pada musim dan iklim terutama bagi para petani di Indonesia yang
sangat bergantung pada musim dan iklim. Iklim di Indonesia sangat berpengaruh dengan
para petani karena akan memberikan dampak kepada hasil panennya nanti.
Berikut adalah dampak dari perubahan musim dan iklim :
- Kekeringan di daerah pertanian yang akan menyebabkan pada hasil pertanian.
- Akan menyebabkan banjir di daerah pertanian yang akan mengakibatkan gagal panen.
- Tanaman akan terkena serangan hama dan penyakit tanaman
- Pangan akan semakin berkurang di bagian daerah yang rawan bencana kering dan banjir
Pengaruh Terhadap Tumbuhan

Semua makhluk hidup sangat merasakan dampak terjadinya pemanasan global termasuk
pada tumbuhan. Karena tanaman tidak bisa beradabtasi seperti manusia dan hewan, dan
tanaman sangat bergantung sekali dengan perubahan musim dan iklim, tanaman bisa
punah dengan seiring berjalannya waktu karena ekosistem tidak stabil.
Berikut adalah dampak bagi tumbuhan :
- Tumbuhan akan mudah layu
- Tingkat kesuburan tumbuhan semakin berkurang
- Akan berkurangnya luas hutan mangrove
Pengaruh Terhadap Pernafasan Manusia

Pemanasan global sangat berpengaruh terhadap pernapasan manusia, karena


adanya nya pencemaran udara serta gas karbondioksida yang meghambat
untuk menghasilkan oksigen.
Berikut adalah dampak bagi penapasan manusia :
- Menimbulkan alergi dan penyakit
- Penyebaran penyakit semakin meluas
- Menimbulkan penyakit infeksi
- Populasi orang meninggal akan semakin meningkat
Cara Mengatasi Global Warming

1. Melakukan Penghematan Listrik

Dengan berhemat listrik, secara tidak langsung


kita telah mengurangi kadar CO2 pada lapisan
atmosfer karena sebagian besar gas CO2 ini
dihasilkan dari pembangkit listrik yang
berbahan bakar fosil.

2. Menanam Pohon atau Reboisasi

Menanam pohon atau reboisasi merupakan langkah untuk


menyeimbangkan kadar gas CO2 di lapisan atmosfer.
Karena pohon akan menyerap gas CO2 untuk melakukan
proses fotosintesis dan akan melepaskan oksigen ke
udara. Dan hal ini akan membuat udara pada lapisan
atmosfer lebih sejuk dan pemanasan global sedikit teratasi
3. Tidak Menebang Pohon Di Hutan Sembarangan

Seperti disebutkan sebelumnya, pohon merupakan tumbuhan yang menyerap gas


CO2. Jadi, jika kita menebangnya, apalagi menebang dalam jumlah yang sangat
banyak, akan menimbulkan bahaya jika hutan di bumi terus dieksploitasi secara
berlebihan, dan dampak pemanasan global pun akan semakin buruk karena tidak
ada yang menyerap gas CO2. Dengan mengurangi dampak penebangan hutan
secara liar juga kita turut membantu cara menjaga kelestarian hutan yang saat ini
banyak mengalami dampak akibat kerusakan hutan.

4. Tidak Menggunakan Alat yang Menghasilkan Gas CFC

Gas CFC ini biasanya dihasilkan oleh peralatan pendingin udara. Dan perlu
diketahui bahwa saat ini CFC menyumbangkan 20% proses terjadinya efek rumah
kaca. Maka dari itu, penggunaan CFC harus dihentikan. menghapus penggunaan
CFC secara menyeluruh.
5. Melakukan Program 3R
Reuse, merupakan cara pemanfaatan sampah atau memanfaatkan kembali
barang yang sudah tidak terpakai atau penggunaan barang – barang yang
tidak sekali pakai, jadi barang tersebut masih dapat digunakan dan
dimanfaatkan untuk pemakaian kedua dan seterusnya. Misalnya seperti
menggunakan kertas bekas untuk kertas corat-coret atau catatan
keperluan sehari hari atau menggunakan sapu tangan yang bisa digunakan
kembali daripada menggunakan kertas tissue.
Reduce, yaitu melakukan penghematan dan mengurangi sampah. Misalnya
hemat dalam menggunakan kertas dan tissue karena kertas dan tissue
terbuat dari kayu yang harus ditebang dari pohon di hutan. Atau bisa juga
membeli produk yang berlabel ramah lingkungan dan mengurangi
pemakaian produk yang dikemas plastik atau styrofoam. Dan berhenti
menggunakan semprotan aerosol untuk mengurangi CFC yang akan
mengganggu lapisan Ozon bumi.
Recycle, yaitu mendaur ulang barang – barang yang sudah tidak dapat
digunakan menjadi barang yang memberikan manfaat. Misalnya dengan cara
memisahkan barang – barang yang berbahan organik dan bukan organik
terlebih dahulu. Lalu yang berbahan organik bisa dimanfaatkan menjadi pupuk
kompos dan yang bukan organik seperti botol plastik bisa dikreasikan menjadi
kotak pensil atau pot tanaman.

Anda mungkin juga menyukai