Anda di halaman 1dari 5

Calon hakim kuliah di kedokteran

Mister O laki laki 18 tahun seorang mahasiswa baru kedokteran baru di fk uniba. O masuk fk atas
kemauan orang tuanya. Sementara o bercita cita ingin menjadi hakim.

L.0

1.Mahasiswa dapat mampu memahami dan menjelaskan tentang minat

2.Peran orang tua terhadap cita cita anak

3.Perbedaan bakat dan passion

1.

minat/mi·nat/ n kecenderungan hati yang tinggi terhadap sesuatu; gairah; keinginan: saya tidak ada --
untuk belajar melukis;

cara berfikir kritis :kupas secara mendalam definisi , jenis .. dll

Kata minat secara etimologi

berasal dari bahasa inggris “ interest” yang berarti kesukaan, perhatian

(kecenderungan hati pada sesuatu), keinginan. Jadi dalam proses

belajar siswa harus mempunyai minat atau kesukaan untuk mengikuti

kegiatan belajar yang berlangsung, karena dengan adanya minat akan

mendorong siswa untuk menunjukan perhatian, aktivitasnya dan

partisipasinya dalam mengikuti belajar yang berlangsung. Menurut

Ahmadi (2009: 148) “Minat adalah sikap jiwa orang seorang termasuk

ketiga fungsi jiwanya (kognisi, konasi, dan emosi), yang tertuju pada

sesuatu dan dalam hubungan itu unsur perasaan yang kuat”.


2.

Pengertian Peranan

Peranan merupakan aspek dinamis dari kedudukan, yaitu

seorang yang melaksanakan hak-hak dan kewajibannya.Artinya jika

seseorang melaksanakan hak dan kewajibannya sesuai dengan

kedudukannya, maka dia telah menjalankan suatu peranan. Menurut

Kartono (1982: 48) buku

Pengertian cita-cita menurut adalah keinginan, harapan, atau tujuan yang selalu ada dalam pikiran
(KBBI)

@Disini bias kita lihat menurut hubunggan pengertian peranan dan cita cita di atas. Bias saya simpulkan
bahwa orang tua, mempunyai hak dan kewajibanya terhadap cita cita anak tersebut. Tidak sekedar satu
arah yg kadang kita suka mengira org tua hanya punya kewajiban untuk menyekolahkan anaknya sampai
jenjang yg di tentukan, atau bisa menurut kepada peraturan pemerintah wajib belajar..

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

REPUBLIK INDONESIA

NOMOR 19 TAHUN 2016

TENTANG

PROGRAM INDONESIA PINTAR

Point b

b. bahwa Program Indonesia Pintar merupakan salah

satu upaya pemerintah untuk mendukung

pelaksanaan pendidikan menengah universal atau

rintisan wajib belajar 12 (dua belas) tahun;


-jadi untuk kewajiban, sudah jelas negara pun sudah mengatur dalam undang undang. Dan orang tua
sebagai warga negara wajib mengikuti dan mendukung uu ini yaitu tadi dengan mempunyai kewajiban
dalam cita cita anak di bidang Pendidikan formal.

@Sekarang kita bahas hak orang tua kepada anak atau disebut (alimentasi) atau Hak Pemeliharaan.

Alimentasi diatur dalam pasal 45 - pasal 49 undang-undang nomor 1 tahun 1974 tentang perkawinan
(UU Perkawinan). Setiap anak yang belum mencapai umur 18 tahun atau belum pernah melangsungkan
perkawinan berada di bawah kekuasaan orang tuanya selama orang tua tidak dicabut dari
kekuasaannya.[3] Kekuasaan orang tua memberi wewenang kepada orang tua untuk mewakili anaknya
dalam melakukan perbuatan hukum di dalam dan di luar pengadilan.

(org tua tidak dicabut dari kekuasaan mungkin bias karena kasus kekerasan,meninggal dunia dll)

-jadi bias saya simpulkan teman teman bahwa peranan orang tua terhadap cita cita anak , khusunya
dalam bidang Pendidikan formal sudah jelas bahwa undang undang pun sudah mengatur hubungan
kedua pelaku dalam lo tersebut baik dari si anak maupun si orang tua. Sebenarnya untuk masalah ini
saya lihat dari ceritanya saat skrg dia sedang mengalami masa transisi. Yang asalnya dia benar2 dalam
kewajiban wajib belajar yg menurut uud tadi, skrg org tuanya di 18 ini sedang ingin mempersiapkan
bekal untuk sang anak untuk memasuki dunia mandiri yg dewasa.

Pesan dari saya kita sebagai mahasiswa yg sudah sampai ke jenjang perguruan tinggi bias terus
mempelajari ilmu ilmu yg bias bermanfaat bagi masyarakat semua aminn
3.

bakat passion

1. Sesuatu yg ada pada diri seseorang dr

Anda mungkin juga menyukai