Anda di halaman 1dari 21

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Fasilitas pelayanan kesehatan adalah suatu tempat yang digunakan untuk menyelenggarakan upaya
pelayanan kesehatan, baik promotif,preventif,kuratif maupun rehabilitative yang diakuakn oleh
pemerintah, pemerintah daerah dana tau masyarakat.Pusat Kesehatan Masyarakat yang selanjutnya
disebut Puskesmas adalah fasilitas pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan upaya kesehatan
masyarakat dan upaya kesehatan perseorangan tingkat pertama,dengan lebih mengutamakan upaya
promotif dan preventif. Untuk mencapai derajat kesehatan masyarakat yang setinggi tingginya di
wilayah kerjanya
Jenis pelayanan kesehatan di sesuaikan dengan kemampuan puskesmas, namun terdapat upaya
kesehatan wajib yang harus dilaksanakan oleh puskesmas di tambah dengan upaya kesehatan
perseorangan yang disesuaikan dengan permasalahan yang ada serta kemampuan puskesmas
Upaya-upaya kesehatan wajib tersebut ialah
1. Upaya promosi kesehatan
2. Upaya kesehatan lingkungan
3. Upya kesehatan ibu dan anak serta keluarga berencana
4. Upaya perbaikan gizi masyarakat
5. Upaya pencegahan dan pemberantasan penyakit menular

Upaya Laboratorium (Medis dan Kesehatan Masyarakat) dan Upaya Pencatatan Pelaporan tidak
termasuk pilihan karena merupakan pelayan penunjang dari setiap Upaya Kesehatan Wajib dan Upaya
Kesehatan Pengembangan Puskesmas

Upaya pelayanan Laboratotium Puskesmas merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan dari
pelaksanaan Upaya Kesehatan di Puskesmas, maka Puskemas wajib menyelenggarakan laboratorium
di Puskesmas. Untuk meningkatkan mutu pelayanan yang optimal, maka diperlukan kegiatan yang
dapat menentukan diagnose penyakit secara pasti yaitu pelayanan laboratorium yang bermutu.

Laboratorium Puskesmas melaksanakan pengukuran, penetapan, dan pengujian terhadap bahan yang
berasal dari manusiauntuk penentuan jenis penyakit, penyebaran penyakit, kondisi kesehatan, atau
faktor yang dapat berpengaruh pada kesehatan perorangan dan masyarakat di wilayah kerja
Puskesmas
I.II TUJUAN

I.II.I Tujuan Umum

Laporan tahunan di buat dengan tujuan sebagai evaluasi akhir tahun dari serangkaian kegiatan
laboratorium yang telah dilakukan sepanjang tahun 2018

I.II.II Tujuan Khusus

a. Memberikan gambaran pelaksanaan program laboratorium di Puskesmas Pasirlangu selama


Tahun 2018
b. Sebagai alat monitoring keberhasilan program laboratorium Puskesmas Pasirlangu dalam
melaksanakan Pelayanan laboratorium selama tahun 2018
c. Sebagai acuan dalam perencanaan program kegiatan Pelayanan Laboratorium di puskesmas
tahun 2019
BAB II
GAMBARAN UMUM

II.I GEORGRAFIS

Puskesmas Pasirlangu mempunyai wilayah kerja di Kecamatan Cisarua yang membawahi 4 Desa Yaitu
Desa Tugu Mukti, Pasirlangu,Cipada dan Desa Sadang Mekar dengan luas wilayah 903.151 KM2 Kondisi
geografis berupa dataran rendah yang merupakan tanah perkebunan dan Perbukitan dapat dijangkau
dengan kendaraan mobil atau pun motor.

Batas wilayah kerja Puskemas Pasirlangu, yaitu:

 Sebelah Utara : Berbatasan dengan Kab. Purwakarta


 Sebelah Barat : Berbatasan dengan Kec. Cikalong wetan
 Sebelah Selatan : Berbatasan dengan Kec. Ngamprah
 Sebelah Timur : Berbatasan dengan Kec. Parongpong
Gambar 2.1.

Peta Wilayah Kerja Puskesmas Pasirlangu


II.II DEMOGRAFI

Wilayah Desa Pasirlangu dibagi menjadi 4 desa,dengan gambaran umum sebagai berikut :

Tabel 2. 1 Gambaran Umum Wilayah Puskesmas Pasirlangu tahun 2018

Luas Wilayah Kepadatan


No Desa Keadaan Wilayah
(KM2) penduduk (KM2)
Pedesaan 152.33
1 Tugu Mukti 38,2

Pedesaan 8.93
2 Pasirlangu 1065

Pedesaan 12.71
3 Cipada 507,6

Pedesaan 8.50
4 Sadang mekar 618

Tabel 2. 2 Gambaran Wilayah Administrasi Puskesmas Pasirlangu Tahun 2018


Jumlah Jumlah
No Desa Kategori Wilayah
Poskesdes Posyandu
Pedesaan
1 Tugu mukti 1 13

Pegunungan
2 Pasirlanggu 1 13

Pegunungan
3 Cipada 2 11

Pegunungan
4 Sadang Mekar 1 9

JUMLAH 5 46
II.II.I Distribusi Penduduk Menurut Jenis Kelamin

Tabel 2. 3 Data Kependudukan Puskesmas Pasirlangu Tahun 2018

JML KEPA LAKI – LAKI PEREMPUAN LAKI-LAKI + PEREMPUAN


ANGKA
RM DATA KELOMPOK KELOMPOK UMUR KELOMPOK UMUR
N JML BEBAN
DESA H N UMUR (TAHUN) (TAHUN) (TAHUN)
O PDDK JML JML JML TANGGU
TAN PDDK 0 - 15- 65 0 - 15- 65
15-64 65 + 0 – 14 NGAN
GGA /KM2 14 64 + 14 64 +
1.88 95 201 22 310 390 35 630
6036 1,9 3198 885 1931 170 1802 41.12
1 Tugu mukti 9 7 6 5 9 8 2 6
3.17 14 308 30 137 523 610 61 105
Pasirlangu 10.579 0,15 5344 3013 310 2794 53.02
2 2 15 9 6 9 4 2 6 79
2.01 85 187 19 327 363 34 665
Cipada 6.655 1,1 3380 923 1755 149 1781 69.72
3 6 8 8 3 5 3 2 5
Sadang 1.84 85 181 18 276 358 33 567
5.671 12,5 2901 804 1767 143 1656 52.47
4 mekar 8 2 6 8 5 3 1 1
8.92 40 876 86 399 143 172 16 292
29.211 15,65 14828 8466 772 8033 216.33
JUMLAH 5 42 0 9 1 83 26 41 11

Berdasarkan data penduduk kelompok umur di Puskesmas Pasirlangu pada tahun 2018 pada kelompok
produktif lebih besar dari pada kelompok umur non produktif dengan angka beban tanggungan 54,83

Gambar 2. 2 Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Umur Puskesmas Pasirlangu


Tahun 2018

8,760 8,466

4,042 3,991

869 772

0-14 15-64 65 +
Laki-laki 4,042 8,760 869
Perempuan 3,991 8,466 772
Gambar 2. 3 Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Umur Puskesmas Pasirlangu
Tahun 2015 – 2018

17,951 18,440
20,000 17,226
18,000
16,000
14,000
12,000
8,504 8,033
10,000 7,512
8,000
6,000
2,158 1,689 1,641
4,000
2,000
0
Tahun 2013 Tahun 2014 Tahun 2015
0-14 Tahun 7,512 8,504 8,033
15-64 Tahun 17,951 18,440 17,226
65 Tahun 2,158 1,689 1,641

Jumlah penduduk di Puskesmas Pasirlangu dari tahun 2015 – 2018 kenaikan jumlah penduduk
tidak tinggi artinya Program Keluarga Berencana di Puskesmas Pasirlangu berhasil.

Gambar 2. 4 Jumlah Penduduk Puskesmas Pasirlangu Menurut Desa

Tahun 2018

10,579
12,000
10,000 6,655
6,036 5,671
8,000
6,000
Sumber : PROFIL Puskesmas Pasirlangu
4,000
2,000
0
TUGUMUKTI PASIRLANG CIPADA SADANGME
U KAR
JUMLAH
6,036 10,579 6,655 5,671
PENDUDUK

 Dari jumlah penduduk di Puskesmas Pasirlangu menurut Desa terlihat bahwa Desa Tugumukti,
Desa Pasirlangu dan Desa Cipada adalah desa yang terbanyak penduduknya sehingga
berpengaruh terhadap cakupan pelayanan kesehatan masyarakat, upaya pemecahan masalahnya
adalah dengan melaksanakan pembinaan Desa Siaga Aktif agar masyarakat dapat melaksanakan
pencegahan dan penanggulangan masalah kesehatan secara mandiri.
 Jumlah penduduk di Puskesmas Pasirlangu dengan jumlah penduduk terkecil adalah Desa Sadang
mekar. Meskipun jumlah penduduknya sedikit tetapi dalam mendapatkan pelayanan kesehatan
masih sulit karena medan yang sangat sulit terjangkau, jarak antar penduduk sangat jauh sehingga
petugas kesehatan sulit menjangkau ke daerah-daerah terpencil. Upaya pemecahan masalah yang
dilakukan dengan menempatkan bidan Desa di tiap desa, tetapi ada kendala bahwa beberapa
Bidan Desa tidak mau tinggal di Desa.
Gambar 2. 5 Jumlah Rumah Tangga Menurut Desa di Puskesmas Pasirlangu

Tahun 2018

2,972
3,000
2,500
1,899
2,000 2,017
1,500 1,677
1,000
500
0
TUGUMUKTI
PASIRLANGU
CIPADA
SADANGMEKAR

Rumah tangga yang ada di Puskesmas Pasirlangu paling tinggi di Desa Pasirlangu dengan jumlah
2.972 Rumah Tangga dan paling rendah di Desa Sadangmekar 1677 Rumah tangga.
Gambar Jumlah Penduduk Puskesmas Pasirlangu Berdasarkan Jenis
2. 6 Kelamin Tahun 2018

Laki-laki
60%

Peremp
uan
40%

Sumber : PROFIL Puskesmas Pasirlangu


Jumlah Persentase penduduk laki-laki sebanding dengan Persentase penduduk Perempuan
sebesar 50% dengan angka beban tanggungan 1,78 artinya dari 1 orang penduduk produktif
mempunyai tanggungan 1-2 orang penduduk tidak produktif.

2.3. POTENSI YANG DIMILIKI


a. Potensi Wisata
Puskesmas Pasirlangu memiliki potensi Wisata alam khususnya alam pegunungan.
b. Potensi Pendidikan
Karena letaknya yang tidak strategis dan tidak berbatasan langsung dengan pusat kota, akses yang
sangat sulit dijangkau, sarana dan prasana yang kurang menunjang maka Puskesmas Pasirlangu
sangat kurang potensial untuk dikembangkan menjadi kota pendidikan.
c. Kendala Fisik Wilayah
Sebagian wilayah Barat Puskesmas Pasirlangu merupakan daerah konservasi alam, maka setiap
upaya pembangunan di area tersebut harus pertimbangan lingkungan dan rekayasa tertentu
dengan tetap menitik beratkan pada masalah kelestarian lingkungan. Kendala Lainnya adalah
sering terjadi adalah banjir yang disebabkan kurang terpeliharanya drainase. Kondisi alam
pegunungan dan kontur tanah dan masih banyak penebangan Liar oleh masyarakat tampa
memperhatikan dampak dari lingkungan itu sendiri yang sebagian di wilayah Selatan Kabupaten
Bandung yang berbatu menyebabkan daerah tersebut rawan terjadinya longsor.
d. Akses Informasi
o Sumber Informasi
Sumber informasi yang biasa di dapat oleh masyarakat melalui media elektronik nasional
seperti televisi, radio, media cetak seperti majalah, spanduk, baligo, poster, leaflet, dan
melalui penyuluhan langsung kepada masyarakat yaitu penyuluhan kelompok. Dengan
melibatkan sumber daya manusia yang ada di wilayah seperti tokoh agama, tokoh
masayarakat, kader, lintas program dan lintas sektor terkait.
o Media Informasi yang tersedia

Media cetak maupun elektronik baik lokal maupun nasional merupakan sarana untuk
penyebarluasan informasi kesehatan pada masyarakat

Tabel 2. 5 Media Televisi yang dapat diakses oleh masyarakat


Puskesmas Pasirlangu Tahun 2018

MEDIA TELEVISI
NO PUSKESMAS
YANG ADA NAMA TELEVISI
1 Pasirlangu TVRI
RCTI
SCTV
ANTV
MNCTV
Trant 7
Tv One
Trans
Bandung TV
PJTV
Dll

Media Massa tersebut adalah media yang beredar di Puskesmas Pasirlangu, karena dapat
terjangkau oleh masyarakat yang ada di daerah maupun nasional sudah dapat di akses oleh
masyarakat sehingga informasi yang ditayangkan di televisi dapat di lihat oleh masyarakat luas.
Tabel 2. 6 Media Tradisional yang ada di Puskesmas Pasirlangu
Tahun 2018

Media Tradisional
No Puskesmas
Yang ada Nama Media Tradisional
1 Pasirlangu Tidak ada Tidak ada

Tidak ada Media tradisional yang digunakan untuk berkomunikasi oleh masyarakat yang telah
digunakan turun temurun.

e. Organisasi masyarakat dan kelompok masyarakat lain yang Memiliki Potensi sebagai Agent of
Change dalam bidang Kesehatan
Untuk mewujudkan masyarakat sehat yang mandiri berkeadilan tidak dapat dilakukan oleh Dinas
kesehatan saja, melainkan membutuhkan peran serta dari berbagai pihak yaitu Lintas Program
dan lintas Sektor terkait termasuk adanya peran serta dari Organisasi Masyarakat, Organisasi
Profesi, Organisasi Keagamaan dan adanya kemitraan dengan Swasta. Diharapkan dengan adanya
peran serta dari organisasi tersebut, upaya menyehatkan masyarakat dapat ditingkatkan.
Organisasi Kemasyarakatan adalah organisasi yang dibentuk oleh anggota masyarakat secara
sukarela atas dasar kesamaan kegiatan, untuk berperan serta dalam pembangunan dalam rangka
mencapai tujuan nasional dalam wadah NKRI.
Tabel 2. 7 Organisasi Keagamaan yang ada dan yang bermitra dalam
Promosi Kesehatan di Puskesmas Pasirlangu

JUMLAH ORMAS
YANG NAMA BENTUK
NO DESA
YANG BERPERAN ORGANISASI KEMITRAAN
BERPOTENSI SERTA
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1 TUGUMUKTI 0 - - -
2 PASIRLANGU 0 - - -
3 CIPADA 0 - - -

4 SADANGMEK
AR 0 - - -

SARANA DAN PRASARANA KESEHATAN


Sumber Daya Manusia
Ketenagaan di Puskesmas Pasirlangu pada tahun 2018 dapat dilihat pada table di bawah ini

NO JABATAN JUMLAH
1 Kepala Puskesmas 1
2 Pelaksana Dokter Umum 1
3 Pelaksana Dokter Gigi 1
4 Fungsional penyuluh 3
5 Perawat 5
6 Bidan 10
7 Gizi 1
8 Asisten Apoteker 1
9 Supir Ambulance 1
10 Tenaga Kebersihan 1
BAB III
Laboratorium Puskesmas Pasirlangu

A. Kegiatan Tahun 2018

Untuk mendukung Upaya Kesehatan Pengembangan Puskesmas Pasirlangu menyelenggarakan


kegiatan laboratorium. Dalam pelaksanaan program laboratorium telah dapat melakukan
kegiatan pemeriksaan laboratorium meliputi:
1. Pemeriksaan Hb
2. Pemeriksaan Golongan Darah
3. Pemeriksaan Glukosa dan Protein Urin
4. Pemeriksaan Test Kehamilan (PP Test)
5. Pemeriksaan Glukosa Darah
6. Pemeriksaan Asam Urat
7. Pemeriksaan Kolesterol
8. Pemeriksaan HIV
9. Pemeriksaan Syhilis
10. Pemeriksaan BTA

Berikut adalah kegiatan program laboratorium yang telah dilaksanakan di wilyah Puskesmas
Pasirlangu taun 2018
NO KEGIATAN SASARAN VOLUME LOKASI JADWAL

1 Pemeriksaan Pasien Puskesmas Januari-


Hb Desember 2018
2 Pemeriksaan Pasien Puskesmas Januari-
Golongan Desember 2018
Darah

3 Pemeriksaan Pasien Puskesmas Januari-


Glukosa dan Desember 2018
Protein Urin

4 Pemeriksaan Pasien Puskesmas Januari-


Test Kehamilan Desember 2018
(PP Test)
5 Pemeriksaan Pasien Puskesmas Januari-
Glukosa Darah Desember 2018

6 Pemeriksaan Pasien Puskesmas Januari-


Asam Urat Desember 2018

7 Pemeriksaan Pasien Puskesmas Januari-


Kolesterol Desember 2018

8 Pemeriksaan Pasien Puskesmas Januari-


HIV Ibu Hamil Desember 2018
9 Pemeriksaan Pasien Puskesmas Januari-
Syhilis Ibu Hamil Desember 2018

10 Pemeriksaan Pasien Puskesmas Januari-


BTA Desember 2018
B. Data Jumlah Pemeriksaan Laboratorium Puskesmas Pasirlangu Tahun 2018

No. Jenis Pemeriksaan Jumlah


1. Pemeriksaan Hb 112
2. Pemeriksaan Golongan Darah 1
3. Pemeriksaan Glukosa dan Protein Urin 11
4. Pemeriksaan Test Kehamilan (PP Test) 40
5. Pemeriksaan Glukosa Darah 185
6. Pemeriksaan Asam Urat 43
7. Pemeriksaan Kolesterol 101
8. Pemeriksaan HIV 67
9. Pemeriksaan Syhilis 67
10. Pemeriksaan BTA

C. Jumlah Pemeriksaan Hematologi Tahun 2018


No. Jenis Pemeriksaan
HB Golongan Darah
1. Januari - -
2. Februari - -
3. Maret 6 -
4. April 12 -
5. Mei 3 -
6. Juni 2 -
7. Juli 9 -
8. Agustus 13 -
9. September 14 -
10. Oktober 13 -
11. November - -
12. Desember 1 1
Jumlah 63 1

D. Jumlah Pemeriksaan Kimia KlinikTahun 2018


No. Jenis Pemeriksaan
Glukosa Darah Asam Urat Kolesterol
1. Januari - - -
2. Februari - - -
3. Maret 5 2 7
4. April 13 11 15
5. Mei 19 5 9
6. Juni 8 - 4
7. Juli 29 8 4
8. Agustus 18 1 8
9. September 26 1 11
10. Oktober 35 8 20
11. November 16 3 8
12. Desember 15 4 13
Jumlah 185 43 101

E. Jumlah Pemeriksaan Imunoserologi Tahun 2018


No. Jenis Pemeriksaan
HIV Syphilis PP test
1. Januari - - -
2. Februari - - -
3. Maret 5 5 -
4. April 15 15 7
5. Mei 3 3 6
6. Juni 2 2 2
7. Juli 7 7 8
8. Agustus 13 13 7
9. September 10 10 2
10. Oktober 8 8 2
11. November 1 1 3
12. Desember 3 3 3
Jumlah 67 67 40

F. Jumlah Pemeriksaan Urinalisa Tahun 2018


No. Jenis Pemeriksaan
Protein Glukosa
1. Januari - -
2. Februari - -
3. Maret - -
4. April 3 -
5. Mei - -
6. Juni - -
7. Juli 1 -
8. Agustus 1 -
9. September - -
10. Oktober 2 -
11. November 1 -
12. Desember 3 -
Jumlah 11 -

G. Jumlah Pemeriksaan BTA Tahun 2018


No. Jenis Pemeriksaan
Mikroskopis BTA TCM
1. Januari -
2. Februari -
3. Maret -
4. April -
5. Mei -
6. Juni -
7. Juli -
8. Agustus -
9. September -
10. Oktober -
11. November -
12. Desember -
Jumlah -

H. Data Jumlah Kujungan Pasien Laboratorium Tahun 2018


No. Bulan Jumlah Pasien
1. Januari -
2. Februari -
3. Maret 20
4. April 73
5. Mei 51
6. Juni 12
7. Juli 58
8. Agustus 49
9. September 51
10. Oktober 67
11. November 30
12. Desember 37
Jumlah 448

Pemantauan Wilayah Setempat (PWS)


BAB IV

Pencapaian Kinerja Puskesmas (PKP)

Program Laboratorium

A. Cakupan Pemeriksaan Laboratorium Puskesmas


1. Pengertian
- Pemeriksaan laboratorium adaah pemeriksaan specimen di laboratorium dengan bahan
pemeriksaan berupa Darah, Urin, Feses, dan lain- lain yang dilakukan untuk menunjang
penegakkan diagnosa suatu penyakit.
- Pemeriksaan yang dilakukan di Laboratorium Puskesmas Pasirlangu adalah :
1. Specimen darah untuk pemeriksaan Hb, HIV, Syphilis, Glukosa, asam urat dan
kolesterol.
2. Specimen urin untuk pemeriksaan protein, glukosa, dan PP test.
3. Specimen Dahak (sputum) untuk pemeriksaan Mycobacterium tuberculosis
Mikroskopis BTA maupun TCM (Tes Cepat Molekuler)
2. Definisi Operasional
Cakupan jumkah seluruh pemeiksaan laboratorium puskesmas adalah persentase jumlah
pasien yang melakukan pemeriksaan laboratorium di Puskesmas Pasirlangu dalam kurun
waktu satu tahun.
3. Satuan
Persen (%).
4. Sasaran
Jumlah Kunjungan pasien ke Puskesmas dalam kurun waktu satu tahun.
5. Target
………….. %
6. Cara perhitungan

Cakupan pemeriksaan

Laboratorium puskesmas =jumlah pasien yang melakukan pemeriksaan

laboratorium di puskesmas dalam kurun waktu satu tahun X 100 %

jumlah pasien yang melakukan kunjungan

di puskesmas daam kurun waktu satu tahun

Cakupan pemeriksaan

Laboratorium puskesmas = 448 X 100 %

15.998

= 2,8 %
7. Pembuktian /Sumber Data
Register Laboratorium

B. Cakupan Jumlah Pemeriksaan Laboratorium yang dirujuk


1. Pengertian
Pemeriksaan laboratorium yang dirujuk adalah pemriksaan laboratorium yang dirujuk ke
Laboratorium Pusat (Labkesda atau RSUD)
2. Definisi Operasional
Jumlah pemeriksaan laboratorium yang dirujuk adalah jumlah pemeriksaan yang tidak dapat
dilakukan oleh laboratorium di Puskesmas dan dirujuk ke Laboratorium Pusat rujukan
(Labkesda atau Lab RSUD, Lab Swasta)
3. Satuan
Persen (%)

4. Sasaran
Pemeriksaan Laboratorium yang berasal dari pasien dalam maupun luar gedung puskesmas
dalam kurun waktu satu tahun.
5. Target
………………..%

Cakupan pemeriksaan

Laboratorium puskesmas

Yang dirujuk = jumlah pemeriksaan laboratorium di puskesmas yang

Dirujuk dalam kurun waktu satu tahun X 100 %

jumlah pemeriksaan laboratorium di puskesmas yang

dalam kurun waktu satu tahun

Cakupan pemeriksaan

Laboratorium puskesmas

Yang dirujuk = X 100 %

448
C. IDENTIFIKASI MASALAH

TABEL IDENTIFIKASI MASALAH LABORATORIUM


DI WILAYAH PUSKESMAS PASIRLANGU TAHUN 2018

NO DATA PENCAPAIAN TARGET KESENJANGAN


1 Jumlah -
Pemeriksaan
Laboratorium di
Puskesmas
2 Jumlah -
Pemeriksaan
Laboratorium
yang dirujuk
D.
D. PRIORITAS MASALAH

TABEL
PROIRITAS MASALAH LABORATORIUM
DI WILAYAH PUSKESMAS PASIRLANGU
TAHUN 2018
No PRIORITAS URGENS KESERIUSAN PERKEMBANGAN UXSXG RANGKING
MASALAH (U) (S) (G)
1

Menggunakan Metoda USG untuk menentukan prioritas masalah di tentukan bahwa masalah
Laboratorium terbesar adalah

E. ANALISIS MASALAH

TABEL
ANALISIS MASALAH LABORATORIUM
DI WILAYAH PUSKESMAS PASIRLANGU
TAHUN 2018

NO PENYEBAB
MASALAH METODE SDM LINGKUNGAN DANA
1 - -
F. ALTERNATIF PEMECAHAN MASALAH
TABEL
ALTERNATIF PEMECAHAN MASALAH LABORATORIUM
DI WILAYAH PUSKESMAS PASIRLANGU
TAHUN 2018

NO MASALAH PENYEBAB ALTERNATIF PEMECAHAN


MASALAH PEMECAHAN MASALAH
MASALAH TERPILIH
1

Dari table di atas masalah yang teridentifikasi masalah prioritas yang menjadi perencanaan kerja di tahun
2020. Masalah tersebut di tentukan bahwa masalah laboratorium terbesar adalah Cakupan kumulatif
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. KESIMPULAN
Dari hasil kegiatan selama tahun 2018 dapat disimpulakan beberapa capaian hasil kegiatan di bandingkan
dengan target :

NO DATA PENCAPAIAN TARGET KESENJANGAN


1 -
2 -

Cakupan yang menjadi prioritas dan perhatian utama adalah

B. SARAN
Untuk mencapai pembanguna kesehatan dengan program kegiatan yang tepat sasaran sesuai kondisi dan
kebutuhan wilayah setempat sesuai dengan proiritas masalah berikut usulan kegiatan program laboratorium

Laporan tahunan program Laboratorium tahun 2018 21

Anda mungkin juga menyukai