Anda di halaman 1dari 4

Siti Lina Suryaningsih ( 21120114130086 )

Sarifa Isna Fitria Ali ( 21120114140057 )


Yuliana Nur Aini ( 21120114140101 )

REKAYASA PERANGKAT LUNAK

A. Rekayasa Perangkat lunak atau yang biasa di sebut dengan Software engineering terdiri dari 2 kata yaitu
Rekayasa dan Perangkat Lunak. Rekayasa sendiri bisa diartikan sebagai penerapan suatu ilmu untuk
menyelesaikan “ masalah praktis” sehingga menghasilkan suatu produk ( dari ada menjadi tidak ada ),
perangkat lunak sendiri bisa berarti :
- Instruksi ( program komputer ) yang dpat dieksekusi sehingga menjalankan fungsi tertentu
- Struktur data yang dapat membuat program memanipulasi informasi
- Dokumen yang menjelaskan informasi dan penggunaan program ( pressman, 1997 )
- Program komputer , procedur, aturan, dan dokumentasi yang berkaitan serta data , yang bertalian
dengan operasi suatu sistem komputer ( IEEE, 1993 )

Jadi rekayasa perangkat lunak merupakan proses membuat / membangun perangkat lunak dengan
menggunakan kaidah-kaidah atau prinsip-prinsip rekayasa sehinga dihasilkan perangkat lunak yang
berkualitas. Berikut ini merupakan definisi rekayasa perangkat lunak menurut beberapa ahli, diantaranya :

 RPL adalah suatu disiplin yang engintegrasikan proses/prosedur, metode dan perangkat tools
untuk pembangunan perangkat lunak komputer ( roger pressman, 1997 )
 Pembentukan dan penggunaan prinsip rekayasa ( engineering ) untuk mendapatkan perangkat
lunak secara ekonomis namun andal dan dapat bekerja secara efisien pada komputer ( Fritz Bauer,
1968 )

Jika kita gabungkan dapat dibuat sebah pengertian dari RPL yaitu proses manipulasi, membuat atau
menciptakan sesuatu yang sifatnya logic yang diwujudkan dalam urutan – urutan perintah ( coding ) beserta
data – datanya sehingga menjadi suatu aplikasi yang dapat digunakan.

Jenis jenis model pengembangan perangkat lunak diantaranya :

1. Waterfall model development


- Sistematis dan sekuensial
- Proses pegerjaan berurutan ( linier )
- Jika tahap 1 belum selesai maka tahap berikutnya belum bisa dikerjakan

2. Prototype Development
- Memodelkan dari sistem kerja suatu perangkat lunak yang belum lengkap dari pihak user
- Untuk mengidentifikasi sebuah keutuhan perangkat lunak
- Biasanya kurang fleksible dalam menghadapi perubahan
B. Keberadaan perangkat lunak ada saat ini sangatlah penting. Karena sebagian besar pekerjaan dewasa ini telah
dikerjakan oleh komputer yang sudah memiliki perangkat lunak yang didesain tersendiri. Banyaknya pekerjaan
pekerjaan yang tidak memungkinka dikerjakan secara manual oleh manusia juga menjadi faktor diperlukannya
suatu perangkat lunak. Perangkat lunak dibuat supaya bisa digunakan (oleh pemakai) untuk membantu
menyelesaikan masalah/ pekerjaan. Selain itu pemakai menggunakanperangkat lunak di lingkungan
operasional dengan teknologi tertentu sebagai bagian dari sistem yang lebih besar. Perangkat lunak yang
dibuat harus memenuhi apa yang diinginkan oleh pemakai (bukan yang diinginkan developer ), ekonomis
(memberikan keuntungan bagi developer ), dan andal (dapat digunakan dalam jangka waktu yang lama).
Perangkat lunak digunakan setelah dilakukan modifikasi . Hanya sebagian kecil perangkat lunak yang dapat
digunakan sebagaimana mestinya .

Dalam sebuah jurnal Future Generation Computer System Volume 7 yang ditulis oleh Marco Maiocchi dari
university of Milan disebutkan bebapa alasan mengapa RPL itu sangat penting, beberapa alasan tersebut
adalah :

1. Mengurangi Kompleksitas
Software dengan skala besar dan kompleks sangat sulit untuk dikembangkan. Maka dari itu RPL ini dapat
diterapkan sebagai solusi untuk mengurangi kompleksitas sebuah projek dengan cara membagi setiap
masalah besar kedalam bagian bagian yang lebih kecil. Masalh akan dikerjakan dari bagian bagian kecil
yang diakhir nanti akan digabungkan lagi menjadi satu ( teknik problem decompotition ).
2. Untuk meminimalisir biaya pernagkat lunak
Dengan pendekata RPL, seorang programmer bisa merencanakan dan mereduksi segala hal yang dianggao
tidak begitu penting sehingga biaya yang dikeluarkan bisa dikurangi dibandingkan dengan penegmbangan
perangkat lunak tanpa pendekatan RPL.
3. Untuk mengurangi waktu
Dengan pendekatan RPL ini memungkinkan kita untuk bisa merencanakan sebuah perangkat lunak beserta
waktunya, sehingga apabila kita menginginkan suatu perangkat lunak yang besar kita dapat melakukan
menejemen yang sesuai agar tidak wasting time.
4. Mampu menangani projek yang besar
5. Menjamin kendalan perangkat lunak
6. Efektifitas
7. Produktivitas
8. Kebanyakan Negara maju ( bahkan hampir semuanya ) ekonominya bergantung pada software

C. Sebuah RPL diperlukan atau dibutuhkan berhubungan dengan beberapa kondisi seperti saat komplekstias
program melebihi programmer individu/sendiri, pembangunan sebuah aplikasi perangkat lunak yang besar,
saat diperlukannya sebuah kemajuan dan dukungan kontruksi multi-person dari pernagkat lunak multi-
version, serta perkembangannya untuk menjadi engineering discipline. Selain itu ada beberapa manfaat dari
RPL, yatu sebagai berikut :
 Perangkat lunak yang dihasilkan sesuai dengan kebutuhan yang diinginkan.
 Perangkat lunak dapat digunakan dan beroperasi dengan benar di lingkungan sebenarnya.
 Perangkat lunak memberikan manfaat bagi pemakai yang menggunakannya.
 Biaya yang dikeluarkan untuk membuatnya rendah (efisien), efektif dan sesuai dengan anggaran yang
telah ditetapkan.
 Tepat waktu, baik saat pembuatan, penyerahan ke pemakai, maupun instalasinya.
 Setiap tahap pekerjaan terjamin kualitasnya, terdokumentasi, dan dapat dipertanggungjawabkan
kebenarannya (ada proses verifikasi dan validasi).
D. Saat pembangunan atau saat melakukan rekayasa perangkat lunak ada beberapa pihak/hal yang terlibat
didalamnya, pihak pihak tersebut diantaranya :

- Kebutuhan perangkat lunak ( requirement ) , ini berhubungan dengan spesifikasi kebutuhan dan
persyaratan pernagkat lunak
- Desain pernagkat lunak ( software design ), ini mencakup proses penampilan arsitektur,
komponen, antarmuka , dan karakteristik pernagkat lunak
- Konstruksi/struktur perangkat lunak ( software construction ) berhubungan dengan detail
pengembangan pernagkat lunak termasuk pengkodean, pengujian dan pencaian kesalahan
- Pengujian perangkat lunak , ini untuk pengujian keseluruhan perilaku pernagkat lunak
- Pemeliharaan perangkat lunak ( software maintanace ), mencakup upaya upaya perawatan ketika
perngkat lunak telah dioperasikan
- Konfigurasi perangkat lunak ( software configuration ), berhubungan dnegan usaha perubahan
konfigurasi untuk memenuhi kebutuhan tertentu.
- Manajemen perangkat lunak, berhubungan dengan pengelolaan dan pengukuran RPL (
perencanaan )
- Tools dan methods perangkat lunak yang mencakup teoritis tentang alat bantu dan metode RPL

E. Contoh Alat Perangakat Lunak dan Penggunaannya .

1. Perangkat lunak sistem operasi , contohnya


- Windows
- Linux
- Unix
- VMS

2. Perangkat lunak aplikasi


- Notepad , penggunannya :
 Notepad sebagai HTML creator
 Notepad sebagai HTML stripper
 Notepad sebagai digital diary
 Notepad sebagai pembuat script
 Notepad sebagai teks replacer

- Microsoft Exel, penggunaannya :


 Membuat laporan keuangan akuntansi
 Keperluan administrasi suatu instansi
 Mengurutkan beragam data baik pengolahan angka maupun kata
 Melakukan perhitungan otomatis dengan rumus dan logika

- Adobe photoshop, penggunaannya :


 Untuk mempercantik gambar
 Untuk merekayasa gambar
3. Perangkat lunak bahasa , digunakan untuk menterjemakan instruksi- instruksi yang ditulis dalam bahasa
pemrograman ke dalam bahasa mesin agar di mengerti oleh komputer .
Contoh perangkat lunak bahasa :
 Visual Basic
 Delphi
 C++
 Java
 Phython, dll

Daftar bacaan :
Rpl.st3telkom.ac.id
funwithrpl.blogspot.co.id
Software engineering ( Ian Sommerville )

Anda mungkin juga menyukai