Anda di halaman 1dari 3

86

DAFTAR OBAT YANG DIBERIKAN PADA PASIEN

1. Nama Obat : Plavix


a. Klasifikasi / Gol. Obat : Clopidogrel
b. Dosis Umum : 75 mg 1x / hari
c. Dosis u/ps yang bersangkutan : 1x 1
d. Cara pemberian obat : melalui oral
e. Mekanisme kerja dan fungsi obat :
Mengurangi terjadinya aterosklerotik ( infark miokard dan
kematian vaskuler ) pada pasien dengan aterosklerosis yang
disebabkan oleh strok sebelumnya, infark miokard / arteri
koroner.
f. Alasan pemberian obat pada pasien yang bersangkutan :
Untuk mencegah dan mengurangi aterosklerosis.
g. Kontra indikasi :
Ulkus peptikum aktif
h. Efek samping obat :
Perdarahan gastrointestinal, memar, hematoma, perdarahan
intracranial, nyeri perut dan dyspepsia.
87

DAFTAR PEMBERIAN OBAT PADA PASIEN

1. Nama obat : zanax


2. Klasifikasi obat/ golongan obat : sedatif
3. Dosis umum : 3 x 0,25 – 0,5 mg
4. Dosis untuk pasien yang
Bersangkutan : 1 tablet / 8 jam
5. Cara pemberian obat : oral
6. Mekanisme kerja dan fungsi obat :
Menghambat sintesis prostaglandin yang berperan sebagai mediator
nyeri dan demam.
7. Alasan pemberian obat pada
Pasien yang bersangkutan :
Pasien mengalami nyeri dada sebelah kiri seperti tertusuk- tusuk.
8. Kontra indikasi :
- Hipersensivitas sebelumnya
- Produk yang mengandung alkohol, dan aspartan
9. Efek samping obat :
- GI: nekrosis hepatik ( over dosis )
- Dermatitis: ruam dan utikaria
88

DAFTAR PEMBERIAN OBAT PADA PASIEN

1. Nama obat : Cedocard


2. Klasifikasi/golongan obat : vasodilator pembuluh arteri koroner
3. Dosis umum : 2-10/12 jam
4. Dosis untuk pasien yang : 5 mg(1 flacon)
5. Cara pemberian obat : intravena
6. Mekanisme kerja dan fungsi obat :
Bekerja dengan cara melebarkan pembuluh darah koroner yang
menyempit.
7. Alasan pemberian obat pada pasien yang bersangkutan
Untuk melebarkan pembuluh darah koroner yang menyempit akibat
adanya arteroklerosis.
8. Kontra indikasi :
Hipersensitivitas terhadap nitrat,hipotensi dan hipovolemia,kardiopati
obstruktif hipotrofik, stenosis aorta, tamponade jantung, perikarditis
konstriktif, stenosis mitral, anemia berat, trauma kepala, perdarahan
otak, glaucoma sudut sempit.
9. Efek samping obat :
Sakit kepala berdenyut, muka merah, pusing, hipotensi postural,
takikardia (dapat menjadi bradikardi paradoksikal). efek samping yang
khas setelah enjeksi hipotensi berat,mual dan muntah, diaphoresis,
kuatir, gelisah, kedutaan otot, palpitasi ,nyeri perut, sinkop, pemberian
jangka panjang disertai dengan methemoglobinemia.

Anda mungkin juga menyukai