Metode geofisika mendeteksi keberadaan air dengan perubahan fisik tanah namun
tidak satupun dari metode geofisika yang sensitif terhadap fluks air tanah kecuali
metode shelf-potential. Metode ini terdiri dari mengukur medan listrik alami dalam
bawah permukaan dengan elektroda yang tidak terpolarisasi. Potensi listrik ini
berkaitan dengan aliran air tanah melalui efek elektrokinetik dan bahan organik
melalui efek "elektro-redoks". Makalah ini menyajikan ulasan singkat dari
kemajuan terbaru dalam metode shelf-potential untuk karakterisasi air tanah.
5
Eksperimen pumping test dengan monitoring memakai piezometer, merupakan
metode yang paling umum untuk memperoleh informasi yang berkaitan dengan
aliran dan transportasi sebagai transmisiviti hidrolik akuifer. Seperti yang
dinyatakan sebelumnya, aliran air tanah berpengaruh pada medan listrik yang
diukur di permukaan tanah karena elektrokinetik yang berpasangan antara
kecepatan Darcy dan kepadatan arus listrik. Oleh karena itu, memungkinkan untuk
membalikkan pola medan listrik yang diukur pada permukaan tanah selama
pumping test untuk mendapatkan beberapa informasi tentang pola aliran fluida dan
parameter hidrolik.
Pumping test dengan metode self-potential juga telah diuji laboratorium.Suski et al.
(2004) mengukur respon hidrolik dan listrik yang terkait dengan pumping test
dalam permodelan sandbox dan relaksasi dari sinyal-sinyal ini setelah pompa
dimatikan. Dalam eksperimen terkontrol ini, mereka memperoleh hasil yang sama
seperti Rizzo et al. (2004) yang mendapatkan bukti hubungan antara sinyal listrik
dan kepala piezometric. Hasil lapangan dan laboratorium menunjukkan bahwa
catatan dari self-potential dengan satu set elektroda non-terpolarisasi pada
permukaan tanah dapat secara efektif digunakan untuk merekonstruksi bentukair
dan menentukan parameter hidrolik dari akuifer selama mengontrol pumping test.