Anda di halaman 1dari 2

1. 1.

PENYULIT DAN KOMPLIKASI NEONATUS, BAYI, BALITA DAN ANAK PRA SEKOLAH (
SEBORRHEA ) Dosen pengampu : Hj. Nurasiah Tursiman, SKM
2. 2. Pengertian seborrhea Adalah suatu peradangan pada kulit bagian atas, yang
menyebabkan timbulnya sisik pada kulit kepala, wajah dan kadang pada bagian tubuh
lainnya. Biasanya, proses pergantian sel-sel pada kulit kepala terjadi secara perlahan-lahan
dan tidak terlihat oleh mata. Proses pergantian tersebut terjadi setiap bulan. Jika proses ini
menjadi lebih cepat, maka akan timbul gangguan pada kulit kepala yang kita sebut ketombe.
Gangguan yang lebih parah yaitu dermatitis seboroik, berupa serpihan berwarna kuning
berminyak yang melekat pada kulit kepala.
3. 3. Etiologi Faktor hereditas, yaitu disebabkan karena adanya faktor keturunan orang tua : •
Intake makanan berlemak dan berkalori tinggi Asupan minuman beralkohol • Adanya
gangguan emosi • Kelenjar minyak pada bayi biasanya bekerja terlalu aktif akibat tingginya
kadar hormon ibu yang mengalir didalam tubuh bayi • Pengaruh hormon ibu biasanya hanya
berlangsung pada bulan-bulan pertama kehidupan sikecil.
4. 4. Pemeriksaan penunjang • Pemeriksaan yang dapat dilakukan pada pasien dermatitis
seboroik adalah pemeriksaan histopatologi walaupun gambarannya kadang juga ditemukan
pada penyakit lain, seperti pada dermatitis atopik atau psoriasis. Gambaran histopatologi
tergantung dari stadium penyakit.
5. 5. Diagnosis banding Diagnosis banding dermatitis seboroik tergantung pada lokasi dari
kelainan dan umur dari pasien. Pada anak, diferensial diagnosisnya adalah : 1. Psoriasis
Vulgaris Psoriasis vulgaris meskipun jarang pada bayi, memiliki ciri yang mirip dengan
dermatitis seboroik.
6. 6. Next 2. Pitiriasis Rosea Pitiriasis rosea ialah penyakit kulit yang belum diketahui
penyebabnya, dimulai dengan lesi inisial berbentuk eritema dan skuama halus. 3. Tinea
kapitis Tinea kapitis adalah kelainan pada kulit dan rambut kepala yang disebabkan oleh
spesies dermatofit dan biasanya menyerang anak–anak. Kelainan pada tinea kapitis dapat
ditandai dengan lesi bersisik, kemerahan.
7. 7. Pencegahan diagnosis Diagnosis dapat ditegakkan berdasarkan : 1. Anamnesa 2.
Pemeriksaan fisik 3. Riwayat penyakit 4. gambaran klinis maupun hasil dari pemeriksaan
penunjang Dari riwayat didapatkan bahwa dermatitis ini terjadi pada bayi terutama yang
berusia 1 bulan, tampak sebagai peradangan yang mengenai kulit kepala dan lipatan-lipatan
intertriginosa yang disertai skuama berminyak dan krusta.
8. 8. Penatalaksanaan seborrhea Penatalaksanaan seborrhea tergantung kepada usia
penderita. 1. Anak-anak Untuk ruam bersisik tebal di kulit kepala, bisa dioleskan minyak
mineral yang mengandung asam salisilat secara perlahan dengan menggunakan sikat gigi
yang lembut pada malam hari.
9. 9. Next 2. Bayi Kulit kepala dicuci dengan sampo bayi yang lembut dan diolesi dengan krim
hydrocortisone. Selama ada sisik, kulit kepala dicuci setiap hari dengan sampo yang lembut.
setelah sisik menghilang cukup dicuci 2 kali/minggu.
10. 10. Terapi Seborrhea Terapi dermatitis seboroik dapat meliputi: 1.Umum Secara umum,
terapi bertujuan untuk menghilangkan sisik dengan keratolitik dan sampo, menghambat
pertumbuhan jamur dengan pengobatan anti jamur, mengendalikan infeksi sekunder dan
mengurangi eritema dan gatal dengan steroid topikal.
11. 11. Next 1. Sistemik • Antihistamin H1 sebagai penenang dan anti gatal. • Vitamin B
kompleks. • Kortikosteroid oral dapat menurunkan insiden dermatitis seboroik. • Antibiotik
seperti penisilin, eritromisin pada infeksi sekunTopikal 2. Topikal Pengobatan topikal dapat
mengontrol dermatitis seboroik dan dandruffkronik pada stadium awal. Terapi yang dapat
digunakan, contohnya fluocinolone, topikal steroid solution.
12. 12. Pencegahan seborrhea Pencegahan dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut: 1.
Hindari rangsangan gesek, lebih berhati-hati menggunakan sabun dan handuk. 2. Hindari
sabun yang beraroma. 3. Gunakan sabun yang tinggi kadar minyaknya. 4. Hindari makanan
pemicu radang gatal, batasi makanan berprotein tinggi. 5. Mandi dengan air hangat
cenderung dingin jangan air panas. 6. Hindari gosokan alkohol pada kulit yang meradang. 7.
Hindari kontak langsung dengan bahan/senyawa penyebab alergi, bila bisa ditemukan. 8.
Menggunakan krim pelembab.
13. 13. Pragnosis Seborrhea • Dermatitis seboroik pada anak memiliki prognosis yang baik.
Dapat sembuh sendiri secara spontan dalam 6 hingga 12 bulan dan mungkin dapat timbul
kembali saat memasuki usia pubertas.
14. 14. TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai