Anda di halaman 1dari 2

PENGELOLAAN LIMBAH BAHAN

BERBAHAYA DAN BERACUN (B3)


No Dokumen :
No. Revisi :
SOP Tanggal terbit :
Halaman :
UPT PUSKESMAS PUJIANTA ,S.Kep.,Ners.
GIRISUBO NIP. 19660818 198603 1 009
1. Pengertian Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun lainnya adalah sisa suatu
usaha dan atau kegiatan yang mengandung bahan berbahaya dan
beracun selain limbah medis, seperti Lampu bekas, Oli bekas, Baterai
Bekas, Accu bekas dll.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah bagi petugas dalam
melakukan pengelolaan limbah bahan berbahaya dan beracun (B3).
3. Kebijakan Keputusan Kepala UPT Puskesmas Girisubo Nomor 20 Tahun 2022
tentang Penyelenggaraan Upaya Kesehatan Masyarakat
4. Referensi a. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 18 Tahun 2020 tentang
Pengelolaan Limbah Medis Fasilitas Pelayanan Kesehatan Berbasis
Wilayah
b. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Dan Kehutanan Nomor 12
Tahun 2020 tentang Penyimpanan Limbah Bahan Berbahaya dan
Beracun
5. Prosedur 1. Petugas menyiapkan kontainer/wadah untuk menampung limbah B3
lainnya di unit terkait
2. Petugas memasukkan limbah B3 lainnya yang dihasilkan pada
wadah yang telah disiapkan
3. Petugas membawa Limbah B3 lainnya ke TPS limbah B3
4. Petugas menimbang jumlah limbah B3 lainnya yang dihasilkan
5. Petugas mencatat jumlah limbah B3 yang dihasilkan pada log book
6. Petugas menyerahkan limbah B3 ke pihak ke tiga

6. Bagan Alir Terlampir


7. Hal-hal yang
perlu diperhatikan
8. Unit Terkait Kesehatan Lingkungan

9. Dokumen Terkait

10. Rekaman Yang Isi Tanggal Mulai


No
Historis Diubah Perubahan Diberlakukan
Perubahan
Lampiran Bagan Air

Mulai

Persiapan kontainer / wadah untuk


menampung limbah

Memasukkan limbah B3 yang


dihasilkan pada wadah

Membawa Limbah B3 lainnya ke TPS


limbah B3

Pencatatan jumlah limbah B3 yang


dihasilkan pada log book

Penyerahkan limbah B3 ke pihak ke


tiga
kontainer / wadah

Selesai

Anda mungkin juga menyukai