PENDAHULUAN
1. PENGERTIAN GAMETOGENESIS
Dengan berakhirnya meiosis tidak serta-merta dapat dikatakan bahwa gamet telah
terbentuk. Meiosis baru menghasilkan empat buah sel yang masing-masing haploid. Sel-sel
ini masih memerlukan proses pematangan untuk dapat berkembang menjadi gamet.
Pembelahan meiosis yang diikuti oleh pematangan sel-sel haploid menjadi gamet fungsional
dinamakan gametogenesis (Agus, 2017).
Manusia seperti halnya makhluk lainnya yang membiak secara seksual mulai saat tertentu
akan membentuk sel-sel kelamin (gamet- gamet). Sel-sel kelamin yang dibentuk orang laki-
laki dinamakan sel mani (spermatozoa), sedangkan yang dibentuk orang perempuan
dinamakan sel telur (ovum). (Suryo, 2011).
Hasil akhir dari meiosis biasanya tidak langsung berupa gamet, melaikan memerlukan
sedikit waktu untuk berkembang menjadi gamet. Proses ini disebut maturasi. (Suryo, 1996).
Pada hewan yang berkembang biak secara seksual dapat dibedakan antara gametogenesis
pada individu jantan dan gametogenesis pada individu betina. Gamet pada individu jantan
disebut spematozoon (jamak = spermatozoa) sehingga proses pembentukanya dinamakan
spermatogenesis. Demikian pula, karena gamet betina disebut ovum (jamak = ova), maka
gametogenesis pada jenis kelamin ini dinamakan oogenesis (Agus, 2017).
b. Oogenesis
Bila dibandingkan dengan spermatogenesis, oogenesis relatif agak lebih rumit.
Proses ini dimulai sejak awal tahap perkembangan embrio ketika sekelompok sel
yang disebut galur sel germinal (germ cell line) memasuki ovarium yang sedang
berkembang. Galur sel ini kemudian berkembang menjadi sel-sel somatis khusus yang
disebut oogonium (jamak = oogonia). Pada manusia perkembangan oogonium terjadi
sebelum individu yang bersangkutan dilahirkan. Oogonium (diploid) memperbanyak
diri dengan sangat cepat melalui pembelahan mitosis berkali-kali, dan akhirmya
berdiferensiasi menjadi oosit primer, yang masih diploid juga. Oosit primer kemudian
mengalami meiosis I tetapi tertahan pada tahap diplonema hingga saat matang
kelamin. Selama kurun waktu ini oosit primer mengalami berbagai perubahan
sehubungan dengan meiosis persiapan penyelesaian meiosis dan fertilisasi, serta
mengumpukkan sejumlah besar bahan makan untuk perkembangan awal embrio.
Untuk melindungi diri dari kerusakan mekanis, oosit primer diselubungi oleh selaput
yang dinamakan folikel Graff. Di bawah selaput ini terdapat grabula kortikal yang
membatasi pembuahan hanya oleh satu spermatozoon. (Agus, 2017)
D. FERTILISASI
Suryo. 2013. Genetika. Gadjah mada University Press: Yogyakarta. ISBN : 979-420-038-7
Serbuk sari biasanya jatuh di atas kepala putik ( stigma ) dengan perantaraan
angin,serangga atau manusia. Peristiwa ini disebut penyerbukan. Beberapa saat kemudian
serbuk sari tumbuh dan membentuk saluran serbuk yang memanjang dan masuk dalam
tangkai putik ( stylus ). Di dalam saluran serbuk itu terdapat 3 inti haploid yaitu inti saluran
serbuk terdapat di depan sedang kedua inti sperma mengikuti dibelakangnya
Saluran serbuk memasuki ovarium lewat mikropil. Kedua inti sperma masuk ke
kandung lembaga. Salah satu inti sperma bersatu dengan inti sel telur dan membentuk zigot
diploid,yang kemudian akan berkembang menjadi embryo. Inti sperma lainnya bersatu
dengan diploid yang merupakan hasil persatuan dari dua inti kutub. Ini menghasilkan inti
triploid ( 3n ) yang setelah mengalami pembelahan berkali-kali akan membentuk jaringan
putih lembaga ( endosperm ). Jadi endosperm itu bersifat triploid.
Oleh karena itu disini terjadi dua kali pembuahan yaitu antara inti pertama dengan inti
sel telur dan inti sperma dengan inti hasil persatuan dua inti kutub,maka pembuahan pada
tumbuh-tumbuhan berbunga ( Angiospermae ) dinamakan pembuahan ganda.
( Suryo,2013 )
RINGKASAN
Suryo. 2013. Genetika. Gadjah mada University Press: Yogyakarta. ISBN : 979-420-038-7
Penyerbukan adalah serbuk sari yang jatuh di atas kepala putik ( stigma ) dengan
perantaraan angin,serangga atau manusia. Di dalam saluran serbuk itu terdapat 3 inti haploid
yaitu inti saluran serbuk terdapat di depan sedang kedua inti sperma mengikuti
dibelakangnya. Saluran serbuk memasuki ovarium lewat mikropil. Inti sperma bersatu
dengan diploid yang merupakan hasil persatuan dari dua inti kutub. Hal ini menghasilkan inti
triploid ( 3n ) yang setelah mengalami pembelahan berkali-kali akan membentuk jaringan
putih lembaga ( endosperm ). Jadi endosperm itu bersifat triploid.
Pembuahan ganda adalah pembuahan antara inti pertama dengan inti sel telur dan inti
sperma dengan inti hasil persatuan dua inti kutub pada tumbuh-tumbuhan berbunga (
Angiospermae.
BAB III
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
1) Kromosom ini dimiliki setiap manusia dengan jumlah sebanyak 46 buah dengan
menggunkaan teknik dan alat-alat modern. Kromosom adalah pembawa bahan genetik
yang terdapat di dalam inti sel pada setiap makhluk hidup. Sentromer adalah setiap
kromosom mempunyai bagian yang lebih menyempit dan tampak lebih terang.
Berdasarkan letak sentromer dapat dibedakan beberapa bentuk kromosom yaitu
metasentris,submetasentris,akrosentris dan telosentris. Kromosom manusia dibedakan
atas dua tipe yaitu autosom dan genosom ( seks kromosom ).
2) Di pembelahan sel ada terbagi dua yaitu mitosis dan meiosis. Mitosis berlangsung
dalam beberapa fase yakni interfase , profase, metafase, anafase,dan telofase. Pada
fase interfase terdiri atas: Fase G1 (growth 1/pertumbuhan 1), Fase S (sintesis), dan
Fase G2 (growth 2/pertumbuhan. Pembelahan Meiosis Merupakan cara pembelahan
sel yang khusus, terjadi pada waktu pematangan sel-sel benih yang membagi angka
kromosom menjadi setengahnya dan terjadi di sel kelamin. Meisosis berlangsung
dalam dua tingkatan yaitu meisosis I dan meisosis II. Pada fase meoiosis I terdiri atas
Profase I,Metafase I,Anafase I dan Telofase I. Pada meiosis II terdiri atas : profase
II,metafase II,anafase II,dan telofase II.
3) Pembelahan meiosis yang diikuti oleh pematangan sel-sel haploid menjadi gamet
fungsional dinamakan gametogenesis. Gametogenesis pada hewan tingkat tinggi
terdiri dari spermatogenesis dan oogenesis. Gametogenesis pada tumbuhan tingkat
tinggi terdiri dari mikrosporogenesis dan megasporogenesis
4) Penyerbukan adalah serbuk sari yang jatuh di atas kepala putik ( stigma ) dengan
perantaraan angin,serangga atau manusia. Pembuahan ganda adalah pembuahan antara
inti pertama dengan inti sel telur dan inti sperma dengan inti hasil persatuan dua inti
kutub pada tumbuh-tumbuhan berbunga ( Angiospermae ). Pembuahan ( fertilisasi )
adalah persetubuhan atau inseminasi buatan dapat mengusahakan agar supaya sperma bersatu
dengan sel telur. Menurut Landrum Shettles dari Columbia University,USA, pada fertilisasi
terdapat androspermium dan ginospermium. Pemisahan spermatozoa X dengan cara penyaringan
sephadex gel column didasarkan atas pembedaan besarnya spermatozoa X dalam jumlah
besar,sehingga kehamilan yang terjadi hampir dapat dipastikan adalah bayi perempuan.
3.2 SARAN
Seharusnya pada alat-alat modern setiap tahunnya makin canggih agar dapat menolong
manusia untuk memiliki anak yang mereka inginkan. Bahasanya jangan terlalu sulit bagi
pembaca.
DAFTAR PUSTAKA