Anda di halaman 1dari 14

Menghitung Cadangan dengan Block Model

7. MENGHITUNG CADANGAN DENGAN BLOCK MODEL


Minescape memungkinkan anda secara interaktif menghitung cadangan dengan menggunakan
sebuah block model. Anda mungkin memerlukannya untuk membuat laporan, untuk meng-eksport
ke scheduler, atau membuat kurva tonasi. Begitu table-table selesai dibuat, maka tidak akan ada
pengerjaan lagi.

7.1. Cadangan
Anda dapat menghitung cadangan dengan:

Membuat cadangan simple polygonal


Ini merupakan metode yang paling cepat dan paling mudah digunakan. Hanya satu polygon dan
bench (rentang elevasi) yang dapat dipilih, dan hasilnya akan langsung ditampilkan dalam sebuah
table.
Membuat cadangan multiple polygonal
Metode ini digunakan untuk multiple polygon dengan rentang Z dan menjadi output sebuah table
file.
Catatan: Anda dapat menggunakan metode ini untuk menghasilkan output yang dapat digunakan secara berurutab
untuk membuat rentang/kurva tonasi.
Membuat cadangan menggunakan kategorisasi
Metode ini gunakan untuk bermacam-macam kategorisasi cadangan. Hal ini merupakan fungsi
utama pencadangan dan menjadi output sebuah table file.
Catatan: Metode ini TIDAK menghasilkan output yang sesuai dengan rentang/kurva tonasi.
Membuat Sample Table
Sample merujuk pada output cadangan yang dihasikan oleh cadangan Stratmodel. Fungsi-fungsi
ini memungkinkan interaksi antara cadangan Stratmodel dan Block Model.

7.1.1. Menampilkan atau meng-eksport cadangan

Untuk menampilkan table-table yang dibuat oleh generating reserve, maka gunakanlah Minescape
Explorer untuk menampilkan atau meng-eksport table tersebut. Klik, lalu pilih table file dari
direktori, klik untuk melihat atau mengeksport table yang telah dibuat.

7.1.2. Menggunakan Menu Reserve

Klik Reserves dari menu utama Minescape Block Model. Gunakan menu ini untuk membuat
Cadangan dengan menggunakan sejumlah metode.
Lihat: Topik Membuat cadangan simple polygonal di hal
Lihat: Topik Membuat cadangan multiple polygonal di hal
Lihat: Topik Membuat cadangan dari block model di hal
Menghitung Cadangan dengan Block Model

7.2. Membuat cadangan simple polygonal


Anda dapat membuat cadangan untuk atribut yang telah dipilih dari sebuah block model dalam
suatu polygon tertentu. Cadangan akan terdapat di dalam sebuah table begitu penjelasan telah
dimasukkan dalam kotak dialog ,dan kemudian tombol OK ditekan.

7.2.1. Cara membuat cadangan simple polygonal

Untuk membuat sebuah simple polygon volume, pilih Polygon dari menu Reserves. Kotak dialog
Generate Simple Polygonal Reserves from a Block Model akan tampil.

Input
 Model file. Klik nama block model file dimana cadangan akan dibuat.
 Design file. Klik nama design file.
 Polygon ID. Masukkan id polygon, atau klik kanan dan Pick polygon dari CAD window.
 Minimum Z. Masukkan elevasi minimum jika break expression tidak ada.
 Maximum Z.Masukkan elevasi maksimum jika break expression tidak ada.

Clip Surfaces
Dengan pilihan yang ada, anda dapat menggunakan surface untuk membatasi pembuatan
cadangan.
 Schema. Kik schema jika ada.
 Model Type. Pilih dari Table atau Grid.
 Top Surface. Dengan pilihan yang ada, anda dapat memilih top surface.
 Bottom Surface. Dengan pilihan yang ada, anda dapat memilih bottom surface.

Attributes
 Name. Klik atribut dimana reserve akan dibuat.
 Default density. Masukkan defaukt density jika dipandang perlu.

Controls
 Break Expression. Dengan pilihan yang ada, anda dapat memasukkan break expression
untuk mengkategorikan cadangan ini.

7.3. Membuat cadangan multiple polygonal


Anda dapat menghitung volume-volume block model dan mass untuk polygon tertentu. Gunakan
Minescape Explorer untuk menampilkan table.

7.3.1. Cara membuat cadangan multiple polygonal

Input
 Model file name. Klik nama block model file dimana cadangan akan dibuat.
 Polygon design file. Klik nama design file yang berisi polygon.
Menghitung Cadangan dengan Block Model

Polygons
 Name. Masukkan/pilih nama polygon jika ada.
Catatan: Nama tersebut hanya digunakan untuk block, yaitu, nama polygon yang disimpan dalam block-block design
file (apakah POLY3Ds ataupun BATTERBLOCKs).
 ID. Masukkan id polygon atau pengenal elemen. Hal ini akan selalu digunakan dalam
preferensi nama polygon.
Pemilihan dengan ID polygon harus diutamakan daripada dengan nama block polygon. Anda HARUS
memasukkan sebuah ID polygon jika sebuah nama polygon tidak tersedia.

 Minimum Z. Masukkan elevasi minimum jika break expression tidak ada.


 Maximum Z. Masukkan elevasai maksimum jika break expression tidak ada.

Gunakan tab Parameters untuk memasukkan value-value berikut ini:

Attributes
 Name. Pilih atribut dimana cadangan akan dibuat.
 Default Density. Masukkan default density jika dipandang perlu.

Grade Range Control


 Range Expression. Masukkan rentang sebuah grade range expressio untuk pengkategorian
volume dan mass yang telah dihitung untuk setiap polygon.
 Lower Limit. Menentukan batas yang lebih rendah untuk expression value.
 Upper Limit. Menentukan batas yang lebih tinggi untuk expression value.
 Increment. Menentukan sebuah kenaikan sehingga value-value yang berada diantara batas-
batas ini dikategorikan oleh kenaikan dimana akan ditempatkan. Misalnya, jika batas yang
lebih rendah adalah 0, maka batas yang lebih tinggi adalah 10, dan kenaikannya adalah 1,
seluruh volume block model cell untuk polygon tertentu akan dikategorikan menurut rentang
dimana grade expression value tersebut berada di: 0-1, 1-2, 2-3, 3-4, 4-5, 5-6, 6-7, 7-8, 8-9, 9-
10.
 Range Column Name. Masukkan sebuah nama kolom yang berhubungan dengan grade
expression yang berada di dalam output table file.
 Description. Masukkan deskripsi yang berhubungan dengan grade expression yang berada
di dalam output table file.
 Accumulate Under. Klik kotak pilihan ini untuk menunjukkan bahwa value tersebut kurang
daripada batas lebih rendah yang telah ditentukan juga boleh disertakan.
 Accumulate Over. Klik kotak pilihan ini untuk menunjukkan bahwa value tersebut lebih
banyak daripada batas tinggi yang telah ditentukan juga dapat disertakan.

Controls
 Cell Selection Expression. Dengan pilihan yang ada, anda dapat memasukkan selection
expression untuk mengetahui subset block model cell yang akan disertakan.

Output
 Output table. Masukkan nama output table file yang baru. Hasil pencadangan disimpan
disini.
Penting: Pastikan bahwa file ini belum ada agar function ini TIDAK akan menimpa table file yang sudah ada.
Menghitung Cadangan dengan Block Model

7.4. Membuat cadangan dari block model


Anda dapat membuat cadangan dari block model dengan menggunakan atribut-atribut numerik
block model yang telah dipilih. Hanya block-block yang terdapat dalam volume yang telah
ditentukan oleh wireframe dab top serta bottom surface yang akan digunakan, walaupun ini hal ini
bersifat pilihan. Akumulasi dapat dikontrol dengan sebuah expression. Expression telah
dimasukkan ke seluruh atribut block model begitu juga kata kunci I, J, K dan ROW.

Langkah 1: Menentukan volume


Volume dibatasi sampai extent dari block model dan dengan pilihan top dan bottom surface, serta
bounding wireframe.
Catatan: Block model extent adalah volume yang ditetapkan secara jelas oleh cell-cell dan subcell yang terdapat di
dalam block model file. Sebuah sparse block model mungkin tidak secara penuh digambarkan dalam batas-batas
block model.
Catatan: Bagian-bagian volume yang ditetapkan oleh batas-batas keseluruhan block model yang tidak
direpresentasikan dalam block model tersebut tidak akan dimasukkan dalam cadangan.

Langkah 2: Pengkategorian volume


Metode pengkategorian mencakup wireframe, polygon, bench, surface, atribut, expression dan
rentang grade. Untuk tiap cadangan yang dikategorikan, atribut yang telah dipilih akan dilaporkan
begitu juga dengan volume, dan mass dengan pilihan yang ada. Kolom-kolom akan ditambahkan
ke output table file untuk tiap kategori ini.

Langkah 3: Menampilkan cadangan


Table hasil akan melaporkan volume untuk tiap metode kategorisasi yang telah dipilih.
Bagaimanapun module feedback akan melaporkan total volume untuk kategori itu sendiri,
sehingga anda dapat melihat dengan mudah, alokasi volume untuk wireframe, kecuali metode
kategorisasi yang lainnya.

Gunakan Minescape Explorer untuk menampilkan table file.


Lihat: Topik Menlihat atau mengeksport cadangan di hal
Alternatif lain, anda dapat mengeksport table file tersebut ke scheduler, atau gunakan table file
untuk membuat kurva tonasi grade.
Lihat: Topik Membuat kurva tonasi grade di hal

7.4.1. Cara membuat cadangan dari block model

Cara membuat cadangan dari block model, pilih Categorisation dari menu Reserves. Kotak dialog
Generate Reserve from a Block Model akan tampil.

Input
 Model file. Pilih/masukkan nama block model file dimana cadangan akan dibuat.

Output
 Report unassigned volumes. Klik kotak pilihan ini untuk melaporkan unassigned volume.
Catatan: Untuk pengkategorisasian volume (wireframe, bench, surface). Adalah memungkinkan untuk menentukan
bahwa seluruh wireframe, misalnya, tidak boleh ditimpa, maksudnya, wireframe-wireframe harus terpisah satu sama
Menghitung Cadangan dengan Block Model

lain. Jika begitu halnya, maka function ini akan mencoba untuk penimpaan wireframe-wireframe dan menempatkan
common volume hanya kepada salah satu wireframe ini – yang terdaftar pertama kali. Bagian dari volume yang akan
dicadangkan tidak akan dilategorikan. Misalnya, bukan merupakan bagian dari wireframe mana saja. Maka anda
memiliki pilihan untuk membuang volume ini. Jika anda memutuskan untuk melaporkan volume-volume tersebut, maka
kategori akan dilaporkan sebagai UNASSIGNED.
Catatan: Pengerjaan akan berjalan lebih cepat jika anda TIDAK meminta unassigned volume dilaporkan.

 Multiple tables. Klik kotak pilihan ini untuk menghasilkan multiple table.
 Table name/prefix. Masukkan nama output file table yang baru.
Penting: Pastikan bahwa file ini belum ada sehingga function ini TIDAK akan menimpa sebuah table file yang sudah
ada.

Schema
 Schema. Pilih/masukkan schema jika ada.
 Model type. Pilih dari Table atau Grid.

Limiting Features
Volume yang dicadangkan dapat ditetapkan dengan menentukan sebuah bounding wireframe
(triangulasi terlampir) dan/atau top dan bottom surface.
 Wireframe Triangle file. Klik nama triangle file yang berisi bounding frame.
 Wireframe Set file. Klik nama set file dalam triangle file yang berisi bounding frame.
 Top Surface. Pilih top surface dimana volume untuk pencadangan akan dibatasi.
 Bottom Surface. Pilih bottom surface dimana volume untuk pencadangan akan dibatasi.
Catatan: Surface dapat dipilih dari Minescape surface mana saja. Jika surface-surface ini
merupakan triangulasi maka volume tersebut akan ditentukan dengan tepat untuk mencocokkan
dengan surface tersebut. Untuk jenis surface lainnya, volume tersebut kurang lebih hanya akan
mengikuti surface – berkenaan dengan ketidakakuratan sampling.

Attributes
 Default density. Masukkan default density jika dipandang perlu.

GradeAccumulation Grade Ranges


Kategorisasi renrang garde berlaku untuk atribut single model. Gunakan tab Grade untuk
mengkategorikan volume dengan rentang-rentang grade. Panel berikut ini akan tampil.
 Increment column name. Klik sebuah nama kolom untuk mencocokkan ke kolom increment
dalam output table file.
 Increment column description. Masukkan sebuah deskripsi untuk mencocokkan ke kolom
increment dalam output table file.
 Increment value expression. Menetapkan sebuah kenaikan value expression untuk
mengkategorikan volume dan mass yang telah dihitung untuk tiap polygon.
 Minimum value. Menetapkan sebuah value minimum untuk increment tersebut.
 Maximum value. Menetapkan sebuah value maksimum untuk increment tersebut.
 Accumulate under. Klik kotak pilihan ini untuk menunjukkan bahwa value-value tersebut
kurang dari batas lebih rendah yang telah ditetapkan juga dapat sertakan.
 Accumulate over. Klik kotak pilihan ini untuk menunjukkan bahwa value-value tersebut lebih
dari batas lebih tinggi yang telah ditetapkan juga dapat disertakan.
 Increment. Menetapkan sebuah kenaikan sehingga value-value yang berada diantara batas-
batas ini dikategorikan oleh kenaikan dimana akan ditempatkan.
Menghitung Cadangan dengan Block Model

Catatan: Misalnya, jika batas lebih rendah adalah 0, maka batas lebih tingginya adalah 10, dan kenaikannya adalah 1,
maka seluruh volume block model cell untuk polygon tertentu akan dikategorikan menurut rentang dimana grade
expression value tersebut berada di: 0-1, 1-2, 2-3, 3-4, 4-5, 5-6, 6-7, 7-8, 8-9, 9-10.

Wireframes – Categorisation Wireframes


Pengkategorian wireframe semuanya harus berasal dari triangle file yang sama. Bahkan saat
layer-layer triangle ditetapkan, seluruh set yang berada di dalam layer-layer tersebut akan dikenal
dan kategorisasi akan dikenakan pada set-set tersebut.

Gunakan tab Wireframe untuk mengkategorikan volume dengan wireframe.


 Triangle file. Pilih/masukkan nama triangle file yang berisi bounding wireframe.
 Exclusive categorisation. Klik kotak pilihan ini untuk menetapkan agar seluruh wireframe
tidak boleh ditimpa, maksudnya, wireframe-wirefarme harus tersebut sendiri-sendiri.
Untuk informasi penggunaan, silahkan lihat: Topik Melaporkan unassigned volume di hal

 Search layers. Pilih/masukkan pencarian layer-layer dalam triangle file. Hal ini bersifat
pilihan.
 Set names. Pilih/masukkan nama-nama set dalam traingle file yang berisi bounding frame.
Hal ini bersifat pilihan.

Polygon – Categorisation Polygons


 Sebuah polygon dapat menetapkan sebuah volume cookie cutter, maksudnya sebuah
volume yang ditetapkan dengan memproyeksikan infinite distance secara vertikal melalui
sebuah batas polygon. Polygon-polygon biasanya telah terdaftar secara jelas atau berada di
dalam sebuah file daftar.
Catatan: Pengerjaan polygon dengan jumlah point yang besar (misalnya, 50 atau lebih) kemungkinan akan berjalan
lebih lama jika sumbu K block model tidak vertikal.

Gunakan tab Polygon untuk mengkategorikan volume dengan polygon-polygon.


 Exclusive polygon categorisation. Klik kotak pilihan ini untuk menetapkan agar seluruh
polygon tersebut tidak boleh ditimpa, maksudnya, polygon tersebut harus sendiri-sendiri.
 Polygon design file. Pilih/masukkan nama design file yang berisi polygon-polygon.
Catatan: Polygon-polygon yang dipilih untuk mengkategorikan volume harus bersumber dari design file yang sama.

 Polygon list file. Dengan pilihan yang ada, pilih/masukkan nama file daftar yang berisi
polygon-polygon.
 Name. Masukkan sebuah nama untuk tujuan pelaporan. Nama polygon akan dilaporkan
dalam kolom POLYGON dari output table file.
 Polygon ID. Dengan pilihan yang ada, masukkan id polygon.
Penting: Pemilihan berdasarkan ID polygon lebih utama daripada pemilihan berdasarkan nama polygon block. Anda
HARUS memasukkan sebuah ID polygon jika sebuah nama polygon belum ada.

Bench
Elevasi (yaitu, bench-bench horisontal) dapat digunakan untuk mengkategorikan volume. Sebuah
bench ditetapkan dengan elevasi batas atas dan bawah. Gunakan tab Bench untuk
mengkategorikan volume dengan menggunakan bench.
 Exclusive bench categorisation. Klik kotak pilihan ini agar tidak ada bench yang ditimpa,
maksudnya, bench tersebut harus sendiri-sendiri.
Menghitung Cadangan dengan Block Model

 Bench definition specification. Klik spesifikasi bench yang berisi bench-bench yang telah
ditetapkan.
 Bench names. Pilih/masukkan nama-nama bench yang akan digunakan.

Surface – Categorisation Surfaces


Surface ditetapkan sebagai sejumlah subset. Tiap subset ditetapkan dengan sebuah nama subset
yang unik, dengan sebuah top surface dan bottom surface. Sebuah suurface set berisi subset-
subset yang ditetapkan dengan surface batas lebih tinggi dan lebih rendah, serta sebuah nama
yang akan digunakan untuk keperluan pelaporan.
Catatan:Sepertinya pengerjaan surface akan berjalan lebih lama untuk block model yang memiliki sumbu K non-
vertikal.

Gunakan tab Surface untuk mengkategorikan volume dengan surface.


 Exclusive surface categorisation. Klik kotak pilihan ini untuk menentukan bahwa bench-
bench tidak boleh ditimpa, maksudnya adalah, bench-bench tersebut harus sendiri-sendiri.
 Subset name.Pilih/masukkan nama subset yang akan digunakan untuk pelaporan dalam
kolom Surface dari output table file.
 Upper surface. Tentukan upper limiting surface dari subset.
 Lower surface. Tentukan lower limiting surface dari subset.

Attributes – categorisation
Anda dapat memilih satu atau lebih atribut dari block model. Tiap kombinasi dari value-value atribut
ini akan menentukan sebuah kategori. Setiap atribut ini harus memiliki sebuah bilangan terbatas
dari value-value yang berbeda, maksudnya, tidak boleh terus terusan beragam.

Gunakan tab Attributes untuk mengkategorikan volume dengan atribut.


 Attributes. Masukkan sebuah atribut. Tiap atribut kategorisasi hanya boleh memiliki sebuah
bilangan terbatas dari value-value dalam block model.

Expressions – Categorisation Model Expressions


Volume akan ditempatkan pada sebuah kategori jika sesuai dengan selection expression yang
telah ditetapkan untuk kategori itu. Kategori-kategori harus sendiri-sendiri/ekslusif sehingga volume
tersebut hanya ditempatkan pada kategori pertama jika memenuhi syarat. Gunakan tab
Expression untuk mengkategorikan volume dengan expression.
 Description. Masukkan sebuah deskripsi expression yang akan akan digunakan untuk
pelaporan. Deskripsi akan tampil dalam kolom CATEGORY dari output table.
 Exporting. Masukkan satu expression untuk setiap kategory. Tiap cell yang dikerjakan akan
dievaluasi pada setiap expression ini untuk melihat apakah harus dialokasikan pada kategori
tersebut.

Solids – Categorisation Solids


Volume dapat dikategorikan dengan Minescape solid. Solid ini ditentukan dengan nama dan
terdaftar dengan jelas atau terdapat dalam sebuah file daftar. Nama solid akan dilaporkan dalam
kolom SOLID dari output table file. Gunakan tab Soilds untuk mengkategorikan volume dengan
solid.
 Solid list file. Masukkan/pilih nama file yang berisi solid-solid yang akan digunakan untuk
kategorisasi.
Menghitung Cadangan dengan Block Model

 Soilds. Atau , anda dapat memilih solid secara individual dari daftar pilihan. Untuk melihat
table, gunakan Minescape Explorer.
Lihat: Topik Menampilkan dan Mengeksport cadangan di hal

7.5. Membuat sample table


Sample adalah sebuah prisma, yang dibentuk dengan menyambungkan 2 triangle yang
berhubungan dengan sebuah top surface dan sebuah bottom surface. Setiap sample memiliki
informasi yang berkenaan dengannya, misalnya, nama interval, nama polygon, volume, area,
mass, ketebalan, dan kualitas.

Klik Samples pada menu Reserves, submenu Samples akan tampil seperti berikut. Menu
tersebut memungkinkan anda untuk:
 Membuat sample table dari triangle, wireframe atau surface.
Function-function ini seluruhnya akan membuat sample table file. Yaitu, Function-function
cadangan Stratmodel, tapi hanya jenis-jenis normal block model input yang ada, triangle,
wirefarme, polygon, bench – ditambah surface.
 Memotong melintang sebuah sample table pada sebuah polygon atau block model
Perpotongan sample table file ini menggunakan polygon atau block model. Secara sederhana
– Polygon memotong melintang sample dengan polygon dan menghasilkan sample table lain.
Block model memotong sample dengan block model dan menghasilkan sample table lain.
 Mengakumulasi atribut-atribut block model table numerik pada sebuah volume.
Atribut-atribut ini memotong melintang sebuah sample table pada sebuah block model dan
mengakumulasikan output. Anda dapat melihat table-table tersebut dalam Minescape Explorer.
Lihat: Melihat atau mengeksport cadangan di hal

7.4.1. Cara membuat sample table dari surface yang ditriangulasi

Dua set triangle digunakan untuk membuat sample-sample. Sample-sample ini berbentuk prisma
segitiga yang dapat digabungkan untuk menghitung volume. Sample ini merupakan output
sebuah table file, dimana sample tersebut dapat digunakan untuk menggabungkan volume.
Sample-sample juga dapat dibuat secara grafis pada sebuah design file.

Klik Create pada menu Samples. Kotak dialog Create a Sample Table from Triangulated
Surfaces akan tampil. Pilih tab Triangle.
Input
 Triangle file – Top. Klik file yang berisi top set triangle yang akan digunakan untuk membuat
sample-sample ke dalam output table file.
 Triangle file – Bottom. Klik file yang berisi bottom set triangle yang akan digunakan untuk
membuat sample ke dalam output table file.
 Layer names. Dengan pilihan yang ada, masukkan nama layer yang berisi top dan bottom set
dari triangle yang akan digunakan untuk membuat sample-sample ke dalam output table file.
 Set names. Dengan pilihan yang ada, masukkan nama set yang berisi top dan bottom set dari
triangle yang digunakan untuk membuat sample-sample ke dalam output table file.
Menghitung Cadangan dengan Block Model

Output
 Sample table. Klik table ke dalam tempat dimana sample-sample akan dibuat. Jika tempat
tersebut adalah sebuah table yang sudah ada, maka akan dihapus dan dibuat kembali.
Catatan: Table file menyimpan koordinat-koordinat sudut sample.

Benches.
Anda dapat memotong melintang volume yang telah ditetapkan dengan bounding triangle surfaces
dengan bench-bench.
 Bench definition specification. Klik spesifikasi bench definition.
Catatan: Top dan bottom surface untuk tiap bench di-ekstrak dari bench definition dan BUKAN dari elevasi top dan
bottom.
 Bench names. Masukkan nama-nama bench diperlukan. Jika anda memilih bench-bench dan
kemudian nama bench akan disimpan dengan tiap sample.
Pada saat seluruh pembuatan sample telah selesai, maka anda dapat mengakumulasikan pada menu
Sample untuk menggabungkan volume-volume dengan menggunakan output table dari function ini. (Lihat:
topik Bagaimana mengakumulasikan atribut-atribut block model table pada sebuah volume di hal

7.4.2. Cara membuat sample table dari wireframe

Anda dapat membuat sebuah sample table dengan menggunakan sebuah limiting wireframe
model dengan output pada sebuah table file. Sample-sample ini berbentuk prisma segitiga yang
dapat diakumulasikan untuk menghitung volume. Sample-sample tersebut berada dalam output
table dengan tiga set koordinat X dan Y, disertai dengan koordinat Z bagian atas dan bawah.
Gunakan pilihan Create pada menu Samples. Pilih tab Wireframe. Kotak dialog Create a
Sample Table from a Wireframe akan tampil.

Input
 Triangle file. Klik nama file yang berisi triangle yang akan digunakan untuk membuat sample-
sample ke dalam output table file. Input triangle harus membentuk sebuah volume tertutup.
 Search Layer. Dengan pilihan yang ada, masukkan nama layer yang berisi set triangle yang
akan digunakan untuk membuat sample-sample ke dalam output table file.

Output
 Sample table. Klik/masukkan nama table ke dalam tempat dimana sample-sample akan
dibuat. Jika tempat tersebut adalah table yang sudah ada, maka akan dihapus dan dibuat
kembali.
Catatan: Table file menyimpan koordinat-koordinat sudt sample-sample.

Benches
Anda dapat memotong melintang volume yang telah ditetapkan dengan set tertutup dari triangle
dengan bench-bench.
 Bench definition specification. Klik spesifikasi bench definition.
Catatan: Top dan bottom surface untuk tiap bench di-ekstrak dari bench definition dan BUKAN dari elevasi top dan
bottom.
 Bench names. Masukkan nama-nama bench diperlukan. Jika anda memilih bench-bench dan
kemudian nama bench akan disimpan dengan tiap sample.
Pada saat seluruh pembuatan sample telah selesai, maka anda dapat mengakumulasikan pada menu
Sample untuk menggabungkan volume-volume dengan menggunakan output table dari function ini. (Lihat:
topik Bagaimana mengakumulasikan atribut-atribut block model table pada sebuah volume di hal
Menghitung Cadangan dengan Block Model

7.4.3. Cara membuat surface sample dari polygon

Anda dapat menggunakan polygon-polygon untuk membuat sample-sample diantara dua surface.
Sample-sample ini berbentuk prisma dengan segitiga bagian atas dan bawah berhadapan yang
dapat diakumulasikan secara berurutan untuk menghitung volume. Sample-sample tersebut
terdapat dalam output table dengan tiga set koordinat X dan Y, disertai dengan koordinat Z bagian
atas dan bagian bawah. Bagian atas dan bagain bawah prisma sample terdapat di upper dan lower
limiting surface. Koordinat-kooordinat Z polygon diabaikan. Gunakan pilihan Create di menu
Samples. Pilih tab Surfaces. Kotak dialog Generate Surface Samples from Polygons akan
tampil.

Input
 Polygon design file. Pilih/masukkan nama file yang berisi polygon-polygon yang akan
digunakan untuk membuat sample-sample ke dalam output table file.
Catatan: Jika anda menggunakan polygon dari Design file mana saja, nama Polygon dan ID Elemen harus
disediakan.
 Polygon list file. Dengan pilihan yang ada, masukkan nama dari file daftar yang berisi
polygon-polygon.
 Polygon Name. Masukkan nama polygon batas.
Catatan: Jika anda menggunakan polygon block, gunakan pilihan daftar polygon dan/atau daftar nama-nama polygon
block dengan field-field id elemen dibiarkan missing.
 Element ID. Masukkan pengenal id polygon atau element dari polygon batas.
Penting: ID Polygon selalu digunakan dalam preferensi nama polygon block. Anda HARUS memasukkan
sebuah nama id polygon jika tidak ada.
 Recovery. Masukkan sebuah value yang akan ditransfer ke output table dan gunakan
perhitungan volume.

Output
 Table file. Klik/masukkan nama table ke dalam tempat dimana sample-sample akan dibuat.
Jika tempat tersebut sudah ada, maka akan dihapus dan dibuat lagi.
Catatan: Table file menyimpan koordinat-koordinat corner sample-sample, nama-nama top dan bottom surface, dan
value-value kolom pilihan. Sample-sample dibuat dalam polygon dan dibatasi oleh Top surface dan bottom surface
tertentu.
 Polygon column. Tentukan kolom tersebut untuk menyimpan nama-nama polygon.

Benches
 Bench definition spesification. Dengan pilihan yang ada, pilih/masukkan spesifikasi bench
definition. Bench membatasi sample agar hanya berada diantara batas-batas bench yang telah
ditentukan, dan sesuai dengan selection expression.
 Bench names. Masukkan nama-nama bench yang diperlukan.

Controls
 Top surface. Pilih/masukkan top surface yang digunakan untuk membatasi sample-sample.
 Bottom surface. Pilih/masukkan bottom surface yang digunakan untuk membatasi sample-
sample.
Penting: Top dan bottom surface harus dimasukkan.
Menghitung Cadangan dengan Block Model

 Sample type. Klik Area atau Point. Untuk Area, value untuk kepadatan sampling adalah
area per sample – oleh karena itu, semakin sedikit jumlahnya, semakin banyak sample yang
dibuat. Unit-unit yang digunakan untuk area disimpan dalam project’s environment. Untuk
Point, value untuk kepadatan sampling ditampilkan dengan jumlah sample per block – oleh
karena itu, semakin besar jumlahnya, semakin banyak sample yang dibuat.
 Sample density. Masukkan kepadatan sample.
 Cut/fill option. Dengan pilihan yang ada, masukkan pilihan seperti Cut, Fill atau All, jika
sample-sample cut/fill diperlukan. Sample-sample dengan cut volume dibuat untuk pilihan Cut
atau All dimana top surface berada diatas bottom surface. Sample-sample dengan fill volume
dibuat untuk pilihan-pilihan Fill atau All dimana bottom surfac eberada diatas top surface.
 Cut/fill column. Tentukan kolom yang akan digunakan.
Catatan: Sebuah nama kolom cut/fill harus ditentukan untuk pilihan All. Kolom ini di-flag dengan Cut atau Fill untuk
tiap sample yang terdapat di dalam output table.
 Use centroid. Sample-sample dapat dibuat dengan bentuk horisontal atau sloping top dan
bottom pada saat mengevaluasi surface. Klik kotak pilihan ini jika surface yang akan dievaluasi
adalah horisontal. Dalam banyak hal, bentuk horisontal sudah memadai, khususnya, pada saat
kepadatan sample cukup untuk menampilkan data dan surface-surface yang sedang
dievaluasi memiliki dip-dip kecil (sudut kemiringan rendah). Sample-sample dibuat dengan
bentuk top dan bottom pada elevasi yang sama seperti centroid-centroidnya. Hal ini
merupakan metode pengerjaan yang cepat dan efisien.

Untuk sloping surface, jangan di-klik pilihan ini, hal ini untuk memastikan bahwa perhitungan
selalu dikerjakan pada tiap sudut prisma sample, tetapi jumlah waktu pengerjaan akan
ditambah.
Penting: Pada saat seluruh pmebuatan sample selesai, maka anda dapat menggunakan Accumulate pada menu
Sample untuk mengakumulasikan volume-volume dengan menggunakan output table dari function ini.
Lihat: Topik Cara mengakumulasikan atribut block model table pada volume di hal

7.4.4. Cara memotong sample table pada polygon

Polygon-polygon dapat digunakan untuk memotong silang sample-sample di dalam sebuah table
file. Sample-sample yang terdapat di dalam input table di-subset dengan polygon untuk
menghasilkan sebuah set baru sample. Gunakan pilihan Intersect dari menu Samples. Kotak
dialog Intersect a sample Table against Polygons akan tampil.

Input
 Polygon design file. Pilih/masukkan nama file yang berisi polygon-polygon yang akan
digunakan untuk membuat sample-sample ke dalam output table file.
 Polygon list file. Dengan pilihan yang ada, masukkan nama file daftar yang berisi polygon-
polygon. Jika menggunakan polygon block, maka gunakan pilihan daftar polygon dan/atau
daftar nama-nama polygon block dengan seluruh field-field id elemen yang dibiarkan missing.
 Polygon name. Masukkan nama polygon batas. Input Polygon dapat didaftar dengan name
seperi polygon block yang terdapat di dalam data file ASCII dan/atau polygon-polygon dapat
dimasukkan pada layar yang terdapat dalam field-field yang telah disediakan.
 Element ID. Dengan pilihan yang ada, masukkan id elemen dari polygon batas. Jika
menggunakan polygon-polygon dari design file mana saja, maka id elemen harus disediakan
sepanjang nama yang akan disimpan dalam table tersebut.
Menghitung Cadangan dengan Block Model

Penting: ID Polygon akan digunakan dalam preferensi ke nama polygon block. Anda HARUS memasukkan sebuah
polygon jika sebuah nama polygon tidak tersedia.
 Recovery. Rcovery-recovery ditransfer ke output table file dan digunakan dalam penghitungan
volume.
 Sampe table. Klik nama sample table, dan harus merupakan sebuah table yang sudah ada.

Output
 Table file. Pilih/masukkan nama table ke dalam tempat dimana sample-sample akan dibuat.
Jika table file sudah ada, maka akan dihapus sebelum dibuat. Jika input dan output table
memiliki nama yang sama, table file akan diupdate.
 Polygon column. Tentukan kolom polygon. Kolom Polygon harus belum berada di dalam
input table.

7.4.4. Cara memotong sample table pada polygon

Anda dapat memotong melintang sebuah sample table cadangan pada sebuah block model. Block
model tersebut akan membuat sebuah (block model) sample table yang baru. Sebuah baris dibuat
untuk tiap cell/sample intersection sehingga harus membuat sebuah table yang sangat besar.

Penting: Function ini memerlukan beberapa lama waktu pengerjaan untuk menyelesaikan sebagaimana volume
dihitung dengan sangat akurat, yaitu, pemotongan melintang pada tiap sample dalam input sample table dengan block
model.

Input
 Model file. Pilih/masukkan nama block model file dimana cadangan akan dibuat.
 Sample table. Pilih/masukkan nama sample table yang menentukan volume yang akan
dicadangkan. Sample table harus dipisahkan sebagaimana tiap sample bergiliran ditempatkan
dalam block model.

Attributes
 Name. Pilih atribut dimana cadangan akan dibuat.
 Default density. Masukkan default density jika dipandang perlu.

Controls
 Break expression. Perpotongan melintang dapat dikontrol dengan sebuah expression.
Expression memiliki jalan masuk ke seluruh atribut-atribut block model seperti keyword I, J, K
dan ROW. Jika tidak ada expression yang dimasukkan, maka secara otomatia akan
mengontrol break pada nama sample pertama dalam table.

Output
 Table file. Pilih/masukkan nama table ke dalam tempat dimana sample-sample akan dibuat.
Jika tempat table file sudah ada, maka akan dihapus sebelum dibuat. Jika input dan output
table memiliki nama yang sama, maka table file diupdate.

7.4.5. Cara mengakumulasi atribut block model table pada volume


Menghitung Cadangan dengan Block Model

Gunakan pilihan Accumulate dari submenu Samples untuk mengakumulasikan atribut-atribut


block model table numerik pada suatu volume yang telah ditetapkan dengan sebuah sample table
cadangan. Klik Accumulate pada submenu Samples. Kotak dialog Accumulated Sample
Table Block Model Reserves akan tampil.
 Model file. Klik/masukkan nama block model file dimana cadangan akan dibuat, dan harus
berupa block model yang sudah ada.
 Sample table. Klik/masukkan nama cadangan sample table yang menetapkan volume yang
akan dicadangkan. Sample table harus dipisahkan sebagaimana tiap sample secara bergiliran
ditempatkan pada block model.

Attributes
 Name. Pilih atribut dimana cadangan akan dibuat.
 Default density. Masukkan default density jika dipandang perlu.

Controls
 Category. Masukkan kategori yang akan dicadangkan.
 Selection Expression. Sebuah selection expression dapat dimasukkan kontrol akumulasi.

Output
Output dapat diarahkan pada satu atau lebih table file. Untuk setiap table file ini anda dapat
menggabungkan sebuah selection expression yang akan dievaluasi pada tiap perpotongan
sample/cell. Volume yang sama dapat dialokasikan pada lebih dari satu output table file.
 Multiple tables. Klik kotak pilihan ini untuk menghasilkan multiple table.
 Table name/prefix. Untuk single table output, masukkan nama sebuah output table file baru.
Hasil pencadangan akan disimpan disini.
Penting: Pastikan bahwa file ini belum ada sehingga function ini TIDAK akan menimpa table file yang sudah ada.
Jika output tersebut adalah Multiple tables, masukkan berikut ini:
 Table name. Masukkan sebuah nama table. Lihat catatan diatas.
 Selection expression. Dengan pilihan yang ada, masukkan sebuah selection expression
untuk mengenali sebuah subset cell-cell block model yang disertakan.
 Description. Sebuah deskripsi table akan tampil dalam laporan ini.

7.6. Membuat cadangan quick


Gunakan pilihan Reserves dari menu Quick untuk membuat cadangan polygonal quick melalui
sebuah block model.

Input
 Model file. Klik block model file yang akan digunakan untuk menghitung cadangab.
 Distance over plane. Masukkan distance over plane untuk menetapkan volume yang akan
dicadangkan.
 Distance under plane. Masukkan distance under plane untuk menetapkan volume yang
akan dicadangkan.

Polygon
Pick Element atau Pick Points. Pilih batas polygonal cadangan dengan:
Menghitung Cadangan dengan Block Model

 Pick Element. Pilih polygon yang sudah ada.


 Pick Points. Pilih serangkaian point-point yang dipilih secara grafis dengan extent-extent dari
interest.

Plane
Tetapkan plane untuk memulai penghitungan cadangan, gunakan salah satu dari berikut ini:
 Choose plane. Klik plane yang akan di-load dari spesifikasi yang telah dibuat.
 Pick Points. Pilih tiga point untuk menetapkan plan eyang akan dimasukkan.
 Use plane of Polygon. Pilih function ini jika plane dari polygon cadangan yang akan
digunakan
Cadangan block model akan dihitung berdasarkan pada volume yang telah ditentukan, dan seluruh
atribut yang terkait akan ditampilkan dalam sebuah form.

Anda mungkin juga menyukai