Anda di halaman 1dari 4

PENGKAJIAN RESEP

DI INSTALASI FARMASI RSIA BUNDA ALIYAH


No. Dokumen :

Revisi ke – Halaman :
1|2

MED/FAR/SPO/013

Tanggal Terbit Ditetapkan,


Direktur
Standar
Prosedur
Operasional
1 Agustus 2015 (Dr.Yanuar Jak, SpOG., MARS., Ph.D)

1. Pengertian Pengkajian resep adalah kegiatan untuk menganalisa adanya masalah terkait obat
berdasarkan persyaratan administrasi, persyaratan farmasetik, dan persyaratan
klinis baik untuk pasien rawat inap maupun rawat jalan.
2. Tujuan Mencegah terjadinya kesalahan pemberian obat.
3. Kebijakan Kegiatan ini untuk menganalisa adanya masalah terkait Obat, bila ditemukan
masalah terkait Obat harus dikonsultasikan kepada dokter penulis resep. Sesuai
dengan surat keputusan Direktur Nomor : 036/SK-DIR/RSIA-BA/VIII/2015.
Apoteker harus melakukan pengkajian Resep sesuai persyaratan administrasi,
persyaratan farmasetik, dan persyaratan klinis baik untuk pasien rawat inap
maupun rawat jalan.
4. Prosedur 1. Telaah resep dilakukan sebelum obat diserahkan ke pasien yang dilakukan
oleh petugas farmasi bagian penghargaan (H).
2. Petugas farmasi membaca resep dengan teliti dan seksama dengan melakukan
pemeriksaan kelengkapan resep, yang terdiri dari:
a. Persyaratan kelengkapan resep (administrasi)
i. Nama pasien, no. rekam medis, umur, jenis kelamin, dan berat badan
(khusus pasien anak).
ii. Nama dokter penulis resep, nomor izin praktik, alamat resep dibuat,
dan paraf atau tandatangan dokter penulis resep.
iii. Tanggal resep
iv. Ruangan/unit asal resep
b. Persyaratan farmasi.
i. Bentuk sediaan dan kekuatan sediaan.
ii. Dosis dan jumlah obat.
iii. Stabilitas sediaan
iv. Aturan dan cara penggunaan
PENGKAJIAN RESEP
DI INSTALASI FARMASI RSIA BUNDA ALIYAH

No. Dokumen :
Revisi ke – Halaman :
2|2
MED/FAR/SPO/013

Prosedur c. Persyaratan klinis


i. Ketapatan indikasi dan waktu penggunaan
ii. Duplikasi pengobatan
iii. Poli Farmasi
iv. Interaksi obat
v. kontraindikasi
3. Lakukan kegiatan pengkajian resep sesuai dengan format lampiran 1 (satu).
4. Bila pada pengkajian resep ditemui masalah, petugas farmasi melakukan
konfirmasi kepada dokter penulis resep dan catat pada.
5. Resume kan temuan masalah pada format pencatatan kegiatan pengkajian
resep.
6. Lakukan evaluasi setiap 1 (satu) bulan sekali, dan laporkan kepada Manajer
pelayanan Medis dan disetujui oleh Direktur.
5. Unit Terkait 1. Instalasi Farmasi
2. Pelayanan Medis
3. Keperawatan
PENGKAJIAN RESEP
DI INSTALASI FARMASI RSIA BUNDA ALIYAH
No. Dokumen :

Revisi ke – 1 Halaman :
3|2

013

Tanggal Terbit Ditetapkan,


Direktur
Standar
Prosedur
Operasional
8 Oktober 2018 (Dr.Yanuar Jak, SpOG., MARS., Ph.D)

1. Pengertian Pengkajian resep adalah kegiatan untuk menganalisa adanya masalah terkait obat
berdasarkan persyaratan administrasi, persyaratan farmasetik, dan persyaratan
klinis baik untuk pasien rawat inap maupun rawat jalan.
2. Tujuan Mencegah terjadinya kesalahan pemberian obat.
3. Kebijakan Kegiatan ini untuk menganalisa adanya masalah terkait Obat, bila ditemukan
masalah terkait Obat harus dikonsultasikan kepada dokter penulis resep. Sesuai
dengan surat keputusan Direktur Nomor : 036/SK-DIR/RSIA-BA/VIII/2015.
Apoteker harus melakukan pengkajian Resep sesuai persyaratan administrasi,
persyaratan farmasetik, dan persyaratan klinis baik untuk pasien rawat inap
maupun rawat jalan.
4. Prosedur 1. Telaah resep dilakukan sebelum obat diserahkan ke pasien yang dilakukan
oleh petugas farmasi bagian penghargaan (H).
2. Petugas farmasi membaca resep dengan teliti dan seksama dengan
melakukan pemeriksaan kelengkapan resep, yang terdiri dari:
a. Persyaratan kelengkapan resep (administrasi)
i. Nama pasien, no. rekam medis, umur, jenis kelamin, dan berat badan
(khusus pasien anak).
ii. Nama dokter penulis resep, nomor izin praktik, alamat resep dibuat,
dan paraf atau tandatangan dokter penulis resep.
iii. Tanggal resep
iv. Ruangan/unit asal resep
b. Persyaratan farmasi.
i. Bentuk sediaan dan kekuatan sediaan.
ii. Dosis dan jumlah obat.
iii. Stabilitas sediaan
iv. Aturan dan cara penggunaan
PENGKAJIAN RESEP
DI INSTALASI FARMASI RSIA BUNDA ALIYAH

No. Dokumen :
Revisi ke – 1 Halaman :
2|2
013

Prosedur c. Persyaratan klinis


i. Ketepatan indikasi dan waktu penggunaan
ii. Duplikasi pengobatan
iii. Poli Farmasi
iv. Interaksi obat
v. Kontra indikasi
3. Lakukan kegiatan pengkajian resep sesuai dengan format lampiran 1 (satu).
4. Bila pada pengkajian resep ditemui masalah, petugas farmasi melakukan
konfirmasi kepada dokter penulis resep dan catat pada.
5. Resumekan temuan masalah pada format pencatatan kegiatan pengkajian
resep.
6. Lakukan evaluasi setiap 1 (satu) bulan sekali, dan laporkan kepada Manajer
pelayanan Medis dan disetujui oleh Direktur.
5. Unit Terkait 1. Instalasi Farmasi
2. Pelayanan Medis
3. Keperawatan

Anda mungkin juga menyukai