Anda di halaman 1dari 11

Mesin Pengering

Multiguna Berbahan
Bakar Biomasa untuk
Coconut Fiber
Prepared by Ajie Nursetya P
APA SAJA YANG
AKAN SAYA BAHAS?
OUTLINE

Mengapa menjadikan coconut fiber sebagai objeknya?

Mengapa pengeringan? (menggunakan alat pengering)

Biomas sebagai sumber energinya


COCO FIBER Sabut kelapa merupakan bahan berserat

dengan ketebalan sekitar 5-6 cm, dan 

merupakan bagian terluar dari buah kelapa.


Mengapa menjadikan coconut Sabut kelapa terdiri dari kulit ari, serat(coco
fiber menjadi objeknya? fiber) dan   sekam(dust). Diantara komponen-

komponen penyusun sabut  kelapa tersebut,

penggunaan coco fiber adalah yang paling

banyak dan telah  berkembang dalam

pemanfaatannya.
DATA 60

KOMPOSISI COCO
FIBER

40
Cocofiber terdiri dari berbagai

komposisi. Berikut merupakan

data komposisi cocofiber

berdasarkan SNI.

20

0 u

sa

1%

ri
Ab

ni

os

Sa
lo
lig

ul

H
lu
r

r
da

el

aO
r

se

da
da

ls
Ka

Ka
N
fa
Ka

ta
al

m
to

la
r

r
da

da
da
Ka

Ka

n
ta
ru
la
Ke
MENGAPA

PENGERINGAN?
MENGGUNAKAN ALAT PENGERING
MEKANISME
PENGERINGAN

Lingkungan Permukaan
ALAT PENGERING
MULTIGUNA
Terdapat berbgai faktor yang
mempengaruhi pengeringan
termasuk nantinya akan
mempengaruhi alat pengering apa
yang akan dipakai sehingga
menghasilkan hasil yang optimal.
MENGAPA?

Biomasa sebagai
Sumber Energi

Biomassa merupakan bahan organik  yang dihasilkan melalui  proses fotosisntesik,

dalam bentuk produk maupun buangan/limbah. Contoh biomassa antara lain

adalah tanaman, pepohonan, rumput, limbah pertanian, dan limbah hutan.


DATA
BIOMASA

Berikut merupakan data secara garis beras potensi energi

biomasa di Indonesia.
THANK YOU!
MOHON MAAF BILA ADA KESALAHAN SELAMA

PRESENTASI
REFERENSI
1.   Muarif. 2013. Rancang Bangun Alat Pengering.

www.digilibspolsri.ac.id. (24 Februari 2019)

2.      Kadir 1995. Energi : sumber daya, inovasi, tenaga listrik

dan potensi ekonomi. http://library.um.ac.id. (24 Februari

2019)

3.      Pusat Inovasi,LIPI. “108 Inovasi Indonesia”. 24 Februari

2019.

http://bic.web.id/users/general/view/Pengering+Multiguna

4.      Witdarko Y, Nursigit B, Bandul S, Budi R. 2016.

pemodelan proses pengeringan mekanis tepung kasava

dengan menggunakan pneumatic dryer: hubungan kapasitas

output dengan variabel proses pengeringan. Agritech, Vol. 36

(2):233-239.

Anda mungkin juga menyukai