Anda di halaman 1dari 2

Teddy Irawan

D3- Teknik Elektro / 17506134038

Perubahan Kebudayaan

Contoh Perubahan Kebudayaan:


1. Perubahan Budaya Sopan Santun
 Bentuk Kebudayaan : Budaya Sopan santun
 Fungsi Kebudayaan : Rasa menghormati kepada sesama dan kepada orang yang
lebih tua.
 Proses Perubahan Kebudayaan
Budaya sopan santun merupakan adalah suatu sikap atau tingkah laku
yang ramah terhadap orang lain, terhadap apa yang ia lihat, ia rasakan, dan dalam
situasi, kondisi apapun. Pada dasarnya kita harus sopan dimana saja kapan saja
dan dalam kondisi apapun. Sopan santun harus dilakukan dimana saja, seperti di
rumah, di sekolah, di lingkungan masyarakat. Intinya sopan santun harus
dilakukan di tempat dimana adanya interaksi antar individu.
Dimasa sekarang budaya sopan santun sudah menjadi hal yang harus
diperbaiki terutama untuk remaja dimasa sekarang, penerapan sopan santun
pertama harus dilakukan kepada kedua orang tua kita tetapi sekarang ini banyak
orang yang berani melawan terhadap orang tuanya sendiri bahkan sampai
meninggalkan kedua orang tuanya. Untuk selanjutnya perubahan budaya sopan
santun dilingkungan sekitar dan lingkungan sekolah, penerapan sopan santun
dilingkungan sekitar yaitu saling menyapa kepada masyarakat berperilaku santun
kepada orang yang lebih tua di masyarakat tetapi kenyataannya banyak orang
sekarang ini sudah tidak ada lagi tegur sapa bahkan antar tetangga sehingga
membuat suasana lingkungan yang kurang baik.
Yang sekarang ini ramai menjadi perbincangan di media sosial dan
masyarakat sekitar yaitu rendahnya sopan santun terhadap guru kita, yang
seharusnya kita menghormati guru berbicara sopan terhadap gurung tetapi yang
terjadi sekarang murid sudah berani terhadap guru mulai dengan berkata yang
tidak sopan dihadapan guru dan kekerasan fisik terhadap guru, yang lebih
membuat prihatin lagi yaitu kadang terdapat orang tua murid tersebut masih
membela anak tersebut walaupun salah.

2. Perubahan Budaya Bahasa


 Bentuk Kebudayaan : Rendahnya penggunaan Bahasa yang baik dan bahasa
daerah.
 Fungsi Kebudayaan : Sebagai sarana komunikasi antar sesama masyarakat
dilingkungan.
 Proses Perubahan Kebudayaan
Bahasa merupakan produk budaya. Bahasa adalah wadah dan refleksi
kebudayaan masyarakat pemiliknya. Koentjoroningrat dalam Chaer (1995:217)
menyatakan kebudayaan itu hanya dimiliki manusia dan tumbuh bersama
berkembangnya masyarakat. Bahasa yang digunakan dalam suatu masyarakat
dapat menjadi cerminan kondisi masyarakat tersebut. Dalam masa sekarang
budaya menjadi sorotan yang harus diperhatikan baik baik oleh semua pihak.
Rendahnya penggunaan Bahasa yang baik menjadi factor kenapa kita harus
memperbaiki budaya berbahsa kita. Penggunaan Bahasa dimasyarakat kita
sekarang sudah menggunakan istilah istilah yang berasal dari media sosial
sehingga sangat rendah pengetahuan terhadap Bahasa Indonesia yang baik
walaupun tidak harus kita menggunakan buda yang baku setiap saat, tetapi perlu
pembiasaan terhadap penggunaan Bahasa yang baik sebagai wujud rasa cinta
terhadap budaya Bahasa Indonesia. Yang lebih menjadi perhatian lagi yaitu
rendahnya pengetahuan remaja sekarang terhadap budaya daerah mereka, kalua
diibaratkan budaya sendiri merupakan jatidir sesorang tersebut. Kita harus lebih
memupuk rasa cinta kita terhadap budaya sendiri.
3. Perubahan Budaya ke Westernisasi
 Bentuk Kebudayaan : budaya westernisasi
 Fungsi Kebudayaan : memudarnya rasa cinta terhadap budaya sendiri.
 Proses Perubahan Kebudayaan
Perubahan budaya kebarat-barat an yang dilakukan akibat terjadinya
globalisasi ini mempunyai dampak positif dan dampak negative untuk kita,
dampak positif dapat kita dapatkan apabila kita dapat menyaring mana budaya
yang sesuai dan baik dengan budaya kita dan akan menjadi buruk saat kita tidak
bisa mnyaring mana yang sesuai dengan budaya di Indonesia. Efek globalisasi ini
harus disikapi dengan baik dan tidaak melupakan budaya sendiri dan tidak malah
menganggap budaya barat lebih baik dari budaya kita. Banyak orang yang
menggap budaya barat lebih baik dipandang lebih tinggi dan modern statusnya
dibandingkan budaya yang dimiliki bangsa Indonesia sendiri. Padahal sangat
perlu untuk kita menccintai budaya kita dan terus mempertahankan budaya kita
untuk menjadi benteng dan ciri khas terhadap budaya budaya yang lain. Rsa
bangga terhadap budaya bangsa Indonesia sendiri harus terus dipupuk untuk
memperjuangkan jati diri bangsa Indonesia.

Anda mungkin juga menyukai