BAB I
DEFINISI
A. PENGERTIAN
1.Pelayanan pada tahap terminal adalah pelayanan yang diberikan untuk
pasien yang mengalami sakit atau penyakit yang tidak mempunyai
harapan untuk sembuh dan menuju pada proses kematian dalam 6
(enam) bulan atau kurang. Pasien yang berada pada tingkat akhir
hidupnya memerlukan pelayanan yang berfokus akan kebutuhannya
yang unik. Pasien dalam tahap ini dapat menderita gejala lain yang
berhubungan dengan proses penyakit atau terapi kuratif atau
memerlukan bantuan berhubungan dengan faktor psikososial, agama ,
dan budaya yang berhubungan dengan proses kematian. Keluarga dan
pemberi layanan dapat diberikan kelonggaranmelayani pasien tahap
terminal dan membantu meringankan rasa sedih dan kehilangan.
2.Penyakit terminal adalah suatu penyakit yang tidak bisa disembuhkan
lagi.Kematian adalah tahap akhir kehidupan. Kematian bisa datang
tiba-tiba tanpa peringatan atau mengikuti priode sakit yang panjang .
Terkadang kematian menyerang usia muda tetapi selalu menunggu
yang tua.
3.Kondisi terminal adalah: Suatu proses yang progresif menuju kematian
berjalan melalui suatu tahapan proses penurunan fisik , psikososial
dan spiritual bagi individu. (Carpenito ,1995 )
4.Pasien Terminal adalah pasien – pasien yang dirawat , yang sudah jelas
bahwa mereka akan meninggal atau keadaan mereka makin lama
makin memburuk. (P.J.M. Stevens, dkk ,hal 282, 1999 )
5.Pendampingan dalam proses kematian adalah Suatu pendampingan dalam
kehidupan karena mati itu termasuk bagian dari kehidupan .Manusia
BAB II
RUANG LINGKUP
BAB III
TATA LAKSANA
Pada tata laksana pelayanan pada pasien yang mengalami tahap terminal dan
sakaratul maut ini dapat dilihat hal-hal yang berkaitan seperti :
Karakteristik dari pola ini kehidupan yang mulai surut dan hampir
tidak teramati sampai akhirnya mengebat menuju maut.
4. Ambubag (VSM)
5. Masker oksigen dan tabung oksigen
6. Suction set
7. Endotrakeal tube
8. Kateter
9. Pipa endotracheal
10. Nasogastric tube (NGT)
11. Disposible spuit
12. Alkohol swab
13. Injeksi Plug
14. Wing niddle
15. Infus set
16. Injeksi Analgesik
17. Obat-obatan resusitasi (adrenalin, dopamin, sulfas atropin, dan lain-
lain).
BAB IV
DOKUMENTASI