Anda di halaman 1dari 6

BAB VII

PEMBAHASAN

VII.1 Kesimpulan Hasil Penelitian


Berdasarkan hasil survei pengamatan, kuesioner, dan wawancara pada
Bidan desa yang telah dilakukan di Dusun Puton, Desa Tuksongo, Kecamatan
Borobudur, Kabupaten Magelang didapatkan penyebab masalahnya sebagai
berikut, yaitu sebanyak didapatkan hasil survei kepada 21 responden dengan
hipertensi yang tidak berobat secara teratur, berdasarkan penelitian, didapatkan 4
responden yang memiliki tingkat pengetahuan baik, dan 5 responden dengan
tingkat pengetahuan cukup, serta 12 responden dengan tingkat pengetahuan yang
kurang. Didapatkan sebanyak 7 responden (33,33%) yang memiliki sikap dan
motivasi baik, 8 responden (38,09%) memiliki sikap dan motivasi cukup, dan 6
responden (28,57%) memiliki sikap dan motivasi berobat yang kurang. Dan
didapatkan sebanyak 3 responden (14,28%) yang memiliki perilaku baik,
sementara 11 responden (52,38%) memiliki perilaku berobat yang cukup sedang.
Hasil survey kepada 22 responden dengan tekanan darah tinggi kasus
baru didapatkan tingkat pengetahuan responden baik sebanyak 14,14 %, cukup
36,36% dan kurang sebanyak 45,45% mengenai tentang hipertensi terhadap
penderita hipertensi kasus baru, dan didapatkan sebanyak 8 responden (36,36%)
sikap dan motivasi baik, 7 responden (31,81%) cukup dan 7 responden (31,18%)
kurang untuk perilaku sebagai berikut :
 Sebanyak 68,18% penderita melakukan pemeriksaan pengukuran tekanan darah
keitika berobat ke fasilitas kesehatan
 Sebanyak 45,45% penderita memang mendapati tekanan darah di atas 140/90
mmHg saat dilakukan pengukuran tekanan darah.
 Sebanyak 83,36% penderita tidak tahu kalau menderita tekanan darah tinggi.
 Sebanyak 54,54% penderita sering mengalami gejala tekanan darah tinggi seperti
sakit kepala, jantung berdebar-debar, dan penglihatan kabur
 Sebanyak 45,45% penderita tidak pergi untuk berobat bila ditemukan salah satu
dari gejala tekanan darah tinggi
 Sebanhak 68,18% penderita sering menambahkan garam ke makanannya, dan
senang makan-makanan asin
 Sebanyak 40,90% penderita yang membeli obat tidak menghabiskan obatnya jika
keluhan dirasa sudah membaik.

59
Tabel 7.1 Penyebab Masalah dari Segi Input

INPUT KELEBIHAN KEKURANGAN


MAN 1. Ada 4 orang kader 2. Belum ada kader
(Tenaga Kerja) yang memegang khusus untuk
kegiatan posyand pemegang program
keluarga sehat
3. Kader masih kesulitan
dalam mengukur
tekanan darah
Money  Pembiayaan berasal  Tidak ada masalah
(Pembiayaan) dari dana desa
Method  Pemeriksaan tekanan  Belum ada jadwal
(Metode) darah rutin dilakukan yang tetap untuk
di posyandu lansia penyuluhan hipertensi
 Memberi edukasi di Dusun Puton
mengenai hipertensi  Screening sudah
dan pemgaturan pola dilakukan namun
makan belum semua dating
ke posyandu lansia
untuk pemeriksaan
tekanan darah
Material  Posyandu lansia dan  Tidak ada masalah
(Perlengkapan) di rumah kader
Machine  Ada peralatan untuk  Kurang efektifnya
(Peralatan) pemeriksaan tekanan media yang digunakan
darah seperti dalam penyampaioan
spigmomanometer, materi penyuluhan
stetoskop, leaflet hipertensi

Tabel 7.2 Penyebab Masalah Dari Segi Proses

Proses KELEBIHAN KEKURANGAN


60
P1  Pengukuran tekanan  Belum ada jadwal
(Perencanaan) darah satu bulan sekali di penyuluhan khusus yang
Posyandu membahas hanya
mengenai hipertensi
P2  Pengukuran tekanan  Pelaksanaan kegiatan
(Pelakanaan darah dilakukan 1 bulan belum berjalan secara
sekali di posyandu optimal karena mayoritas
lansia. penderita hipertensi
sedang tidak memiliki
gejala, sehingga
pemeriksaan belum
merata.
 Banyak penderita
hipertensi yang tidak
datang untuk screening
P3  Terdapatnya pencatatan  Kurang terstrukturnya
(Penilaian, Pengawasan, daftar hadir dan pencatatan tekanan darah
Pengendalian) pelaporan mengenai akibat warga yang tidak
kegiatan yang dilakukan selalu datang setiap
bulannya, serta kurang
optimalnya evaluasi dari
kegiatan yang dilakukan.
KELEBIHAN KEKURANGAN
LINGKUNGAN  Warga cukup kooperatif  Masih ada 45,45%
saat dilakukannya responden dengan
pendataan. pengetahuan yang kurang
 Masih ada 28,57% sikap
dan motvasi responden
yang kurang baik.
 Masih ada 83,33%
perilaku responden yang
belum baik terhadap
kepatuhan minum obat
 Penderita hipertensi tidak
datang kontrol lagi jika
sudah merasa baik

VII.2 Rekapitulasi Analisis Penyebab Masalah


61
1. Belum ada kader khusus untuk pemegang program keluarga sehat
2. Kader masih kesulitan dalam mengukur tekanan darah
3. Belum ada jadwal penyuluhan khusus yang membahas hanya mengenai hipertensi
4. Pemeriksaan belum merata terutama pada hipertensi yang tidak bergejala
5. Penderita Hipertensi tidak datang kontrol lagi jika sudah merasa baik.
6. Kurang efektifnya media yang digunakan dalam penyampaian materi penyuluhan
hipertensi.
7. Pendataan kurang terstruktur akibat warga yang tidak setiap bulan datang.
8. Kurang optimalnya evaluasi dari kegiatan yang dilakukan
9. Masih ada 45,45% responden dengan pengetahuan yang kurang
10. Masih ada 28,57% sikap dan motvasi responden yang kurang baik.
11. Masih ada 83,33% perilaku responden yang belum baik terhadap kepatuhan minum
obat

62
INPUT
Belum ada kader khusus Tidak ada masalah
untuk pemegang program MONEY
keluarga sehat
Kader masih kesulitan
dalam mengukur tekanan MAN Tidak ada masalah
darah MATERIAL

• Kurang efektifnya media


• Sudah dilakukan yang digunakan dalam
METHOD MACHINE
screening tetapi hanya penyampaian materi
yang mau datang saja ke penyuluhan hipertensi.
posyandu lansia untuk di
ukur tekanan darahnya

Cakupan penderita
hipertensi yang berobat
Belum ada jadwal secara teratur sebesar 6%
P1 di Dusun Puton, Desa
penyuluhan khusus
yang membahas Tuksongo tahun 2018
hanya mengenai
hipertensi
P3

P2 Kurang 1. Masih ada 45,45% responden


Pemeriksaan belum
merata terstrukturnya dengan pengetahuan yang kurang
Banyak penderita pencatatan tekanan 2. Masih ada 28,57% sikap dan
PROSES darah akibat warga
LINGKUNGAN
hipertensi yang tidak motvasi responden yang kurang
datang untuk screening yang tidak selalu baik.
datang setiap 3. Masih ada 83,33% perilaku
bulannya, serta responden yang belum baik terhadap
kurang optimalnya
kepatuhan minum obat
evaluasi
4. Penderita hipertensi tidak datang
kontrol lagi jika sudah merasa bai
Gambar 7.1 Fishbone Cakupan Penderita Hipertensi

63
64

Anda mungkin juga menyukai