Putri Zhafirah
1710221070
Pembimbing :
dr. Tundjungsari RU, Msc, Sp.A
Puji syukur penuis panjatkan atas kehadirat Allah SWT karena telah
melimpahkan rahmat, hidayah, nikmat, serta kasih sayang-Nya kepada penulis
sehingga tugas Patient After Care yang berjudul “ Suspek Penyakit antung
Bawaan dengan Gizi Kurang” telah selesai.
Penulis mengucapkan terimakasih kepada dr. Tundjungsari RU,MSc,SpA
selaku pembimbing serta rekan-rekan koas Departemen Anak di RSUD
Ambarawa.
Tugas ini merupakan salah satu tugas di Departemen Anak RSUD
Ambarawa. Penulis mengharapkan saran dan kritik yang membangun untuk
perbaikan penulisan di masa yang akan datang. Semoga tugas ini bermanfaat bagi
semua pihak yang berkepentingan.
Penulis
2
PENGESAHAN
Pembimbing
Ditetapkan di : Ambarawa
Tanggal : Oktober 2018
3
BAB I
PENDAHULUAN
4
BAB II
IDENTITAS PASIEN
5
Keluhan mual dan muntah disangkal serta BAB(+) dan BAK(+)
dalam batas normal.
Pasien belum pernah mengalami demam berkepanjangan selama
ini. Tidak ada pihak keluarga yang mengalami hal serupa, yakni
demam. Tidak didapatkan riwayat batuk lama serta konsumsi obat
TBC di dalam keluarga. Tidak didapatkan riwayat bepergian ke
daerah endemik malaria serta tidak didapatkan riwayat konsumsi
makan-makanan sembarangan. Pasien memiliki riwayat cacar air
10 hari yang lalu.
6
22/9/18 S = demam(-), Keadaan Umum : Observasi febris - Inf. KN 3A 12 tpm
batuk(-), masih deg- susp PJB
Tanda Vital : - Pinj Ceftriaxon 1x1gr
degan asianotik
- Nadi : 92x / menit, isi dan - Inj PCT 210mg/8 jam
tekanan cukup. (k/p)
- Pernafasan : 23x / menit
- Suhu : 36.8 0 C (aksila)
Pemeriksaan fisik
Sariawan di pangal lidah
24/9/18 S = demam(-), Keadaan Umum : Susp PJB - Inf. KN 3A 12 tpm
batuk(-), deg- asianotik
Tanda Vital : - Pinj Ceftriaxon 1x1gr
degan(-), Stomatitit
sariawan(+) - Nadi : 90x / menit, isi dan - Inj PCT 210mg/8 jam
tekanan cukup. (k/p)
- Pernafasan : 24x / menit - Kandistatin drop
0 1x1cc
- Suhu : 36.8 C (aksila)
Pemeriksaan fisik
Sariawan di pangal lidah
7
BAB III
LAPORAN HASIL KUNJUNGAN RUMAH
Keterangan :
Pasien tinggal bersama ayah, ibu, dan seorang kakaknya
8
3.2 Denah Rumah
9
menurun. Saat ini pasien tidak ada keluhan, nafsu makan baik. Keadaan
umum : baik, kesadaran compos mentis.
Tanda-tanda vital :
HR : 98x/menit
RR : 24 x/menit
T : 36,70C
BB : 22Kg
TB : 125 cm
22/29 x 100% = 75%
Status gizi : gizi kurang (CDC)
Pemeriksaan Fisik :
Kepala : Normochepal, distribusi rambut merata, warna hitam, tidak
mudah dicabut dan kulit kepala sehat.
Mata : Konjungtiva tidak anemis, sklera tidak ikterik, pupil bulat, isokor,
3 mm/3 mm, refleks cahaya langsung (+/+), refleks cahaya tidak
langsung (+/+).
Hidung : Bentuk dan posisi normal, napas cuping hidung tidak ada, tidak
ada deviasi septum nasi, tidak ada sekret, mukosa tidak hiperemis
Telinga : Bentuk normal, tidak ada sekret, tidak ada nyeri tekan tragus,
tidak ada tanda-tanda peradangan
Mulut : Mukosa bibir tidak kering, bibir tidak sianotik, lidah tidak kotor,
Leher : Tidak ada kelainan bentuk leher, kelenjar getah bening tidak
membesar
Thoraks : Bentuk normal, pergerakan napas simetris kanan dan kiri saat
statis dan dinamis
Paru:
- Inspeksi : Pergerakan dinding dada simetris kanan dan kiri dan dinamis,
tidak ada retraksi dada, tidak ada otot bantu napas tambahan
serta tidak terdapat sela iga melebar
- Palpasi : Sulit dilakukan
- Perkusi : Sulit dilakukan
- Auskultasi:Suara napas vesikuler, ronkhi -/- dan tidak ada wheezing
10
Jantung :
- Inspeksi : Ictus cordis tidak nampak
- Palpasi :lIctus kordis tidak teraba
- Perkusi : Sulit dilakukan
- Auskultasi: Bising jantung (+)
Abdomen :
- Inspeksi : Datar
- Auskultasi: Bising usus normal
- Perkusi : Timpani di 4 kuadran abdomen
- Palpasi : Perabaan supel, tidak ada nyeri tekan, asites (-), hepar dan lien
tidak teraba
Ekstremitas : Akral hangat, tidak ada sianosis, tonus baik, CRT < 2 detik
11
3.6 Pola Konsumsi Pasien
Pasien mengonsumsi ASI sampai usia 9 bulan. MP-ASI dimulai pada usia 7
bulan. Makanan padat dimulai pada usia 1 tahun. Pasien termasuk pemilih dalam
hal makanan. Konsumsi makan makanan pokok 2x/sehari karena lebih banyak
jajan.
Permasalahan Penyelesaaian
12
tidak menjadi sumber penyakit
- Edukasi keluarga untuk rajin membersihkan
rumah
- Edukasi untuk tidak menumpuk barang dan
memilah barang yang sudah tidak dipakai
13
BAB IV
14
LAMPIRAN FOTO KUNJUNGAN
15
Tampilan sumur dan kamar mandi rumah
16