Anda di halaman 1dari 2

a.

Nama Pendekatan
Pendekatan Konseling Adlerian
b. Sejarah Perkembangan
Alfred Adler dilahirkan di Wina pada tanggal 7 Februari 1870, beliau
sebagai tokoh pencetus teori pendekatan Adlerian.
c. Hakikat Manusia
Adler meyakini bahwa individu memulai hidupnya dengan kelemahan fisik yang
mengaktifkan perasaan inferior. Inferiorita bagi Adler diartikan sebagai perasaan
lemah dan tidak cakap dalam menghadapi tugas yang harus diselesaikan
d. Perkembangan Perilaku
Ciri-ciri teori kepribadian Adler antara lain :
1. Manusia pada mulanya dimotivasikan oleh dorongan-dorongan sosial dan bukan
dorongan seksual.
2. Diri yang kreatif merupakan system subjektif yang sangat dipersonalisasikan,
yang menginterpretasikan dan membuat pengalaman-pengalaman yang membantu
pemenuhan gaya hidup sang pribadi yang unik.
3. Setiap orang merupakan konfigurasi unik dari motif-motif,sifat-sifat,minat-minat,
dan nilai-nilai.
e. Hakikat Konseling
Adler meyakini bahwa individu memulai hidupnya dengan kelemahan fisik yang
mengaktifkan perasaan inferior. Inferiorita bagi Adler diartikan sebagai perasaan
lemah dan tidak cakap dalam menghadapi tugas yang harus diselesaikan
f. Kondisi Pengubahan
1. Tujuan
Pada dasarnya konselor menyadarkan konseli dari ketidaksadaran menuju ke
kesadaran atas dorongan-dorongan yang menyebabkan perilaku bermasalah.
2. Sikap, Peran, dan tugas Konselor
Sedikit bicara tentang dirinya dan jarang sekali menunjukkan reaksi pribadinya.,
Percaya bahwa apapun perasaan konseli terhadap konselor merupakan produk dari
perasaannya yang diasosiakan dengan orang yang penting di masa lalunya.
3. Sikap, Peran, dan tugas Konseli
Berkomitmen untuk mengkuti proses terapi yang membutuhkan waktu cukup
lama, Menyampaikan seluruh perasaan, pengalaman, ingatan, dan fantasi yang
dialami konseli, berkomitmen untuk menyelesaikan problem-problem yang
dihadapi secara bertahap melalui sesi dan terminasi.
g. Mekanisme Pengubahan
Dalam proses konseling, hal utama yang harus dibangun oleh konselor adalah
membina hubungan baik dengan klien, sehingga tercipta proses atau iklim therapeutik
yang berlandaskan atas kerja sama, saling mempercayai, dan saling menghargai.
h. Kelebihan dan Kelemahan

Kelebihan :
a) Keyakinan yang optimistis bahwa setiap orang dapat berubah untuk mencapai
sesuatu ke arah evolus manusia bersifat positif
b) Penekanan hubungan konseling sebagai suatu media untuk mengubah klien
c) Menekan bahwa masyarakat tidak sakit atau salah akan tetapi manusianya yang
sakit atau salah.
Kelemahan :
a) Terlalu banyak menekankan pada intelektual dalam upaya perubahan
b) Penekanan yang berlebihan pada pengalaman nilai, minat subjektif sebagai penentu
prilaku

Anda mungkin juga menyukai