Anda di halaman 1dari 6

I.

IDENTITAS PASIEN
Nama : Nn. S
Jenis Kelamin : Perempuan
Umur : 18 Tahun
Agama : Islam
Pekerjaan : Pelajar
Alamat : Bojong Wetan
Tanggal Masuk RS : 18 Maret 2019

II. ANAMNESIS
Keluhan Utama
Nyeri perut kanan bawah sejak 2 hari sebelum masuk rumah sakit
Riwayat Penyakit Sekarang
Pasien datang diantar keluarga ke IGD RSUD Arjawinangun dengan keluhan
nyeri perut kanan bawah sejak 2 hari sebelum masuk rumah sakit. Awalnya nyeri
dirasakan di ulu hati seperti ditusuk tusuk. Nyeri tersebut dirasakan hilang timbul dan
tidak menjalar. Nyeri perut dirasakan semakin memberat terutama pada perut kanan
bawah. Nyeri dirasakan berkurag jika pasien membungkukan badan dan memberat
jika pasien berdiri tegak ataupun bergerak sehingga pasien sulit beraktivitas. Pasien
sempat meminum obat warung “tay pin san” tetapi rasa nyeri dirasakan tidak
berkurang.
Pasien juga mengaku muntah sebanyak 1 kali dan timbul demam yang naik
turun sejak 2 hari SMRS namun pasien tidak mengukur suhu badan pasien. BAB dan
BAK normal, tidak ada keluhan buang angin. Makan dan minum seperti biasa. Pasien
tidak sedang haid dan pasien mengatakan siklus haid pasien normal. Pasien
mengatakan belum pernah berhubungan badan sebelumnya. Pasien memutuskan untuk
berobat keesokan harinya karena nyeri perut yang dirasakan semakin memberat.
Riwayat Penyakit Dahulu
Pasien belum pernah merasakan sakit seperti ini sebelumnya. Riwayat diare
disangkal. Riwayat benjolan pada perut dan selangkangan disangkal.
Riwayat Penyakit Keluarga
Keluarga pasien tidak memiliki penyakit serupa. Riwayat hipertensi dan diabetes
mellitus pada keluarga pasien disangkal.
Riwayat Kebiasaan
Pola makan pasien tidak teratur dan jarang menkonsumsi serat

III. PEMERIKSAAN FISIK


Tanda-tanda Vital
Keadaan Umum : Sakit Sedang
Kesadaran : Composmentis
Tekanan Darah : 120/80 mmHg
Nadi : 68x/menit
Frekuensi Pernafasan : 20x/menit
Suhu : 36,8C
SpO2 : 98%
Skala Nyeri : 5 dari 10

Status Generalis
Kepala - Leher
Mata : Konjungtiva Anemis -/-, Sklera Ikterik -/-, RCL +/+, RCTL +/+
Hidung : Bentuk Normal, Sekret -/-, Deviasi Septum (-)
Mulut : Mukosa lembab, sianosis perioral (-)
Telinga : Normotia, serumen (-)
Leher : Trakea di tengah, perbesaran KGB (-)

Thorax
Pulmo
Inspeksi : Pergerakan dinding dada simetris bilateral dalam keadaan statis dan
dinamis, jejas (-)
Palpasi : Fremitus Taktil simetris, Fremitus vocal simetris
Perkusi : Sonor pada seluruh lapang paru
Auskultasi : VBS kanan = kiri, ronkhi -/-, wheezing -/-

1
Cor
Inspeksi : Iktus kordis tidak terlihat
Palpasi : Iktus kordis teraba di ICS 5 linea midclavicula sinistra
Perkusi : Batas kanan jantung pada ICS 4 linea parasternal dextra
Batas kiri jantung pada ICS 5 linea midklavikula sinistra
Batas pinggang jantung pada ICS 2 linea parasternal sinistra
Auskultasi : Bunyi jantung S1 dan S2 reguler, murmur (-), gallop (-)

Abdomen
Inspeksi : Datar, distensi abdomen (-)
Auskultasi : Bising Usus (+) pada keempat kuadran
Perkusi : Timpani pada keempat kuadran, shifting dullness (-)
Palpasi : Hepatomegali (-), splenomegaly (-), undulasi (-), nyeri tekan (+) pada
region kanan bawah (Mcburney sign (+)), psoas sign (+), obturator
sign (+), Rovsing sign (-), Blumberg sign (-) nyeri ketok CVA (-)

Ekstremitas
Atas : Akral hangat, edema -/-, nyeri tekan -/-
Bawah : Akral hangat, edema -/-, nyeri tekan -/-

Regio Anal
Rectal Toucher : (Tidak dilakukan karena pasien kesakitan)

IV. PEMERIKSAAN PENUNJANG


1. Pemeriksaan Laboratorium
Tanggal: 18 Maret 2019
Nama Test Hasil Satuan Nilai Rujukan
HEMATOLOGI
Darah Lengkap
Hemoglobin 11.8 g/dL 13.2 – 17.3
Leukosit 6.1 103/L 3.8 – 10.6

2
Trombosit 238 103/L 150 – 440
Hematokrit 35.5 % 40 – 52
Eritrosit 4.38 106/L 4.4 – 5.9
MCV 80.9 fL 80 – 100
MCH 27.0 pg 26 – 34
MCHC 33.4 g/dL 32 – 36
RDW 11.4 % 11.5 – 14.5
MPV (L) 5.5 fL 7.0 – 11.0
Hitung Jenis (diff)
Segmen (H) 83.2 % 28.0 – 78.0
Limfosit (L) 7.9 % 25 – 40
Monosit 7.8 % 2–8
Eosinofil 0.1 % 2–4
Basofil 1.0 % 0–1
Luc 0 % 3–6
KIMIA KLINIK
Glukosa Sewaktu (H) 104 mg/dL 75 – 140
KOAGULASI
Waktu Pembekuan (CT) 4 Menit 2–6
Waktu Perdarahan (BT) 2 Menit 1–3
IMUNOLOGI
HBsAg Kuantitatif 0.01 S/CO Negatif < 0.13
Anti HIV Non Reaktif Non Reaktif

2. Pemeriksaan Radiologi
Tanggal: 18 Maret 2019

3
Expertise
Foto thorax:
Cor tidak membesar, sinuses dan diafragma normal
Pulmo : Hili normal
Corakan paru bertambah
Tidak tampak perbercakan lunak
Kesan : Tidak tampak TB paru aktif
Tidak tampak pembesaran jantung

Foto BNO
Preperitoneal fat normal
Psoas line dan kontur kedua ginjal tidak jelas
Tampak udara berlebihan mengisi kolon sigmoid dengan bentuk huruf U
terbalik
Skeletal : tidak tampak osteofit
Tidak tampak bayangan konkremen opak sepanjang traktus urinarius
Kesan : Tidak tampak urolithiasis opak
Udara berlebihan mengisi kolon sigmoid dengan bentuk huruf U
terbalik e.c volvulus sigmoid?

V. DIAGNOSIS KERJA
Apendisitis Akut
VI. DIAGNOSIS BANDING
Gastroenteritis
Limfadenitis mesenterica
Ureterolitiasis

4
Kehamilan Etopik Terganggu

VII. PENATALAKSANAAN
o Rencana Pemeriksaan
Tes Kehamilan
o Operatif
Apendektomi
o Medikamentosa
Ringer Laktat
Cefazolin Inj 3x1
Ketorolac Inj 2x1
Ranitidin Inj 2x1

VIII. EDUKASI
1. Menjelaskan kepada pasien dan keluarganya mengenai perjalanan penyakit
pasien
2. Menkonsumsi makan berserat tinggi

IX. PROGNOSIS
Quo ad vitam : Dubia ad bonam
Quo ad functionam : Dubia ad bonam
Quo ad sanationam : Dubia ad bonam

Anda mungkin juga menyukai