Percobaan I

DIODA: KARAKTERISTIK DAN APLIKASI

Wahyu Pratama(13116053)
Asisten: Fauzan Ghozi Al-Ayubi(13115021)
Tanggal Percobaan: 29 September 2018
EL3102 Praktikum Elektronika
Laboratorium Dasar Teknik Elektro – Institut Teknologi Sumatera

 Memahami penggunaan dioda

Abstrak-Pada praktikum kali ini praktikan
diminta untuk menganalisis krakteristik dan
pengaplikasian dari dioda, dioda yang digunakan pada
prkatikum kali ini ialah dioda Silicon, Germanium,
dan Zener. Dengan menggunakan osiloskop praktikan
dapat memahami dan mengamati karakteristik dioda
dan tegangan input maupun output dari rangkaian
penyearah. Dimana tegangan yang diamati oleh
praktikan pada praktikum kali ini adalah tegangna
cut-in dan breakdown. Praktikan juga diminta untuk
merangkai rangkaian filter, clipper, dan clamper.
Kata kunci: Clipper, Clamper Tegangan Cut-
In, Tegangan Breakdown, Dioda.
I.PENDAHULUAN
Pada suatu rangkaian elektronika, komponen
dioda merupakan komponen yang umumnya
berfungsi sebagai penyearah arus. Dengan
fungsi ini, dioda dapat mengatur arus dari
sumber AC sehinga nilainya selalu positif dan
bersifat seperti sumber DC. Dioda yang
digunakan pada praktimum kali ini ialah dioda
Silicon, Zener, dan Germanium yang masing-
masing memiliki nilai karakteristik yang
berbeda-beda. Dioda juga memiliki batasan-
batasan tertentu sehingga pemakaiannya harus
diperhatikan. Dengan fungsi dioda sebagai
penyearah arus, dioda juga dapat diaplikasikan
sebagai rangkaian Clipper dan Clamper.
Rangkaian Clipper bertujuan untuk membatasi
nilai tegangan agar tidak melebihi suatu nilai
tertentu. Rangkaian Clamper berfungsi untuk
memberikan offset tegangan DC. Dengan
berbagai macam rangkaian tersebut,
diharapkan praktikan dapat memahami
karakteristik dioda dan aplikasinya.
Tujuan Praktikum :
 Memahami karakteristik dioda
biasa dan dioda zener.
 Memahami penggunaan dioda
dalam rangkaian penyearah.
 Mempelajari pengaruh filter
sederhana pada suatu sumber DC.
untuk rangkaian Clipper dan
Clamper.
II.LANDASAN TEORI
PENYEARAH
Penggunaan dioda yang paling dasar adalah
sebagai penyearah arus bolak-balik jala-jala
menjadi arus searah pada suatu sumber
tegangan DC, seperti catu daya.
Terdapat tiga jenis penyearah gelombang
sinyal yang digunakan dalam praktikum ini:
 Penyearah gelombang setengah;
 Penyearah gelombang penuh
(dengan trafo center tapped)
Tegangan pada rangakaian penyearah
gelombang penuh diperoleh sebesar:
VO = VP - Vr
Dimana VP adalah magnituda tegangan puncak
sinyal AC yang disearahkan dan tegangan
ripple Vr sebesar
Vr =
Untuk rangkaian penyearah gelombang penuh,
besar resistansi output efektif dapat dihitung:
RO =
Besaran lain yang dapat digunakan untuk
menunjukkan perilaku yang sama adalah
faktor regulasi tegangan VR. Besaran ini tidak
bersatuan dan didefinisikan sebagai:
VR =
Dimana Vnl adalah tegangan tanpa beban dan
Vfl adalah tegangan beban penuh. Nilai
regulasi tegangan VR yang kecil menunjukkan
sumber tegangan yang lebih baik.

Laporan Praktikum – Lab Dasar Teknik Elektro-ITERA 1

 FILTER
Dalam percobaan ini hanya akan diamati filter
RC orde 1 dengan beberapa nilai resistansi dan
kapasitansi.
RANGKAIAN CLIPPER DAN CLAMPER
Rangkaian clipper adalah rangkaian yang
digunakan untuk membatasi tegangan agar
tidak melebihi dari suatu nilai tegangan
tertentu. Rangkaian ini dapat dibuat dari dioda
dan sumber tegangan DC ditunjukkan oleh
gambar berikut:
III.METODOLOGI
3.1 Alat dan Bahan:
 Kit Praktikum Karakteristik Dioda
& Rangkaian Penyearah
 2 buah Sumber tegangan DC
 1 buah Osiloskop
 3 buah Dioda 1N4001/1N4002
 2 buah Dioda Zener 5V1
 1 buah Breadboard
 1 buah Resistor variabel
 1 buah Resistor 150 kΩ
 1 buah Kapasitor 10 µF
Rangkian alternatif dapat juga dibuat dengan  1 buah Breadboard
menggunakan dioda zener seperti yang  2 buah kabel Banana-BNC
ditunjukkan oleh gambar berikut ini:  1 buah kabel BNC-BNC

3.2 Langkah Percobaan:

3.2.1 Karakteristik Dioda

Rangkaian Clamper adalah rangkaian

digunakan untuk memberikan offset tegangan
DC, dengan demikian, tegangan yang
dihasilkan adalah tegangan input ditambahkan
dengan tegangan DC. Rangakaian ini
ditunjukkan oleh berikut ini:

Laporan Praktikum - Lab Dasar Teknik Elektro -ITERA 2

3.2.2 Penyearah dan Filter

Laporan Praktikum - Lab Dasar Teknik Elektro -ITERA 3

 3.4 Rangkaian Clamper

3.2.3 Rangkaian Paralel L dengan Seri

L dan C

IV. DATA DAN ANALISIS

Berikut ini adalah hasil data dari percobaan

yang telah didapatkan dalam percobaan
tentang karakteristik dan aplikasi sebuah
dioda.

4.1 Karakteristik dioda

Tabel 1.1 Data Hasil Karakteristik Dioda

Jenis Dioda Tegangan Cut-in Tegangan Breakdown
(V) (V)
Silicon 0,5 -
Germanium - -
Zener 0,6 6

Laporan Praktikum - Lab Dasar Teknik Elektro -ITERA 4

Gambar 1.1 adalah hasil dari percobaan
karakteristik dioda, dimana dioda yang
digunakan pada gambar 1.1 ialah diode
silikon. Dari gambar itu juga terlihat tegangan
Cut-in.
Pada dioda Silikon ketika akan diukur
tegangan breakdown-nya, osiloskop tidak
dapat menampilkannya. Hal ini disebabkan
oleh tegangan breakdown dioda Silikon dan
sangat besar, sehingga generator sinyal tidak
Gambar 2.1 Kurva penyearah dan filter 1
dapat menampilkannya di layar.

Kemudian pada percobaan ini kelompok kami Gambar 2.1 kurva penyearah dan filter
juga mendapati tegangan cut-in, hal karena dihasilkan dari kapasintansi 10μF dan besar
adanya arus yang mampu melewati dioda. resistansinya sebesar 470Ω.
Menurut teori, tegangan cut-in pada dioda
Silikon adalah 0.7V, sedang yang kelompok
kami dapatkan sekitar 0.6 perbedaan ini terjadi
karena kurang baiknya material dari diode
silicon yang kelompok kami gunakan.

Gambar 2.2 Kurva penyearah dan filter 2

Gambar 2.2 kurva penyearah dan filter

dihasilkan dari kapasintansi 100μF dan besar
resistansinya sebesar 470Ω.

Pada percobaan karakteristik diode yang kedua

kelompok kami menggunakan diode zener,
dan mendapatkan hasil sinyal dari osiloskop
seperti pada gambar 1.2. Dimana Tegangan
breakdown baru kelompok kami dapatkan
ketika menggunakan dioda Zener. Ketika
amplitudo generator sinyal diperbesar,
tegangan breakdown dapat terlihat, yakni Gambar 2.3 Kurva penyearah dan filter 3
tegangan yang terjadi tepat sebelum masuk ke
dioda.Dimana tegangan breakdownnya sebesar Gambar 2.3 kurva penyearah dan filter
6V. dihasilkan dari kapasintansi 10μF dan besar
resistansinya sebesar 120Ω.
4.2 Penyearah dan Filter

Laporan Praktikum - Lab Dasar Teknik Elektro -ITERA 5

 Gambar 2.4 Kurva penyearah dan filter 4
Gambar 2.4 kurva penyearah dan filter
dihasilkan dari kapasintansi 100μF dan besar
resistansinya sebesar 120Ω.
Gambar 2.5 Kurva penyearah dan filter 5
Gambar 2.5 kurva penyearah dan filter
dihasilkan dari kapasintansi 10μF dan besar
resistansinya sebesar 120Ω.
4.3 RANGKAIAN CLIPPER DAN
CLAMPER
Laporan Praktikum - Lab Dasar Teknik Elektro -ITERA
Seperti pada fungsinya, terlihat bahwa pada
rangkaian Clipper gambar 3.1 sinyal output
yang dihasilkan seperti terpotong puncak-
puncaknya. Terlihat bahwa rangkaian tersebut
membatasi hingga 5,78V atau 5,78Vp.
Untuk rangkaian Clipper yang menggunakan
dioda Zener, terlihat pada gambar 3.2 sinyal
output yang dihasilkan memotong secara
langsung pada sinyal inputnya.
Pada rangkaian Clamper seperti gambar 3.3
yang mana rangkaian ini berfungsi untuk
memberikan offset DC pada sinyal input.
Terlihat pada gambar 3.3 bahwa sinyal
inputnya bergeser ke atas sebesar 7,61V,
karena besar tegangan DC-nya ditambah
dengan tegangan AC murni.
V.KESIMPULAN
 Karakteristik sebuah dioda baik yang
biasa maupun Zener memiliki
karakteristik yang berbeda-beda
dengan melihat tegangan cut-in dan
breakdown-nya. Pada dioda normal
(biasa) tegangan breakdown biasanya
tidak dapat diamati, tetapi pada dioda
Zener breakdown maupun tegangan
6
 cut-innya dapat diamati dengan
bantuan osiloskop.
 Kegunaan dioda dari sebuah rangkaian
penyearah yang mana rangkaian yang
menggunakan sebuah dioda juga dapat
digunakan untuk menyearahkan
tegangan AC menjadi tegangan DC.
Penyearah setengah gelombang
menggunakan satu dioda,
menghasilkan setengah gelombang
sinus positif. Dioda dalam keadan
dibalik akan menghasilkan tegangan
negatif dan menghasilkan setengah
gelombang sinus negatif. Karakteristik
dioda terdiri dari dua yaitu bias
maju(forward biase) dan bias mundur
(reverse biase).
 Semakin besar beban R, kapasitansi
dan banyaknya dioda dapat
memperkecil nilai tegangan ripple-
nya.
 Rangkaian Clipper berfungsi untuk
menahan tegangan output dan
rangkaian Clamper digunakan untuk
memberikan offset DC terhadap
tegangan AC yang sebenarnya.
Rangkaian dioda pemotong ( Clipper )
juga dikenal sebagai pembatas
tegangan (voltage limiter ). Rangkaian
ini digunakan untuk membatasi
tegangan sinyal input pada suatu level
tegangan tertentu.Rangkaian clamper
adalah rangkaian yang akan melempar
sinyal ke level DC yang berbeda.
Clamper tersusun atas kapasitor,
dioda, dan komponen resistif.

Referensi:
http://ezafauzy.blogspot.com/2013/06/pengerti
an-fungsi-karakteristik.html
MervinT.Hutabarat,Petun juk
Praktikum Elektronika EL2205.Laboratorium
Dasar Teknik Elektro.STEI-ITB. Bandung.2014

Laporan Praktikum - Lab Dasar Teknik Elektro -ITERA 7