Anda di halaman 1dari 2

MI 3.

Pelaporan Peserta Internsip Dokter Indonesia


Nama Peserta : dr. Heru Murdianto
Nama Wahana : RSUD Kota Bengkulu
Topik: Intoksikasi Obat Golongan Opioid
Tanggal (kasus): 19-Februari-2019
Nama Pasien : Tn. J No. RM : 04.65.12
Tanggal Presentasi: 29 Maret 2019 Nama Pendamping: dr. Meidi Fazirin
Tempat Presentasi: RSUD Kota Bengkulu
Obyektif Presentasi:
√□ Keilmuan □ Keterampilan □ Penyegaran □ Tinjauan Pustaka
□ Diagnostik □ Manajemen □ Masalah □ Istimewa
□ □ □
□ Bayi □ Remaja √□ Dewasa □ Bumil
Neonatus Anak Lansia
□ Deskripsi: Tn. J usia 25 tahun dengan penurunan kesadaran sejak 30 menit SMRS.
Pemeriksan Fisik: Kesadaran : Coma : GCS 3 Tanda- Tanda Vital: Tekanan darah : 150/100
mmHg Nadi : 127 x/ menit Respirasi : 22 x/ menit Suhu : 36,7˚C
□ Tujuan: Menangani intoksikasi obat golongan opioid pada dewasa
Bahan
□ Tinjauan Pustaka □ Riset √□ Kasus □ Audit
bahasan:
Cara √□
□Presentasi dan diskusi □ E‐mail □ Pos
membahas: Diskusi
Data
Nama: Tn. J Nomor Registrasi:
pasien:
Terdaftar sejak: 19- Februari-
Nama RS: RSUD Kota Bengkulu Telp: -
2019
Data utama untuk bahan diskusi:
1. Diagnosis/ Gambaran Klinis : Penurunan kesadaran sejak 30 menit SMRS.
2. Riwayat Pengobatan : -
3. Riwayat kesehatan/ Penyakit : -
4. Riwayat keluarga : -
5. Riwayat pekerjaan : -
6. Kondisi lingkungan sosial dan fisik (RUMAH, LINGKUNGAN, PEKERJAAN ) : -
7. Riwayat imunisasi (disesuaikan dengan pasien dan kasus) : -
8. Lain‐lain:
Daftar Pustaka: (diberi contoh, MEMAKAI SISTEM HARVARD,VANCOUVER, atau
MEDIA ELEKTRONIK)
1.Sadock BJ, Saddock VA. Kaplan & Sadock's Synopsis of Psychiatric : Behavior Sciences/
Clinical Psychiatric. 10th ed. Philadelphia: Lippincott Williams & Wilkins; 2007.
2.American Psychiatric Association. Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorders
V, 2014.
Hasil Pembelajaran:
1. Definisi intoksikasi obat golongan opioid
2. Manifestasi klinis intoksikasi obat golongan opioid
3. Pemeriksaan Penunjang intoksikasi obat golongan opioid
5. Tatalaksana intoksikasi obat golongan opioid
Pengisian Laporan Peserta Internsip

1 “Subyektif” Pada kasus ini, pasien mengalami penurunan kesadaran sejak 30 menit
. SMRS. Sebelumnya os meminum obat Samcodin dicampur dengan air tuak. Bibir atas dan
bawah pasien melepuh. Mual (-) Muntah (-)
2 “Objektif” Pemeriksan Fisik: Kesadaran : Coma : GCS 3 Tanda- Tanda Vital: Tekanan
. darah : 150/100 mmHg Nadi : 127 x/ menit Respirasi : 22 x/ menit Suhu : 36,7˚C

Hasil laboratorium :
H2TL : 12,8/31/170.000/6.000

“Assessment”(penalaran klinis): Pasien mengalami penurunan kesadaran sejak 30 menit


SMRS. Sebelumnya os meminum obat Samcodin dicampur dengan air tuak. Bibir atas dan
bawah pasien melepuh. Mual (-) Muntah (-)

Berdasarkan teori Intoksikasi opiat/ opioid akut adalah kumpulan gejala yang disebabkan
oleh penggunaan opiat dan/atau opioid dalam dosis cukup tinggi sehingga terjadi
gangguan kesadaran, fungsi kognitif, persepsi, afek/mood, perilaku atau fungsi dan respon
psikofisiologis lainnya. Diagnosis intoksikasi opioid adalah baru menggunakan opiat/
opioid, konstriksi pupil (atau dilatasi pupil yang disebakan oleh anoksia akibat
penggunaan dosis berlebih yang parah), dan satu atau lebih tanda atau gejala yang terjadi
selama atau segera setelah penggunaan opiat/ opioid: Mengantuk atau koma , bicara cadel
,gangguan perhatian dan memori Tanda dan gejala tidak disebabkan oleh kondisi medis
lainnya dan tidak dapat diterangkan oleh gangguan mental lainnya, termasuk intoksikasi
oleh zat lainnya.

Sehingga dapat disimpulkan bahwa diagnosis pasien adalah Intoksikasi Obat Golongan
Opioid
4. ”Plan”:
Diagnosis: pada pasien ini sudah dapat ditegakkan diagnosis Intoksikasi Obat Golongan
Opioid

Pengobatan: tatalaksana awal yang dilakukan adalah


- IVFD RL 30 tpm
- Bilas Lambung
- Inj Dexamethasone 2x1 amp
- Inj Furosemide 1x1 amp
- Inj Omeprazole 1x 1 amp
- Sucralfat syr 3x1 C

Bengkulu, 29 Maret 2019

Peserta Dokter Internsip Dokter Pendampig

dr. Heru Murdianto dr. Meidi Fazirin

Anda mungkin juga menyukai