Pertama-tama kami panjatkan puji dan syukur kepada Allah SWT karena telah
memberikan berkat dan rahmat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas Akuntansi
Biaya tentang “Analisis Penggunaan Metode Harga Pokok Pesanan-Full Costing”.
Tujuan disusunnya makalah ini adalah agar mempermudah pembaca dalam
mengetahui tentang bagaimana cara suatu perusahaan dalam melakukan atau menentukan
harga pokok produksi dan harga jual produksi dengan menggunakan metode tersebut. Selain
itu juga untuk memenuhi tugas semester. Penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan
dalam penyusunan tugas ini. Maka dari itu penulis mengharapkan kritik serta saran yang
bersifat membangun.
Semoga laporan ini dapat bermanfaat untuk pembaca pada umumnya dan penulis
khususnya.
Penulis
Bahan Penolong:
Bahan penolong A 19 kg @ Rp 15.000 Rp 285.000
Bahan penolong B 70 liter @ Rp 6.000 Rp 420.000
Jumlah bahan penolong yang dibeli Rp 705.000
Jurnal #1
Persediaan Bahan Baku Rp 11.750.000 -
Utang Dagang - Rp 11.750.000
Jurnal untuk mencatat harga pokok produk jadi adalah sebagai berikut:
Jurnal #9
Persediaan Produk Jadi Rp 6.600.000 -
BDP – BBB - Rp 2.850.000
BDP – BTKL - Rp 1.250.000
BDP – BOP - Rp 2500.000
6. Pencatatan harga pokok produk dalam proses. Berikut adalah perhitungan
harga pokok produk dalam proses:
BBB:
Kertas jenis Q Rp 8.000.000
Tinta jenis D Rp 900.000
Jumlah Rp 8.900.000
BTK:
Jumlah Rp 7.500.000
BOP:
200% x Rp 7.500.000 Rp 15.000.000
Jumlah total biaya produksi Rp 31.400.000