 Cara mengatasi penyimpangan sila ke 4

1. Mengembangkan perbuatan luhur yang mencerminkan sikap dan suasana kekeluargaan dan
gotong royong
2. Mengembangkan sikap adil terhadap sesama manusia
3. Menjaga keseimbangan antara hak dan kewajiban
4. Menghormati hak orang lain
5. Lembaga pemerintah harus selalu transparan dalam melakukan kewajibannya agar
masyarakat tahu apa saja yang dilakukan oleh pemerintah
6. Lembaga lembaga pemerintah memberikan penjelasan dengan sosialisasi tentang kewajiban
dan hak setiap manusia agar masyarakat dapat menghormati hak manusia lainnya

 PENYIMPANGAN SILA KE 5
1. Kemiskinan : Indonesia adalah negeri kaya yang penuh paradoks. Negara ini kekayaan
alamnya melimpah, namun sebagian besar rakyatnyatergolong orang miskin. Hal ini
didasari oleh rendahnya kualitas SDM. Karena latar belakang pendidikan yang tergolong
rendah dan kualitas pembangunan moral para pemimpin yang belum baik. Maksudnya
ketidak meratanya pembangunan di beberapa daerah.
2. Ketimpangan dalam pendidikan : banyak anak usia sekolah di Indonesia yang putus
dikarenakan masalah biaya, mereka harus bekerja dan banyak yang malah menjadi anak
jalana. Walaupun sudah diberlakukan beberapa programuntuk mengurangi biaya sekolah
bahkan membebaskan biaya sekolah BOS tapi kenyataannya pembagiannya masih belum
merata ke seluruh wilayah Indonesia dan masih banyak dipotong oleh pihak – pihak
tertentu.
3. Ketimpangan dalan pelayanan kesehatan : keadilan dalam pelayanan kesehatan belum
sepenuhnya dirasakan oleh masyarakat miskin Indonesia. Dalam hal ini maksudnya
adalah belum dirasakannya manfaat PJKMM atau ASKESKIN, sehingga munculnya
anggapan “ orang miskin dilarang sakit “ karena biaya berobat di Indonesia bisa
dikatakan cukup tinggi.

 Cara mengatasi penyimpangan sila ke 5

1. lembaga pemerintah harus melakukan pemerataan pembanguan di setiap setiap daerah di
Indonesia, khususnya di daerah daerah yang jangkauannya sulit atau belum ada akses
apapun untuk ke daerah tersebut agar memudahkan para penduduk tersebut terhubung
 dengan daerah lain. Pembanguna tersebut bertujuan untuk menghubungkan tiap daerah
tersebut agar untuk mendapatkan akses apapun dapat dijangkau, sehingga dapat membuat
presentase kemiskinan di Indonesia dapat menurun.
2. Lembaga lembaga pendidikan harus selalu memantau latar belakang dari seorang siswa,
agar harapannya dana bantuan atau BOS dapat jatuh ke tangan yang tepat. Maksudnya
adalah dana bantuan tersebut diterima oleh orang yang benar – benar membutuhkannya
sehingga dapat tepat sasaran. Bukan siswa yang latar belakangnya tidak terlalu
membutuhkan bantuan tetapi mendapat bantuan tersebut sehingga nantinya malah
disalahgunakan.
3. Lembaga pemerintah harus menetapkan kompetensi yang tinggi terhadap para
anggotanya. Karena dengan rendahnya kompetensi yang di standarkan oleh pemerintah
membuat kualitas dari pemerintahan tersebut juga rendah. Dari situ lah maka sekarang
banyak para anggota pemerintah yang menyelewengkan dana dana bantuan untuk
masyarakat, khususnya dana pendidikan.
4. lembaga pemerintah perlu menegaskan kembali atau memperjelas tentang bantuan
berobat untuk rakyat miskin. Karena banyak rakyat miskin yang masih belum mendapat
bantuan tersebut. Perlunya sosialisasi ke masyarakat tentang bantuan tersebut dan juga
perlu melihat latar belakang dari tiap masyarakat agar dana bantuan tersebut tidak salah
sasaran.

 Arti per kata sila ke 5

Beberapa pokok pikiran yang perlu dipahami :
 Kemakmuran yang merata bagi seluruh rakyat dalam arti dinamis dan meningkat
 Seluruh kekayaan alam dan sebagainya dipergunakan bagi kebahagiaan bersama
menurut potensi masing – masing
 Melindungi yang lemah agar kelompok warga masyarakat dapat bekerja sesuai
dengan bidangnya.