A. Pendahuluan
Upaya kesehatan adalah setiap kegiatan dan/ atau serangkaian kegiatan
yang dilakukan secara terpadu, terintegrasi dan berkesinambungan untuk
memelihara dan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dalam bentuk
pencegahan penyakit, peningkatan kesehatan, pengobatan penyakit dan
pemulihan kesehatan oleh pemerintah dan/ atau masyarakat.
Puskesmas mempunyai hubungan koordinatif, kooperatif dan fungsional
dengan sarana pelayanan kesehatan lain. Puskesmas wajib berpartisipasi
dalam penanggulangan bencana, wabah penyakit, pelaporan penyakit
menular dan penyakit lain yang ditetapkan oleh tingkat nasional dan daerah
serta dalam melaksanakan program prioritas pemerintah. Lingkup upaya
kesehatan Puskesmas meliputi Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM) dan
Upaya Kesehatan Perorangan (UKP) yang saling berkaitan.
Dalam merencanakan, melaksanakan, dan memonitoring serta
mengevaluasi program kegiatan, penanggungjawab Upaya Kesehatan
Masyarakat menjadi bagian terpenting keberhasilan program kegiatan yang
telah dijalankan. Sehingga pembinaan kepada pengelola program yang ada
dibawahnya menjadi sangat penting, karena pengelola program yang
langsung menangani kegiatan dilapangan harus senantiasa dikontrol pola
kerjanya agar selalu sesuai dengan aturan-aturan yang melekat padanya
sebagai pengelola program.
B. Latar belakang
Anak usia sekolah merupakan sasaran strategis untuk pelaksanaan program
kesehatan, selain jumlahnya yang besar ( 30%) dari jumlah penduduk, mereka juga
merupakan sasaran yang mudah dijangkau karena terorganisir dengan baik. Dari
beberapa penelitian diketahui bahwa sebagian anak SD/MI masih mengalami masalah
gizi yang cukup serius, dan prevalensi kecacingan pada cukup tinggi, serta kesehatan gigi
dan kesehatan indera penglihatan dan pendengaran masih ditemukan.
F. Sasaran
Mengetahui,
Kepala Puskesmas Tiram
A. Pendahuluan
Upaya kesehatan adalah setiap kegiatan dan/ atau serangkaian kegiatan
yang dilakukan secara terpadu, terintegrasi dan berkesinambungan untuk
memelihara dan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dalam bentuk
pencegahan penyakit, peningkatan kesehatan, pengobatan penyakit dan
pemulihan kesehatan oleh pemerintah dan/ atau masyarakat.
Puskesmas mempunyai hubungan koordinatif, kooperatif dan fungsional
dengan sarana pelayanan kesehatan lain. Puskesmas wajib berpartisipasi
dalam penanggulangan bencana, wabah penyakit, pelaporan penyakit
menular dan penyakit lain yang ditetapkan oleh tingkat nasional dan daerah
serta dalam melaksanakan program prioritas pemerintah. Lingkup upaya
kesehatan Puskesmas meliputi Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM) dan
Upaya Kesehatan Perorangan (UKP) yang saling berkaitan.
Dalam merencanakan, melaksanakan, dan memonitoring serta
mengevaluasi program kegiatan, penanggungjawab Upaya Kesehatan
Masyarakat menjadi bagian terpenting keberhasilan program kegiatan yang
telah dijalankan. Sehingga pembinaan kepada pengelola program yang ada
dibawahnya menjadi sangat penting, karena pengelola program yang
langsung menangani kegiatan dilapangan harus senantiasa dikontrol pola
kerjanya agar selalu sesuai dengan aturan-aturan yang melekat padanya
sebagai pengelola program.
B. Latar belakang
Anak usia sekolah merupakan sasaran strategis untuk pelaksanaan program
kesehatan, selain jumlahnya yang besar ( 30%) dari jumlah penduduk, mereka juga
merupakan sasaran yang mudah dijangkau karena terorganisir dengan baik. Dari
beberapa penelitian diketahui bahwa sebagian anak SD/MI masih mengalami masalah
gizi yang cukup serius, dan prevalensi kecacingan pada cukup tinggi, serta kesehatan gigi
dan kesehatan indera penglihatan dan pendengaran masih ditemukan.
F. Sasaran
A. Pendahuluan
Upaya kesehatan adalah setiap kegiatan dan/ atau serangkaian kegiatan
yang dilakukan secara terpadu, terintegrasi dan berkesinambungan untuk
memelihara dan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dalam bentuk
pencegahan penyakit, peningkatan kesehatan, pengobatan penyakit dan
pemulihan kesehatan oleh pemerintah dan/ atau masyarakat.
Puskesmas mempunyai hubungan koordinatif, kooperatif dan fungsional
dengan sarana pelayanan kesehatan lain. Puskesmas wajib berpartisipasi
dalam penanggulangan bencana, wabah penyakit, pelaporan penyakit
menular dan penyakit lain yang ditetapkan oleh tingkat nasional dan daerah
serta dalam melaksanakan program prioritas pemerintah. Lingkup upaya
kesehatan Puskesmas meliputi Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM) dan
Upaya Kesehatan Perorangan (UKP) yang saling berkaitan.
Dalam merencanakan, melaksanakan, dan memonitoring serta
mengevaluasi program kegiatan, penanggungjawab Upaya Kesehatan
Masyarakat menjadi bagian terpenting keberhasilan program kegiatan yang
telah dijalankan. Sehingga pembinaan kepada pengelola program yang ada
dibawahnya menjadi sangat penting, karena pengelola program yang
langsung menangani kegiatan dilapangan harus senantiasa dikontrol pola
kerjanya agar selalu sesuai dengan aturan-aturan yang melekat padanya
sebagai pengelola program.
B. Latar belakang
Program Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) merupakan bagian dari program
kesehatan anak usia sekolah (6-21 tahun). Program ini adalah upaya terpadu lintas program
dan lintas sektoral dalam rangka meningkatkan derajat kesehatan serta membentuk
perilaku hidup bersih dan sehat anak usia sekolah yang berada di sekolah mulai dari tingkat
Sekolah Dasar (SD) sampai Sekolah Menengah Atas (SMA). Adapun landasan
pelaksanaan UKS adalah sesuai dengan UU RI No.23 Tahun 1992 tentang Kesehatan,
yaitu Bab V pasal 45 ayat 1 ”Kesehatan Sekolah diselenggarakan untuk meningkatkan
kemampuan hidup sehat siswa dalam lingkungan hidup sehat sehingga siswa dapat belajar,
tumbuh dan berkembang secara harmonis dan optimal menjadi sumber daya yang lebih
berkualitas”
Dalam program UKS, upaya strategis dalam melibatkan peran serta aktif masyarakat
sekolah adalah melalui pendekatan “kelompok teman sebaya” (peer group), yang
mempersiapkan siswa sekolah menjadi penggerak hidup bersih dan sehat, baik di
lingkungan sekolah, keluarga, maupun masyarakat sekitarnya. Oleh karena itu, siswa
sekolah yang ditentukan sebagai penggerak hidup bersih dan sehat hendaknya memiliki
pengetahuan dan keterampilan yang cukup agar dapat berperan sesuai yang diharapkan.
Dan untuk mencapai hasil yang optimal,perlu dilakukan pembinaan terhadap siswa yang
terpilih sebagai penggerak hidup bersih dan sehat tersebut (Dokter Kecil untuk tingkat SD
dan Kader kesehatan Remaja untuk Tingkat SMP/SMA).
Mengetahui,
Kepala Puskesmas Tiram