Anda di halaman 1dari 22

POSISI

Pemilu Serentak 2019

Tren Partisipasi Solusi


Kondisi
& Pengetahuan Pendekatan
Empirik
Pemilih Peran

POTENSI DAYA DUKUNG RELASI


The Most Complex Election in The World

 Pemilu legislatif DPR RI: 80 dapil. (575 kursi).


 DPRD Provinsi: 272 dapil. (2.207 kursi).
 DPRD Kabupaten/Kota: 2.206 dapil. (17.610 kursi).
 Jumlah Pemilih DPT: 192.828.520 pemilih (DN+LN)
 Jumlah TPS: 801.838 TPS, di 550 kabupaten dan kota,
7.131 kecamatan dan 82.707 kelurahan/ desa + LN.
 Petugas KPPS: > 5 juta.
 Pemilu 2019 sudah di depan mata  momen yang
tepat bagi mahasiswa, terutama BEM, untuk berperan
aktif menentukan arah perjalanan bangsa.

 Mahasiswa dan perpolitikan Indonesia adalah dua hal


yang tidak dapat dipisahkan.
Diperkirakan jumlah mahasiswa Indonesia saat ini
sekitar 7,5 juta orang.
Hanya 2,8 % dari 266,91 juta penduduk Indonesia.

Jumlah ini kalau dibandingkan dengan jumlah


masyarakat yang memiliki hak pilih (sekitar 192 juta
orang), maka persentasenya mencapai 3,9 %.
di Indonesia, tren angka partisipasi
pemilih mengalami penurunan
Rendahnya angka tingkat pengetahuan
pemilih segmentasi pemilih muda
(Mahasiswa)
Ongkos pemilu dari pajak,
so What?

Pemilu adalah pesta rakyat. Ini pesta untuk memilih perwakilan dan pemimpin.
Ongkosnya, APBN yang bersumber dari pajak, yang diperoleh dari kutipan masyarakat
atau pemilih.
Jika sudah demikian, apakah tidak sayang atau rugi, pesta yang kita biayai itu justru
tidak dihadiri oleh kita yang adalah si donatur pesta?
Analisis Kondisi Pengetahuan Massa
Kampus Tentang Politik dan Pemilu
(Konotasi Massa Kampus Terhadap Politik)

masih ada mahasiswa yang berpemahaman pragmatis dan populis terhadap politik
Pengetahuan Massa Kampus
Tentang Kondisi Perpolitikan di Indonesia
Pengetahuan Tentang Peran Parpol

Mayoritas massa kampus masih menganggap bahwa partai politik hanyalah alat pemilu.

Apabila pemahaman ini dibiarkan, sikap skeptis dan pragmatisme mahasiswa terhadap
sesuatu yang di luar atau paling tidak hubungannya tidak erat dengan bidangnya akan
semakin menjalar.
Penting atau Tidak?
Teknis Tata Cara?

Peran Mahasiswa dalam Pemilu:


“Membantu dalam pelaksanaan pemilu, mungkin merupakan salah satu manifestasi
peran seorang mahasiswa untuk kemajuan bangsa ini”
• Partai politik gagal melaksanakan fungsinya sebagai
1 pilar demokrasi.

• Kesadaran politik rakyat pemilih belum memadai


2

• Isu netralitas penyelenggara Pemilu


3

• Politisasi Birokrasi
4

• Politik uang/transaksional dan politik kekerabatan


5
KERANGKA PIKIR MEWUJUDKAN
PEMILU BERKUALITAS

Peserta/calon

Perwakilan
Rakyat,
Proses &
Mahasiswa,
Elektoral Pemimpin
Pemilih
Terpilih
Kandidat

Penyelenggara Pengawas

Fasilitator (Negara)
TIGA TIPOLOGI MAHASISWA

 Pertama, Mahasiswa Aktivis Parpol, yang telah memiliki


pilihan yang jelas, fanatik, dan giat mengajak orang lain
untuk memilih parpol yang diusungnya.

 Kedua, Mahasiswa Apatis/Golput yang melihat pemilu tak


lebih dari ajang reguler yang digunakan oleh parpol untuk
memperoleh kekuasaan tanpa menghasilkan perubahan
apa-apa.

 Ketiga, Mahasiswa Cerdas yang meletakkan pemilu


sebagai ajang akbar politik yang mesti diikuti sebagai
warga negara yang baik.
PERAN MAHASISWA (1)

(1) Melakukan pendidikan politik kepada masyarakat,


meliputi
 Hak dan kewajiban sebagai insan akademis dan
warga negara dalam sistem demokrasi di Indonesia
 Partisipasi politik dan inisiatif mahasiswa untuk
berperan serta dalam menghasilkan karakter
pemimpin ideal bangsa
 Menjaga independensi dan netralitas kampus
PERAN MAHASISWA (2)

(2) Melakukan Pemantauan Pemilu

“di gelanggang pertarungan politik 2009 tentunya


banyak aktor-aktor yang akan ikut didalam dinamika
tersebut, baik sebagai peserta (partai, caleg, capres
dan cawapres) maupun penyelenggara (KIP/KPU dan
Panwas)”
PERAN MAHASISWA (3)

(3) membantu dan atau menggantikan peran media massa


dalam menjalankan fungsinya dengan baik

“Mahasiswa harus dapat mencerdaskan dan membuat


masyarakat kritis dalam menyikapi tindakan (baca:
manuver) politis partai, caleg, dan capres, khususnya
iklan-iklan politik. Tentunya hal ini membutuhkan usaha
yang cukup meletihkan, tetapi hal itu tidak dapat
dijadikan alasan untuk kita tidak bertindak. Bukan juga
karena kita sedang menempuh studi di bidang yang
kurang atau bahkan tidak berhubungan dengan politik,
kita tidak peduli dengan “judi nasional” 2019 ini”
PERAN MAHASISWA (4)

(4) Mencerdaskan diri secara pribadi

“membuat diri kita sendiri cerdas dengan banyak


mencari tahu tentang politik dan pemilu, misalnya
banyak mengupdate informasi dan menghadiri
seminar atau diskusi tentang politik dan pemilu.
Usaha ini dapat dibantu oleh satgas pemilu atau
lembaga sejenis yang ada di kampus. Setelah itu, kita
harus mencerdaskan orang-orang yang berada di
sekitar kita”
KONSEP PENCERDASAN

Pencerdasan Pendidikan Diskusi Terbuka dan


Politik Seminar

Pencerdasan Pendidikan Diskusi Terbuka dan


Pemilu Seminar

Visualisasi Pencerdasan Lomba Hasil Karya


(Festifal Iklan)

Konrit dan Solusi Dialog capres

SOLUSI UNTUK
INDONESIA KEDEPAN
Belakangan ini mahasiswa sering dicibir karena cuma
pintar teori tapi miskin aplikasi. Pergaulan yang
cendrung eksklusif dan hedonis semakin menguatkan
stigma negatif mahasiswa. Oleh karena itu, penting
untuk mengembalikan bargaining position
mahasiswa sebagai motor perbaikan bangsa.

“Gunakan hak pilih dengan sebaik-baiknya karena kita


membutuhkan nahkoda yang tepat untuk memimpin
bangsa untuk masa depan lebih baik dan gemilang,”

Anda mungkin juga menyukai