Modul Desain Grafis - Photoshop
Modul Desain Grafis - Photoshop
Modul Adobe
Photoshop
Pengantar
Dewasa ini perkembangan dunia digital khususnya
computer semakin hari semakin tak terbendung lagi. Software yang barupun
bermunculan seiring dengan kebutuhan manusia akan kemudahan hidupnya. Mulai dari
software-software sederhana sampai ke software-software yag sifatnya rumit dan
membutuhkan ilmu-ilmu tersendiri untuk memahaminya. Tidak ketinggalan dunia seni
khususnya dunia grafis, software-software untuk mendukung dunia ini seakan-akan
tidak akan pernah tenggelam dan sepertinya akan selalu bermunculan sesuai dengan
image dan kreatifitas seni yang tiada mengenal batas. Sebagai contoh foto-foto seperti
disamping, diedit dengan menggunakan Adobe Phostoshop. Hasil gambar olahan
Adobe Photoshop ini juga banyak dilihat di berbagai mass media baik cetak ataupun
tayangan langsung seperti pada website, brosur, koran, majalah, dan media lainnya.
Adobe Photoshop adalah software pengolah gambar yang sangat powerfull dengan
segala fasilitasnya. Saat ini Adobe telah mengeluarkan Adobe Photoshop CS3 yang lebih
powerfull. Versi sebelumnya, yaitu Adobe Photoshop CS2, Adobe Photoshop CS, dan
Adobe Photoshop 7, masih sering dipakai untuk komputer lama (pentium 3 ke bawah).
Karena keterbatasan waktu (jumlah pertemuan) disemester dua ini, maka modul Adobe
Photoshop kali ini akan dirangkum dan dibuat sesingkat mungkin dengan harapan tidak
akan mengurangi keefisienan dan efektifitas dalam penggunaannya.
Hal. 1
Created and design By
Sman5krw ICT Team
Modul Adobe Photoshop
Akhirul kalam dengan mengucapkan basmallah, penulis berharap semoga modul ini
bermanfaat bagi penulis khususnya, umumnya bagi siswa-siswi SMA Negeri 1
Rancaekek. Amin.
E F
Area kerja Adobe Photoshop dapat dilihat pada gambar 1.1, yaitu:
A : Menu Bar,
berisi perintah utama untuk membuka file, save, mengubah ukuran gambar,
filter dan lain-lain.
B : Option,
berisi pilihan dari tool yang Anda pilih. Misalnya dipilih kuas/brush, maka
ukuran/diameter brush ada di sini.
C : Gambar,
Hal. 2
Created and design By
Sman5krw ICT Team
Modul Adobe Photoshop
Jika ukuran gambar diubah, maka gambar akan membesar atau mengecil,
lakukan dengan menu Image -> Image Size. Jika ukuran kanvas diubah,
maka ukuran gambar tetap, akan ada kertas putih di sekeliling gambar,
lakukan dengan menu Image -> Canvas Size.
1.4.3. Memindahkan gambar ke dokumen lain
Untuk memindahkan gambar gunakan Move Tool, dengan catatam gambar
yang akan kita pindahkan telah terseleksi.
Tipe seleksi ada dua (dapat dipilih pada Option Bar), yaitu:
1. Normal, memiliki pinggiran yang tajam.
2. Feather, memiliki pinggiran yang halus atau kabur.
Marquee Tool
Lasso Tool
Hal. 5
Created and design By
Sman5krw ICT Team
Modul Adobe Photoshop
2.4.4. Brightness/Contrast
Brightness digunakan untuk mengatur kecerahan gambar. Contrast
digunakan untuk mengatur ketajaman gambar. Gunakan menu Image ->
Adjustment -> Brightness/Contrast.
2.4.5. Level
Level berfungsi mirip dengan Brightness/Contrast namun lebih fleksible
karena warna dapat diatur warna gelap, warna menengah, dan warna terang.
Level dapat bekerja pada selection atau seluruh kanvas. Gunakan menu Image
-> Adjustment -> Level.
2.4.6. Curves
Curves bekerja seperti level, namun Anda mengatur warna RGB dalam bentuk
curva. Gunakan menu Image -> Adjustment -> Curves. Curva dapat diatur
otomatis, mode RGB atau diatur sendiri-sendiri untuk tiap-tiap warna.
Melalui menu Image -> Adjustment -> Color Balance kita dapat mengatur
keseimbangan warna.
2.4.10. Hue/Saturation
Hue/Saturation digunakan untuk mengganti warna pada keseluruhan
gambar/seleksi. Hue adalah warna, sedangkan Saturation adalah
tebal/tipisnya warna. Gunakan tool ini melalui Image -> Adjustment ->
Hue/Saturation. Perubahan warna dapat diatur pada chanel master, atau
tiap-tiap warna.
2.4.11. Match Color
Match Color akan menyamakan warna gambar source kepada gambar yang
akan diubah. Misalnya di sini akan diubah gambar danau3.jpg, menjadi
suasana matahati terbit seperti gambar acuan. Gunakan tool ini melalui
menu Image -> Adjustment -> Match Color.
Hal. 7
Created and design By
Sman5krw ICT Team
Modul Adobe Photoshop
3.2 Vektor
3.2.1. Pen Tool
Pen Tool digunakan untuk membuat garis lurus dan garis lengkung dalam
bentuk vektor. Klik sekali untuk membuat anchor point, kemudian jika
kurva telah terbentuk, drag anchor point untuk membuat direction point.
Path yang dibuat oleh Pen Tool dapat diubah menjadi selection.
Hal. 8
Created and design By
Sman5krw ICT Team
Modul Adobe Photoshop
Pada contoh ini, gambar beruang di seleksi dengan menggunakan Brush Tool
pada mode quick mask. Setelah gambar beruang terseleksi, kembalikan ke
mode normal untuk menghasilkan seleksi gambar beruang.
Hal. 9
Created and design By
Sman5krw ICT Team
Modul Adobe Photoshop
Vektor Mask adalah resolusi yang mandiri dan dibuat dengan suatu pena atau
tool Shape. Pada palet Layers, layer mask dan vektor mask ditampilkan sebagai
thumbnail tambahan di sebelah kanan thumbnail layer. Untuk layer mask,
thumbnail ini dipresentasikan sebagai channel grayscale yang terbuat ketika
Anda membuat sebuah layer mask.
4.2.4 Layer Style
Layer Style menambahkan efek ke objek dalam satu layer yang Anda pilih.
6. Praktik Bagian V
6.1. Filter Liquify
6.2. Filter Vanishing Point
6.3. Filter Blur
Hal. 11
Created and design By
Sman5krw ICT Team