Disusun Oleh :
Kelompok 1
1. Anhar
2. Dadang S. Manaf
3. Gading Ananda Putra Pratama
4. Rizky Ayu Nabila
Kelas : 4 KIA
Penyelesaian:
Karena reaksinya terdiri dari satu reaktan , maka penentuan k dapat ditentukan
dengan membuat plot antara 1/[A] versus t. Dengan demikian data data dapat dibuat
hubungan antara t dan 1/[A] sebbagai berikut.
Pengukuran 1 2 3 4 5
Waktu (jam) 0 1 2 4 6
Konsentrasi (M) 0.6 0.45 0.36 0.26 0.20
I/[A] 1.67 2.22 2.78 3.85 5.00
Waktu (jam)
6
y = 0.5529x + 1.6664
5
R² = 0.9998
4
1/{A}
0
0 1 2 3 4 5 6 7
Waktu
Dari persamaan y = 0,5529x + 1,6664, maka hubungan antara 1/[A] dengan t didapat
harga slope = k = 0,553 jam-1
2. 100 ml larutan A dengan konsentrasi A 10 gmol/L dalam reaktor bereaksi membentuk B,
selama terjadi reaksi diamati konsentrasi A, diperoleh data sebagai berikut :
1.6
1.4 y = 0.0389x + 0.2832
R² = 0.9662
1.2
- ln (CA/CA0)
1
0.8
0.6
0.4
0.2
0
0 10 20 30 40
waktu (detik)
Dari grafik tersebut, hubungan – ln CA/CA) vs t mendekati garis lurus maka bias
disimpulkan bahwa reaksi tersebut merupakan reaksi order satu dengan persaman kecepatan
reaksi rA=kCA. Nilai konstanta kecepatan reaksi (k) adalah slope dari garis tersebut k = 0,07
(1/menit)
3. Reaksi penguraian N2O5 dalam larutan CCl4 pada suhu 30oC,
N2O5 → NO2 + ½ O2 diperoleh data sebagai berikut :
1 169,70
Pada t = 14400, k = 14400 𝑙𝑛 169,70−75,40 = 4,08 x 10-5
1 169,70
Pada t = 19200, k = 19200 𝑙𝑛 169,70−91,70 = 4,05 x 10-5
t a-x Ln (a-x)
0 169.7 5.134032
4800 138.58 4.931448
9600 114.4 4.739701
14400 94.3 4.546481
19200 78 4.356709
¬ 0 ¬
5.2
5.1
4.9
4.8
Ln (a-x)
4.7 Y-Values
Linear (Y-Values)
4.6
4.5
-0.2
-0.4
Y-Values
[A] (mol/L)
-0.6
-0.8
-1
-1.2
Grafik Konsentrasi Terhadap Waktu