Oleh :
i
USULAN PRAKTIK KERJA MAGANG
Oleh :
Mengetahu Menyetujui,
Ketua Jurusan Dosen Pembimbing
ii
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang
telah melimpahkan rahmat serta karunia-Nya sehingga penulis dapat
menyelesaikan usulan PKM dengan judul ‘’Studi Proses Produksi Ikan dan
Udang’’ Di PT. Kelola Mina Laut Kabupaten Gresik Jawa Timur ”. Dalam
penyusunannya, penulis banyak mengambil literatur - literatur yang bersumber
dari text book, artikel, jurnal, maupun prosiding seminar untuk dijadikan tinjauan
pustaka yang dapat mendukung pembuatan proposal ini. Oleh karena itu, tidak
lupa penyusun menyampaikan terima kasih kepada :
1. Prof. Dr. Ir. Happy Nursyam, MS, selaku dekan Fakultas Perikanan
dan Ilmu Kelautan, Universitas Brawijaya.
2. Rahmi Nurdiani, S.Pi, MApp.Sc PhD. selaku dosen pembimbing
Praktik Kerja Magang.
3. Orang tua penyusun yang telah mendukung dan memberikan do’a
dalam penyelesaian proposal Praktik Kerja Magang ini.
Penulis menyadari dalam usulan proposal PKM ini tentunya masih terdapat
kekurangan, maka diharapkan kritik dan saran sehingga dapat menjadi
pembelajaran bagi penulis. Semoga usulan PKM ini dapat bermanfaat bagi
penulis khususnya, dan bagi pembaca pada umumnya, terutama para
Mahasiswa Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Brawijaya.
Penyusun
iii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR............................................................................................iii
DAFTAR ISI.........................................................................................................iv
DAFTAR GAMBAR..............................................................................................v
DAFTAR LAMPIRAN..........................................................................................vi
1. PENDAHULUAN..............................................................................................1
1.1 Latar Belakang..........................................................................................................1
1.2 Tujuan........................................................................................................................3
1.3 Kegunaan.....................................................................................................3
1.3.1 Bagi Mahasiswa.....................................................................................................3
1.3.2 Bagi Perusahaan...................................................................................................4
1.3.3 Bagi Penyelenggara..............................................................................................4
1.4 Tempat dan Waktu Pelaksanaan...........................................................................5
2. METODE PRAKTIK KERJA MAGANG............................................................8
2.1 Metode Pelaksanaan...............................................................................................8
2.2 Metode Pengambilan Data.....................................................................................8
2.2.1 Data Primer............................................................................................................8
2.2.2 Data Sekunder.....................................................................................................10
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................11
LAMPIRAN......................................................................................................... 12
iv
DAFTAR LAMPIRAN
v
1
1. PENDAHULUAN
Udang merupakan salah satu diantara berbagai macam hasil laut yang
sangat digemari baik di dalam maupun di luar negeri. Udang mempunyai aroma
yang spesifik, tekstur dagingnya keras, tidak mempunyai vena dan arteri serta
nilai gizinya tinggi dan mengandung asam amino essensial yang banyak dan
penting untuk manusia. Namun, udang juga merupakan produk yang hampir
2
sama dengan ikan yaitu mudah mengalami penurunan mutu dan kerusakan
(perishable food) yang disebabkan oleh faktor lingkungan atau dari udang itu
sendiri. Dengan demikian diperlukan penanganan yang baik agar mutu udang
tetap terjaga sampai udang dikonsumsi oleh konsumen, salah satunya adalah
dengan pembekuan (Sembiring, 2017).
Menurut Ilyas (1993), berbagai macam bentuk udang beku dapat
ditemukan di pasaran. Namun demikian, produk-produk itu dapat dikelompokkan
menjadi dua kategori: produk untuk dikonsumsi langsung dan produk untuk
diolah lebih lanjut. Produk udang beku yang umum ada dipasaran diantaranya
adalah olahan. Produk udang adalah produk udang beku yang hampir sama
dengan produk udang dikupas mulai dari ruas pertama hingga ruas kelima,
sedangkan ruas terakhir dan ekor disisakan kemudian bagian punggung dibelah
sampai bagian perut bawahnya, tetapi tidak sampai putus dan kotoran perutnya
dibuang.
Sejarah dari PT. Kelola Mina Laut merupakan perusahaan yang bergerak
dibidang pengolahan hasil perikanan. Terdapat beberapa unit pengolahan yang
dilakukan di PT. Kelola Mina Laut diantaranya unit pengolahan ikan (fish), udang
(shrimp), rajungan (crab), teri nasi (anchovi), olahan ikan (value added), surimi,
dan baso ikan (fish ball). PT. Kelola Mina Laut didirikan pada tahun 1994 oleh
Mohammad Nadjikh di Tuban Jawa Timur dengan produk awal pengolahan teri
nasi (chirimen). PT. Kelola Mina Laut berkembang dengan cepat hingga memiliki
banyak unit pabrik pengolahan yang sekarang berkantor pusat di jalan KIG Raya
Selatan kavling C-5 Gresik Jawa Timur. PT. Kelola Mina Laut yang didirikan pada
tahun 1994 mulai berkembang sejak pertama kali didirikan hingga pada tahun
1997 memiliki 10 unit pabrik. Tahun 1999 PT. Kelola Mina Laut mendirikan unit
pengolahan ikan (fish) dan Chepalopoda yang berpusat di Gresik Jawa Timur.
Pada tahun 2001 mendirikan unit pengolahan udang dan unit pengolahan
rajungan (crab) tahun 2003 di Gresik, sebelumnya pada tahun 2002 di Makasar
didirikan unit pengolahan ikan. PT. Kelola Mina Laut pada tahun 2005 mendirikan
unit pengolahan ikan (value added), pada tahun 2006 pengolahan baso di
Madura dan pengolahan surimi tahun 2007 di Kendal. Pada tahun 2009
dikembangkan di Lamongan.
3
1.2 Tujuan
Tujuan dari pelakasanaan Praktik Kerja Magang (PKM) di PT. Kelola Mina
Laut adalah:
1. Memenuhi persyaratan untuk menyelesaikan jenjang pendidikan Strata 1 di
Program Studi Teknologi Hasil Perikanan Jurusan Manajemen Sumberdaya
Perairan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Brawijaya
Malang.
2. Untuk memperoleh informasi mengenai profil perusahaan PT. Kelola Mina
Laut.
3. Memahami tentang karakteristik dan kandungan gizi pada ikan dan udang
serta memperoleh pengetahuan teknis tentang pembekuan Udang mulai
dari awal sampai menjadi produk akhir di PT. Kelola Mina Laut.
4. Mempelajari pengawasan mutu yang dilakukan oleh PT. Kelola Mina Laut.
5. Mempelajari aspek sanitasi dan hygiene yang diterapkan di PT. Kelola Mina
Laut.
1.3 Kegunaan
Dalam kegiatan Prakek Kerja Magang (PKM) ini, hal-hal yang akan
dideskripsikan antara lain keadaan umum, sarana dan prasarana dalam proses
produksi, proses pembekuan Udang Putih (Penaeus merguiensis) bentukan
Butterfly dari penanganan awal sampai pemasaran, sanitasi dan hygiene tempat
usaha dan lingkungan sekitar tempat usaha. Hal-hal tersebut diketahui melalui
kegiatan observasi, wawancara, partisipasi aktif dan dokumentasi.
b. Interview / Wawancara
Informasi diperoleh melalui permintaan keterangan-keterangan kepada
pihak yang memberikan keterangan/jawaban (responden). Wawancara dengan
cara memperoleh data secara langsung dengan melihat prosesnya ataupun
dengan kuisioner. Datanya berupa jawaban-jawaban atas pernyataan yang
diajukan. Disebut juga questionnaire method, karena untuk memperoleh data itu
biasanya diajukan serentetan pertanyaan-pertanyaan yang tersusun dalam satu
daftar (Gude et al., 2017).
Dalam Praktik Kerja Magang (PKM), kegiatan interview dilakukan dengan
tanya jawab secara langsung melalui pembimbing magang dan para pekerja
yang ada di lokasi baik tentang fasilitas produksi maupun manajemen. Hal-hal
yang ditanyakan dalam proses wawancara meliputi keadaan umum perusahaan
dan hal-hal yang berhubungan dengan proses produksi, fasilitas, proses
pengendalian proses, pengendalian mikrobiologi,sistem sanitasi dan hygiene
yang diterapkan selama proses produksi.
c. Dokumentasi
Dokumentasi merupakan dokumen yang yang artinya barang – barang
tertulis. Teknik ini digunakan untuk memperkuat data yang telah diambil dengan
teknik pengambilan data sebelumnya. Kegiatan dokumentasi, penulis menyelidiki
badan-badan tertulis seperti buku, majalah dan lain sebagainya (Siburian, 2013).
Dokumentasi pada Praktik Kerja Magang (PKM) yaitu dokumentasi meliputi
awal proses hingga akhir proses produksi. Data yang dikumpulkan lainnya antara
lain: sejarah perusahaan, struktur organisasi, ketenagakerjaan dan diagram alir
dan foto proses.
d. Partisipasi Aktif
Partisipasi berarti peran serta seseorang atau kelompok masyarakat
dalamproses pembangunan. Pembangunan baik dalam bentuk pernyataan
maupun dalam bentuk kegiatan. Partisipasi dengan memberi masukan pikiran,
tenaga,waktu, keahlian,modal dan atau materi, serta ikut memanfaatkan dan
menikmatihasil-hasilpembangunan (Andreeyan, 2014).
Pada Praktik Kerja Magang (PKM) di PT. Kelola Mina Laut, partisipasi aktif
dilakukan dengan mengikuti beberapa tahap proses produksi mulai dari
penerimaan bahan baku sampai ke produksi akhir.
Sembiring, N.S. dan B., M.D. Sinaga. 2017. Penerapan metode dempster
shaferuntuk mendiagnosa penyakit dari akibat bakteri Treponema
pallidu.CSRID Journal9 (3): 143–152.
Wandasari,N.D. (2013). Perlakuan Akuntansi Atas Pph Pasal 21 Pada PT. Artha
Prima Finance Kotamubagu. Universitas Sam Ratulangi Manado, Jurnal
Perpajakan.
LAMPIRAN