1.

Seorang ibu berusia 26 tahun, hamil pertama dengan usia kehamilan 38 minggu datang ke
PMB mengeluh perut sudah mulas dan sering keluar darah lendir dari vagina.
Berdasarkan pemeriksaan diketahui KU pasien baik, TTV normal, his 3 kali 10
menit/45”, TFU 32 cm, DJJ 148 kali/menit, PD v/u tak ada kelainan, portio lunak,
pembukaan 8 cm, ketuban (+), presentasi kepala 3/5, posisi UUK kanan depan penurunan
H III, dan moulage tidak ada. Rencana asuhan kebidanan untuk persalinan pasien tersebut
adalah….
a. Observasi, his dan DJJ
b. Observasi, KU, TTV, dan DJJ
c. Observasi, KU, TTV dan his
d. Observasi, his, DJJ, PD 2 jam kemudian
e. Observasi, his, DJJ, dan kemajuan persalinan
2. Seorang perempuan berusia 29 tahun, status obstetric G2P1A0, dan usia kehamilan 39
minggu, datang ke PMB mengeluh ingin buang air besar dan keluar lendir darah dari
jalan lahir. Hasil pemeriksaan diketahui TTV dalam batas normal, TFU 38 cm, bagian
terendah janin kepala, DJJ (+) 142 kali/menit, his 4 kali/10 menit/45”, VT portio tidak
teraba, ketuban (-), dan H III. Asuhan kebidanan yang tepat pada kasus tersebut adalah…
a. Lakukan rujukan ke RS dengan baksokuda
b. Lakukan amniotomi dan pimpin mengejan sampai anak lahir
c. Pimpin ibu mengejan saat his selama 2 x 30 menit
d. Pimpin ibu mengejan saat his selama 2 x 60 menit
e. Pemberian infuse RL 500 ml dengan tetesan 16 tetes/menit
3. Seorang perempuan umur 25 tahun G1P0A0, hamil 40 minggu,datang di RS dengan
riwayat DM. saat ini sedang dalam proses persalinan kala II. Setelah kepala janin lahir,
tidak terjadi putaran paksi luar.
Diagnosa untuk Ny. F adalah...
a. Partus lama
b. Distosia bahu
c. Partus tak maju
d. Partus serotinus
e. Partus presipitatus