SILABUS MATA KULIAH

MATA KULIAH : ANALISIS REAL I

BEBAN SKS : 3 SKS
SEMESTER : 3 (Ganjil)
KODE MK : IM 121133
PROGRAM STUDI : Pendidikan Matematika
DOSEN : Dr. Firman Pangaribuan, M.Pd

1. Profil Lulusan : Pendidik bidang analisis sebagai bagian pelajaran matematika di jenjang SMP, SMA, pengembang program
pendidikan bidang analisis di sekolah, dan memiliki persyaratan memahami materi analisis real lanjut.

2. Tujuan Pembelajaran : Setelah mengikuti mata kuliah ini, mahasiwa terampil menyelesaikan masalah pada sistim bilangan real, aljabar
himpunan, fungsi dan induksi matematika, pengertian sistem bilangan real, pengertian barisan bilangan real,
dengan memahami pengertian baik berupa pengertian pangkal maupun definisi, dan pernyataan dalam bentuk
aksioma maupun teorema yang terkait serta mampu menerapkannya dalam menyelesaikan soal dalam sistem
matematika maupun di luar matematika.

3. Deskripsi Mata Kuliah : Analisis Real merupakan mata kuliah yang menyangkut struktur suatu cabang matematika dalam analisis
khususnya bilangan real. Mata kuliah ini mempelajari aljabar himpunan, bilangan real yang mencakup: sistem
bilangan real, sifat aljabar dan urutan bilangan real, nilai mutlak dan garis real, sifat kelengkapan, aplikasi sifat
supremum, interval. bilangan rasional dan irasional, sifat urutan bilangan real.

Strategi Perkuliahan Makro

3
PERTE- KOMPETENSI INDIKATOR MATERI RINCIAN BANGUNAN ATRIBUT INTEGRASI ALOKASI SUMBER
MUAN DASAR KEBERHASILAN POKOK MATERI KARAKTER SOFT SKILL TEMATIK WAKTU BELAJAR
I Orientasi mata Bertanggung 150’
kuliah dan kontrak jawab,
perkuliahan disiplin.
II Memahami 1. Mampu Himpunan Himpunan Mengagumi Memecahkan Matematika 150’ 1
pengertian memahami dan Fungsi yang sama, ciptaan Tuhan masalah, sekolah 2
himpunan yang kesamaan jenis taat azas, jujur, berpikir bidang
ekivalen dan himpunan himpunan disiplin, kreatif dan analisis dan
operasi pada dengan bilangan, terbuka, tekun kritis, aljabar, dasar
himpunan, dan menunjuk operasi dan teliti. bekerja matematika,
pengertian fungsi pengertian himpunan, sama, struktur
beserta operasi mendasar dari produk komunikatif. matematika,
fungsi. operasi kartesian, dan sistim
himpunan fungsi, peta deduktif
2. Mampu langsung, aksiomatik
memahami balikan,
kesamaan sifat fungsi
fungsi dengan
menunjuk
pengertian
mendasar dari
sifat fungsi

III Memahami 1. Mampu Induksi 1.Induksi Mengagumi Memecahkan Matematika 150’ 1

pernyatan tentang memahami matematika matematika ciptaan Tuhan masalah, sekolah 2
bilangan asli dan pernyatan dan 2. taat azas, jujur, berpikir bidang
keberhinggaan yang berlaku Himpunan Himpunan disiplin, kreatif dan analisis dan
himpunan untuk setiap berhingga berhingga terbuka, tekun kritis, aljabar, dasar
bilangan asli dan tak dan tak dan teliti. bekerja matematika,
2. Mampu hingga berhingga sama, struktur

4
PERTE- KOMPETENSI INDIKATOR MATERI RINCIAN BANGUNAN ATRIBUT INTEGRASI ALOKASI SUMBER
MUAN DASAR KEBERHASILAN POKOK MATERI KARAKTER SOFT SKILL TEMATIK WAKTU BELAJAR
membuktikan komunikatif matematika,
keberhinggaan dan sistim
setiap subset deduktif
himpunan aksiomatik
bilangan real
IV 1.Memahami sifat 1 Mampu Aksioma 1. Aksioma Mengagumi Memecahkan Matematika 150’ 1
aljabar memahami sifat Field Urutan ciptaan Tuhan masalah, sekolah 2
himpunan aljabar bilangan Bilangan bilangan taat azas, jujur, berpikir bidang
bilangan real. real. Mampu Real. real disiplin, kreatif dan analisis dan
memahami terbuka, tekun kritis, aljabar, dasar
teorema yang dan teliti. bekerja matematika,
langsung sama, struktur
diturunkan dari komunikatif. matematika,
sifat aljabar dan sistim
deduktif
aksiomatik
2. Memahami sifat 2. Mampu Sifat terurut 2. Sifat
terurut bilangan memahami sifat bilangan urutan
real terurut bilangan real bilangan
real real

V Memahami nilai 1 Mampu Nilai Pengertian Mengagumi Memecahkan Matematika 150’ 1

mutlak dan garis memahami Mutlak nilai ciptaan Tuhan masalah, sekolah 2
real pengertian nilai mutlak dan taat azas, jujur, berpikir bidang
mutlak dan teorema disiplin, kreatif dan analisis dan
pernyataan pada akibatnya terbuka, tekun kritis, aljabar, dasar
nilai mutlak Ketidaksa- dan teliti. bekerja matematika,
2 Mampu maan segi sama, struktur
memahami tiga komunikatif. matematika,
pengertian dan sistim

5
PERTE- KOMPETENSI INDIKATOR MATERI RINCIAN BANGUNAN ATRIBUT INTEGRASI ALOKASI SUMBER
MUAN DASAR KEBERHASILAN POKOK MATERI KARAKTER SOFT SKILL TEMATIK WAKTU BELAJAR
persekitaran deduktif
aksiomatik

VI Memahami sifat 1 Mampu Sifat Supremum Mengagumi Matematika 150’

Memecahkan 1
kelengkapan memahami sifat kelengkapan dan ciptaan Tuhan masalah, sekolah 2
bilangan real kelengkapan bilangan real imfimum taat azas, jujur, berpikir bidang
bilangan real himpunan disiplin, kreatif dan
analisis dan
terbuka, tekun kritis, aljabar, dasar
dan teliti. bekerja matematika,
sama, struktur
komunikatif.
matematika,
dan sistim
deduktif
aksiomatik
VII Memahami Mampu Aplikasi sifat Sifat Mengagumi Memecahkan Matematika 2x150’ 1
aplikasi sifat Memahami supremum, Arsimedian, ciptaan Tuhan masalah, sekolah 2
supremum, dan aplikasi sifat dan interval Keberadaan taat azas, jujur, berpikir bidang
interval supremum, dan akar 2, disiplin, kreatif dan analisis dan
interval Kepadatan terbuka, tekun kritis, aljabar, dasar
bilangan dan teliti. bekerja matematika,
rasional. sama, struktur
Interval komunikatif. matematika,
tersarang, dan sistim
bentuk deduktif
desimal dan aksiomatik
biner
VIIIUjian Tengah
Semester
IX-X Memahami Mampu Barisan dan Barisan dan Mengagumi Matematika 2x150’ 1
barisan dan limit memahani Limit Limit ciptaan Tuhan sekolah 2

6
PERTE- KOMPETENSI INDIKATOR MATERI RINCIAN BANGUNAN ATRIBUT INTEGRASI ALOKASI SUMBER
MUAN DASAR KEBERHASILAN POKOK MATERI KARAKTER SOFT SKILL TEMATIK WAKTU BELAJAR
barisan barisan dan limit barisan barisan taat azas, jujur, bidang
barisan bilangan bilangan bilangan disiplin, analisis dan
real real real terbuka, tekun aljabar, dasar
dan teliti. matematika,
struktur
matematika,
dan sistim
deduktif
aksiomatik
XI Memahami Mampu Teorema Barisan Mengagumi Memecahkan Matematika 150’ 1
teorema limit membuktikan limit terbatas, ciptaan Tuhan masalah, sekolah 2
barisan teorema limit barisan Operasi taat azas, jujur, berpikir bidang
barisan Barisan, disiplin, kreatif dan analisis dan
Teorema terbuka, tekun kritis, aljabar, dasar
apit. dan teliti. bekerja matematika,
sama, struktur
komunikatif. matematika,
dan sistim
deduktif
aksiomatik
XII Memahami Mampu Barisan Barisan Mengagumi Memecahkan Matematika 150’ 1
barisan Monoton memahami monoton monoton, ciptaan Tuhan masalah, sekolah 2
barisan monoton konvergensi taat azas, jujur, berpikir bidang
barisan disiplin, kreatif dan analisis dan
monoton. terbuka, tekun kritis, aljabar, dasar
dan teliti. bekerja matematika,
sama, struktur
komunikatif. matematika,
dan sistim
deduktif

7
PERTE- KOMPETENSI INDIKATOR MATERI RINCIAN BANGUNAN ATRIBUT INTEGRASI ALOKASI SUMBER
MUAN DASAR KEBERHASILAN POKOK MATERI KARAKTER SOFT SKILL TEMATIK WAKTU BELAJAR
aksiomatik
XIII Memahami Mampu Subbarisan Subbarisan, Mengagumi Memecahkan Matematika 150’ 1
subbarisan memahami Subbarisan ciptaan Tuhan masalah, sekolah 2
subbarisan monoton, taat azas, jujur, berpikir bidang
dan disiplin, kreatif dan analisis dan
Barisan terbuka, tekun kritis, aljabar, dasar
terbatas dan teliti. bekerja matematika,
sama, struktur
komunikatif. matematika,
dan sistim
deduktif
aksiomatik
XIV Memahami Mampu Barisan Barisan Mengagumi Memecahkan Matematika 150’ 1
barisan Cauchy memahami Cauchy Cauchy, ciptaan Tuhan masalah, sekolah 2
barisan Cauchy Kriteria taat azas, jujur, berpikir bidang
konvergensi disiplin, kreatif dan analisis dan
Cauchy terbuka, tekun kritis, aljabar, dasar
dan teliti. bekerja matematika,
sama, struktur
komunikatif. matematika,
dan sistim
deduktif
aksiomatik
XV Memahami Mampu Barisan Barisan Mengagumi Memecahkan Matematika 150’ 1
barisan divergen memahami divergen divergen ciptaan Tuhan masalah, sekolah 2
murni barisan murni murni taat azas, jujur, berpikir bidang
divergensi murni disiplin, kreatif dan analisis dan
terbuka, tekun kritis, aljabar, dasar
dan teliti. bekerja matematika,
sama, struktur

8
 PERTE- KOMPETENSI INDIKATOR MATERI RINCIAN BANGUNAN ATRIBUT INTEGRASI ALOKASI SUMBER
MUAN DASAR KEBERHASILAN POKOK MATERI KARAKTER SOFT SKILL TEMATIK WAKTU BELAJAR
komunikatif. matematika,
dan sistim
deduktif
aksiomatik
XVI Ujian Akhir -
Semester

TATA KELOLA PERKULIAHAN:

A. Perkuliahan ini menggunakan pendekatan penguasaan atas tujuan yang ditentukan, yang dinyatakan dalam bentuk:
1. Menyelesaikan dengan baik semua tes dan tugas lain yang diberikan secara berkala. Di samping tes pertengahan dan akhir semester akan
diberikan tes (kuis) penguasaan bahan ajaran sebelum atau segera sesudah atau berkaitan langsung dengan pembahasan suatu pokok
bahasan, sedikitnya lima kali.
2. Mengikuti semua kegiatan pembahasan pokok bahasan. Bilamana karena sesuatu hal terpaksa tidak dapat mengikuti (dengan
pemberitahuan resmi secara tertulis) tidak dapat mengikuti pembahasan suatu pokok bahasan di kelas, maka mahasiswa harus melakukan
pembahasan sendiri secara tertulis, dan diserahkan selambatnya 2 (dua) minggu setelah pembahasan di kelas.
3. Kerja sama dalam kelompok untuk mempresentasikan dan membahas topik yang telah ditentukan, dalam forum diskusi kelas.
4. Menganalisis atau mengulas secara tuntas suatu topik dan materi kuliah dari refrensi/buku teks atau sumber lainnya yang ditentukan,
secara kelompok atau individu.
5. Menulis makalah individu secara ilmiah yang berupa ulasan bagian dari analisis yang dipilih sendiri setelah berkonsultasi dengan dosen.
6. Setiap makalah/paper/laporan diketik pada kertas A4 dengan kerapatan 1,5 spasi dengan jumlah halaman 8 (delapan) halaman.

Mengingat bahwa perkuliahan ini merupakan analisis real untuk membentuk ketaatan azas, maka tidak dimungkinkan adanya nilai BL
(belum lengkap). Apabila tugas-tugas tidak dikerjakan sesuai dengan ketentuan disepakati akan memperoleh nilai ”E” atau nol.

B. Mahasiswa dibagi dalam kelompok dengan anggota 4– 5 orang (atau disesuaikan dengan jumlah mahasiswa). Masing-masing kelompok
memilih topik yang akan dibahas dan disajikannya di dalam kelas, dalam bentuk diskusi panel, seminar atau forum diskusi lain yang
memungkinkan semua kelompokatau anggotanya berperan aktif. Dosen aktif mengikuti, mengarahkan diskusi, dan memberikan penjelasan
atau ulasan tentang topik yang dibahas.

9
C. Bilamana hari perkuliahan tepat pada hari libur nasional atau karena sesuatu hal perkuliahan tidak dapat diadakan, maka akan diganti pada
hari yang lain setelah memberitahukan kepada mahasiswa dan fungsionaris di program studi.

D. Metode yang digunakan disesuaikan dengan tujuan perkuliahan dengan uraian sebagai berikut.
1. Ceramah : Tatap Muka
Kegiatan tatap muka diterapkan untuk menyampaikan materi secara menyeluruh serta mengenai aktivitas perkuliahan dan pelaksanaan tugas-
tugas. Materi yang diberikan mencakup seluruh kegiatan perkuliahan selama satu semester. Sebagian diskusi tim dilakukan perkuliahan tatap
muka. Materi perkuliahan dimungkinkan untuk menjadi sumber pembahasan dan bersumber dari berbagai sumber belajar mulai dari text
book, jurnal, maupun website.
2. Belajar Terstruktur dan mandiri
Penerapan belajar mandiri dilaksanakan dengan mengikuti alur belajar mahasiswa, termasuk pelaksanaan seluruh tugas dan ujian. Mahasiswa
wajib mengikuti perkuliahan tatap muka. Mengerjakan tugas-tugas baik kelompok maupun individual. Setiap penyajian tugas kelompok
diharuskan setiap anggota tim harus hadir
3. Belajar Kolaboratif
Kerjasama mahasiswa dibina melalui kegiata belajar kelompok kecil untuk mengerjakan topi/tugas tertentu yang menuntut kerjasama yang
bai antar mahasiswa. Tanggung jawab terletak pada seluruh anggota kelompok. Konsep belajar kolaboratif diterapkan agar setiap mahasiswa
dapat menyumbangkan konsep pemikirannya terhadap kemajuan kelompok dan individu anggotanya. Melalui model belajar kolaborasi ini
diharapkan kesulitan belajar dapat diatasi atas bantuan teman sejawat. Lebih lanjut model pembelajaran ini diperkirakan akan menumbuhkan
kemampuan dalam bekerja dengan tim, seperti kemampuan meminpin, berkomunikasi, menghargai pendapat orang lain, menjungjung tinggi
etika bergaul dan lain sebagainya.

PENILAIAN HASIL BELAJAR:

10
 Penilaian atas tingkat penguasaan dilakukan atas kegiatan-kegiatan yang telah dilakukan mahasiswa dengan pembobotan sebagaimana
tercantum di bawah ini:
1. Presensi atau makalah pengganti : 5%
2. Pembahasan kelompok : 15%
3. Ujian Tengah semester : 25%
4. Ujian Akhir semester : 25%
5. Tes (kuis) : 15%
6. Makalah perorangan : 15%

Total : 100%

KONTRAK KULIAH

11
Nama Mata Kuliah : Analisis Real I
Kode Mata Kuliah : IM 121133
Semester / TA : Ganjil TA 2015/2016
Hari Pertemuan / Jam : Ditentukan kemudian setelah ditetapkan Prodi melalui rapat Prodi
Tempat/ Ruang Kuliah : sda
Nama Dosen : Dr.Firman Pangaribuan, M.Pd
Alamat : Jl. Asahan no 4 Pematangsiantar
Telp. / HP : 081361759752
E-mail : firmanpangribfkipuhn@gmail.com

1. Tujuan Perkuliahan : Setelah mengikuti mata kuliah ini, mahasiwa terampil menyelesaikan menyelesaikan sistim bilangan real masalah
aljabar himpunan, fungsi dan induksi matematika pengertian sistem bilangan real. Memahami definisi dan
teorema yang terkait serta mampu menerapkannya dalam menyelesaikan soal sistem bilangan real, pengertian
barisan bilangan real, menerapkannya dalam menyelesaikan masalah.

2. Deskripsi Mata Kuliah : Analisis Real merupakan mata kuliah yang menyangkut struktur suatu cabang matematika dalam analisis
khususnya bilangan real. Mata kuliah ini mempelajari aljabar himpunan, bilangan real yang mencakup: sistem
bilangan real, sifat aljabar dan urutan bilangan real, nilai mutlak dan garis real, sifat kelengkapan, aplikasi sifat
supremum, interval. bilangan rasional dan irasional, sifat urutan bilangan real, barisan dan deret bilangan real.
Barisan dan deret mencakup: barisan dan limitnya, teorema limit, barisan monoton, subbarisan dan teorema
Bolzano-Weierstrass, kriteria Cauchy, barisan divergen murni.

3. Profil Lulusan : Pendidik bidang aljabar sebagai bagian pelajaran matematika di jenjang SMP, SMA, pengembang program
pendidikan bidang aljabar di sekolah, dan memiliki persyaratan memahami materi analisis real lanjut.

4. Analisis Instruksional dan Materi Kajian: Materi kajian dalam mata kuliah ini mencakup aljabar himpunan, sistim bilangan real, dan
barisan bilangan real. Semua materi mempunyai konsep prasyarat kecuali aksioma pangkal atau istilah yang tidak
didefinisikan seperti himpunan atau unsur himpunan.

5. Strategi Makro Perkuliahan: Perkuliahan ini lebih banyak menggunakan presentasi oleh peserta kuliah. Setiap peserta kuliah diharapkan
menyampaikan idenya secara terbuka. Agar bisa mengemukakan ide materi perkuliahan, atau mencapai tujuan

12
 perkuliahan, diharapkan peserta kuliah mempersiapkan diri dengan menuliskan ringkasan-ringkasan dari materi
yang telah dibaca lebih dahulu sebelum perkuliahan.

6. Materi Bahan Bacaan Perkuliahan/Sumber Belajar:

1) Bartle R. G and Donald R Sherbet, 1994. Introduction to Real Analysis, John Wiley and Sons, New York.
2) Buku sekolah SMA sebagai pembanding antara pengetahuan prosedural dan pengetahuan konseptual dalam analisis dan aljabar.

7. Tugas-Tugas / Tagihan Perkuliahan:

1) Mahasiswa diwajibkan membaca materi/referensi yang akan dibahas sebelum mengikuti perkuliahan.
2) Mahasiswa diwajibkan menyerahkan tugas dengan meringkas materi yang akan diperlajari untuk setiap minggu.
3) Mahasiswa diwajibkan menyerahkan makalah melalui e-mail untuk presentasi kelompok dengan batas waktu 1 hari sebelum kuliah.
4) Pelaksanaan ujian tengah semester dan ujian akhir semester dilaksanakan sesuai jadwal yang ditetapkan fakultas. Evaluasi akan
menggunakan soal bentuk uraian.

8. Kriteria Penilaian:
Penentuan nilai akhir mata kuliah ditetapkan dengan bobot penilaian sebagai berikut.
1. Presensi atau makalah pengganti : 5%
2. Pembahasan kelompok : 15%
3. Ujian Tengah semester : 25%
4. Ujian Akhir semester : 25%
5. Tes (kuis) : 15%
6. Makalah perorangan : 15%

Total : 100%

8. Jadwal Perkuliahan:

13
 Pertemuan Hari / Tanggal Topik Bahasan Sumber Bacaan

I Senin, 21-09-2015 Orientasi mata kuliah dan kontrak perkuliahan 1,2

II Senin, 28 -09-2015 Himpunan dan Fungsi 1,2
III Senin, 05 -10-2015 Induksi matematika dan Himpunan berhingga 1,2
dan tak hingga
IV Senin, 12 -10-2015 Aksioma Field Bilangan Real, 1,2
Sifat terurut bilangan real
V Senin, 19 -10-2015 Nilai Mutlak 1,2
VI Senin, 26 -10-2015 Sifat kelengkapan bilangan real 1,2
VII Senin, 02 -11-2015 Aplikasi sifat supremum, dan interval 1,2
VIII Ditetapkan Fakultas
IX Senin, 23 -11-2015 1,2
Barisan dan Limit barisan bilangan real
X Senin, 30 -11-2015 1,2
XI Senin, 07 -12-2015 Teorema limit barisan 1,2
XII Senin, 14 -12-2015 Barisan monoton 1,2
XIII Senin, 21 -12-2015 Subbarisan 1,2
XIV Senin, 11 -01-2016 Barisan Cauchy 1,2
XV Senin, 18 -01-2016 Barisan divergen murni 1,2
XVI Ditetapkan Fakultas

14
11. Kontrak Etika
Dosen
1. Dosen hadir di ruang kuliah tepat waktu, jika terlambat lebih dari 15 menit, dosen harus mengganti pada waktu yang lain dengan
persetujuan mahasiswa dan pemberitahuan ke program studi.
2. Dosen memberi kuliah minimal 75 % dari total pertemuan satu semester.
3. Dosen memberi penilaian yang objektif dan terbuka.
4. Dosen wajib berpakaian sopan dan pantas sebagai panutan.
5. Dosen tidak diizinkan makan dalam ruang kuliah selama perkuliahan
6. Dosen bertutur kata yang santun ketika berkomunikasi dengan mahasiswa.
7. Dosen memberi kesempatan kepada mahasiswa menyanggah pernyataan yang tidak benar.
8. Selama perkuliahan berlangsung, HP dosen tidak berdering atau dinonaktifkan. Jika ada berita penting yang harus diterima, dosen
harus keluar kelas untuk berbicara.
Mahasiswa
1. Mahasiswa hadir di ruang kuliah tepat waktu, jika terlambat maksimal 10 menit setelah perkuliahaan , diizinkan masuk bila memiliki
alasan yang rasional.
2. Mahasiswa harus berpakaian sopan dan rapi, tidak memakai kaus oblong, jeans sobek, dan sandal. Mahasiswa yang melanggar
peraturan tersebut tidak diizinkan mengikuti kuliah.
3. Mahasiswa tidak diizinkan makan dalam ruang kuliah selama perkuliahan.
4. Mahasiswa boleh meninggalkan ruang kuliah untuk keperluan tertentu dengan seijin dosen.
5. Mahasiswa harus bertutur kata yang santun ketika berkomunikasi dengan dosen maupun sesama mahasiswa.
6. Mahasiswa harus mengikuti perkuliahan minimal 75% dari total pertemuan satu semester. Mahasiswa yang kehadirannya kurang dari
75% tidak diizinkan mengikuti ujian akhir semester.
7.Mahasiswa berhak mendaptkan pengajaran dari dosen paling sedikit 75% dari total pertemuan satu semester.
8. Mahasiswa harus mengerjakan dan menyerahkan tugas yang diberikan dosen sesuai dengan prosedur, jadwal dan ketentuan tugas
dengan memperhatikan kaidah ilmiah.
9. Mahasiswa harus mengikuti ujian formatif yang diberikan dosen sesuai dengan jadwal yang ditentukan.
10. Mahasiswa berhak mendaptkan kertas ujian dan tugas yang telah diperiksa serta berhak menyampaikan klarifikasi terhadap nilai yang
diberikan dosen dalam kertas ujian atau tgas dengan argumen yang logis.
11. Mahasiswa berhak mendapatkan nilai secara objektif.
12. Selama perkuliahan berlangsung, HP mahasiswa tidak berdering atau dinonaktifkan . Jika ada berita penting yang harus diterima
mahasiswa, mahasiswa tersebut diijinkan keluar kelas dengan ijin dosen.
13. Mahasiswa akan diberi sanksi oleh dosen jika melanggar kontrak kuliah ini.

15
 RANCANGAN PROGRAM PEMBELAJARAN
(RPP)

Indentitas
Mata Kuliah : Analisis Real I
Semester : Ganjil
Beban Studi : 3 SKS
Pertemuan : I (pertama)
Pokok Bahasan : Kontrak Perkuliahan
Sub Pokok Bahasan : ..............................................
Standar Kompetensi : .Mahasiswa memahami kontrak perkuliahan
Kompetensi Dasar : .Memahami kontrak perkuliahan yang disampaikan
Indikator Keberhasilan: Mahasiswa mampu memahami kontrak perkuliahan yang disampaikan

Peta Konsep

Uraian Materi

Penjelasan kontrak kuliah yang meliputi silabus mata kuliah beserta peraturan yang akan diterapkan selama perkuliahan berlangsung dan
pedoman penilaian yang dilakukan untuk peserta mata kuliah.

16
 I. Strategi Pembelajaran Mikro

Revolusi Belajar
Tahapan Atribut Soft
No Interaksi Belajar Mengajar Metode Media Evaluasi Alokasi Waktu
Pembelajaran Sumber Skill/ Karakter
Dosen Mahasiswa Pembelajaran Pembelajaran Belajar Teori Praktek Lapangan Belajar
3 4 5 6 7 8 9 10 11
Pendahuluan
(Kegiatan
Awal):
a. Motivasi
1 Membuka Bertanggung
b. Apersepsi kegiatan Mendengar Ceramah Power point 10 Infokus jawab,
c. Tujuan
pelajaran mandiri
d. Deskripsi
e. Relevansi

Penyajian
(Kegiatan Inti) : Menjelaskan Cermat,
Mendengar Ceramah dan
2 a. Uraian Kontrak Power Point 120 Infokus terampil, dan
, Bertanya diskusi
b. Contoh Perkuliahan mandiri
c. Latihan
Penutup
(Kegiatan
Akhr):
Mendengar Cermat,
a. Simpulan Memberikan
3 dan Ceramah Power Point 20 Infokus terampil, dan
b. Umpan kesimpulan
mencatat mandiri
Balik
c. Tindak
Lanjut

17
Tata Kelola Perkuliahan;

I. Kondisi Perkuliahan:
a. Karakterisitik Mahasiswa
b. Setting Kelas, Lab, Bengkel
II. Metode
1. Ceramah : Tatap Muka
Kegiatan tatap muka diterapkan untuk menyampaikan materi secara menyeluruh serta mengenai aktivitas perkuliahan dan pelaksanaan tugas-tugas.
Materi yang diberikan mencakup seluruh kegiatan perkuliahan selama satu semester. Sebagian diskusi tim dilakukan perkuliahan tatap muka. Materi
perkuliahan dimungkinkan untuk menjadi sumber pembahasan dan bersumber dari berbagai sumber belajar mulai dari text book, jurnal, maupun
website.
2. Belajar Terstruktur dan mandiri
Penerapan belajar mandiri dilaksanakan dengan mengikuti alur belajar mahasiswa, termasuk pelaksanaan seluruh tugas dan ujian. Mahasiswa wajib
mengikuti perkuliahan tatap muka. Mengerjakan tugas-tugas baik kelompok maupun individual. Setiap penyajian tugas kelompok diharuskan setiap
anggota tim harus hadir
3. Belajar Kolaboratif
Kerjasama mahasiswa dibina melalui kegiata belajar kelompok kecil untuk mengerjakan topi/tugas tertentu yang menuntut kerjasama yang bai antar
mahasiswa. Tanggung jawab terletak pada seluruh anggota kelompok. Konsep belajar koaboratif diterapkan agar setiap mahasiswa dapat
menyumbangkan konsep pemikirannya terhadap kemajuan kelompok dan individu anggotanya. Melalui model belajar kolaborasi ini diharapkan
kesulitan belajar dapat diatasi atas bantuan teman sejawat. Lebih lanjut model pembelajaran ini diperkirakan akan menumbuhkan kemampuan dalam
bekerja dengan tim, seperti kemampuan meminpin, berkomunikasi, menghargai pendapat orang lain, menjungjung tinggi ettika bergaul dan lain
sebagainya.

III. Perangkat Pembelajaran

1. Media persentase (Power Point)
2. Laptop
3. LCD Proyektor
IV. Sumber Bacaan Perkuliahan :
1. Refrensi / Bacaan Materi Perkuliahan
2. Jurnal yang relevan
3. Situs Internet

18
 RANCANGAN PROGRAM PEMBELAJARAN
(RPP)

Indentitas
Mata Kuliah : Analisis Real I
Semester : Ganjil
Beban Studi : 3 SKS
Pertemuan : II (ke dua)
Pokok Bahasan : Himpunan dan Fungsi
Sub Pokok Bahasan : Operasi himpunan, produk kartesian, fungsi, peta langsung, balikan peta, sifat fungsi
Standar Kompetensi : Mahasiswa memahami operasi himpunan, produk kartesian, fungsi, peta langsung, balikan peta, sifat fungsi
Kompetensi Dasar : 1) Menjelaskan dua himpunan yang sama
2) Menyebut operasi himpunan
3) Mengoperasikan himpunan
4) Menyebut definisi fungsi
6) Memberi contoh dan bukan contoh fungsi
7) Menyebut definisi peta langsung dan prapeta suatu fungsi
8) Menjelaskan jenis-jenis fungsi
9) Menjelaskan fungsi invers
10) Menjelaskan komposisi fungsi

19
Indikator Keberhasilan: 1) Mahasiswa mampu mengoperasikan himpunan
2) Mahasiswa mampu menjelaskan dua himpunan yang sama
3) Mahasiswa mampu menyebut operasi himpunan
4) Mahasiswa mampu menyebut definisi fungsi
6) Mahasiswa mampu memberi contoh dan bukan contoh fungsi
7) Mahasiswa mampu menyebut definisi peta langsung dan prapeta suatu fungsi
8) Mahasiswa mampu menjelaskan jenis-jenis fungsi
9) Mahasiswa mampu menjelaskan fungsi invers
10) Mahasiswa mampu menjelaskan komposisi fungsi

20
Peta Konsep

Himpunan Dua himpunan

yang sama
Peta langsung
dan Prapeta

Operasi Fungsi
himpunan

Fungsi Invers

Fungsi
Komposisi
Jenis Fungsi

21
Uraian Materi

Himpunan sebagai suatu pengertian yang tidak didefinisikan, pengertiann himpunan serupa dengan kumpulan yang unsurnya disepakati,
demikian juga dengan unsur suatu himpunan. Secara umum konsep himpunan dan unsur menjadi suatu akar dari struktur dari suatu cabang ilmu
matematika. Dalam mata kuliah analisis real ini, dari pengertian himpunan dimunculkan pengertian subhimpunan, dari subhimpunan didapat
pengertian dua himpunan yang sama, yakni jika kedua himpunan itu saling subset. Himpunan bilangan diberi simbol, khususnya himpunan
bilangan asli, bulat, rasional dan real agar mudah dikomunikasikan. Suatu himpunan dioperasikan dengan himpunan, Mengoperasikan himpunan
adalah dengan gabung, iris, selisih dengan masing-masing kesepakatan yang disebut didefinisikan. Dari operasi himpunan itu diperoleh hukum
DeMorgan. Selain dari 3 operasi himpunan masih ada operasi perkalian Cartesian, jika himpunannya bilangan real, perkalian Cartesiannya dapat
sebagai titik atau garis atau daerah pada bidang. Fungsi adalah suatu himpunan juga, yakni subhimpunan dari perkalian Cartesian, dengan aturan
pemasangan unsur dari himpunan I dan ke II adalah tertentu. Berdasarkan pengertian fungsi dari suatu himpunan ke himpunan, akan terurai
unsur-unsur fungsi, misal sebagai daerah asal, daerah hasil atau peta langsung, atau pra peta sebagai subset dari daerah asal. Fungsi dengan
perilaku aturan pemasangan, daerah asal, dan daerah hasil akan menjadi berbagai jenis, yakni fungsi injektif, surjektif, dan bijektif. Dari
perilaku fungsi ada yang dapat dibentuk fungsi invers, dan selanjutnya dibentuk fungsi komposisi.

22
 II. Strategi Pembelajaran Mikro

Revolusi Belajar
Tahapan Atribut Soft
No Interaksi Belajar Mengajar Metode Media Evaluasi Alokasi Waktu
Pembelajaran Sumber Skill/ Karakter
Dosen Mahasiswa Pembelajaran Pembelajaran Belajar Teori Praktek Lapangan Belajar
3 4 5 6 7 8 9 10 11
Pendahuluan -Memberikan Tanggung
(Kegiatan motivasi jawab,
Awal): -Memberitahu Kerjasama,
1 f. Motivasi tujuan Mendengar White Board / Buku Teks Menghargai,
g. Appersepsi -Menjelaskan Ceramah Tanya Jawab 10 Analitis,
Bertanya Power point Infokus
h. Tujuan peta konsep Kritis,
i. Deskripsi Mandiri,
j. Relevansi Percaya diri
Penyajian Mendengar Tanggung
(Kegiatan Inti) : -Menjelaskan Bertanya jawab,
d. Uraian Diskusi Kerjasama,
Uraian
e. Contoh kelas, Tanya White Board / Buku Teks Menghargai,
2 -Memberikan 110
f. Latihan jawab, dan Power Point Infokus Analitis,
Contoh
Ceramah Kritis,
-Bertanya
Mandiri,
Percaya diri
Penutup Tanggung
(Kegiatan jawab,
Akhr): Kerjasama,
d. Simpulan Membuat Mendengar White Board / Buku Teks Menghargai,
3 Ceramah Tes Tulis 30 Analitis,
e. Umpan Rangkuman Mencatat Power Point Infokus
Balik Kritis,
f. Tindak Mandiri,
Lanjut Percaya diri

23
V. Evaluasi
Tes:
1) Jelaskan dua himpunan yang sama
2) Tuliskan operasi himpunan
3) Beri contoh masing-masing operasi himpunan
4) Tulis definisi fungsi
5) Beri contoh dan bukan contoh fungsi
6) Tulis definisi peta langsung dan prapeta suatu fungsi
7) Jelaskan jenis-jenis fungsi
8) Jelaskan fungsi invers
9) Jelaskan komposisi fungsi
Kunci Jawaban:
1) Himpunan A dan B adalah sama jika dan hanya jika A subset B dan B subset A
2) Unsur dari A gabung B adalah unsur A atau unsur B, Unsur dari A iris B adalah unsur A dan unsur B, dan Unsur dari A dikurang B adalah
unsur A dan bukan unsur B.
3) A = {x/ -2≤x<3} dan B = {x/ -4<- x≤-1}. A∪B = {x/-4<x<3}, A∩B = {x/-2≤x <-1}, dan A-B ={x/-1<x<3}
4) Fungsi dari A ke B adalah unsur dari subset AxB sedemikian hingga setiap unsur A hanya tepat pasangannya satu unsur B
5) Contoh fungsi {(x,y)/y = x2}. Contoh bukan fungsi { (x,y)/x2+y2 = 4}
6) Jika f adalah fungsi dari A ke B dengan domain D(f) ==A dan range R(f) ⊆ B. E adalah subset A, maka peta langsung E oleh fungsi f adalah
subset f(E) dari B dinyatakan dengan f(E) = {f(x) / x ∈ E}.

24
7) Fungsi injektif, fungsi surjektif, dan bijektif. Diketahui f adalah fungsi dari A ke B. Fungsi f disebut injektif jika unsur yang berbeda ada pada
domain, maka pasangannya juga berbeda pada daerah hasil. Fungsi f disebut surjektif, jika range dari f adalah B sendiri. Fungsi f disebut
bijektif jika f injektif dan surjektif.
8) Jika f adalah fungsi bijektif dari A ke B, maka {(b,a)∈ B×A ; (a,b) ∈ f} adalah fungsi invers yang disimbolkan dengan f-1.
9) Jika f adalah fungsi dari A ke B dan g adalah fungsi dari B ke C, dan range f adalah bagian dari domain g yang sama dengan B, maka
(g o f)(x) = g(f(x)) untuk semua x ∈ A dinyatakan sebagai fungsi komposisi dari A ke B.

25
V. Bahan Ajar dan Media Pembelajaran
A ⊆ B jika dan hanya jika x ∈ A maka x ∈ B

A = B jika dan hanya jika A ⊆ B dan B ⊆ A

A ∪ B = { x / x ∈ A atau x ∈ B}

A ∩ B = { x / x ∈ A dan x ∈ B}

A − B = { x / x ∈ A dan x ∉ B}

Menggunakan pengertian di atas, buktikan teorema de’Morgan berikut

A – (B ∪ C) = (A – B) ∩ (A-C).

Selanjutnya membuktikan i) A – (B ∪ C) ⊆ (A – B) ∩ (A - C). dan

ii) A – (B ∪ C) ⊇ (A – B) ∩ (A - C).

Membuktikan i) Ambil sebarang x ∈ A – (B ∪ C) dan tunjukkan x ∈ (A – B) ∩ (A - C)

Membuktikan ii) Ambil sebarang x ∈ (A – B) ∩ (A - C) dan tunjukkan x ∈ A – (B ∪ C)

Silahkan lanjutkan.

26
 (a, b)
b
B R(f)
f

A=D(f)
Fungsi sebagai grafik

27
 f(E)
E

H
f-1(H)

Peta Langsung dengan Prapeta

Andaikan f adalah fungsi dari A ke B. Fungsi f disebut

a) injektif (satu-satu) jika x1 ≠ x2 maka f (x1) ≠ f(x2)
b) surjektif jika f(A) = B
c) bijektif jika injektif dan surjektif.

28
Fungsi f dari A ke B adalah bijektif, maka
g = {(b,a)∈ B×A ; (a,b) ∈ f} adalah fungsi dari B ke a dan
disebut fungsi invers yang disimbolkan dengan f-1.
Akibatnya D(f) = R(f-1) dan R(f) = D(f-1) dan
b = f(a) jika dan hanya jika a = f-1(b)

Jika f adalah fungsi dari A ke B dan g adalah fungsi dari B ke C,

R(f) ⊆ D(g) = B, maka fungsi komposisi gof (perhatikan urutan)
adalah fungsi dari A ke C dengan aturan
(g o f)(x) = g(f(x)) untuk semua x ∈ A

29
30