[.

Tim Soal OE 2018]

SKD: Mendeskripsikan terbentuknya keseimbangan pasar dan struktur pasar menyajikan hasil
pengamatan tentang perubahan harga dan kuantitas keseimbangan di pasar.
KD:
Permintaan dan Penawaran
 Pengertian permintaan dan penawaran
 Faktor-faktor yang memengaruhi permintaan dan penawaran
 Fungsi permintaan dan penawaran
 Hukum permintaan dan penawaran serta asumsi-asumsinya
 Kurva permintaan dan kurva penawaran
 Pergerakan di sepanjang kurva dan pergeseran kurva (permintaan dan penawaran)
 Proses terbentuknya keseimbangan pasar
 Elastisitas permintaan dan penawaran

Peran pasar dalam perekonomian

 Pengertian pasar
 Peran pasar dalam perekonomian
 Macam-macam pasar
 Struktur pasar/ bentuk pasar
 Peran Iptek terhadap perubahan jenis dan struktur pasar

NO SOAL CATATAN
1 Price skimming is a pricing strategy in which marketer sets a relatively high initial price
for a product or service at first, then lowers the price over time and that is a temporal ( )
version of price discrimination or strategy yield management. The success of this
skimming pricing strategy largely depends on the rigid nature of demand for products
either by the market as a whole, or with specific market segments. Price skimming is
usually done by a company that has a target to obtain? (C3)
A. Short-run profit strategy
B. Long-run profit strategy
C. Middle-run profit strategy
D. Penetraton profit strategy
E. Cost plus fee bids strategy

Translate:
 [.Tim Soal OE 2018]

Price skimming adalah strategi penentuan harga di mana pemasar menetapkan harga awal
yang relatif tinggi untuk suatu produk atau layanan di awal, kemudian menurunkan harga
dari waktu ke waktu dan hal itu adalah versi temporal dari dhkriminasi harga atau suatu
strategy manajemen hasil. Keberhasilan strategi penentuan harga skimming ini sangat
tergantung pada sifat permintaan yang kaku untuk produk baik oleh pasar secara
keseluruhan, atau dengan segmen pasar tertentu. Harga skimming biasanya dilakukan
oleh perusahaan yang memiliki target untuk didapatkan?
Pembahsan:
Sesuai dengan penjelasan pada soal, tujuan price skimming untuk memperoleh
keuntungan dalam jangka pendek dengan syarat barang/jasa mempunya spesifikasi
tersendiri (market segment) atau suatu barang yang permintaannya inelastis.
(Sawitri, Dyah. 2014. Ekonomi Mikro dan Implementasinya. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Chapter 1, Page 11)
2 Dalam suatu pasar persaingan terdapat persaingan beberapa produsen bawang merah, ( )
salah satu produsen yang di pimpin oleh Pak Bedi memberikan harga ke retailer lebih
rendah daripada yang diberikan produsen lain. Mengingat retailer mempunyai wilayah
operasional tertenu, sehingga apabila jumlah retailer pesaing bawang merah lebih banyak,
maka akan berpengaruh pula terhadap markets share pesaing yang berarti memperkecil
market share bawang merah dan tentunya mempengaruhi jumlah penjualan. Apabila Pak
Bedi mempunyai opsi pertama untuk menjual produksi bawang merahnya seharga Rp.
18,000/Kg dengan biaya variable sebesar Rp. 10,000/Kg dan tingkat penjualan (Kg)
sebanyak 55000 Kg. Kemudian, opsi kedua menjualnya dengan harga Rp. 16,000/Kg dan
biaya variable sebesar Rp. 9000/Kg serta tingkat penjualan sebanyak 62500 Kg. Tentukan
opsi dan berapa nilai kontribusi pendapatan yang paling menguntungkan bagi produsen
yang di pimpin Pak Bedi dari 2 opsi tersebut? (C4)
A. Opsi pertama dengan tingkat margin pendapatan sebesar Rp. 557,500,000
B. Opsi pertama dengan tingkat margin pendapatan sebesar Rp. 440,000,000
C. Opsi pertama dengan tingkat margin pendapatan sebesar Rp. 423,500,000
D. Opsi kedua dengan tingkat margin pendapatan sebesar Rp. 457,500,000
E. Opsi kedua dengan tingkat margin pendapatan sebesar Rp. 437,500,000

Pembahasan:
 Dengan harga Rp. 18000
Penjualan : 18000 x 55000 = 990,000,000
 [.Tim Soal OE 2018]

Biaya variable : 10000 x 55000 = 550,000,000,

Margin pendapatan : = 440,000,000
 Dengan harga Rp. 16000:
Penjualan : 16000 x 62500 = 1000,000,000
Biaya variable : 9000 x 62500 = 562,500,000
Margin pendapatan : = 437,500,000

(Sawitri, Dyah. 2014. Ekonomi Mikro dan Implementasinya. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Chapter 1, Page 20)
3 Pada tahun 1984 di adakan sebuah kongres yang mendiskusikan tentang transplantations ( )
organ national act dan kemudian menghasilkan keputusan bahwa tidak boleh memperjual
belikan organ tubuh manusia. Meskipun tidak diperjual belikan, antrian untuk membeli
organ-organ tersebut terbilang cukup banyak dan orang yang ingin menawarkan organ
tubuhnya juga tidak sedikit. Organ-organ yang telah terdonor di Negara Amerika
diketahui mencapai 8000 kasus donor ginjal per tahun dengan tingkat harga $0, kemudian
untuk meminimalisir harga yang terlalu rendah atau terlalu tinggi dalam kepentingan
kesehatan, maka ditetapkan undang-undang untuk harga donor ginjal sekitar $23,000,-
yang menyebabkan penawaran bertambah sebanyak 3500 kasus pada tahun berikutnya.
Tentukanlah elatisitas penawaran ginjal dari masyarakat terhadap donor ginjal setelah
undang-undang diberlakukan! (C3)
A. Es = 0.44
B. Es = 0.40
C. Es = 0.34
D. Es = 0.30
E. Es = 0.15

Pembahasan:
P1 =0
P2 = 23000
Q = 8000 (QS saat P = 0)
Qs = 11500 (QS saat setelah UU)

11500 = 8000 + a (23000)

-a (23000) = 8000 – 11500
a = 0.15
QS = 8000 + 0.15P
 [.Tim Soal OE 2018]

𝑑𝑄 𝑃2
Es = 𝑑𝑃𝑧 𝑋 𝑄𝑠
23000
= 0.15 X 11500 = 0.3

(Sawitri, Dyah. 2014. Ekonomi Mikro dan Implementasinya. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Chapter 2, Page 76)
4 Perhatikan kurva standar eksternalitas berikut: ( )

14 Marginal
Sosial Cost C
12
10
E
A
8 D
B
6
4 Marginal Cost
2 of Abatement
Level of
2 4 6 8 10 12 14 16 Emission
,

Pada gambar tersebut, kurva biaya sosial marginal (MSC) sangatlah curam dan kurva
biaya pengontrolan marginal relatif lebih datar yang mana fee emisi yang efisien terdapat
pada tingkat harga $8. Untuk mengatasi informasi asimetris antara konsumen dan
perusahaan, maka pemerintah memberikan standar fee (biaya) dan manfaat kebijakan
pengendalian polusi. Jika standar efisien emiso sebesar $8, kemudian pemerintah
memperlonggar biaya tersebut sebesar 12.5 persen, maka kondisi tersebut akan
menyebabkan? (C4)
A. Kondisi tersebut menyebabkan kenaikan pada biaya pengontrolan emisi dan
menurunkan biaya sosial perusahaan
B. Kondisi tersebut menyebabkan kenaikan pada biaya pengontrolan emisi dan
mennaikkan sosial perusahaan
C. Kondisi tersebut menyebabkan kenaikan pada biaya sosial dan menurunkan biaya
pengontrolan emisi perusahaan
D. Kondisi tersebut menyebabkan kenaikan pada biaya sosial dan menaikkan biaya
pengontrolan emisi peruhasaan
E. Kondisi tersebut menyebabkan rugi serta ketidakseimbangan pada biaya sosial dan
biaya pengontrolan emisi perusahaan
Pembahasan:
Pelonggaran sebesar 12.5% menjadi $9 akan menyebabkan peningkatan pada biaya
social dan menurunkan biaya emisi (sesuai pada kurva segitiga ADE)
(Sawitri, Dyah. 2014. Ekonomi Mikro dan Implementasinya. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Chapter 3, Page 112-113)
5 Alif adalah seorang pengusaha restoran seafood yang memiliki cuku banyak cabang di ( )
kota Makassar dan Hadi merupakan supplier ikan tuna, pada pertengahan tahun 2015
terjadi penurunan permintaan olahan ikan tuna di restoran seafood tersebut yang
disebabkan oleh kabar penangkapan ikan tersebut menggunakan bom dan pukat harimau,
diketahui pembelian Alif terhadap ikan tuna milik Hadi sebanyak 0.5 ton per minggu
 [.Tim Soal OE 2018]

permintaan tersebut diperkirakan akan berkurang sebesar 25% dengan total. Harga ikan
tuna tersebut senilai $ 4.8/Kg dengan jumlah persediaan 2 ton dan elastisitas permintaan
pada tahun itu bernilai -0.5 alih-alih dari -0.4. Jika diketahui fungsi penawaran ikan kerapu
tersebut sebagai berikut, Qs = 15 + 18 P, Berapakah nilai penurunan harga dalam rupiah
yang terjadi terhadap harga jual ikan tuna milik hadi terhadap alif? (C3)

A. $ 0.79
B. $ 0.69
C. $ 0.39
D. $ 0.33
E. $ 0.1

Pembahasan :

 Fungsi penawaran, Qs = -15 + 18P

 Fungsi pemintaan awal
Ed = -b(P/Q) dan Qd = a - b.P
-0,4 = -b (4.8/2)
b =6
Fungsi permintaan setelah penurunan permintaan
-0,5 = -b (4.8/2)
b = 4.8
 Qd awal= a - b.P

2 = a – (6 x 4.8)
a = 30.8 =>>> Qd awal = 30.8 – 6P
Qd* = a - b.P
2 = a – (4.8 x 4.8)
a = 25.04 = >>> Qd* = 25.04 – 4.8P
 Qd = Qs
30.8 – 6p = - 17.2 + 4P
P = 4.8
 (0.8)Qd* = Qs (karena terjadi penurunan 20%, maka fungsi
permintaan dikalikan dengan 0.8/80%)
(0.75) (25.04 – 4.8P) = - 17.2 + 4P
18.78 –3.6 = -17.2 + 4P
 [.Tim Soal OE 2018]

P = 4.7
Penurunan harga
P awal – P* = 4.8 – 4.7
= 0.1 nilai penurunan harga ikan tuna.

(Pyndick, Robert S. Rubenfeld, Daniel L. Mikroekonomi: Edisi Delapan. Jakarta:

Erlangga. Ch.2 Page: 67-68)
6 Seorang pengusaha sepatu sneakers lukis mengetahui bahwa konsumennya terdiri dari 2 ( )
kelompok dengan fungsi permintaan konsumen kelompok 1 adalah Qd1  1,350,000 
2.5P dan fungsi permintaan kelompok konsumen 2 adalah Qd2  1,200,000  3.5P . Jika
harga sepatu kulit lukis saat ini adalah Rp. 250,000.00-, apa yang perlu dilakukan oleh
pengusaha tersebut agar dapat meningkatkan pendapatan totalnya berdasarkan fungsi
permintaan tiap kelompok? (C4)
A. Perusahaaan perlu menurunkan harga pada kelompok konsumen 1 dan
menurunkan harga pada kelompok konsumen 2
B. Perusahaaan perlu menurunkan harga pada kelompok konsumen 1 dan menaikkan
harga pada kelompok konsumen 2
C. Perusahaaan perlu menaikkan harga pada kelompok konsumen 1 dan
menurunkan harga pada kelompok konsumen 2
D. Perusahaaan perlu menambah produksi sepatu bagi kelompok konsumen 1 dan
menambah produksi sepatu bagi kelompok konsumen 2
E. Perusahaaan perlu mengurangi produksi sepatu bagi kelompok konsumen 1 dan
menambah produksi bagi kelompok konsumen 2

Pembahsasan:
Untuk meningkatkan pendapatannya, apabila permintaan elastis maka sebaiknya harga
diturunkan dan apabila permintaan bersifat inelastis maka sebaiknya harga dinaikkan.
Kelompok 1 : Qd1  1350000  2.5P  P = 250000, Q = 1350000 – 2.5(250000) = 625000
𝑑𝑄 𝑃
ex = 𝑑𝑃 X 𝑄

250000
= -2.5 x = 0.875
625000

Kelompok 2 : Qd2  1500000  3.5P  P = 250000, Q = 1500000 – 3.5(250000) = 625000

𝑑𝑄 𝑃
ex = 𝑑𝑃 X 𝑄

250000
= -3.5 x = 1.4
625000
 [.Tim Soal OE 2018]

Untuk meningkatkan pendapatannya, sebaiknya perusahaan menurunkan harga pada

kelompok konsumen 2 (elastis) dan menaikkan harga pada kelompok konsumen 1
(inelastis).
(Salvatore, Dominick. Mikroekonomi: edisi empat. Jakarta: Erlangga. Ch: 2, page 25-
28)
7 Pimal is starting a jewelry collection and she has Rp. 320,000.00 to spend, then, she wants ( )
to own matched sets of three bracelets and one necklace that can be worn together, the
price of each both jewelry are about Rp. 20,000.00-. She does not want to own any
bracelets or necklaces that are not in matched set of this size. Pimal indifference curve
shows that bracelets on y-axis and necklaces on x-axis, then assume that pimal receives 3
utils from each matched jewelry set the owns. What is the optimal allocation of necklaces
and bracelets for pimal? And how much utility does achieve from this allocation? (C4)
A. The optimal allocation achieved by pimal when she bought 9 necklaces and 3 units
of bracelet with satisfaction level obtained 3 utils.
B. The optimal allocation achieved by pimal when she bought 3 necklaces and 9 units
of bracelet with satisfaction level obtained 3 utils.
C. The optimal allocation achieved by pimal when she bought 3 necklaces pand 9
units of bracelet with satisfaction level obtained 12 utils.
D. The optimal allocation achieved by pimal when she bought 4 necklaces and
12 units of bracelet with satisfaction level obtained 12 utils.
E. The optimal allocation achieved by pimal when she bought 4 necklaces and 12
units of bracelet with satisfaction level obtained 24 utils.

Translate:
Pimal memulai koleksi perhiasan dan ia mempunyai uang senilai Rp. 320.000,00 untuk
dibelanjakan, kemudian, dia ingin memiliki satu paket (berisi tiga) gelang dan satu kalung
yang serasi atau cocok dan dapat dipakai bersama, harga masing-masing perhiasan adalah
sekitar Rp. 20.000,00-. Dia tidak ingin memiliki gelang atau kalung yang tidak sesuai
dengan ukuran standar yang telah ia tetapkan. Kurva indiferen pimal menunjukkan bahwa
gelang diletakkan pada sumbu y dan kalung pada sumbu x, kemudian asumsikan bahwa
pimal menerima 3 util dari setiap paket perhiasan. Berapa alokasi optimal dari kalung dan
gelang untuk pimal? Dan berapa banyak utilitas yang dicapai dari alokasi ini?
Pembahasan:
Pb = 20,000 Budget: 320,000
 [.Tim Soal OE 2018]

Pn =20,000 tiap kombinasi = 3 kepuasan di dapat

U (n,b) = 3 m (n, 1/3b) atau U(n,b) = 3 m (3n, b)
Berdasarkan penjelasan pada soal diketahui bahwa pimal memperoleh syarat kepuasan
maksimal saat pimals menggunakan 3 bracelet (gelang) dan 1 necklace (kalung).
Sehingga, kita dapat ketahui alokasi optimal saat perpotongan garis b = 3n atau n = 1/3b,
kemudian diketahui 20000b + 20000n = 320000 => 2b + 2 n = 32
2n + 6 n = 32 => n = 4
Maka b = 12
(Salvatore, Dominick. Mikroekonomi: edisi empat. Jakarta: Erlangga. Ch: 4, page 52-
55) & (Midterms exam 1 of microeconomics program, MIT)
8 Consider the labor market of the new country in Greenland teritory with the demand for ( )
labor is given by, LD = 68 – 4w, w is the wage rate of labor. The labor supply of this
country is, LS = 𝐿̿ + 2w, 𝐿̿ is the amount of people in the country are willing to work at a
wage of zero. Suppose that 𝐿̿ = 20 and find the equilibrium wage and equilibrium demand
for labor. Then, determine the category of elasticity from equilibrium demand for labor in
that new country! (C5)
A. The elasticity demand for labor of that country is elastic with the value of elasticity
is about 0.88
B. The elasticity demand for labor of that country is elastic with the value of elasticity
is about 1.125
C. The elasticity demand for labor of that country is inelastic with the value of
elasticity is about 0.88
D. The elasticity demand for labor of that country is inelastic with the value of
elasticity is about 1.125
E. The elasticity demand for labor of that country is unitary with the value of
elasticity is about 1

Translate:
tinjaulah pasar tenaga kerja di negara baru di wilayah Greenland dengan permintaan
tenaga kerja diberikan oleh, LD = 68 - 4w, w adalah tingkat upah tenaga kerja. Pasokan
tenaga kerja dari negara ini adalah, LS = 𝐿̿ + 2w, 𝐿̿ adalah jumlah orang di negara tersebut
yang bersedia bekerja dengan upah nol. Anggaplah bahwa 𝐿̿ = 20, dan temukan upah
ekuilibrium dan permintaan keseimbangan untuk tenaga kerja. Kemudian, tentukan
kategori elastisitas dari permintaan ekuilibrium untuk tenaga kerja pada negara tersebut!
Pembahasan:
 [.Tim Soal OE 2018]

Untuk menemukan keseimbangan upah tenaga kerja, kita tentukan LS = LD dan kemudian,
diketahui :
𝐿̿ = 20
 𝐿̿ + 2w = 68 - 4w
20 + 2w = 68 - 4w => Ew = 8 dan EL = 36
𝑑𝐿 𝑊𝑒 8 32
 eLd = 𝑑𝑤 X = -4 x 36 = − 36 (inelastic)
𝐿𝑒

(Salvatore, Dominick. Mikroekonomi: edisi empat. Jakarta: Erlangga. Ch: 3 page; )

9 Perhatikan kurva utilitas total berikut: ( )

Utilitas Total

14 TU

10

A’
8
B’
4
2

O B A
Pendapatan

Pada gambar di atas menjelaskan bahwa kurva utilitas total yang mula-mula menurun
kemudian naik yang di kaitkan dengan tingkat pendapatan Andy. Andy memiliki
pendapatan yang digambarkan oleh OA dengan utilitas AA’ tanpa adanya risiko kebakaran
di rumahnya, dan OB merupakan risiko kebakaran dengan utilitas BB’. Kemungkinan
terjadinya kebakaran di rumah Andy digambarkan oleh p, sementara pendapatan yang
diharapkan (I) dari Andy dinyatakan dalam rumus berikut, I = (p).OA + (1 – p).OB. Jika
pendapatan Andy adalah OA = Rp. 3,600,000 dengan probabilitas 0.85 atau OB = Rp.
50,000, maka berapakah pendapatan yang diharapkan oleh Andy? (C4)
A. Rp. 4,000,000
B. Rp. 3,400,000
C. Rp. 3,120,000
D. Rp. 2,400,000
E. Rp. 600,000
Pembahasan:
I = (p).OA + (1 – p).OB
I = (0.85).(3600000) + (0.15).400000
I = 3,060,000 + 60,000
I = 3,120,000
(Salvatore, Dominick. Mikroekonomi: edisi empat. Jakarta: Erlangga. Ch: 5, page 83-
84)
 [.Tim Soal OE 2018]

Dalam suatu penelitian pada tahun 2010, Ami memperoleh hasil perkiraan fungsi
permintaan akan perahu bermesin di kawasan Pulau Natuna, Kota Riau sebagai berikut:
Stok perahu bermensin per kapita pada akhir tahun t (Zt)= - 0.362 – 0.029 Pt +0.012 Mt
Koefisien determinasi (R2) = 0.45
em (elastisitas pendapatan) = 0.75
e (elatisitas harga) = 0.3
Berkenaan dengan perhitungan dari penilitian Ami diatas, jika diketahui bahwa Pt adalah
indeks harga perahu bermesin dan Mt adalah pendapatan per kapita yang diharapakan.
Maka, tentukan nilai koefisien Pt menunjukkan apa?, dan bagaimana hubungan koefisien
Pt dengan Zt? (C4)
A. Koefisien Pt menunjukkan bahwa kenaikan Pt sebesar 100% akan menurunkan Zt
sebesar 29% dan Pt memiliki hubungan langsung dengan Zt.
B. Koefisien Pt menunjukkan bahwa kenaikan Pt sebesar 100% akan menurunkan Zt
sebesar 2.9% dan Pt memiliki hubungan langsung dengan Zt.
C. Koefisien Pt menunjukkan bahwa kenaikan Pt sebesar 100% akan menurunkan Zt
sebesar 0.29% dan Pt memiliki hubungan langsung dengan Zt.
D. Koefisien Pt menunjukkan bahwa kenaikan Pt sebesar 100% akan
menurunkan Zt sebesar 29% dan Pt memiliki hubungan berkebalikan dengan
Zt.
E. Koefisien Pt menunjukkan bahwa kenaikan Pt sebesar 100% akan menurunkan Zt
sebesar 2.9% dan Pt memiliki hubungan berkebalikan dengan Zt.

Pembahasan:
Dari persamaan hasil penelitian Ami tersebut, dapat diketahui bahwa setiap kenaikan Pt
sebesar 100% akan menurunkan Zt sebesar nilai konstanta dari Pt dikalikan dengan 100%.
Hal tersebut dikarenakan Zt dan Pt memiliki hubungan berkebalikan. Apabila Pt dan Zt
berhubungan langsung maka kenaikan pada Pt sebesar 100% akan menaikkan Zt sebesar
2.9%.
(Salvatore, Dominick. Mikroekonomi: edisi empat. Jakarta: Erlangga. Ch: 5, page 91-92)
 [.Tim Soal OE 2018]

10 Koperasi Apel Biru memperoleh permintaan pesanan apel dari konsumennya dengan ( )
fungsi permintaanya yaitu, Qda = 760 – 40p. Koperasi Apel Biru dalam memenuhi
permintaan tersebut membutuhkan biaya total dengan fungsi sebagai berikut, C = 400 +
20a + 4a2. Carilah harga dan output (kg) keseimbangan dari produksi Koperasi Apel Biru
apabila telah diketahui biaya rata-rata koperasi harus minimum agar mencapai
keseimbangan tersebut! (C3)

A. PE = 40 dan QE = 420
B. PE = 50 dan QE = 480
C. PE = 60 dan QE = 520
D. PE = 70 dan QE = 580
E. PE = 80 dan QE = 620
Pembahasan:
C 400 + 20a + 4𝑎2
AC = 𝑎 = = 400a-1 + 20 + 4a
𝑎
dAC 400
ACmin dapat dicapai bila, = =− +4=0
da 𝑎2

ACmin = 400 = 4a2

a2 = 100
a = 10 (subtitusikan ke dalam AC)
ACmin :
AC = 400(10)-1 + 20 + 4 (10)
AC = 40 + 20 + 40
AC = 60 (AC minimum akan sama dengan tingkat harga (p))
 Qda) = 760 – 40p
= 760 – 40 (60)
= 520

(Salvatore, Dominick. Mikroekonomi: edisi empat. Jakarta: Erlangga. Ch: 7, page

113-117)
 [.Tim Soal OE 2018]

11 Perhatikan gambar kurva progam bantuan kepada para petani berikut: ( )

Pr
14
A Sr
10

P2

P1 E

Dr

0 B Qr
Pertimbangkanlah kedua program bantuan kepada para petani dari gambar kurva di atas.
Opsi pertama program bantuan yaitu, Pemerintah Indonesia sedang menerapkan harga
beras sebesar P2 dan membeli kelebihan beras dengan harga P2. Opsi kedua program
bantuan yaitu, Pemerintah Indonesia mengizinkan beras dijual pada harga ekuilibrium P1
dan memberikan subsidi uang tunai kepada setiap petani sebesar P2 – P1 atas setiap unit
entitas barang yang dijual. Dari kedua program tersebut, manakah dari kedua program
bantuan tersebut yang lebih tinggi dalam membebani keuangan negara bila diterapkan
dengan data yang diketahui bahwa setiap titik pada kurva permintaan (Dw) yaitu pada
busur antara titik A dan E permintaan masyarakat elastis dan cateris paribus? (C4)
A. Program yang lebih membebani keuangan pemerintah adalah program yang
pertama, karena pengeluaran konsumen atas beras lebih besar pada pilihan pertama.
B. Program yang lebih membebani keuangan pemerintah adalah program yang
pertama, karena pengeluaran konsumen atas beras lebih kecil pada pilihan
pertama.
C. Program yang lebih membebani keuangan pemerintah adalah program yang kedua,
karena pengeluaran konsumen atas beras lebih besar pada pilihan kedua.
D. Program yang lebih membebani keuangan pemerintah adalah program yang kedua,
karena pengeluaran petani atas produksi beras lebih kecil pada pilihan kedua.
E. Program yang lebih membebani keuangan pemerintah adalah program yang kedua,
karena pengeluaran petani atas produksi beras lebih banyak pada pilihan pertama.
Pembahasan:
Pendapatan total para petani beras sebagai suatu kelompok adalah sama (yaitu OP2 dikali
OB). Semakin besar bagian dari pendapatan petani yang dibayar oleh para konsumen
beras, semakin kecil biaya yang dipikul oleh pemerintah. Jika Dw elastis di setiap titik
pada busur AE, pengeluaran konsumen atas beras akan lebih besar pada program yang
kedua, dengan demikian program pemerintah yang memakan biaya lebih sedikit terletak
pada opsi kedua. Sementara, bila busur AE inelastis, maka program yang cocok yaitu yang
pertama, karena pengeluaran konsumen lebih besar.
(Salvatore, Dominick. Mikroekonomi: edisi empat. Jakarta: Erlangga. Ch: 5, page 91-
92)
12 Pada akhir tahun 2016, sehubungan dengan banyaknya kasus penganiayaan supir taksi ( )
online, para supir taksi online melakukan aksi mogok selama tiga hari untuk mendapatkan
respon dan kepastian hukum serta keamanan dari pemerintah, padahal permintaan
terhadap jasa taksi online tidak elastis. Kemudian, pemerintah memberikan respon berupa
 [.Tim Soal OE 2018]

pengesahan legalitas hukum terhadap taksi online dengan syarat tarif harga atas jasa
angkutan taksi online harus naik 20%. Apa akibat yang dihasilkan dari pengesahan
legalitas hukum ti online tersebut? (C4)
A. Pemerintah dapat memperoleh jumlah pajak yang lebih tinggi dan harga yang
lebih tinggi membuat sebagian besar konsumen berkurang
B. Pemerintah dapat memperoleh jumlah pajak yang lebih tinggi dan harga yang
lebih tinggi menyebabkan konsumen beralih memilih kendaaraan umum lain.
C. Pemerintah dapat memperoleh jumlah pajak yang lebih tinggi dan harga yang
lebih tinggi tidak terlalu berdampak terhadap jumlah konsumen.
D. Pemerintah dapat memperoleh jumlah pajak yang lebih tinggi dan harga yang
lebih tinggi menyebabkan konsumen semakin bertambah.
E. Pemerintah dapat memperoleh jumlah pajak yang lebih rendah dan harga yang
lebih tinggi membuat konsumen bertambah.
Pembahasan:
Pelegalan taksi online dengan syarat tarif meningkat 20% dapat meningkatkan perolehan
pajak pemerintah bertambah yang berarti pendapatan negara bertambah, selain itu, tingkat
permintaan terhadap taksi online yang tidak elastis menyebabkan permintaan terhadap
jasa taksi online tidak banyak mengalami perubahan.
(Salvatore, Dominick. Mikroekonomi: edisi empat. Jakarta: Erlangga. Ch: 3, page 49)
13 Perhatikan kurva penawaran produksi rumput laut berikut: ( )
Penawaran
Harga ($)

Penawaran baru
Awal
14 E E’

10 D D’

8 C’
C
4 B B’
2 A’
A
Jumlah yang
0 5 8 12 14 16
ditawarkan (ton)

Pada tahun 2001, penawaran hasil produksi budidaya rumput laut dari Koperasi Rumput
Laut Sejahtera di kawasan pesisir pantai Kabupaten Klungkung, Provinsi Bali, diketahui
memiliki tingkat penawaran sebanyak 6 ton rumput laut dengan tingkat harga $ 4/Kg.
Setelah ada pembaruan metode penanaman budidaya rumput laut pad atahun 2009, tingkat
penawaran produksi budidaya rumput laut meningkat sebanyak 5 ton dengan tingkat harga
yang sama. Sesuai hukum penawaran, penawaran akan menurun apabila terjadi? (C4)
A. Perkiraan harga rumput laut pada waktu dekat dipastikan naik.
B. Harga barang subtitusi dalam produksi turun.
C. Jumlah pemasok rumput laut bertambah.
D. Perubahan teknologi penanaman rumput laut.
E. Peristiwa alam yang meningkatkan produksi rumput laut.
Pembahasan:
Apabila diketahui perkiraan akan harga rumput laut mengalami kenaikan di masa yang
akan datan (dalam waktu dekat), maka produsen akan menurunkan stok atau pasokan pada
pasar, sehingga akan terjadi penurunan penawaran. Stok yang lebih banyak dengan tingkat
harga yang akan datang dlaam waktu dekat yang meningkat akan meningkatkan margin
pendapatan dari produksi.
 [.Tim Soal OE 2018]

(Parkin, Michael. 2017. Ekonomi Mikro; Buku 1. Jakarta Selatan: Salemba Empat. Chapter 3, Page
75-76)

14 Dandy is a surfer who competes in the Sea Games in 2018, he took the initiative to ( )
consume a lot of natural supplements to increase stamina and endurance. One day, he went
to the traditional markets in Bandung, then Dandy decided to consume pure milk products
or consume young coconut. Based on Dandy case, Which of the following statements
shows the relationship between pure milk products and young coconut that Dandy wants
to consume? (C3)
A. There is no relationship between pure milk and young coconut
B. Cross elasticity between pure milk and young coconut is equal to 0.5.
C. Cross elatisticity between pure milk and young coconut is equal to -0.68
D. Cross elasticity between pure milk and young coconut is equal to -0.3.
E. Cross elasticity between pure milk and young coconut is equal to -1.3.
Indonesia Translate
Dandy merupakan seorang peselancar yang mengikuti kompetisi di Sea Games pada
Tahun 2018, dia berinisiatif untuk banyak mengkonsumsi suplemen alami untuk
meningkatkan stamina dan daya tahan tubuhnya. Suatu saat, ia pergi ke salah pasar
tradisional di Kota Bandung, kemudian Dandy memutuskan untuk mengkonsumsi produk
susu murni atau mengkonsumsi kelapa muda. Berdasarkan kasus Dandy, manakah dari
pernyataan dibawah ini yang sesuai dengan kebutuhan Dandy sebagai sebagai peselancar
yang ingin meningkatkan stamina dan daya tahan tubuhnya?
A. Tidak ada hubungan antara susu murni dan kelapa muda
B. Elatisistas silang antara susu murni dan kelapa muda sama dengan 0.5.
C. Elatisistas silang antara susu murni dan kelapa muda sama dengan -0.68
D. Elatisistas silang antara susu murni dan kelapa muda sama dengan -0.3.
E. Elastisitas silang antara susu murni dan kelapa muda sama dengan -1.3.

Answer :
For the best option is B, because MRT and Bus are subtitutes and their cross elasticity
must be positive.
(Salvatore, Dominick. Mikroekonomi: edisi empat. Jakarta: Erlangga. Ch: 3, page
49)
15 Electronic Commerce (e-commerce) is a business model that enables a firm or individual ( )
to conduct business over an electronic network. Electronic commerce draws on
technologies such as mobile commerce, electronic funds transfer, supply chain
management, Internet marketing, online transaction processing, electronic data
interchange (EDI), inventory management systems and others. The development of
science and technology and the proliferation of e-commerce sites and applications provide
benefits to buyers and sellers in transacting in the market, among the following statements
that do not include the benefits of the development of e-commerce as a result of
technological development is? (C2)
A. More types of abstract markets are available on the internet.
B. The market structure is increasingly more likely to be monopolistic.
C. The transaction cost is more expensive, because it takes additional cost in the
delivery of goods.
 [.Tim Soal OE 2018]

D. Products sold are increasingly differentiated.

E. The the development of innovation in the product will lead to the emergence of
artificial products that are made similarly

Translate in Indonesia:
Electronic Commerce (e-commerce) adalah model bisnis yang memungkinkan
perusahaan atau individu untuk melakukan bisnis melalui jaringan elektronik. E-
commerce menggunakan teknologi seperti telepon seluler, transfer dana elektronik,
manajemen rantai pasokan, pemasaran Internet, pemrosesan transaksi online, pertukaran
data elektronik (EDI), sistem manajemen persediaan, dan lain-lain. Perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi serta proliferasi situs dan aplikasi e-commerce memberikan
manfaat bagi pembeli dan penjual dalam bertransaksi di pasar, di antara pernyataan
berikut yang tidak memasukkan manfaat pengembangan e-commerce sebagai hasil dari
teknologi pembangunan? (C2)
A. Lebih banyak jenis pasar abstrak tersedia di internet.
B. Struktur pasar semakin cenderung menjadi monopolistik.
C. Biaya transaksi lebih mahal, karena butuh biaya tambahan dalam pengiriman barang.
D. Produk yang dijual terdifirensiasi.
E. Perkembangan inovasi dalam produk akan menyebabkan munculnya produk buatan
yang dibuat serupa
Pembahasan :
Manfaat dari adanya e-commerce di antaranya:
Semankin banyak jenis pasar abstrak yang tersedia
Struktur pasar semakin cendurung menjadi monopolistik.
Produk yang dijual semakin terdiferensiasi.
Munculnya inovasi yang diikuti oleh imitasi oleh perusahaan lain.
Biaya yang semakin rendah sehingga perusahaan memperoleh keunggulan bersaing dan
dapat menguasai beberapa pangasa pasar.
(blog.ruangguru.com)