Anda di halaman 1dari 4

PANDUAN SHOLAT

Bersuci:
 Wudhu
Dimulai dengan membaca Basmallah.
Lakukan tatacara wudhu.
Doa setelah berwudhu:

‫سولُهُ إِ اَل‬ َ ‫ش َه ُد أ َ ْن ََل إِلَ َه إِ اَل هللاُ َوحْ َدهُ ََل ش َِريكَ لَهُ َوأ َ ان ُم َح امدًا‬
ُ ‫ع ْب ُد هللاِ َو َر‬ ْ َ‫أ‬
‫اب ا ْل َجنا ِة الث ا َما ِن َيةُ َي ْد ُخ ُل ِم ْن أ َ ِي َها شَا َء‬
ُ ‫فُ ِت َحتْ لَهُ أَ ْب َو‬
“Tidaklah salah seorang di antara kalian berwudhu dan menyempurnakan
wudhunya, kemudian mengucapkan, ‘Asyhadu an laa ilaaha illallah wahdahu laa
syariika lahu, wa asyhadu anna Muhammadan ‘abduhu wa rasuluhu’ [Aku bersaksi
bahwa tidak ada sesembahan yang berhak disembah selain Allah semata, tidak ada
sekutu bagi-Nya. Dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba dan utusan
Allah.] kecuali Allah akan bukakan untuknya delapan pintu langit yang bisa dia
masuki dari pintu mana saja.” HR Umar bin khatab
Tambahan doa:

َ َ ‫ َواجْ عَ ْلنِي ِم َن ال ُمت‬،‫ين‬


َ ‫ط ِه ِر‬
‫ين‬ َ ‫اللا ُه ام اجْ عَ ْلنِي ِم َن الت ا اوا ِب‬
“Allahummaj ‘alni minat tawwabiina waj’alnii minal mutathohhiriin [Ya
Allah jadikanlah aku termasuk hamba-hambaMu yang rajin bertaubat dan
menyucikan diri].” Riwayat at-tirmidzi

‫س ْب َحانَكَ اللا ُه ام َوبِ َح ْمدِك أشهد أَن ََل إِلَه إِ اَل أ َ ْنت استغفرك‬
ُ ‫ضأ فَقَا َل‬
‫من ت َ َو ا‬
َ ‫َوأَتُوب ِإلَ ْيك كتب ِفي رق ث ام طبع ِب‬
‫طابع فَلم يكسر ِإلَى َي ْوم ا ْل ِق َيا َمة‬
“Barangsiapa yang berwudhu kemudian setelah berwudhu mengucapkan
doa,’Subhaanaka allahumma wabihamdika asyhadu an laa ilaaha illa anta
astaghfiruka wa atuubu ilaika’ [Maha suci Engkau ya Allah, segala puji untuk-Mu,
tidak ada sesembahan yang berhak disembah selain Engkau, aku memohon ampun
dan bertaubat kepada-Mu] maka akan ditulis di lembaran berwarna putih kemudian
di-stempel dan tidak akan hancur sampai hari kiamat.”

 Tayamum

Berdasarkan hadits ‘Ammar bin Yassir RA dan riwayat Bukhori kita dapat
simpulkan bahwa tata cara tayammum beliau shallallahu ‘alaihi was sallam
adalah sebagai berikut.

 Memukulkan kedua telapak tangan ke permukaan bumi dengan sekali


pukulan kemudian meniupnya.
 Kemudian menyapu punggung telapak tangan kanan dengan tangan kiri
dan sebaliknya.
 Kemudian menyapu wajah dengan dua telapak tangan.
 Semua usapan baik ketika mengusap telapak tangan dan wajah dilakukan
sekali usapan saja.
 Bagian tangan yang diusap adalah bagian telapak tangan sampai
pergelangan tangan saja atau dengan kata lain tidak sampai siku seperti
pada saat wudhu.
 Tayammum dapat menghilangkan hadats besar semisal janabah, demikian
juga untuk hadats kecil.
 Tidak wajibnya urut/tertib dalam tayammum.

Sholat:
 Iftitah:
Doa iftitah ada 12 sesuai sunnah nabi, 2 doa ifititah yang mudah dan dipakai
para sahabat nabi ketika sholat:

َ ‫س ُمكَ َوتَعَالَى َجدُّكَ َو ََل إِلَ َه‬


َ‫غ ْي ُرك‬ َ َ‫س ْب َحانَكَ اللا ُه ام َوبِ َح ْم ِدكَ تَب‬
ْ ‫اركَ ا‬ ُ
“Maha suci Engkau, ya Allah. Ku sucikan nama-Mu dengan memuji-Mu. Nama-
Mu penuh berkah. Maha tinggi Engkau. Tidak ilah yang berhak disembah selain
Engkau ”(HR.Abu Daud 1/124, An Nasa-i, 1/143, At Tirmidzi 2/10-9, Ad Darimi
1/282, Ibnu Maajah 1/268. Dari sahabat Abu Sa’id Al Khudri, dihasankan oleh Al
Albani dalam Sifatu Shalatin Nabi 1/252

ً ‫ان هللاِ بُك َْرةً َوأ َ ِص‬


‫يل‬ َ ‫س ْب َح‬
ُ ‫ َو‬،‫يرا‬ ً ‫هللاُ أ َ ْكبَ ُر َك ِب‬
ً ِ‫ َوا ْل َح ْم ُد ِ اَلِلِ َكث‬،‫يرا‬
“Allah Maha Besar dengan segala kebesaran, segala puji bagi Allah dengan pujian
yang banyak, Maha Suci Allah, baik waktu pagi dan petang ”(HR. Muslim 2/99)

 Rukuk:

:‫ أو مقتصرا ً عليه‬،‫ وتارة يقول مع ذلك‬. )‫ (سبحان ربي العظيم‬:‫وكان يقول‬


)‫ اللهم! اغفر لي‬،‫(سبحانك اللهم ربنا! وبحمدك‬
“Nabi biasa membaca ‘subhaana robbi al ‘azhim ‘dan terkadang dibarengi juga
dengan membaca ‘subhaanallahumma robbana wabihamdika, allohummaghfirli ‘
atau kadang hanya mencukupkan diri dengan yang pertama ”(dinukil dari Ashlu
Shifatis Shalat, 2/649).

 I’tidal:

‫اركًا ِفي ِه‬ َ ‫يرا‬


َ ‫ط ِيبًا ُم َب‬ ً ‫ َح ْمدًا َك ِث‬، ‫َربانَا َولَكَ ا ْل َح ْم ُد‬
“Robbana walakal hamdu, hamdan katsiron thoyyiban mubaarokan fiih (artinya:
wahai Rabb kami, bagi-Mu segala puji, aku memuji-Mu dengan pujian yang
banyak, yang baik dan penuh dengan berkah).”

 Sujud:

 Tasyahud:
 Tahiyatul awwal:
 Tahiyatul akhir:

Anda mungkin juga menyukai