PENDAHULUAN
Sulaeman dan Rammu Adi Jaya (2014). Dari pelaksanaan dan laporan
penelitian pembangunan sistem Pembangkit Listik Tenaga Mikro
(PLTMH) di Kinali ini didapatkan spesifikasi yang dapat bekerja dengan
baik. Dari hasil perhitungan yang dilakukan maka didapat hasil data-data
spesifikasi yang direncanakan pada bagian Turbin daya yang dihasilkan
turbin = 25 Kw, diameter pipa penstock = 0,34 m, panjang pipa = 10,4 m,
kecepatan aliran dalam pipa = 6,42 m/s, kerugian disepanjang pipa = 0,91
m. Pada bagian generator daya yang dihasilkan generator = 25 kW, jenis
generator yang digunakan = 3 Phasa 1500 rpm. Tipe transmisi sabuk-V
yang digunakan adalah tipe C, panjang keliling sabuk = 1972,788 mm,
kecepatan linier sabuk = 9,92 m/s.
Berlian M, Made Mara, Yesung AP (2013). Penelitian ini berjudul
Perancangan Pipa Pesat, dan Daya Keluaran Pembangkit Listrik Tenaga
Air Kokok Putih Desa Bilok Petuang Kecamatan Sembalun Kabupaten
Lombok Timur. Pada perencanaan ini dilakukan perhitungan berupa
perhitungan dimensi pipa pesat, head loss pada pipa pesat, perhitungan
potensi daya keluaran yang nantinya akan digunakan untuk memilih turbin
dan generator yang cocok untuk pembangkit listrik tenaga air Kokok
Putih. Berdasarkan hasil perhitunga tebal pipa pesat maksimum pada level
turbin yaitu 374,56 m adalah 15,15 mm dan ketebalan minimumnya adalah
0,84 mm, sedangkan ketebalan pipa pesat yang terpasang pada PLTA koko
putih pada level 374,56 m adalah 15,0 mm dan ketebalan minimumnya
adalah 10 mm. Head losses total pada pipa pesat sebesar 37,117 m
sehingga head efektif yang didapat adalah 249,63 m. Daya keluaran turbin
pada PLTA koko putih adalah 3,9 MW yang nantinya dibagi dua masing-
masing 1.95 MW ini didasarkan pertimbangan debit minimum, sedangkan
yang terpasang yang terpasang pada PLTA koko putih memiliki kapasitas
2,1 MW berjumlah dua unit.
Marlina Kamis, Ruslan Amir (2017). Penelitian ini berjudul Studi Pipa
Pesat Pada Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH). Tujuan
dari penelitian ini adalah mengetahui hubungan sudut belokan pipa
penstock dengan daya listrik tenaga mikrohidro (PLTMH). Berdasarkan
hasil analisis maka dapat disimpulkan bahwa semakin tinggi Hgrosss
maka semakin besar pula sudut belokan pipa pesat yang efektif
(memberikan daya listrik terbesar) artinya panjang pipa pesat semakin
pendek seperti pada kasus 1a dengan Hgross = 4 m maka sudut belokan
efektifnya 35° sedangkan untuk Hgross = 12 m adalah 50°. Semakin besar
debit maka semakin kecil pula sudut belokan pipa pesat yang efektif (
memberikan daya listrik terbesar) seperti pada kasus 1 dengan Q = 2 m
maka sudut belokan efektifnya untuk Hgross = 12 m adalah 50° sedangkan
untuk kasus 3 dengan Q = 1.4 m maka sudut belokan efektifnya untuk
Hgross = 12 m adalah 35°. Akan tetapi pipa pesat juga semakin panjang
akibat besarnya debit sehingga perlu dipertimbangkan juga terhadap
bbiaya konstruksi akibar hal terbebut.
Tri Adi Sisiwanto, Hari Prastowo, Beni Cahyono (2014). Penelitian ini
berjudul Analisa Pengaruh Water Hammer Terhadap Nilai Strees Pipa
Pada Sistem Loading-Offloading PT.DABN. Jalur perpipaan (pipeline)
merupakan bagian yang sangat penting di dalam industri minyak dan gas.
Jalur perpipaan berfungsi sebagai media mengalirnya fluida dari satu
tempat ke tempat lainnya. Ada beberapa tahap penting dalam siklus suatu
jalur perpipaan yang digunakan alat transportasi minyak atau gas: desain,
konstruksi, operasional dan pemeliharaan, dan terakhir perbaikan. Hasil
analisa menunjukan bahwa tegangan yang terjadi ketika fenomena water
hammer masih dapat diterima, tetapi kenaikan tekanan ketika terjadi
fenomena water hammer melebihi dari batas yang diizinkan sehingga
perlu dilakukan prosedur penutupan katup yang sesuai untuk menjaga agar
pada saat dioperasionalkan pipa dalam kondisi aman.
BAB 1 PENDAHULUAN
Pada bab ini berisikan tentang latar belakang permasalahan, pokok
permasalahan, tujuan penelitian, pembatasan masalah, metodologi penelitian dan
sistematika penulisan.
BAB 5 PENUTUP
Bab ini berisikan kesimpulan dari hasil penelitian dan juga berisi saran-saran
yang dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan.
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN